RENCANA PEMBELAJARAN

Mata Kuliah : KGD dan MANAJEMEN BENCANA

Semester :V
Koordinator : Elisabeth Onna Monteiro,MKep
Anggota Tim : 1.Anastasia ,Mkep,Specialist KMB
2.Ns. Pirton , MKep.Spesialist KMB

Pert. Wakt Tujuan Bahan Kajian Metode Indikator Penilaian Media Dosen Pengajar
Ke- u Pembelajaran

I 2x50 Mahasiswa Setelah Mahasiswa Ceramah Setelah mengikuti ZOOm E.

31/8 menit mengetahui alur mengikuti Penjelasan penjelasan RPS dan Onna Monteiro,
Pembelajaran RPS dan Jadwal jadual KGD dan MKep
keperawatan gawat Pembelajaran mahasiswa Bencana Alam
darurat dan mampu menjelaskan Mahasiswa dapat :
Penanganan kembali Tujuan 1. Menyebutkan
Bencana Alam Pembelajaran Materi kembali RPS
pembelajaran serta tata KGD dan
tertib dalam mengiukti Bencana Alam
pembelaran 2. Menjelaskan
Tatatertib dalam
mengikuti
perkuliahan
 KGD dan
Bencana Alam
3. Dapat
Menjelaskan
Tujuan dari RPS
KGD dan
Bencana
II 2x 50 Mampu Menguasai Setelah mahasiswa Ceramah dan Apabila ditanyakan Zoom E.Onna.M
9/9 konsep mengiukuti pembahasan diskusi tentang Konsep KGD
Keperawatan Gawat bersama dosesn maka maka mahasiswa dapat
Darurat. mahasiswa mampu : menjawab dengan tepat
1.Menjelaskan Perpektif mengenai :
keperawatan gawat 1. Perpektif KGD
darurat 2. Konsep dan
2. Menjelaskan Konsep Prinsip GD
dan Prinsip gawat darurat 3. Syatem
3. Menjelaskan system Pelayanan
Pelayanan Gawat Darurat Gadar

III 2x 50 Triase emergency Setelah mengikuti Ceramah dan Mahasiswa mampu Zoom E.Onna.M,MKep
16/9 menit pembahasan Konsep Diskusi menjawab soal yang di
KGD maka mahasiswa berikan dengan benar
dapat mampu : dan tepat tentang :
1. Menjelaskan 1. Konsep SPGDT
dengan tepat 2. Konsep Triase
konsep SPGDT
2. Konsep Triase

23/9 3x50 Komunikasi Mahasiswa mampu : Diskusi dan E.Onna.M

menit emergency 1.Mengetahui ceramah
Komunikasi dalam situasi
Emergency
2.Mengetahui pentingnya
komunikasi dalam
praktek di situasi
emergency
3. Melakukan
Komunikasi dalam situasi
emergency dengan benar
2. Menyebutkan arti
Triase dengan tepat
3. Menjelaskan dengan
tepat pentingnya
penggunaan triase dalam
situasi emergency atau
bencana
4. Menjelaskan basic
ilmu dalam melakukan
emergency
5. Menyebutkan dengan
tepat system triase
6. Menyebutkan Type2
Triase
7.Menjelaskan tindakan
dari setiap type triase
8. menjelaskan
pengunaan warna2 dalam
triase.
9. Melakukan triase
 dengan benar.

IV 4x 50 Mampu Mengusai Setelah Mahasiswa Ceramah,diskusi,d Mahasiswa ketika di Zoom E.OnnaM.MKep

30/9 menit Konsep Asuhan mengikuti pembahasan an tanya jawab evaluasi dapat
Keperawatan Gawat bersama dosen tentang menjawab dengan
Darurat konsep asuhan KGD tepat :
mahasiswa dapat 1. Perbedaan
mampu : Pengkajian
1. Menjelaskan pasien Gadar
Pengkajian pasien dan pasien di
dengan gawat KMB
darurat 2. Masalah pasien
2. Menjelaskan dlm keadaan
masalah pasien Gadar
KGD 3. Tahap2
3. Menyebutkan melakukan
dengan tepat berbagai
Rencana tindakan Gadar
Tindakan GD 4. Mengevaluasi
4. Mengimplementas setiap pasien
ikan berbagai gadar setelah di
tindakan Gadar berikan tindakan
5. Membuat 5. Mendokumentas
Evaluasi setelah ikan dengan
memberi tindakan tepat askep
gadar dgn benar gadar dan
dan tepat berbagai
6. Mendokumentasik tindakan
an dengan tapat 6. Meyebutkan
dan benar semua prinsip
 utama
pertolongan
korban gadar

