Anda di halaman 1dari 27

MAKALAH

PENGETAHUAN LINTAS BUDAYA

KEBUDAYAAN YANG ADA DI BENUA ASIA

KELOMPOK 3 :

KETUA :
ZUHARDI
ANGGOTA:
1. HAIDIR ASWAR
2. EMILYA RAMADHANI
3. MUNISAH MAS’UD
4. POPY REZKI JUNIARTI
5. SARMILA
6. LEONY GLORY BUDIMANSYAH

DIPLOMA III MANAJEMEN DIVISI KAMAR

POLITEKNIK PARIWISATA MAKASAR

2021/2022

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah swt yang senantiasa memberi rahmat dan
karunianya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“KEBUDAYAAN YANG ADA DI BENUA EROPA”. Makalah ini dibuat untuk
menyelesaikan tugas mata kuliah “Pengetahuan Lintas Budaya”. Tak lupa pula
kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ruth Rinda selaku dosen mata kuliah
ini, serta pihak yang terkait selama penyusunan makalah ini. Kami sadar dalam
penyusunan dan penulisan makalah ini masih banyak hal yang diperbaiki. Oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami perlukan dari para
pembaca. Untuk itu kami ucapkan banyak terima kasih.

Makassar, 15 September 2021

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................II
DAFTAR ISI........................................................................................................III
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG..............................................................................4
B. RUMUSAN MASALAH.........................................................................4

BAB II
PEMBAHASAN
A KEBUDAYAAN YANG ADA DI DAERAH BENUA ASIA........................5
B. ORGANISASI DAN KEMASYARAKTAN YANG ADA ............................14
C. SISTEM PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN...........................................20
D. SISTEM RELIGI YANG DIANUT..................................................................21
E. BAHASA...........................................................................................................21
F. KESENIAN.......................................................................................................23
G. MATA PENCAHARIAN.................................................................................24

BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN........................................................................................26
B. SARAN.....................................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................27

3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Eropa merupakan salah satu dari tujuh benua di dunia ini. Secara umum,
benua Eropa terpisah dari Asia pada sisi timur oleh pemisahan dari
Pegunungan Ural, Sungai Ural, Laut Kaspia, dan Pegunungan Kaukasus di
bagian tenggara. Benua ini sendiri berbatasan dengan Samudera Arctic di
sebelah utara, sebelah barat dengan Samudera Atlantic, Laut Mediterania pada
bagian selatan, dan batas tenggara oleh Laut Hitam and jalur penghubungnya
menuju Mediterania.
Benua eropa adalah benua terkecil kedua dari area perairannya, yang
mencakup sekitar 10.180.000 km2 atau 2% dari perairan Bumi dan kurang
lebih 6,8% dari daratannya. Sebagai benua yang paling banyak dihuni setelah
Asia dan Africa, Eropa memiliki populasi kira-kira 731 juta jiwa atau 11% dari
populasi dunia.
Penduduk benua eropa adalah masyarakat yang memiliki
matapencaraharian rata-rata di sektor industri. Karena semua elemen
matapencarian di benua eropa banyak menggunakan alat-alat berat dan mesin.
Sehingga benua eropa segala sektor matapencahariannya langsung berpusat
jadi industri.
Begitu pula dalam sektor politik dan sistem pemerintahannya. Negara-
negara di benua eropa memiliki satu kesergaman dalam hal berpolitik,
meskipun ada sebagian negara yang menggunakan sistem pemerintahnnya
tidak sama. Namun, segala kesepakatan yang di hasilkan oleh himpunan negara
eropa (uni eropa) akan berlaku untuk semua negara yang ada di bawah naungan
himpunan negara eropa (uni eropa).

B. Rumusan Masalah
1. Kebudayaan yang Ada di Benua Eropa
2. Kemasyarakatan dan organisasi yang ada
3. Sistem pengetahuan dan pendidikan
4. Sistem Religi yang di anut
5. Bahasa
6. Kesenian
7. Mata Pencaharian

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kebudayaan yang ada di daerah Benua Asia


