Oleh :
Winda Sari
154012018047
1
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
HALAMAN PENGESAHAN
Telah di ajukan pada tanggal .. .. 2021
Dan disetujui untuk di susun sebagai study kasus dengan
Judul
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR NORMAL
PADA BAYI NY.X USIA X HARI DI PMB YETI KRISTIYANI S.ST
TAHUN 2021
Penguji I : (………………………………)
(Analia Kunang S.ST.M.Kes)
Penguji II : (………………………………)
(Cynthia Pusparini S.ST.M.Kes)
Mengetahui,
Ketua Prodi DIII Kebidanan
Universitas Muhammadiyah pringsewu
Sumi Anggraeni,M.Keb
NBM1168 283
Elmi Nuryati,M.Epid
NBM.1168283
2
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil’alamin, Puji Syukur penyusun hantarkan kehadirat Allah
SWT, Karena atas rahmat dan karunia-Nya penyusun dapat menyelesaikan
Laporan Tugas Akhir sesuai dengan waktu yang telah di tentukan, Studi kasus ini
Disusun untuk memenuhi persyaratan dalam melaksanakan ujian akhir program
Diploma III kebidanan.
Penulis menyadar dalam pembuatan laporan studi kasus ini banyak kesalahan,
untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
perbaikan selanjutnya. Semoga laporan studi ini dapat bermanfaat bagi penulis
dan pembaca pada umumnya.
3
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Pringsewu
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL..................................................................................................................i
HALAMAN JUDUL.....................................................................................................................ii
ABSTRAK.....................................................................................................................................iii
HALAMAN PERSETUJUAN.....................................................................................................iv
LEMBAR PENGESAHAN..........................................................................................................v
MOTTO.........................................................................................................................................vi
RIWAYAT HIDUP PENULIS......................................................................................................vii
HALAMAN PERSEMBAHAN...................................................................................................viii
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................ix
DAFTAR ISI..................................................................................................................................x
DAFTAR TABEL..........................................................................................................................xi
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................................................xii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang........................................................................................................................1
B. Tujuan.......................................................................................................................................3
C. Sasaran.....................................................................................................................................3
D. Manfaat....................................................................................................................................4
E. Ruang Lingkup........................................................................................................................5
F. Sistematika penulisan............................................................................................................5
BAB IV PEMBAHASAN
4
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
A. Profil Klinik.............................................................................................................................38
B. Pemaparan...............................................................................................................................39
C. Pembahasan………………………………………………………………………..40
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan..............................................................................................................................42
B. Saran.........................................................................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
5
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(31 persen) dibanding AKN yaitu dari 35 per 1.000 kelahiran hidup hasil
SDKI 2002 menjadi 24 per 1.000 kelahiran hidup pada SDKI 2017. Pada
SDKI 2002 estiminasi AKB sebesar 46 per 1.000 kelahiran hidup, turun
menjadi 44 per 1.000 kelahiran hidup dari hasil SDKI 2007 dan turun
menjadi 40 per 1.000 kelahiran hidup (hasil SDKI 2012) dan hasil SDKI
6
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
(12%). Dilain pihak faktor ibu yang berkontribusi terhadap lahir mati dan
baru lahir harus mendapat kan pemeriksaan sesuai standar lebih sering,
minimal dua kali dalam minggu pertama. Langkah ini dilakukan untuk
menemukan secara dini jika terdapat penyakit atau tanda bahaya pada
7
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Berdasarkan latar belakang diatas,Untuk itu penulis tertarik mengambil
kasus dengan judul Asuhan Kebidanan Bayi Baru Lahir Normal pada Ny .
B. Tujuan Penulis
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
mampu :
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup penulisan studi kasus ini meliputi : Asuhan kebidanan pada bayi
8
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
D. Manfaat
a. Manfaat teoritis
b. Manfaat praktis
c. Bagi penulis
standar.
d. Manfaat Ilmiah
9
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Diharapkan hasil penulisan ini dapat menjadi sumber
E. Metode Penulisan
1. Studi Perpustakaan
yang ada kaitannya denagan bayi baru lahir sebagi dasar teoritis yang
2. Studi kasus
3. Studi dokumentasi
10
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Studi ini dei lakukan dengan mempelajari status kesehatan klien yang
ini.