V 4x50 Mampu mengenal Setelah Mengikuti Ceramah dan Mahasiswa mampu Zoom Ibu Fien , Harkit
7 Okt menit pasien yang perkuliahan dan Diskusi mengerjakan soal yg
mengalami membahas tentang diberi tentang:
kegawatan Medical: kegawatan Medical 1. System
1.Sistem diharapkan mahasiswa Cardiovaskuler
Kardiovaskuler mampu : 2. Berbagi
2. Interprestasi EKG 1.Me Riview system kegawatan
Cardiovaskuler system
2. Menjelaskan kardiovaskuler
Kegawatan system 3. Proses terjadi
Cardiovaskuler cardiacarest
3. Menjelaskan Proses 4. Pertolongan
terjadinya Cardiac Arest pertama pada
4. Mengatasi situasi pasien cardiac
cardiac ares arrest
5.Memasang EKG 5. Cara memasang
monitor EKG Monitor
6. Menginterpretasi hasil 6. Cara membaca
EKG Monitor setiap perubahan
EKG Monitor

VI 4x50 Mahasiswa Mampu Setelah mengikuti Ceramah dan Ketika mahasiwa D3 Bpk Abu,Mkep
14 menit memberi pembahasan teori dan diskusi keperawatan di beri
Okt pertolongan pada praktek maka mahasiswa latihan soal tentang
pasien gangguan Emergency Jalan Nafas
 Jalan Nafas D3 keperawatan mampu : dan Managemen,
( Airway 1. Mengetahui mahasiwa dapat
Managamen) betapa penting menjawab dengan banar
pengetahuan dan tepat mengenai:
gg.Jalan Nafas 1. Mengapa
2. Melakukan penting
pengkajian gg mengkaji jalan
jalan nafas nafas ketika
3. Menjelaskan terjadi
Riwayat kejadian emergency
gg Jalan nafas 2. Bagaimana cara
4. Menjelaskan untuk mengkaji
berbagai macam jalan nafas
kegawatan jalan 3. Bagaimanakan
nafas terjadinya
5. Melakukan kegagalan jalan
berbagai airway nafas
managemen 4. Macam macam
6. Menyebutkan kegagalan jalan
teknik untuk nafas
penanganan 5. Penanganan gg
kesukaran dalam jalan nafas
jalan nafas 6. Teknik
7. Menyebutkan melalukan
teknik kesukaranan
pembebasan jalan jalan nafas
nafas (Ventilasi) 7. Berbagai teknik
pembebasan
jalan nafas.
VII 4x50 Mahasiswa mampu Setelah mengikuti kuliah, Seminar Kelas Ketika mahasiswa Zoom
21 menit memberi tindakan diskusi dan ceramah kasus : diberi soal mengenai
Okt keperawatan pada mengenai kegawatan 1. Emboly kegawatan system
pasien dengan system pernafasan Pulmonary Pernafasan mahasiswa
kegagalan system mahasiswa mampu : 2. Pneumotho mampu menjawab
Pernafasan 1. Mengkaji secara rax dengan benar
general 3. ARDS mengenai :
emergency system 1. Pengajian
pernapasan system
2. Mengetahui emergency
proses perjalanan 2. Emboly paru,
Emboly paru dan proses kejadian
tindakannya. serta berbagai
3. Menjelaskan tindakan
terjadinya emergency
Spontaneus 3. Proses
Pneumotorax terjadinya
4. Menjelaskan Pneumothorax
mekanisme dan berbagai
terjadinya Efusi tindakan
Pleura emergency
5. Menjelaskan 4. Proses
tindakan mengatasi efusi
Manjemen Efusi pleura
Pleura 5. Menjelaskan
6. Menjelaskan hub Edema
Pneumonia Pulmonary
dengan proses 6. Penanganan
emergency pasien status
7. Menjelaskan Asthmaticus
edema Pulmonary 7. Menjelaskan
yg dapat ARDS dan
 menimbulkan penanganan
emergency emergency
8. Menjelaskan 8. Hubungan
penanganan Pneumonia dan
emergency pada emergency
pasien Status 9. Proses acur
Asthmaticus Bronchitis
9. Menjelaskan Acut 10. Hubungan
Bronchitis COPD dengan
10. Menjelaskan emergency
emergency pasien 11. Berbagai
COPD Emergency
11. Menjelaskan Inhalasi Injury
Proses terjadinya
ARDS
12. Menjelaskan
emergency
Inhalasi Injury
28/10 Ujian Tengah Semester

VIII 2x50 Kegawatan Pasien Setelah mengikuti diskusi Problem Based Setelah mengikuti
4/11 menit dengan Cardiac dan perkulihaan tentang Learning Riview penyakit
Emegency Cardiac Emergency jantung dan tentang
mahasiwa mampu : Kegawatan
1. Menjelaskan Cardiovaskuler
pengkajian Chest mahasiswa mampu
Pain menjawab soal2 dengan
2. Menjelaskan benar dan tepat
pengkajian Rhytm mengenai :
jantung 1. Sign dan
3. Menjelaskan Syptomps Chest
 Syndroma Acut Pain
Coronary 2. Berbagai Rhytm
4. Menjelaskan jantung dan
Manajemen rekaman jantung
emergency pasien 3. Syndroma Acut
dengan Infark Coronary
Myocardial emergency dan
5. Menjelaskan penanganannya
Maligna 4. Penanganan
Hypertensi pasien dengan
acut myocardiac
infark
5. Penanganan
pasien dengan
maligna
hypertensi
IX 2x50 Mahasiswa mampu Setelah mengikuti Diskusi kelas dan Mahasiswa dapat Zoom Ibu Anastasia
11/11 menit menangani pasien ceramah.diskusi maka presentasi menjawab berbagai Hardyati,MKep,SpK
dengan shock mahasiswa mampu : kelompok pertanyaan mengenai : MB
1. Mekanisme
1. Menjelaskan
terjadinya shok
perjalan
2. Menjelaskan
terjadinya shock
klasifikasi shock
2. Menyebutkan
3. Patofisiologi
dengan lengkap
dari berbagai
klasifikasi shock
macam shock
3. Menjelaskan
4. Berbagai type
patofisiologi
shock
shock
5. Penanganan
4. Menyebutkan
berbagai type
berbagai type
 shock shock
5. Menjelaskan
manajemen
berbgai type shok

X 2X50 Mahasiswa mampu Setelah mengikuti Problem Based Ketika mahasiswa di ZOOM
18 menit menangani pasien ceramah.diskusi Learning beri soal mengenai
Nop dengan Abdominal mahasiswa mampu : Abdomin Pain
pain mahasiswa dapat
1. Menjelaskan
menjawab dengan benar
permasalahan
mengenai :
pasien dengan
1. Alasan pasien
Abdomen pain
dating mencari
yang datang ke
bantuan ke UGD
UGD
2. Berbagai type
2. Menjelaskan
abdominal Pain
berbagai type
3. Pengkajian
abdomen pain
pasien dengan
3. Melakukan
abdomen Pain
pengkajian pada
4. Keadaan
pasien dengan
emercny
abdomen pain
sehub.dengan
4. Menjelaskan
abdomen pain
berbagai keadaan
emergency pada
abdomen
XI 2X50 Mahasiswa mampu Setelah mengikuti tatap Seminar Apabila mahasiswa di Zoom E.Onna.M
25 menit menangani pasien muka,diskusi mahasiswa Kelompok. beri kasus emergency
Nop dengan Metabolic D3 keperawatan mampu : Hypoglicemi dan
Emergency Hyperglicemi maka
1. Mengenal diabetic
 emergency mahasiswa dapat
2. Menjelaskan menjawab dengan benar
defenisi mengenai :
Hypoglycaemic 1. Arti dari
dan emergency
Hyperglikemic Diabetic
pada pasien 2. Defenisi
Diabet Hyperglicemi
3. Menjelaskan dan
penyebab Hypoglecemi
hypoglycemic dan 3. Penyebab dari
hyperglicemic Hypeglicemi
4. Menunjukan dan
perbedaan tanda Hypoglicemi
dan gejala 4. Perbedaan
hypoclycemic gejala
dengan hyperglicemi
hyperglikemic dan
5. Menjalankan Hypoglicemi
therapy untuk 5. Therapy
emergency hyperglicemi
hypoglycemic dan hypo
atau glicemi
Hyperglicemic

XII 2X50 Mahasiswa D3 Setelah Mengikuti Ceramah dan Ketika mahasiswa Zoom Pak Pirton .MKep
2 menit Keperawatan pembahasan mengenai diskusi dihadapkan dengan
Dese mampu menangani trauma kepala mahasiswa kasus trauma kepala
m berbagai trauma mampu : mahasiswa dapat
emergency mengerjakan soal
1. Menjelaskan
1. Trauma mengenai trauma dengan baik tentang :
Kepala kepala 1. Gambaran
2. Pengkajian Fisik angka kejadia
pada trauma trauma kepala.
Kepala 2. Bagian bagian
3. Melakukan kepala yang
pengukuran scalla kena trauma dan
Glasgow Coma dampaknya.
Scale 3. Memeriksa
4. Mengingat skala Glasgow
kembali anatomi Coma Scale
dari Syaraf 4. Mengingat
Cranial semua syaraf
5. Menyebutkan Cranial dengan
teknik lengkap
pemeriksaan 5. Pemeriksaan
Trauma Kepala fisik yg penting
6. Menangani pasien pada pasien
dengan trauma trauma kepala
kepala yang berat 6. Teknik
7. Menyebutkan intervensi
berbagai kondisi keperawatan
spesifik dari pasien
trauma kepala dengantrauma
8. Menyebutkan kepala
special perhatian 7. Kondisi spesifik
penting dalam pada trauma
observasi pada kepala seperti:
2. Trauma
pasien dengan Ceramah dan ICP Zoom Pak Pirton,MKep
Spinal Cord
trauma kepala Diskusi 8. Observasi
dan Leher
penting untuk
 pasien dengan
trauma kepala.
1. Mejelaskan angka
kejadian trauma Ketika mahasiswa
spinal dan leher mengerjakan soal
2. Menjelaskan ,mahasiswa mampu
mekanisme menjawab dengan benar
trauma spinal cord mengenai :
dan leher
1. Angka kejadian
3. Mengenal macam
trauma spinal
persyarafan pada
cord
tulang belakang
2. Mekanisme
4. Mengkaji pasien
trauma spinal
dengan trauma
cord
spinal cord
3. Macam macam
5. Menjelaskan
persyarafan
tanda dan gejala
tulang belakang
trauma spinal cord
4. Mengkaji
6. Mengetahui
keadaan pasien
berbagai hasil
dengan trauma
diagnostic dari
spinal cord
trauma Spinal
5. Tanda gejala
7. Mengetahui
pasien yg
terapy Intervensi
mengalami
pada trauma
trauma spinal
spinal cord
cord
8. Mengetahui cara
6. Penegakan
menstabilkan
diagnostic
tulang cervical
trauma spinal
 Cord
7. Therapy dan
tindakan
keperawatan
pasien trauma
spinal cord
8. Cara
menstabilkan
tulang cervical

XIII 2X50 3. Chest Setelah mengikuti diskusi Discoveri Learnig Ketika di hadapkan Zoom Ibu Anastasia
9 Des menit Trauma dalam presentasi kasus oleh kelompok dengan kasus Trauma H.Mkep
Chest Trauma Mahasiswa satu Thorax mahasiswa
D3 Kep.mampu : mampu menyelesaikan
dengan baik mengenai :
1. Mejelaskan
1. Anatomi Thorax
dengan benar dan
2. Prioritas
tepat Anatomi
Therapy trauma
Thorax
Thorax
2. Mengetahui
3. Tindakan
Prioritas Therapy
emergency pada
pada pasien
pasien dengan
trauma dada
trauma thorax
3. Menjelaskan
4. Tindakan
pertolongan pada
emergency
pasien dengan
pasien dengan
fraktur tulang iga
fracture iga
4. Mengenal pasien
5. Tindakan
dengan fracture
emergency
Sternum
pasien dengan
5. Menjelaskan
 perbedaan fracture sternum
Pneumothorax 6. Tindakan
dan Hemothorax emergency
6. Menjelaskan pasien dengan
Trauma Paru trauma tajam
7. Menjelaskan pada cardiac.
penanganan Luka
trauma pada
jantung
Discovery
Setelah membahas
Learning;Presenta
4. Trauma bersama dosen tentang
si oleh kelompok
Abdomen trauma Abdomen
dua Ibu Anastasia
mahasiswa mampu : Ketika diberi kasus H.MKep,Sp KMB
1. Menjelaskan trauma abdomen
angka kejadian mahasiswa dapat
terjadi nya trauma mengerjakan soal
Abdomen dengan benar dan tepat
2. Menjelaskan jenis tentang :
2 dari trauma 1. Angka kejadian
Abdomen trauma
3. Menjelaskan Abdomen
Perhatian khusus 2. Macame
dalam Trauma
penanganan Abdomen
Trauma Abdomen 3. Perhatian
4. Melakukan khusus pada
Penanganan trauma
terhadap Trauma Abdomen
Abdomen 4. Penanganan
5. Melakukan bernagai trauma
 pengamanan Abdomen
khusus pada 5. Penanganan
trauma organ khusus pada
yang specific Oragan specific
6. Menjelaskan akibat trauma
berbagai Test Abdomen
Diagnostik pasti 6. Pemeriksaan
untuk trauma diagnostic pada
Abdomen trauma
7. Mengenal Trauma Abdomen
Abdomen pada 7. Penanganan
wanita hamil trauma abdomen
pada pada
wanita hamil.