Eropa secara geologis dan geografis adalah sebuah semenanjung atau anak benua.
Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. Batasnya
di utara adalah Samudera Arktik, di barat adalah Samudera Atlantik, dan di
selatan dibatasi oleh Laut Tengah. Batas timurnya masih belum jelas karena
pemisahan benua ini sendiri diawali oleh faktor kebudayaan. Batas yang sering
dipakai sebagai batas benua Eropa dan Asia adalah Pegunungan Ural. Benua ini
adalah benua terkecil kedua setelah Australia dengan luas 10.600.000 km²
sedangkan bila dihitung dari populasinya, benua ini terletak di urutan ketiga (di
bawah Asia dan Afrika) dengan 799.466.000 jiwa pada tahun 2003 (seperdelapan
penduduk dunia). Secara geografi Eropa merupakan bagian dari daratan yang
lebih besar dikenal sebagai Eurasia. Benua ini mulai dari Pegunungan Ural di
Rusia, yang menggambarkan batasan timur Eropa dengan Asia. Batasan tenggara
dengan Asia tidak tergambarkan secara jelas. Paling umum adalah Sungai Ural
atau, Sungai Emba. Batasan berlanjut dengan Laut Kaspia, dan kemudian
Pegunungan Kaukasus, atau Depresi Kuma-Manych, dan sampai ke Laut Hitam;
Bosporus, Laut Marmara, dan Dardanelles mengakhiri batsan Asia. Laut
Mediterania di selatan memisahkan Eropa dari Afrika. Batasan di bagian barat
adalah Samudra Atlantik.Hampir seluruh negara-negara Eropa adalah anggota dari
Konsil Eropa, dengan pengecualian Belarus, dan Takhta Suci (Kota
Vatikan).Eropa memiliki perkumpulan negara-negara Eropa yang dikenal sebagai
Uni Eropa yang sekarang ini memiliki 27 negara anggota dan masih terus
berkembang.
Kebudayaan Beberapa Negara Eropa Barat
Kebudayaan, tentu berbeda-beda di setiap daerah. Begitu pula dengan negara
Eropa Barat. Berikut ini kita akan membahas beberapa kebudayaan negara-negara
di Eropa Barat.
1. Kebudayaan Austria
Kebudayaan yang saat ini terdapat di Austria sangat dipengaruhi oleh negara-
negara di sekitar negara ini. Negara-negara dan daerah yang memengaruhi budaya
Austria, antara lain Italia, Polandia, Jerman, Hungaria, dan Bohemia. Jika
mendengar kata Austria yang sering kita dengar tentang budayanya adalah
musiknya. Saat ini, banyak orang dari luar negeri yang belajar musik di Austria.
Vienna, sebagai ibukota Austria disebut-sebut sebagai kota penting pusat
perkembangan musik. Banyak musisi klasik yang berkaitan dengan kota ini,
seperti Beethoven, Mozart, dan Strauss.

5
Selain musik, budaya di Austria lainnya juga berkembang dengan baik. Budaya-
budaya tersebut, antara lain arsitektur, literature, komik, film, teater, dan lain-lain.
Seni dan budaya yang berkembang tersebut sudah terkenal sampai ke
mancanegara, misalnya film. Ada festival film internasional yang rutin diadakan
di Vienna, yaitu Vienna Internasional Film Festival.
2. Kebudayaan Belgia
Kebudayaan Belgia dapat dilihat dari bahasa yang mereka gunakan. Orang-orang
Belgia memiliki dua bahasa yang sering digunakan, yaitu bahasa Inggris dan
Prancis. Beberapa seni budaya yang menonjol di negara ini, antara lain museum,
literatur, musik, sinematografi, komik, dan gastronomi. Salah satu museum yang
ternama di Belgia adalah The Royal Museum for Fine Arts. Museum tersebut
menyimpan berbagai koleksi dari beberapa seniman besar. Museum ini juga
memiliki bioskop dan tempat pertunjukan.
3. Kebudayaan Prancis
Negara ini memang dikenal sebagai pusat mode dunia. Perkembangan fashion
yang terdapat di negara ini menjadi acuan bagi negara-negara lain lain.
Perancang-perangcang mode ternama juga banyak yang berasal dari Prancis.
Rumah mode ternama asal Prancis, antara lain Chanel, Givenchi, dan Dior.
Selain mode atau fashion, seni dan budaya lain juga berkembang dengan baik.
Salah satunya adalah makanan. Makanan Prancis sudah cukup dikenal dan disukai
oleh masyarakat internasional. Terdapat kebiasaan yang berbeda antara daerah
bagian utara Prancis dan bagian selatan Prancis. Untuk daerah bagian utara
terbiasa menggunakan butter untuk memasak sedangkan daerah bagian selatan
menggunakan olive oil.
4. Kebudayaan Jerman
Kebudayaan Jerman dimulai sejak lama, sebelum terbentuknya negara ini. Orang-
orang Jerman menggunakan bahasa mereka sendiri, yaitu bahasa Jerman. Bahasa
Jerman merupakan salah satu bahasa resmi di Uni Eropa. Kebudayaan Jerman
yang cukup terkenal adalah literaturnya. Penulis ternama dari Jerman, antara lain
Johann Wolfgang v. Goethe, Friedrich Schiller, Brothers Grimm, Thomas Mann,
dan Herman Hesse.
Selain literaturnya, Jerman juga terkenal dengan olahraga sepakbola. Kejuaraan
dunia beberapa kali dimenangkan oleh Jerman. Jerman memiliki liga nasional
Bundes Liga yang melahirkan bintang-bintang sepakbola internasional. Beberapa
pesepakbola dari Jerman, antara lain Oliver Kahn, Franz Beckenbauer, dan Lothar
Matthaus.