4. Diskusi
Penulis melakukan tanya jawab dengan orang tua bayi, keluarga dan
F. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang
C. Tujuan penulis
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusu
D. Manfaat Penulis
E. Metode penulisan
F. Sistematika penulisan
11
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
A. Konsep dasar bayi baru lahir
A. Tinjauan kasus
BAB IV PEMBAHASAN
C. Profil klinik
D. Pembahasan
BAB V PENUTUP
G. Kesimpulan
H. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
12
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
BAB II
TINJAUAN TEORI
1. Definisi
kehidupan ekstrauterin. Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir pada
(Dewi, 2015).
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir dalam presentasi
belakang kepala melalui vagina tanpa memakai alat, pada usia kehamilan
4000 gram, nilai Apgar>7 dan tanpa cacat bawaan (Rukiyah, 2010).
Masa bayi baru lahir (neonatal) adalah masa sejak lahir sampai
berumur 0 (baru lahir) sampai dengan usia 1 bulan sesudah lahir. Neonates
dini adalah bayi 0-7 hari. Neonates lanjut adalah bayi berusia7-28 hari
(Muslihatun, 2015)
13
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
2. Ciri-ciri Bayi Baru Lahir Normal
cukup
sempurna
m. Gerak aktif
14
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
q. Reflek morro (gerakan memeluk bila dikagetkan) sudah terbentuk
uretra yang berlubang, serta adanya labia minora dan mayora. Pada
kelahiran. Pada tahap ini digunakan system scoring apgar untuk fisik
perilaku.
pertama
15
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Tabel 2.1 Apgar Score
Tanda 0 1 2
Warna kulit Biru pucat Badan merah Seluruh Merah
(Aprperance) jambu,esternitas jambu
biru
Frekuensi denyut Tidak Ada <100 <100
jantung(pulse)
Iritabilitas rellex Tidak ada respon Meringis Menangis kuat
(Grimoce)
Tonus Otot Tidak ada Esternitas sedikit Gerak Aktif
(Activity) fleksi
Usaha bernafas Tidak ada Pelan,tidak teratur Baik,Menangis
(Respiration)
Sumber : ( Dewi,2010)
Interpretasi :
a. Perubahan Pernafasan
16
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Ketika struktur matang, ranting paru-paru sudah bisa
oksigen dari pertukaran gas melalui plasenta dan setelah bayi lahir,
b. Peredaran darah
tekanan jantung kanan, dan hal tersebut yang membuat foramen ovale
aorta desenden naik dan juga dan juga karena rangsangan biokimia
c. Perubahan metabolisme
Luas permukaan tubuh neonatus relatif lebih luas dari tubuh orang
17
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
energi diperoleh dari lemak dan karbohidrat yang masingmasing sebesar
60 dan 40%(Dewi,2010).
18
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
4) Evaporasi Panas hilang melalui proses penguapan yang bergantung
(Dewi, 2010).
menit pada saat pemberian makanan dan selesai antara 2-4 jam setelah
antara lain waktu dan volume makanan, jenis suhu makanan serta stres
19
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
kehamilan, diangkat dalam 24 jam pertama kehidupan dan benar-benar
dibuang dalam waktu 48-72 jam.Reflek gumoh dan reflek batuk yang
f. Hati
dalam waktu yang agak lama. Enzim hati belum aktif benar pada waktu
bayi baru lahir, daya detoksifikasi hati pada neonatus juga belum
(Dewi,2010).
oleh sekresi susu pada hari ke 4 atau ke 5. Untuk alasan yang sama
20
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Tubuh neonatus kelihatan sedikit tidak proposional, tangan sedikit
lebih panjang dari kaki, punggung neonatus kelihatan kurus dan dapat
pemeriksaan
dan neonatal,
f. Letakkan bayi pada tempat yang rata. (Rukiyah dan Yulianti, 2013)
1) Pernafasan bayi baru lahir normal 30-60 kali permenit tanpa retraksi dada
21
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
2) Warna kulit, atrem kelihatan lebih pucat dibanding bayi praterem karna kulit
lebih tebal
3) Denyut jantung, Denyut jantung bayi baru lahir normal antara 100-160 kali
permenit
5) Postur dan gerakan Postur normal bayi baru lahir dalam keadaan istirahat
adalah kepalan tanggan longgar, dengan, lengan, panggul dan lutut semi
fleksi
6) Tonus otot / tingkat kesadaran Rentang normal tingkat kesadaran bayi baru
lahir adalah mulai dari diam hingga sadar penuh dan dapat ditenangkan jika
rewel
pembengkakan
8) Kulit Warna kulit dan adanya verniks kaseosa, pembengkakan atau bercak
hitam, tanda lahir / tanda mongol. Selama bayi dianggap normal. Beberapa
kelainan kulit juga dapat dianggap normal. Kelainan ini termasuk milia,
biasanya terlihat pada lahir pertama atau selanjutnya dan eritema toksium
pada muka, tubuh dan punggung pada hari kedua atau selanjutnya. Kulit
tubuh, punggung dan abdomen yang terkelupas pada hari pertama juga
9) Perawatan tali pusat Normal berwarna putih kebiruan pada hari pertama,
hari.
22
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
10) Berat Badan Normal > 2500-4000 gram.
11) Kepala Ubun-ubun besar,normalnya menutup antara usia 6-20 bulan ubun-
ubun kecil baru akan tertutup nanti pada anak usia 1,5–2 tahun, sutura
meliputi : jumlah , warna dan adanya lanugo pada bahu dan punggung.
18) Dada Bentuk dan kelainan bentuk dada, punting susu, gangguan pernafasan
19) Abdomen Penonjolan sekitar tali pusat pada saat menangis, perdarahan tali
pusat, jumlah pembuluh darah pada tali pusat, dinding perut dan adanya
23
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
20) Genetalia Kelamin laki–laki : panjang enis, teatis sudah turun berada dalam
21) Tungkai dan kaki Gerakan, bentuk simetris/tidak, jumlah jari, pergerakan,
22) Anus Berlubang / tidak, posisi, fungsi spingter ani, adanya atresia ani
tonic neck.
kencing lebih dari enam kali perhari. Bayi baru lahir normal biasanya bercak
cair enam sampai delapan kali perhari. Dicurigai diare apabila frekuensi
pervagina pada bayi baru lahir dapat terjadi selama beberapa hari pada
2010).
24
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Pada waktu melakukan pemeriksaan fisik bayi baru lahir, hendaknya
a. Kulit Bayi
dan gelap di punggung bagian bawah atau pantat. Bayi lain mungkin
bintik yang seperti bisul merah kecil kemungkinan besar merupakan tanda
infeksi.
hal-hal ini terjadi: warna kulit bayi masih kebiruan: jika tangan dan kaki
bayi masih berwarna kebiruan namun suhu tubuh bayi hangat, mungkin
tidak ada masalah serius. Beberapa bayi bahkan masih memiliki tangan
dan kaki yang kebiruan satu atau dua hari setelah lahir. Bibir atau wajah
bayi masih terlihat biru satu jam setelah lahir, kemungkinan bayi
jam setelah lahir bisa jadi dia terkena penyakit kuning atau infeksi.
25
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Bayi terlihat pucat dan lemas kemungkinan mengalami anemia atau
nampak sedikit kuning pada hari kedua, yang harus diperhatikan adalah
Reflek yaitu suatu gerakan yang terjadi secara otomatis dan spontan
tanpa disadari pada bayi normal, di bawah ini akan dijelaskan beberapa
penampilan dan perilaku bayi, baik secara spontan karena rangsangan atau
bukan.
a. Tonik neck reflek Yaitu gerakan spontan otot kuduk pada bayi normal,
b. Rooting reflek, Yaitu bila jarinya menyentuh daerah sekitar mulut bayi
datangnya jari.
c. Grasping reflek, Yaitu bila kita menyentuh telapak tangan bayi maka
e. Stapping reflek, Reflek kaki secara spontan apabila bayi diangkat tegak
dan kakinya satu persatu disentuh pada satu dasar maka bayi seolah-
olah berjalan.