XIV 2X50 5. Trauma Setelah pembahasan Ceramah dan Mahasiswa dapat Zoom Ibu.Anastasia
16 Menit Muskuloskel melalui ceramah tentang diskusi menyelesaikan soal soal H,MKep.Sp KMB
Des etal Emergency mengenai Fraktur
Muskuloskeletal Muskuloskeletal
mahasiswa D3 seperti :
keperawatan mampu : 1. Berbagai angka
kejadian trauma
1. Menjelaskan
Muskuloskeletal
angka kejadian
2. Komponen2 dari
2. Menyebutkan
system
komponen dari
musculoskeletal
system
3. Penanganan
musculoskeletal
berbagai situasi
3. Menyebutkan
fraktur
petunjuk umum
 untuk penanganan musculoskeletal
emergency trauma 4. Pengkajian
musculoskeletal Neurovaskuler
4. Melakukan pada setiap
Pengkajian pasien yang
Neurovaskuler fraktur
dengan benar Muskuloskeletal
5. Menjelaskan 5. Ciri khas
karacteristik Trauma
trauma Muskuloskeletal
Muskuloskeletal pada setiap usia
sesuai usia 6. Melakukan
perkembangan. penanganan
6. Menangani dengan benar
berbagai pada setia
Fraktur,Dislokasi Fraktur,Dislokas
dan subluksasi i dan Subluksasi
7. Menjelaskan 7. Komplikasi
Komplikasi trauma
trauma Oerthopedic.
Orthopedic
XV 3X50 Mahasiswa Setelah mengikuti Praktik laboratoriu TIM :
menit mengetahui Praktek Mhs D3 Laboratorium m 1. Pak Wanto
Janua berbagai Keperawatan mampu : 2. Ibu Vero
ri t tindakan 3. Ibu Onna.M
1. Melakukan
Emergency
assesmen patients
di unit
di unit gawat
Emergency
darurat
2. Melakukan
 intravene therapy
3. Melakukan
pengambilan
Bhan
Laboratorium
4. Melakukan
pemasangan EKG
monitoring
5. Melakukan
pemeriksaan
haemodynamic
monitoring
6. Melakukan
perawatan luka di
UGD
7. Melakukan
perawatan pasien
terminal illness di
UGD

XVI 3X50 Melakukan Mahasiswa dapat Praktik Laboratori Ibu Onna.M

menit BHD melakukan BHD dengan um
tepat

Catatan :.

1. Jadwal ini Tentative sesuai dengan waktu yang ada Koordinator :

2. Mohon kerja sama dengan siepend dengan tim pengajar. Elisabeth Monteiro,MKep
Dosen

u Vero
u Vero
u Onna

u Vero

u
nna.M

1 2 3 4 5 6 7 8

V. 2.Mampu 3.1 Pengkajian Kuliah 2 x 50 1.1Rivew Struktur dan Ketika di beri evaluasi 10%
menguasai : Fungsi Sistem visual baik secara tulisan
Senin Tanya jawab Senin maupun dalam refleksi
konsep 3.1.1 1.2 Proses .Fisiologi tentang patologis dari
20 April 2020
gangguan Anamnesa gg Normal dari Visual system Indra mahasiswa
kebutuhan Kebutuhan mampu :
aktifitas 3.1.3.Perbedaan antara
Dan
istirahat dan normal dan abnormal
patologis 1.Menggambar dengan
tidur akibat
Rabu 22 April 2020 patologis system Indra: dari pengelihatan. tepat melalui gambar
system Pendengaran struktur dan fungsi dari
dan 3.1.4. Perubahan system system pengelihatan dan
persyarafan Pengelihatan pengelihatan pendengaran
dan Indra sehubungan dengan
3.1.2.Pemeriks peningkatan usia 2. Menjelaskan setiap
aan khusus fisiologi normal dari
untuk 3.2.1. Masalah system pengelihatan dan
pengelihatan Pengelihatan : pendenganran
dan 3.2.1.1. Promosi
pendengaran 3.Mengidentifikasi
Kesehatan pengkajian khas dari
3.1.3. 3.2.1.2. Cataract setiap bagian pada
Pemeriksaan system pengelihatan dan
diagnostic dan Presentasi 3.2.1.3. Glaucoma pendengaran yang
tanggung terdapat pada pasien.
3.2.1.4. Conjunctivitis
jawab perawat
pada system 4. Menunjukan teknik yg
Mandiri 3.2.1.4.Berbagai
Pengelihatan tepat dalam pemeriksaan
/FGD gangguan Pengelihatan
Jumat,24 April 2020 dan diagnostic pada system
pendengaran pengelihatan dan
Senin,27 April 2020 pendengaran

