Anda di halaman 1dari 3

GLIDING MYXOBACTERIA

KELOMPOK 16

ITEN NITA DEBATARAJA (2004112907)

ENNY HERAWATY BR SIMAMORA (2004113323)

MONICA ESRA PARAPAT (2004125079)

DODI TRI PUTRA SITOMPUL (2004113327)

GLIDING MYXOBACTERIA

1. Pengertian Gliding Myxobacteria

Gliding yaitu motilitas atau jenis pergerakan dari beberapa bakteri, Myxobabacteria atau
makhluk berlendir adalah salah saatu kelompok bakteri yang dapat bergerak secara aktif dengan
cara meluncur. Mereka biasanya hidup dalam kawanan atau koloni dan membutuhkan nutrien
seperti asam amino dan protein untuk berkembang, Gliding Myxobacteria banyak mengandung sel-
sel yang tetap menyatu melalui molekul interselular sinyal. Konsentrasi sel yang berdekatan ini
mungkin diperlukan untuk memberikan konsentrasi tinggi pada enzim ekstraseluler yang digunakan
untuk mencerna makanan. Myxobacteria menghasilkan sejumlah bahan kimia biomedis dan industri
yang bermanfaat, seperti antibiotik , dan ekspor bahan kimia yangluarsel(Vefoju, 2011)

Gliding Myxobacteria juga termasuk kelompok bakteri yang sebagain besar hidup ditanah
dan memakan zat organik tidak terlarut. Yang satu kelompok dengan Gliding bakteri yaitu fruiting
myxobacteria, yang mempunyai struktur multiseluler yang disebut fruiting bodies dan memiliki
pola perilaku dan siklus hidup yang paling komplek dari semua bakteri. Gliding bakteri juga
termasuk dalam bakteri gram negative.
2. Habitat dan Morfologi Gliding Myxobacteria

Gliding Myxobacteria adalah keluarga bakteri penggali yang memiliki hal menarik yaitu
menghasilkan tubuh buah dalam kondisi kelaparan. Mereka umumnya ditemukan dikotoran hewan
tanah, bahan tumbuhan yang membusuk, lingkungan akuatik dan tanah organik dari pH netral atau
basah (mulai dari pesisir pantai sampai kegurun).

Gliding Myxobacteria umumnya mempunyai dinding sel sangat tipis dan lentur, bersifat
gram negatif dan dapat bergerak meluncur. Bentuk sel umumnya memanjang (spoel) dengan ujung
runcing. Dalam siklus hidupnya dapat membentuk badan buah, yang merupakan kumpulan sel yang
berdifrensiasi (Kardia, 2013).

3. Ciri-Ciri Gliding Myxobacteria

Ciri-Ciri dari Gliding Myxobacteria adalah sebagai berikut :

1. memiliki tangkai panjang/filament yang khas


2. tidak mempunyai flagella tetapi dapat berpindah saat menyentuh permukaan
3. mereka bergerak dengan meluncur dipermukaan keras, ada juga yang bergerak dengan
cara memutar badannya.
4. Memiliki dinding sel yang sangat lentur dan tipis
5. bentuk sel memanjang (spoel)
6. ujung sel berbentuk runcing
7. sel-selnya dapat terbenam dalam lendir
8. tidak ada organela lokomotor
9. bersifat gram negatif
10. mempunyai badan buah (fruiting bodies)
11. selnya tidak kaku (flexuous)
12.

4. Jenis-jenis Gliding Myxobacteria

Bakteri ini memiliki beragam jenis, jika dilihat dari kecepatan tumbuh dan pigmen yang
dimiliki maka bakteri ini terbagi atas:

 Photochoromogen dengan koloni berpigmen kuning


Contohnya: M.kansasii,M.marinum, M.simiae, M.asiticum
 Non photochoromogen
Yaitu bakteri yang tidak memiliki pigmen, contoh dari bakteri ini adalah M.tuberculosis,
M.gastri, M.malmoense, M.haemophilum, Mxenopi
 Scotochromogen dengan berpigemn kuning atau orange
Contohnya: M.szulgai, M.gordonae,M.scrofulaceum
 Rapid grower
Bakteri yang pertumbuhannya cepat contohnya M.fortuitum-chelonae complex

Untuk jenis bakteri yang sering dijumpai dilingkungan tempat tinggal manusia yaitu
M.tuberculosis, M.bovis, M.leprae, M.fortuitum-chelonaecomplex. Jenis yang lainnya juga ada
fruiting myxobacteria dan minicystis rosea yang merupakan spesies Maxyobacteria yang memiliki
genom bakteri terbesar dibanding bakteri lainnya, ada juga sorangium cellulosum yang merupakan
bakteri terbesar kedua memiliki genom terbesar.

5. Kegunaan Gliding Myxobacteria

Karena memiliki sejumlah bahan kimia yang berguna, bakteri ini biasa digunakan untuk
biomedis dan industri seperti antibiotic dan mengekspor bahan kimia keluar sel dan juga untuk
mempelajari produksi polisakarida pada bakteri gram negative.

Anda mungkin juga menyukai