26
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
9. Perawatan Bayi Sehari-hahri
air dengan cara menyiram, merendam diri dalam air berdasarkan urut-
urutan yang sesuai.Tujuan :1. Memberi rasa nyaman pada bayi2. Membuat
bayi tetap wangi dan bersih3. Mengurangi resiko terjadinya infeksi4. Mandi
a. Memandikan Bayi
udara dan jangan memandikan bayi langsung saat bayi baru bangun
langsung sekaligus.
1) Bagian kepala: lap muka bayi dengan wazlap lembut, tidak usah
27
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
dengan air kemudian pakaikan shampoo kalau rambut kotor,
dengan cepat dan lembut memakai wazlap yang telah dibasahi air
dan sabun mulai dari leher, dada, perut, punggung, kaki dengan
cepat. Angkat tubuh bayi dan celupkan ke bak mandi yang telah
bedak lalu pakaikan baju, kemudian bayi dibungkus agar hangat dan
tenang untuk tidur. Bedung juga cara yang baik untuk menenangkan
2011).
c. Mengganti Popok
Popok mungkin bocor dan pakaian kotor. Ibu mungkin akan basah
28
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
ketika bayi berkemih di saat popoknya diganti. Anjurkan ibu mencoba
mencari sisi humor dari situasi ini. Hindari sikap yang membuat bayi
d. Menggendong
yang akan membuat ibudan bayinya merasa nyaman satu sama lain,
popok atau pakaian bayi, memandikan bayi, menenangkan bayi saat rewel dan
a. Kebutuhan Nutrisi
mengandung zat gizi yang paling banyak sesuai kualitas dan kuantitasnya
29
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Manfaat pemberian ASI bagi bayi adalah ASI bersifat seimbang
secara nutrisi dan mudah dicerna oleh bayi baru lahir dan karena bayi
khusus. Transportasi mudah dan sterilisasi pasti baik, segala hal menjadi
mahal bagi ibu yang memberi susu formula kepada bayinya (Teacher,
2012).
atau sesuai kebutuhan bayi setiap 2-3 jam (paling sedikit setiap jam)
b. Perawatan Payudara
30
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
dipegang, periksa dulu bentuk puting susu, cubit areola di sisi puting susu
dengan ibu jari dan telunjuk,dengan perlahan puting susu dan areola
ditarik. Bila puting susu mudah ditarik, berarti lentur. Tertarik sedikit
(Saleha, 2009)
c. Kebutuhan Eliminasi
1) BAB
minggu pertama dan jumlah paling banyak adalah antara hari ketiga
dan keenam. Pada minggu kedua kehidupan, bayi mulai memiliki pola
2) BAK
Untuk menjaga bayi tetap bersih, hangat dan kering, maka setelah
d. Kebutuhan Tidur
Neonatus sampai usia 3 bulan rata-rata bayi tidur sekitar 16 jam sehari.
Pada umumnya bayi mengenal malam hari pada usia 3 bulan. Sediakan
selimut dan ruangan yang hangat, tidak terlalu panas atau terlalu dingin
(Wahyuni, 2012).
31
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
e. Kebersihan Kulit
Kulit bayi baru lahir secara struktur dasar hampir sama dengan kulit
orang dewasa. Kulit bayi biasanya tipis, lembut dan sangat mudah terjadi
sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit bayi agar tidak muncul
1) Muka, pantat dan tali pusat bayi perlu dibersihkan secara teratur
2011).
apapun ke mulut bayi selain ASI, karena bayi bisa tersedak 3) Jangan
2011).
g. Tanda-tanda bahaya
32
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
4) Hisapan saat menyusu lemah, rewel, sering muntah, mengantuk
berlebihan
7) Tidak BAB dalam 3 hari, tidak BAK dalam 24 jam, tinja lembek/
bahaya10) Imunisasi
(Budiarti, 2011)
a. Sistem Pernapasan
33
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Frekuensi napas bayi yang normal adalah 40-60 kali/menit yangcenderung
yang berperan pada rangsangan napas pertama bayi adalah sebagai berikut:
34
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
b. Sistem Kardiovaskular
besardiantaranya :
20012).
Frekuensi denyut jantung bayi rata-rata 140 kali per menit saat lahir,
bayi tidur berbeda dari frekuensisaat bayi bangun. Saat tidur, frekuensi
35
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
jantung bayi menurun dengan nilaipaling rendah 100 kali/menit dan dapat
c. Sistem Termoregulasi
yang terdapat diseluruh tubuh bayi. Timbunan lemak coklat ini mampu
mekanisme (Rohani,2017)
36
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
1) Konveksi
2) Konduksi
permukaan yg dingin.
3) Radiasi
bayi
4) Evaporasi
Umur 5 bulan berat badan anak 2x berat badan lahir dan umur 1 tahun
sudah 3x berat badan saat lahir. Sedangkan untuk panjang badannya pada 1
tahun sudah satu setengah kali panjang badan saat lahir. Pertambahan
kepala sudah 50%. Oleh karena itu perlu pemberian gizi yang baik yaitu
37
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
senyum naluri, dan bersuara. Terpenuhinya rasa aman dan kasih sayang
yang cukup mendukung perkembangan yang optimal pada masa ini. Pada
saat telungkup. Setelah usia lima bulan anak mampu membalikkan badan
Pada enam bulan kedua, anak mulai bergerak memutar pada posisi
sembilan bulan anak bergerak merayap atau merangkak dan mampu duduk
melangkah sambil berpegangan. Koordinasi jari telunjuk dan ibu jari lebih
yang dipegang bila diminta Anak suka sekali bermain ci-luk-ba. Pada
38
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
menyebabkan terjadinya kelainan emosional dan masalah sosialisasi pada
masa mendatang. Oleh karena itu, diperlukan hubungan yang mesra antara
Sediakan krayon atau pensil warna dan kertas bekas di atas meja.
Buat mainan dari karton bekas, kotak, atau gelas plastik tertutup
Membuat bunyi-bunyian
39
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Letakkan mainan yang tidak dapat pecah (kubus atau balok kecil)
A. Miliaria
belum terbentuk dengan sempurna. Ruam merah atau biang keringat biasanya
Biang keringat disebabkan oleh kelenjar keringat yang tersumbat, yang memicu
40
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
a. Iklim Tropis
Iklim dan cuaca yang panas serta lembab merupakan pemicu utama dari
b. Kepanasan
lebih mudah tertahan di dalam kulit,oleh karna itu biang keringat lebih
a. Hindari udara yang panas dan lembab, memindahkan bayi ruangan yang
dengan 2 sumber panas yaitu dari cuaca dan suhu tubuh ibu nya.
c. Menjaga kulit bayi agar tetap sejuk dengan cara mendinginkan kulit bayi
a. Mengkompres bagian yang ruam dengan kain lembap atau es batu selama
41
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
d. Menghindari pakaian yang terlalu ketat.
1. Pengetian SOAP
2. Data subjektif
b. Anamnesa
1) Auto anamnesa
42
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Adalah anamnsa yang dilakukan kepada pasien secara
2) Allo anamnesa
Identitas bayi
a) Nama
Nama jelas atau lengkap bila perlu nama panggilan sehari- hari
2009).
c) Jenis kelamin
d) Anak ke
e) Alamat
Identitas ibu
a. Nama
43
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Nama jelas atau lengkap bila perlu nama panggilan sehari- hari
2009).
b. Umur
c. Agama
d. Pendidikan
(Ambarwati, 2009).
e. Suku/bangsa.
f. Pekerjaan.
tersebut.(Ambarwati, 2009)
g Alamat
44
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Ditanyakan untuk mempermudah rumah bila diperlukan.
