Anda di halaman 1dari 25

PEDOMAN DAN ATURAN

KODING MORBIDITAS
Oleh :
Dyah Ernawati, S.Kep.Ns,M.Kes
What is morbidity coding ??
Morbid  bhs latin  kondisi sakit/mjd sakit

Morbiditas adl sebutan bagi:


1) Kualitas peny/sdg terserang peny
2) Kondisi yg m’sebabkan sakit
3) Ratio jml sakit dr tot populasi komunitasnya
KEMAMPUAN MENGKODE
1) TELITI, CERMAT
2) PRESISI (SSI PEDOMAN ATURAN)
3) AKURAT (SSI KONDISI Ps)
4) TEPAT (SSI WKT EPISOD ASUHAN KLINIS & PELAY.KEPR)
PENGKODEAN MORBIDITAS
tergantung :

1) KELENGKAPAN RINGKASAN PLNG


2) RINCIAN DIAGNOSIS
3) PROSEDUR TINDAKAN
MORBIDITAS
DATA MORBIDITAS

Pembuatan kebijakan/program kesehatan :


1. Manajemen pelayanan kesehatan
2. Monitoring & evaluasi
3. Studi epidemiologi
4. Identifikasi faktor risiko dlm populasi
5. Penelitian/riset klinik
Koding morbiditas
 Pengumpulan data statistik morbiditas  perlu
kondisi tunggal yg akan dianalysis
 Obyek analysis adl diagnosis utama
 Agar pengumpulan data konsisten  perlu ada
standart definisi diagnosis utama
 WHO  memberikan pedoman standart definisi
dalam buku ICD
lanjutan

WHO  KONDISI / sebab tunggal koding morbiditas

Kondisi yg akan digunakan utk analisis sebab tunggal morbiditas


hendaknya mrpk kondisi utama yg dirawat/diperiksa selama episode
pelayanan kesehatan
KONDISI UTAMA

 Adl  suatu kondisi umumnya diagnosa pd akhir episode pelay


kesh, yg t.u menimbulkan kebuth pasien akan suatu
pemeriks/pengobt
 Jk tdpt lbh dr satu kondisi penyebab  pilih yg plng byk
m’gunakan sumber daya
 Jk dx blm ditegakkan  pilih gejala utama, temuan
abnormal/mslh kesh sbg kondisi utama
lanjutan

• Gunakan analisis dan koding kondisi ganda sbg


supplemen data rutin, t.u data yg b/d episode pelay
kesh terkait
DALAM BUKU ICD

Tdpt dua jenis aturan koding morbiditas :

1) Aturan umum (“general guidelines”) &


2) Aturan reseleksi bilamana kondisi utama tdk terekam dengan benar
SINGLE-CONDITION
MORBIDITY ANALYSIS (1)

 Kondisi utama yang dirawat atau diperiksa selama episode


asuhan kesehatan yang relevan
 Kondisi utama  kondisi yang, didiagnosis pada akhir
episode asuhan kesehatan, terutama bertanggung jawab
menyebabkan seseorang membutuhkan pengobatan atau
pemeriksaan
SINGLE-CONDITION
MORBIDITY ANALYSIS (2)

 Bila lebih dari satu kondisi yang terekam dalam


dokumen  pilih kondisi yg paling banyak
menggunakan sumber daya
 Bila tdk ada diagnosis  simptom, temuan abnormal
klinik/lab
lanjutan

• Kondisi lain (other condition) adl kondisi2 yg co-


exist/muncul b’samaan selama episode perawatan &
mp’aruhi pengelolaan ps
DIAGNOSIS

• Merupakan kata/phrasa yang digunakan oleh dokter untuk


menyebut suatu penyakit yang diderita seorang pasien, atau
keadaan yang menyebabkan seorang pasien
memerlukan/mencari/menerima asuhan medis (medical
care).
• bisa merupakan suatu penyakit, cedera, sebab kematian,
maupun masalah yang terkait kesehatan.
Macam diagnosis menurut WHO
Admitting diagnosis

• Adalah diagnosis seseorang (pasien) saat masuk dirawat


(admission).
• Merupakan alasan pertama seseorang (pasien) mencari
pelayanan kesehatan.
• Menjadi justifikasi dari tenaga medis maupun tenaga
kesehatan lainnya dalam memberikan pelayanan kesehatan
Discharge diagnosis

• Adalah diagnosis setelah selesai satu episode perawatan


atau diagnosis saat pasien pulang.
• Biasanya merupakan salah satu dari diagnosis yang
terekam dalam lembar rekam medis, yang dipilih setelah
ada akumulasi data selama episode perawatan / asuhan
medis.
•  Final diagnosis atau diagnosis akhir.
Principal diagnosis = Diagnosis Utama

WHO menetapkan batasan sbb :


• Ditentukan setelah cermat dikaji (determined after study)
• Menjadi alasan (penyebab) (fakta) admission (masuk rawat
inap)  caused this particular admission
• Menjadi fakta arahan terapi /pengobatan/tindakan lain-lain
yang dilaksanakan (focus of treatment).
Other Diagnosis = Diagnosis Lain

• Diagnosis selain principal diagnosis yang menggambarkan


suatu kondisi dimana pasien mendapatkan pengobatan,
atau dimana dokter mempertimbangkan kebutuhan-
kebutuhan untuk memasukkannya dalam pemeriksaan
kesehatan lebih lanjut.
Complication = Komplikasi
• Suatu diagnosis tambahan yang menggambarkan suatu
kondisi yang muncul setelah dimulainya observasi dan
perawatan di rumah sakit yang mempengaruhi perjalanan
penyakit pasien atau asuhan medis yang dibutuhkan.
• Menggambarkan suatu akibat yang tidak diharapkan, atau
‘misadventure’ dalam asuhan medis pasien di rumah sakit
Komplikasi, contohnya :

1) Ulkus decubitus
2) Perdarahan pasca operasi
3) Efek samping obat
4) Infeksi nosokomial
5) Emfisema saat operasi
Asuransi Kesehatan

Komplikasi Komorbiditas
• suatu kondisi yang muncul • suatu kondisi yg sdh ada
selama pasien dirawat di rumah sblmnya (pre-exist) yg, krn ke-
sakit yang memperpanjang beradaannya bsm principal dx
length of stay (LOS) pasien tertentu, akan mengakb-kan
tersebut setidaknya satu hari peningkatan LOS setidaknya
rawat pada 75% kasus. satu hari rawat inap pada 75%
kasus.
Contoh :

Dalam dokumen RM Pasien A :


• Dx Utama : Appendicitis acuta
• Dx Lain : Diabetes mellitus
Emphysema pulmonum
• Tindakan : Appendectomy
• Komplikasi : Luka bedah tidak menutup sempurna
Selamat belajar, SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai