“PENYAKIT KISTA”
MATA KULIAH: GINEKOLOGI
DOSEN PENGAMPUH
Disusun Oleh:
TINGKAT 4A
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur patut kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat
rahmat dan karuniaNYA sehingga makalah Ilmu Anak yang berjudul “Penyakit Kista” ini
dapat terselesaikan dengan baik. Makalah ini telah kami selesaikan dengan maksimal dan
teliti.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat, maupun susunan bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik yang membangun sehingga kami dapat
memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap agar makalah Ilmu anak yang berjudul “Penyakit Kista” ini
dapat memberi manfat maupun inspirasi terhadap pembaca.
Mengetahui penulis,
Kelompok 3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................................ i
KATA PENGANTAR........................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................................... 2
3.1 KESIMPULAN.................................................................................................... 7
3.2 SARAN............................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................... 7
BAB I
PENDAHULUAN
Suatu tumor jinak dapat mengenai indung telur, berupa kantong yang berisi cairan
berwarna coklat yang biasa disebut dengan kista indung telur.Kista indung telur
biasanya tidak bersifat kanker.Bila kista tersebut masih kecil, biasanya tidak
menimbulkan gejala apa-apa.Namun diperlukan penelitian lebih lanjut untuk
meyakinkan bahwa hal itu bukan kanker.Kista yang besar atau kista yang berjumlah
banyak dapat menyebabkan perut wanita membuncit.Selain itu, hal itu juga dapat
menyebabkan ketidaknyamanan pada panggul, sakit pinggang dan rasa sakit saat
berhubungan seksual.
Secara umum kista indung telur disebabkan oleh gangguan pembentukan hormon pada
hipotalamus, hipofise dan indung telur itu sendiri.Kista indung telur dapat terbentuk
kapan saja, antara masa pubertas sampai menopause, bahkan selama masa kehamilan.
2. Jenis-jenis kista Kista ovarium terbagi menjadi dua bagian, yaitu berdasarkan
neoplastik dan non neoplastik.
a. Neoplastik
1) Kistoma ovarii simpleks, kista ini mempunyai permukaan rata dan
halus, biasanya bertangkai, seringkali bilateral, dapat menjadi besar,
dinding kista tipis dan cairan dalam kista jernih dan berwarna
kuning.
2) Kista denoma ovarii musinosum, bentuknya bulat, ovoid tidak teratur
dengan permukaan rata berwarna putih kebiru-biruan.
3) Kista denoma ovarii serosum, berasal dari ovarium, dinding luarnya
dapat menyerupai kista musinosum. Dinding dalam kista sangat
licin, sehingga kista yang kecil sulit dibedakan dengan kista folikel
biasa.
4) Kista endometrioid, biasanya unilater dengan permukaan licin pada
dinding dalam terdapat satu lapisan sel.
b. Non neoplastik
1) Kista folikel, kista jenis ini mengganggu siklus menstruasi. Kista ini
lambat laun akan mengecil dan menghilang sendirinya.
2) Kista endometrium, kista ini berlokasi di ovarium.
3) Kista stein-levental, biasanya kedua ovaraium membesar dan bersifat
polikistik, permukaan licin, kapsul ovarium menebal dan tampak
tunika yang tebal dan fibrotic pada pemeriksaan mikroskopis.
4) Kista inklusi germinal, kista ini biasanya ditemukan pada pemeriksaan
histology ovarium yang diangkat sewaktu operasi.
3. Faktor penyebab timbulnya kista ovarium
Kista ovarium timbul karena disebabkan terjadinya gangguan
pembentukan hormon pada hipotalamus, hipofisis, atau indung telur itu
sendiri dan timbul dari folikel yang tidak berfungsi selama siklur
menstruasi. Menurut Suwandy, faktor timbulnya kista ovarium diantaranya
sebagai berikut:
a. Riwayat kista ovarium terdahulu.
b. Siklus haid tidak teratur.
c. Menstruasi di usia dini (11 tahun atau lebih muda).
d. Penderita hipotiroid.
e. Penderita kanker payudara yang pernah menjalani kemoterapi.
Gejala Penyakit Kista
Sebagian besar wanita tidak menyadari bila dirinya menderita kista.Seandainya
menimbulkan gejala maka keluhan yang paling sering dirasakan adalah rasa nyeri pada
perut bagian bawah dan pinggul. Rasa nyeri ini timbul akibat dari pecahnya dinding kista,
pembesaran kista yang terlampau cepat sehingga organ disekitarnya menjadi teregang,
perdarahan yang terjadi di dalam kista dan tangkai kista yang terpelintir.
Gangguan seperti ini bisa berupa siklus haid yang tidak teratur
(memanjang atau memendek),nyeri yang bersangatan, kehamilan dengan
“Pemakaian Kontrasepsi Oral dalam Mencegah Kista Ovarium.
Banyak para kaum adam yang tidak mengetahui bahwa pria pun bisa
menderita penyakit kista dan akibat paling serius nya adalah infertilitas
(kemandulan) sulit memiliki keturunan. Menurut penuturan Dokter Yuki
SpU( Spesialis Urologi) saat diwawancarai di Rumah Sakit MH.Thamrin Cileungsi
Bogor ada dua kista yang dapat menyerang alat reproduksi pria .
2. Kista Prostat
Kista Prostat adalah peradangan kelenjar prostat yang dapat bersifat akut
maupun kronis. Kista prostat akut sering disebabkan oleh bakteri gram negatif.
Kista prostat menimbulkan rasa nyeri dan kesulitan buang air kecil pada
penderitanya. Kista ini biasanya menyerang usia dewasa 30 tahun ke atas dan
kebanyakan pria juga menunjukkan gejala nyeri saat ejakulasi sewaktu
melakukan hubungan seksual.
a) Faktor Gejala
Gejalanya seperti obstruksi pembuangan urin atau ketidaknyamanan pada
tubuh karena hal tersebut mengakibatkan retensi urin akut dengan demikian,
bahayanya sangat besar.
b) Faktor Penyebab
Obstruksi saluran prostat, hal ini terbentuk karena sekresi penyimpanan hasil
prostat. Secara klinis parah tidaknya prostat berdasarkan ukurannya. Seiring
dengan bertambahnya sekresi kista, pembesaran bagian lokal prostat atau
keseluruhan kelenjar dan menekan sekitar rektum serta uretra.
c) Faktor akibat
Bahaya kista prostat mengakibatkan gangguan buang air kecil dan besar serta
penyempitan pembuluh darah yang mangakibatkan aliran darah menuju ke
jantung terhambat, sehingga akan menyebabkan kematian.
Cara Pencegahan
Ada kista yang dapat dicegah dan ada pula yang tidak. Kista yang berasal dari sisa-
sisa sel embrional jelas tidak dapat dicegah karena sudah ada sejak lahir.
Namun,kemunculan kista jenis lain sebenarnya dapat dicegah, termasuk pada orang yang
secara keturunan (herediter) memiliki bakat kista, miom atau adenomiosis. Caranya tak lain
adalah dengan menjalani pola hidup sehat, seperti pola makan yang baik dan berolahraga
secara teratur.
a. Perbanyak Sayur dan buah
Sayur dan buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan
tubuh di masa pemulihan setelah masa pengobatan berlangsung. Terutama untuk
meningkatkan stamina tubuh dan menetralisis dampak bahan kimia yang masuk
kedalam tubuh selama masa pengobatan
b. Mengatur asupan daging
Atur porsi asupan daging Anda. Bukan berarti membatasi asupan daging;
melainkan mengkonsumsinya lebih sering dalam porsi kecil. Hal lain yang penting
untuk diperhatikan adalah, makanlah menu daging secaa perlahan-lahan. Aktivitas
ini penting untuk menghindari proses pencernaan daging dalam jumlah banyak
secara cepat. Kondisi tersebut cenderung memicu produksi hormone yang justru
menghambat proses pemulihan.
c. Makanan ber-GI rendah
GI atau glycemic index, adalah takaran yang menunjukkan tinggi atau
rendahnya kadar glukosa di dalam makanan. Saat menjalani proses pengobatan
kista, Anda sangat disarankan mengonsumsi makanan berkadar glukosa rendah,
seperti; biji-bijian, dan kacang-kacangan. Pastikan Anda menambah porsi jenis
makanan ini dalam menu sehari-hari.
d. Minum air putih
Selain jenis makanan tersebut diatas, konsumsilah air putih secara rutin.