5. Membedahkan setiap
data yg ditemukan antara
yg normal dan abnormal
pada system
3.2. Masalah Presentasi pengelihatan dan
Perawatan pendengaran.
3.2.2: Masalah
pada pasien 6. Menggambarkan
Pendengaran :
gangguan perubahan system
kebutuhan 3.2.2.1. Promosi pengelihatan dan
aktifitas Kesehatan pendengaran yang di
patologis hubungkan dengan
siatemVisual 3.2.2.2. Masalah telinga
peningkatan usia.
dan Auditory: Luar dan Canal
7. Menjelaskan berbagai
3.Rencana 3.2.2.2.1.Trauma pada
persiapan pemeriksaan
asuhan
keperawatan telinga luar diagnostic system
pada pasien pengelihatan dan
gangguan 3.2.2.2.2. Otitis External pendengaran dan
kebutuhan Belajar 3.2.2.3.Masalah Telinga tanggung jawab
aktifitas Mandiri Midle dan Mastoid perawat .
patologis
Sistem 3.2.2.3.1.Acut Otits Menjelaskan dengan
Pengelihatan Media tepat tentang
dan 2.1.1Patofisiologi system
3.2.2.3.2. Chronis Otitis pendengaran.
Pendengaran
Media dan Mastoiditis
4.Evaluasi
3.2.2.4. masalah Telinga
asuhan 2.1.2.Patologi system
Dalam :
keperawatan pemdengaran
pada pasien 3.2.2.4.1. Meniere
gangguan disease
kebutuhan
3.2.2.4.2. Prebycusis 3.1. Menjelaskan setiap
aktivitas
jenis tindakan
patologis
3.2.2.4.3. Labyrinthitis Kolaborasi medik pada
system
system pengelihatan dan
pengelihatan 3.2.2.4.4. Acoustic
Pendengaran
dan Neuroma dan Defness
pendengaran. (tuli) 3.2.Menjelaskan setiap
tindakan kolaborasi
5.
medik pada pasien
Dokumentasi
dengan gangguan
Asuhan
sisspem pendengaran.
keperawatan
pada pasien
gangguan
kebutuhan 4.1mahasiswa mampu
aktivitas menjelaskan pengkajian
patologis dengan tepat pada pasien
system dengan gangguan
pengelihatan Pengelihatan dan
dan pendengaran
pendengaran.
4.2 Mahasiswa mampu
menjelaskan pengkajian
pada pasien dengan
gangguan Pengelihatan
dan Pendengaran

5.1. Menjelaskan dengan

pasti semua diagnose
keperawatan yg
didapatkan pada pasien
dengan gangguan
Pengelihatan dan
pendengaran

5.1. Menjelaskan dengan

pasti semua diagnose
keperawatan yg
didapatkan pada pasien
dengan gangguan
pengelihatan dan
pendengaran

6. Mahasiswa mampu
membuat Renpra yg
tepat dan benar untuk
setiap diagnose
keperawatan pada pasien
dengan masalah
Pengelihatan dan
Pendengaran dengan
lengkap.
 Memberikan
pendididkan kesehatan
secara lengkap dengan
melihat keistimewaan
dari setiap permasalahan
patologi dari system
Pengelihatan dan
Pendengaran

7.Memberi gambaran
hasil evaluasi
keperawatan sesuai
dengan kekhasan setiap
patologi system
pendengaran dan
pengelihatan

8. Memberi jawaban
yang tepat tentang cara
pendokumentasian setiap
patologis dari Sistem
Pengelihatan dan
Pendengaran

1 2 3 4 5 6 7 8

V. 3.Mampu 3.Gangguan 3.1.Pengkajian : Ketika di beri evaluasi 10%

menguasai kebutuhan baik secara tulisan
abu, rasa aman dan maupun dalam refleksi
konsep nyaman tentang patologis dari
April 2020 3.1Rivew Struktur dan
ganguan rasa patologis system Integumen dan
Fungsi Sistem system
aman dan sistem Kuliah, system Imun mahasiswa
an nyaman integument Tanya jawab 1 x 50 Imun mampu :
patologis dan system menit
mat 3 April 2020 Imun Tugas : 3.2.Askep keperawatan 1.Menggambar dengan
system pasien gangguan system tepat melalui gambar
1.Presentasi
Integumen 3.1 Pengkajian imun : struktur dan fungsi dari
pada pasien Tugas system Integumen dan
April 2020 dan Sistem 3.2.1. gangguan Allergi
gangguan 2. Belajar system Imun
an
Imun
kebutuhan mandiri dan 3.2.2. Phenomena
rasa aman dan 2. Menjelaskan setiap
April 2020 diskusi antar Autoimun fisiologi normal dari
nyaman teman
patologis 3.2.3.Penyakit system Integumen dan
system imun berhubungan dengan Imun
gangguan imun 3.Mengidentifikasi
3.2 Masalah
perawatan pengkajian khas dari
pasien setiap bagian pada
gangguan system Integumen dan
kebutuhan Imun yang terdapat pada
rasa aman dan pasien.
nyamanpatolo 4. Menunjukan teknik yg
gis system tepat dalam pemeriksaan
Imun diagnostic pada system
3.3 Rencana Integumen dan system
keperawatan Imun
pasien 5. Membedahkan setiap
gangguan data yg ditemukan antara
Tatap muka
kebutuhan yg normal dan abnormal
tanya jawab 4.1..Pengkajian:
rasa aman dan Integumen dan system
diskusi
nyaman 4.1.2 Riview Struktur Imun
patologis Anfis Integumen
system Imun .
4.1.3. Pengkajian system
3.4 Integumen 6.Menggambarkan
Implementasi perubahan system
pada pasien 4.1.4. Pemeriksaan Integumen dan system
pasien diagnostic system Imun yang di hubungkan
gangguan Integumen dengan peningkatan usia.
kebutuhan
rasa aman dan 7. Menjelaskan berbagai
nyaman persiapan pemeriksaan
patologis .4.2.Askep Patologis diagnostic system
system system Integumen Integumen dan Imun
Integumen 4.2.1.Gangguan system dan tanggung jawab
integument :Gangguan perawat .
3.5. Evaluasi
Asuhan Allergy kulit
Keperawatan 4.2.2.Pasien dengan
pasien pasien 8.Menjelaskan dengan
Luka Bakar tepat tentang
gangguan
kebutuhan 4.2.3. Dermatitis 2.1.1Patofisiologi system
rasa nyaman Integumen
patologi
system Imun
2.1.2.Patologi system
Imun
4.Gangguan
kebutuhan
rasa aman dan 3.1. Menjelaskan setiap
nyaman jenis tindakan
patologis Kolaborasi medik pada
sistem Integumen dan system
integument Imun