2012).
3. Data Objektif
4. Pemeriksaan umum
pernapasan dalam satu menit. Napas pada bayi baru lahir dikatakan
45
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
2. Inspkesi warna kulit bayi
Warna kulit pada bayi baru lahir normal adalah bewarna kemerahan/
merah muda, dan terdapat lanugo dan vernixcaseosa, dan bayi yang
4. Tonus Otot
tidak sadar.
5. Pemeriksaan Fisik
6. Assesment
46
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
tersebut. Prediksi yang dimaksud mencakup masalh potensial dan
7. Planning
Planning/ perencanaan adalah membuat rencana asuhan saat ini dan akan
yang ingin dicapai dalam batas waktu tertentu. Tindakan yang akan
harus sesuai dengan hasil kolaborasi tenaga kesehatan lain, antara lain
dokter
a. Diagnosa Nomenklatur
keputusannya.
47
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
1) Diakui dan telah disyahkan oleh profesi.
b. Diagnosa
48
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
7. Akut pielonefritis 42. Metritis
8. Amnionitis 43. Migraine
9. Anemia berat 44. Kehamilan mola
10. Apendisitis 45. Kehamilan ganda
11. Atonia uteri 46. Partus macet
12. 47. Posisi occiput posterior (di
Post partum normal
belakang)
13. Infeksi mamae 48. Posisi occiput melintang
14. Pembekakan mamae 49. Kista ovarium
15. Presentasi bokong 50. Abses pelvic
16. Asma brochiale 51. Peritonitis
17. Presentasi dagu 52. Plasenta previa
18. Disproporsi sefalo pelvic 53. Pneumonia
19. Hipertensi kronik 54. Preeklamsia berat atau ringan
20. Koagilopati 55. Hipertensi karena kehamilan
21. Presentasi ganda 56. Ketuban pecah dini
22. Cystitis 57. Partus prematurus
23. Eklampsia 58. Prolapsus tali pusat
24. Kehamilan ektopik 59. Partus fase laten lama
25. Ensevhalitis 60. Partus kala lama II lama
26. Epilepsi 61. Retensio plasenta
27. Hidranion 62. Sisa plasenta
28. Presentasi muka 63. Rupture uteri
29. Persalinan semu 64. Bekas luka uteri
30. Kematian janin 65. Presentasi bahu
31. Hemorargik antepartum 66. Distosia bahu
32. Hemorargik postpartum 67. Robekan selviks dan vagina
33. Gagal jantung 68. Tetanus
34. Inertia uteri 69. Letak lintang
35. Infeksi luka
(Wildan,2011)
49
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
BAB III
TINJAUANKASUS
ASUHANKEBIDANANPADABAYIBARULAHIRNORMALPADABAYINY.
EUMUR9HARIDIDESABANYUMAS
Tanggal :24-Juni-2021
Tempat :Sidoharjo
NIM :154012018047
50
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
A. SUBYEKTIF
1. IdentitasBayi
b.TanggalLahir :11-Juni-2021
d.JenisKelamin :laki-laki
2. Identitas OrangTua
Ibu Ayah
3. Keluhan Utama
51
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
a.HPHT : 1-September-2020
:-Tm 2=2x
:-Tm 3=3X
d.BBIbu : 58 kg
TMII =Tidakadakeluhan
TMIII =SeringBAK
f.Perdarahan : Tidak
g.Preeklamsia : Tidak
h.Eklamsia : Tidak
i.Polygohidramion :Tidak
j.Infeksi :Tidak
Penolong :Bidan
52
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Injeksivitk :1 mg
6. Riwayat postnatal
b.Tanda bugar
,Masalah tidakada.
53
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
d. Istirahat dan tidur :Tidur lelap
8. Data Psikososial
B. DATAOBYEKTIF
Suhu : 37,0derajatcelcius.
DJB : 135x/menit,
Pernafasan : 45x/menit
2. Pemeriksaan Fisik
54
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
e.Telinga :Simetris, tidak ada secret,daun telinga normal
jugularis.
