Disusun oleh :
NIM : 186206037
STKIP NU INDRAMAYU
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan karunia kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang
alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul “Manusia Agama Dan Islam.
Shalawat serta salam selalu kita kirimkan kepada panutan dan tauladan hidup
kita, yakni nabi Muhammad SAW Yang telah membawa hidup kita ini dari zaman
kegelapan ke zaman terang-benderang.
Dalam penyusunan makalah ini. Kami tidak dapat menyelesaikan makalah ini
tanpa adanya bantuan dan dukungan dari berbagai pihak.kami sangat berterima
kasih kepada Dosen Bapak Sulkhi Abdulloh M.Si mata kuliah Pendidikan Agama
Islam. Makalah ini berisikan tentang informasi Latar belakang, rumusan masalah,
tujuan
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan
demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada
semua pihak.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
BAB I..............................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................... 1
A.LATAR BELAKANG....................................................................1
B.RUMUSAN MASALAH.............................................................. 2
C.TUJUAN......................................................................................2
BAB II..............................................................................................3
PEMBAHASAN...............................................................................3
BAB III.............................................................................................8
PENUTUP......................................................................................8
A.KESIMPULAN ..............................................................................8
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Kehadiran manusia tidak terlepas dari asal usul kehidupan di Balam semesta.
Manusia hakihatnya adalah makhluk ciptaan Allah SWT. Pada diri manusia
terdapat perpaduan antara sifat ketuhanan dan sifat kemakhlukan. Agama
merupakan sarana yang menjamin kelapangan dada dalam individu dan
menumbuhkan ketenangan hati pemeluknya. Agama akan memelihara manusia
dari penyimpangan, kesalahan dan menjauhkannya dari tingkah laku yang negatif.
Bahkan agama akan membuat hati manusia menjadi jernih halus dan suci.
Disamping itu, agama juga merupakan benteng pertahanan bagi generasi muda
muslim dalam menghadapi berbagai aliran sesat.
Islam dengan berbagai ketentuannya dapat menjamin bagi orang yang
melaksanakan hukum-hukumnya akan mencapai tujuan yang tinggi. Manusia,
Agama dan Islam merupakan masalah yang sangat penting, karena ketiganya
mempunyai pengaruh besar dalam pembinaan generasi yang akan datang, yang
tetap beriman kepada Allah dan tetap berpegang pada nila-nilai spiritual yang
sesuai dengan agama-agama samawi (agama yang datang dari langit atau agama
wahyu).
1
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
untuk mengetahui tentang manusia dalam pandangan Islam dan untuk membuat
kita lebih memahami Islam sebagai satu-satunya agama yang diridhoi Allah SWT.
BAB 2
PEMBAHASAN
2. Individu yang memiliki sifat rasional bertanggung jawab atas tingkah laku
intelektual dan sosial mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu
mengatur dan mengontrol dirinya serta mampu menentukan nasib.
3. Makhluk dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak
pernah selesai (tuntas) selama hidupnya.
4. Individu yang dalam hidupnya selalu melibatkan dirinya dalam usaha untuk
mewujudkan dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik
untuk ditempati
Al-Qur’an memandang manusia itu suci dan mulia, bukan sebagai manusia yang
kotor dan penuh dosa. Al-Quran justru memuliakan manusia sebagai makhluk
surgawi yang sedang dalam perjalanan menuju suatu kehidupan spiritual yang
suci dan abadi di akhirat, meski dia harus melewati rintangan dan cobaan dengan
beban dosa saat melakukan kesalahan di dalam hidupnya di dunia ini.
" Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah
kepada-Ku. (56)
ْ ق َّو َم ۤا اُ ِر ْي ُد اَ ْن ي
ُّط ِع ُموْ ِن ْ َم ۤا اُ ِر ْي ُد ِم ْنهُ ْم ِّم ْن
ٍ رِّز
"Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka dan Aku tidak
menghendaki agar mereka memberi makan kepada-Ku (57)
"Sungguh Allah, Dialah pemberi rezeki yang mempunyai kekuatan lagi sangat
kokoh". (58)
Istilah lain bagi agama ini yang berasal dari bahasa arab, yaitu addiin yang berarti:
hukum, perhitungan, kerajaan, kekuasaan, tuntutan, keputusan dan pembalasan.
