CERPEN
Pengertian Cerpen
Cerpen (cerita pendek) adalah jenis karya sastra berbentuk prosa dan
bersifat fiktif yang menceritakan/menggambarkan suatu kisah yang dialami oleh suatu
tokoh secara ringkas, memiliki satu alur dan terdapat penyelesaian atau solusi dari
masalah yang dihadapi.
Latar belakang masyarakat adalah hal yang mendasari seorang penulis membuat
sebuah cerpen yang mana menyangkut kondisi lingkungan masyarakat. Ada beberapa
faktor yang dapat mempengaruhi penulis antara lain:
Ideologi negara
Kondisi politik
Kondisi sosial
Kondisi ekonomi
Latar belakang penulis adalah faktor yang ada dalam diri penulis sehingga mendorong
penulis dalam membuat cerpen. Ada beberapa faktor latar belakang penulis antara lain:
1. Nilai Religius
Nilai religius merupakan nilai kepercayaan terhadap Sang Maha
Pencipta.
2. Nilai Sosial
Nilai sosial merupakan nilai yang mencerminkan norma-norma
berinteraksi terhadap sesama.
3. Nilai Budaya
Nilai budaya merupakan nilai yang berkaitan dengan adat istiadat dan
kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat tertentu.
4. Nilai Pendidikan
Nilai pendidikan merupakan nilai yang berkaitan dengan hal-hal yang
menyangkut kegiatan belajar mengajar baik di sekolah atau di luar
sekolah.
5 Nilai Ekonomi
Nilai ekonomi merupakan segala hal yang berhubungan dengan usaha
manusia buat memenuhi kebutuhannya.
6. Nilai Politik
Nilai politik yaitu nilai yang berkaitan dengan segala hal yang
berhubungan dengan tujuan tertentu buat meraih kemenangan pada diri
seseorang dan berkaitan dengan usaha buat mengatur kelangsungan
hidup.
7. Nilai Moral
Nilai moral atau etika merupakan nilai yang berkaitan dengan baik
buruknya suatu perbuatan yang berlaku dalam masyarakat.
Struktur Cerpen
1. Abstrak: gambaran awal dari cerita yang akan diceritakan, bersifat opsional..
2. Orientasi: berhubungan dengan waktu, suasana, tempat di dalam cerita pendek
tersebut.
3. Komplikasi: urutan kejadian yang dihubungkan secara sebab dan akibat.
Karakter dan watak tokoh biasanya terlihat di struktur ini.
4. Evaluasi: konflik yang terjadi dan menuju pada klimaks serta mulai
mendapatkan penyelesaian dari konflik tersebut.
5. Resolusi: pengarang mengungkapkan solusi terhadap masalah yang dialami
tokoh dalam cerpen.
6. Koda: nilai atau pelajaran yang bisa didapat dari teks cerita pendek oleh
pembaca.
CONTOH CERPEN
Pejuang
oleh Maria Maghdalena Bhoernomo dengan beberapa perubahan