135kali/menit
penis berlubang
m. Anus : Berlubang
n. Ekstremitas
reflek Grabs
55
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Kaki : Tidak terdapat polidaktili dan sidaktili, terdapat
reflek babinskin
3. Reflek
a.Moro : Positif
b.Rooting : Positif
c.Sucking : Positif
d.Swallowing : Positif
e.Tonicneck : Positif
f.Graph : Positif
g.Babyskin : Positif
4.Antropometri
LK :34 cm
LD :31 cm
LILA :12 cm
BB :3200 gram
PB :53 cm
56
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
5. Datapenunjang
Tidak dilakukan
C. ASSASMENT
D. PLANING
1) Memberi tahu kepada ibu hasil pemeriksaan bahwa keadaan umum bayi
nya baik
57
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
f. Mengkompres dengan air hangat
Hasil: ibu sudah mengetahui keadaan anak nya dan mengerti penjelasan
3) memberi tahu ibu bagaimana cara nya menyusui bayi yang benar agar
Usaha kan perut bayi menempel pada badan ibu dengan kepala
dengan cara menyentuh pipi atau sisi mulut bayi dengan putting.
putting kemulut.
58
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
tama hentikan isapan bayi dengan menekan payu dara atau
meletakan jari pada ujung mulut bayi agar ada udara yang masuk
i. Meletakan bayi tegak lurus pada bahu dan perlahan punggung bayi
4) Menganjurkan pada ibu untuk sering membawa bayi berjemur di pagi hari
59
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
7) Menganjurkan ibu untuk selalu menjaga kehangatan pada bayinya
BAB IV
PEMBAHASAN
1. Keadaan Geografis
60
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
PMB YETI Kristiyani,S.ST berdiri sejak tahuun 2004 merupakan
sidoharjo Pringsewu.
anternatal care, kb dan pengobatan dan ruang pintu pasien PMB Yeti
2. Bidang Pelayanan
a) Pemeriksaan KIA
b) Pelayanan KB
c) Imunisasi Bayi
e) Pertolongan Persalinan
B. Pembahasan
berikut :
1 . Pengkajian
61
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Pada pengkajian dilakukan untuk pengumpulan data dasar keadaan
a. Subjektif
b. Objektif
3. Assesment
4. Planning
62
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
b. Menjelaskan kepada ibu Cara Mengatasi Biang Keringat
Hindari udara yang panas dan lembab, memindahkan bayi ruangan yang
dengan 2 sumber panas yaitu dari cuaca dan suhu tubuh ibu nya.
Menjaga kulit bayi agar tetap sejuk dengan cara mendinginkan kulit bayi
Mengkompres bagian yang ruam dengan kain lembap atau es batu selama
63
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengkajian data pada Bayi Ny. T umur 13 hari sudah di lakukan pengkajian
dengan format pengumpulan data berupa data subjektif dan data objektif yang
di dapat dari anamnesa dan hasil pemeriksaan pada Bayi Ny.T tersebut.
64
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Setelah di lakukan pengkajian yaitu ;
a. Data subjektif yaitu Bayi Ny.T umur 13 hari jenis kelamin laki-laki
asuhan kebidanan pada Bayi Ny, T umur 13 hari dengan bayi fisiologis.
konseling tentang perawatan biang keringat dan tanda bahaya bayi baru
lahir
metode SOAP.
B. Saran
65
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Diharapkan untuk menambah referensi buku terbaru di perpustakaan
2. bagi Mahasiswa
Diharapkan agar orang tua atau keluarga pasien dapat memantau dengan
baik keadaan bayinya dan memberikan kebutuhan nutrisi yang cukup serta
66
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
DAFTAR PUSTAKA
67
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Kemenkes RI. 2017. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Kemenkes RI;
Khoirunnisa dan sudarti 2010, Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, dan Anak
Balita, Yogyakarta: Nuha Medika.
Sondakh, J. J.2016. Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi baru Lahir. Malang:
Penerbit Erlangga.
Tando, 2016. Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, dan Anak Balita. Jakarta: EGC
68
Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pringsewu