4.1 Pengkajian 3.2.Menjelaskan setiap

pada pasien tindakan kolaborasi
gangguan medik pada pasien
kebutuhan dengan gangguan system
rasa aman dan Imun.
nyaman
patologis
system
Integumen

4.1mahasiswa mampu
menjelaskan pengkajian
 dengan tepat pada pasien
dengan gangguan system
Integumen.

4.2 Mahasiswa mampu

4.2 Masalah menjelaskan pengkajian
perawatan pada pasien dengan
pasien gangguan system Imun.
gangguan
kebutuhan
rasa aman dan 5.1. Menjelaskan dengan
nyaman pasti semua diagnose
patologis keperawatan yg
system didapatkan pada pasien
Integumen dengan gangguan
Integumen
4.3 Rencana
keperawatan 5.1. Menjelaskan dengan
pasien pasti semua diagnose
gangguan keperawatan yg
kebutuhan didapatkan pada pasien
rasa aman dan dengan gangguan system
nyaman Imun
patologis
system
Integumen 6. Mahasiswa mampu
3.4 membuat Renpra yg
Implementasi tepat dan benar untuk
pada pasien setiap diagnose
pasien keperawatan pada pasien
gangguan dengan masalah :system
kebutuhan Integumen dan system
rasa aman dan Imun dengan lengkap.
nyaman Memberikan
patologis pendididkan kesehatan
system secara lengkap dengan
Integumen melihat keistimewaan
3.5. Evaluasi dari setiap permasalahan
Asuhan patologi dari Integumen
Keperawatan dan system Imun
pasien pasien
gangguan
kebutuhan 7.Memberi gambaran
rasa nyaman hasil evaluasi
patologi keperawatan sesuai
system dengan kekhasan setiap
Integumen patologi system
Integumen dan system
Imun

8. Memberi jawaban
yang tepat tentang cara
pendokumentasian setiap
patologis dari Integumen
4.1.4. dan system Imun
Implementasi
pada pasien
pasien
gangguan
kebutuhan
rasa aman dan
nyaman
patologis
system
Integumen :

7..Evaluasi
asuhan
keperwatan
pada pasien
dengan
 gangguan
sistem
Integumen

8.Pendokumen
tasi asuhan
keperawatan
pasien system
Integumen

I. 4.Mampu 4Asuhan 5%
menguasai keperawatan
enin, pada pasien 1.Pengkajian :
Konsep gangguan
0 Maret 2020 1.1.Riview berbagai
gangguan kebutuhan Struktur tubuh yg
kebutuhan keseimbangan berhubungan dengan
keseimbanga suhu tubuh patologis Suhu tubuh
n suhu tubuh akibat
patologis 1.2..Pengkajian pada
akibat berbagai pasien2 dengan suhu
patologis system tubuh patologis
berbagai
4.1 Pengkajian 1.3.Pemeriksaan
system tubuh. diagnostic pada pasien
pada pasien
gangguan dengan suhu patologis
kebutuhan
rasa aman dan
nyaman
patologis
system 4.2.Masalah perawatan
Integumen pasien dengan gangguan
kebutuhan
 keseimbangan suhu
tubuh akibat patologis
berbagai system tubuh :