Minimalkan atau bakan hindari minuman berkafein dan beralkohol serta batasi
konsumsi makanan berkadar gula tinggi.
e. Tidur secara teratur
Tidak disangsikan lagi bahwa tidur secara teratur dan cukup memberi
dampak kesehatan yang memadai, sebab semua jenis saraf, kelancaran aliran darah
dan pertumbuhan sel serta hormone tubuh terkait dengan faktor bekerja dan
istirahatnya organ tubuh.
Cara Pengobatannya
Kista folikel
Kista ini tidak perlu diobati karena akan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 60
hari. Tetapi harus tetap dikonsultasikan pada dokter.
Kista lutein
a. Kista granulosa lutein yang sering terjadi pada wanita hamil akan sembuh secara
b. perlahan-lahan pada masa kehamilan semester ketiga, sehingga jarang dilakukan
operasi.
c. Kista teka lutein akan menghilang secara spontan jika faktor penyebabnya telah
dihilangkan.
Kista polisistik indung telur
Untuk kista yang persisten, operasi harus dilakukan untuk mengangkat kista tersebut
agar tidak menimbulkan gangguan dan rasa sakit.Bagi wanita yang menjalani operasi kista
indung telur, sebaiknya tidak melakukan hubungan seksual dalam masa penyembuhan.
Pengobatan secara tradisional juga bisa dilakukan dengan ramuan tanaman berkhasiat
obat.Berikut ini beberapa contoh resep/ramuan tumbuhan obat yang dapat digunakan
untuk membantu mengatasi kista ovarium/indung telur.
1. 60 gram temu putih segar + 15 gram sambiloto kering atau 30 gram yang segar,
direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, airnya diminum dua kali
sehari, setiap kali minum 150 cc.
2. 30 gram daun dewa segar + 50 gram temu mangga + 5 gram daging buah mahkota
dewa kering, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya
diminum untuk dua kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
3. 60 gram benalu yang hidup di pohon teh + 30 gram rumput mutiara atau rumput
lidah ular kembang putih, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring,
airnya diminum untuk dua kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kista ovarium paling sering berupa kista folikel atau kista korpus luteum yang dapat
menyebabkan amonorea yaitu kondisi ketiadaan menstruasi atau periode loncatan
menstruasi. Kista ovarium merupakan perbesaran sederhana ovarium normal, folikel de graf
atau korpus luteum atau kista ovarium dapat timbul akibat pertumbuhan dari epithelium
ovarium.
Asuhan yang di berikan pada kista ovarium didahului dengan melakukan pengkajian,
untuk mendapatkan data dan merumuskan diagnosa yang muncul. Kanker Indung Telur
(Kanker Ovarium) adalah tumor ganas pada ovarium (indung telur). Kanker ovarium paling
sering ditemukan pada wanita yang berusia 50-70 tahun dan 1 dari 70 wanita menderita
kanker ovarium. Kanker Indung Telur (Kanker Ovarium) adalah tumor ganas pada ovarium
(indung telur). Kanker ovarium paling sering ditemukan pada wanita yang berusia 50-70
tahun dan 1 dari 70 wanita menderita kanker ovarium.
Faktor resiko tejadinya kanker ovarium yaitu obat kesuburan, pernah menderita
kanker payudara, riwayat keluarga yang menderita kanker payudara dan/atau kanker
ovarium, riwayat keluarga yang menderita kanker kolon, paru-paru, prostat dan rahim.
3.2 Saran
Berikan penjelasan yang jelas kepada pasien dan tentang penyakitnya. Penatalaksanaan
yang efektif dan efisien pada pasien untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan mencegah
terjadinya komplikasi. Kepada mahasiswa atau pembaca disarankan agar dapat mengambil
pelajaran dari makalah ini sehingga apabila terdapat tanda dan gejala penyakit kista
ovarium, maka kita dapat melakukan tindakan yang tepat agar penyakit tersebut tidak
berlanjut ke arah yang lebih buruk.
DAFTAR PUSTAKA
http://etd.iain-padangsidimpuan.ac.id/id/eprint/6734
http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/13499
http://id.wikipedia.org/wiki/Kista
http://www.kistaovarium.com/Kista-mainmenu--ii.html
http://dongants.wordpress.com/2009/06/08/ Kista