Kesemuanya itu memberi gambaran bahwa “addiin” merupakan pengabdian dan
penyerahan, mutlak dari seorang hamba kepada Tuhan penciptanya dengan
upacara dan tingkah laku tertentu, sebagai manifestasi ketaat anter sebut.
َ ع َْن َسبِي ِْل هّٰللا ِ ۗ فَ َسيُ ْنفِقُوْ نَهَا ثُ َّم تَ ُكوْ نُ َعلَ ْي ِه ْم َحس َْرة ثُ َّم يُ ْغلَبُوْ نَ ۗ َوالَّ ِذ ْين+ص ُّدوْ ا
ُ اِ َّن الَّ ِذ ْينَ َكفَرُوْ ا يُ ْنفِقُوْ نَ اَ ْم َوالَهُ ْم لِيَـ
ََكفَر ُۤوْ ا اِ ٰلى َجهَـنَّ َم يُحْ َشرُوْ ن
َف َعلَ ْي ِه ْم َواَل هُ ْم يَحْ زَ نُوْ ن َ قُ ْلنَا ا ْهبِطُوْ ا ِم ْنهَا َج ِم ْيعًا ۚ فَاِ َّما يَأْتِيَنَّ ُك ْم ِّمنِّ ْي هُدًى فَ َم ْن تَبِـ َع هُد
ٌ َْاي فَاَل خَ و
"Kami berfirman, Turunlah kamu semua dari surga! Kemudian jika benar-benar
datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa mengikuti petunjuk-Ku, tidak
ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS. Al-Baqarah 2:
Ayat 38).
Dan Allah SWT. Menegaskan bahwa satu satunya hidayah yang benar, yang ia
ridhoi adalah aga islam
ْب اِاَّل ِم ۢ ْن بَ ْع ِد َما َجٓا َءهُ ُم ْال ِع ْل ُم بَ ْغيًا ۢ بَ ْينَهُ ْم ۗ َو َم ْن يَّ ْكفُر ْ اِ َّن ال ِّد ْينَ ِع ْن َد هّٰللا ِ ااْل ِ ْساَل ُم ۗ َو َما
َ اختَلَفَ الَّ ِذ ْينَ اُوْ تُوا ْال ِك ٰت
هّٰللا ب ٰا ٰي هّٰللا
ِ ت ِ فَاِ َّن َ َس ِر ْي ُع ْال ِح َسا
ب ِ ِ
"Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang
yang telah diberi Kitab kecuali setelah mereka memperoleh ilmu, karena
kedengkian di antara mereka. Barang siapa ingkar terhadap ayat-ayat Allah, maka
sungguh, Allah sangat cepat perhitungan-Nya." (QS. Ali 'Imran 3: Ayat 19)
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Manusia pada hakikatnya adalah makhluk ciptaan Allah S.W.T,. pada diri manusia
terdapat perpaduan antara sifat ketuhanan dan sifat kemakhlukan. Penciptaan
manusia sebagai makhluk sebagaimana fitrahnya yang suci dan mulia adalah
untuk penyembahan kepada Allah S.W.T,. Agama sangat di perlukan oleh manusia
sebagai pegangan hidup sehingga ilmu dapat menjadi lebih bermakna, yang
dalam hal ini adalah Islam. Agama Islam adalah agama yang selalu mendorong
manusia untuk mempergunakan akalnya memahami ayat-ayat kauniyah
(Sunnatullah) yang terbentang di alam semesta dan ayat-ayat qur’aniyah yang
terdapat dalam Al-Qur’an, menyeimbangkan antara dunia dan akherat. Dengan
ilmu kehidupan manusia akan bermutu, dengan agama kehidupan manusia akan
lebih bermakna,dengan ilmu dan agama kehidupan manusia akan sempurna dan
bahagia.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.sarjoni.wordpress.com
http://wbumuadz.wordpress.com/2007/05/05/pendidikan-anak-dalam-islam/