4.2.1.Hipertermi

4.2.2. Hipotermi

4.2 Masalah
perawatan
pasien
gangguan
kebutuhan
keseimbangan
suhu tubuh
akibat
patologis
berbagai
system tubuh .

4.3 Rencana
keperawatan
pasien
gangguan
kebutuhan
rasa aman dan
nyaman
patologis
system
Integumen

4.4
Implementasi
pada pasien
pasien
gangguan
kebutuhan
rasa aman dan
 nyaman
patologis
system
Integumen

4.5. Evaluasi
Asuhan
Keperawatan
pasien pasien
gangguan
kebutuhan
rasa nyaman
patologi
system
Integumen

4.6..Pendoku
mentasi
asuhan
keperawatan
pasien system
Integumen

5. Mampu 5.Asuhan Tatap Muka 2x 50 5.1. Pengkajian perawat Setelah mengikuti 15%
memahami Keperawatan menit pasien perioperative : perkuliahan melalui tatap
abu , 25 Maret 2020 Peroperatif Dan muka,diskusi mengenai
keperawatan presentasi 5.1.1. Pengkajian Fisik peroperatif mahasiswa
an
konsep 5.1 Pengkajian preoperative mampu dengan pasti :
mat 27 Maret 2020. perioperatif Peroperatif
5.1..2.Pengkajian 1. Melakukan
5.1.1. Psichologi preoperative persiapan fisik
Pengkajian pasien pasien
Perioepratif 5.1.3.Pengkajian
administrasi periopratif yang akan di
5.1.2. Masalah bedah
keperawatan 5.2.Peanganan pasien 2. Melakukan
Perioperatif intraoperative pengkajian
persiapan
5.1.3. Rencana 5.2.1. Lingkungan fisik
mental semua
keperawatan pasien yg akan
Perioperatif 5.2.2. Team surgical di bedah
3. \mamberikan
5.1.4.. 5.2.3.Klasifikasi penjelasan
Implementasi Anasthesia kepada pasien
pada pasien tentang suasana
peroperatif 5.3. Penanganan pasien
post operatif di ruang
5.1.5. Evaluasi operasi.
asuhan 5.3.1. Post operatif di 4. Menjelaskan ke
keperawatan unit bedah pada pasien yg
perioperative akan di operasi
5.3.2. Post Anasthesia di
mengenai
5,1,6, unit bedah
proses anestesi
Dokumentasi 5.3.3.Post Anaethesia 5. Membedahkan
keperawatan diUnit RR berbagai jenis
anestesi
5.3.4. Discharge pasien 6. Menyebutkan
a. Aske post anesthesia macam macam
p anetesi
5.3.5. Askep pasien post
pada 7. Menjelaskan
operasi di unit
perio efek anestesi
keperawatan bedah
perati 8. Menjelaskan
ve proses anestesi
b. Tinda di ruang
kan anestesi
keper 9. Menjelaskan
awata askep pasien
n post anestesi di
perio unit recovery
perati room
ve 10. Menjelaskan
1. Mem discharge
bersi planning bagi
hkan pasien
daear sehubungan
ah dengan ansthesi
opera 11. Menjalankan
tif askep bagi
2. Menc pasien2 post
ukur pembedahan di
daera unit
h pembedahan.
opera
si
3. Meny
iapka
n
pelak
sanaa
n
Infor
m
Cons
ent
c. Tinda
kan
keper
awata
n
post
opera
tif
1. Meny
iapka
n tt
aethe
r bed
2. Ana
mnes
a dan
obser
vasi
sirkul
asi
 TTV
3. Meng
obser
vasi
perda
rahan
4. Peme
riksaa
n
kesad
aran
5. Meng
obser
vasi
bisin
g
usus
6. Mem
bimbi
ng
latiha
n
nafas
dala
m
7. Mem
bimbi
ng
batuk
efekti
f
8. Melat
ih
ambu
lasi
9. Evalu
asi
 askep
perio
perati
f

6 Praktek 1. Prakt 100%

Laboratorium ek
Lab
Peng
akjia
n
Pasie
n
gang
guan
Musk
ulosk
eletal
2. Prakti
k
Peng
kajia
n
pasie
n
denga
n
gang
guan
Neur
ology
3. Prakt
ek
Pasie
n
denga
n
 gang
guan
Integ
umen
4. Prakti
k
peng
kajia
n
pasie
n
denga
n
gang
guan
syste
m
Imun
5. Prakti
k
Peng
kajia
n
pasie
n
denga
n
Canc
er

6. Prakti
k
Labor
atoriu
m
Peme
 rikssa
n
Diag
nosti
k
7. Prose
dur
Tinda
kan
untuk
mem
enuhi
kebut
uhan
gang
guan
aktifit
as
8. Prose
dur
Tinda
kan
Untu
k
mem
enuhi
rasa
aman
dan
nyam
an :