6
Kehidupan sosial di Jerman disebutkan sangat modern dengan keberagaman dan
agama yang yang ada. Kaum gay dan lesbian dapat mengadopsi anak secara legal
di negara ini.
5. Kebudayaan Belanda
Belanda. Apa yang ada dalam benak Anda ketika nama negara ini disebutkan?
Jika Anda penggemar sepak bola, dari dalam memori akan langsung keluar
sejumlah gambaran tentang kehebatan Tim Oranye dalam memainkan Total
Football yang nyaris tiada duanya.
Ya, negara Eropa Barat ini sangat terkenal dengan kultur sepak bolanya. Ada
banyak pemain besar lahir di sini, mulai dari Johan Cruyff, Ruud Gullit, Marco
van Basten, hingga Wesley Snijder dan Arjen Robben. Beberapa klub sepak
bolanya pun, semacam Ajax Amsterdam, PSV Eindhoven, dan Feyenoord
Rotherdam, merupakan klub sepak bola ternama di dunia.
Bagi bangsa Indonesia, Belanda adalah bagian dari sejarahnya yang tidak
mungkin terlupakan. Beberapa abad lamanya, Belanda menjadi “tuan” di sebagian
besar wilayah nusantara, sebelum angkat kaki dengan membawa segudang “harta
karun” yang telah menjadikannya salah satu negara kaya di Eropa.
Di luar itu semua, Belanda adalah negara yang unik dan sangat menarik. Sebuah
ungkapan menyebutkan, “God created the world, but the Dutch created Holland.”
Dengan bangganya, penduduk Negeri Ratu Beatrix ini mengatakan, “Tuhan
menciptakan dunia, tetapi orang Belanda-lah yang menciptakan Negeri Belanda.”
Apa maksudnya?
Sebutan lain yang populer untuk negeri Belanda adalah negeri sepeda. Sebutan ini
amat lekat sebab hanya Belanda yang mempunyai jumlah sepeda terbanyak di
dunia. Dibandingkan dengan penduduknya yang hanya berjumlah 16,6 juta jiwa,
populasi sepeda di negeri belanda mencapai 22 juta unit. Artinya, sejumlah warga
mempunyai lebih dari satu sepeda.
Demikian besarnya populasi sepeda di Belanda, membuat kendaraan kayuh tanpa
bahan bakar ini benar-benar menjadi raja jalanan. Semua kalangan bersepeda, dari
menteri, warga darahbiru, walikota, usahawan, pegawai negeri sipil, sopir bus,
sampai penyapu jalanan.

Eropa, merupakan benua yang paling popular untuk dijadikan tujuan wisata anda
bagi para turis dari seluruh penjuru dunia. Keanekaragaman tempat wisata,
budaya, dan kuliner yang berbeda-beda dari banyak negara di benua ini menjadi
daya tarik tersendiri yang menyihir para wisatawan untuk terus datang dan
berkunjung ke negara-negara dan kota-kota di Eropa pada setiap tahunnya, Wisata
Wisata di eropa juga sangat, bersejarah, indah dan romantic.

7
Tradisi Unik
Italia: Sepak Bola Tinju

Keunikan Tradisi Dan Budaya Khas Eropa


Festival sudah digelar sejak abad 16 di Piazza Santa Croce di pusat
kota Florence. Kejuaraan sepakbola Calcio storico halalkan segala cara. Saat
berlaga giring bola ke gawang lawan, pemain boleh baku tinju atau saling sepak.
Pertandingan digelar 50 menit, dan nyaris tak ada pemain yang lolos dari cedera.
Final lomba digelar 24 Juni setiap tahun.
Spanyol: Perang Tomat

festival La Tomatina
Ribuan kilo tomat jadi amunisi perang selama satu jam dalam festival La
Tomatina di desa Buñol di selatan Spanyol. Puluhan ribu turis datang ke acara
yang digelar tiap tahun itu. Agar tidak membuat cedera, biasanya tomat dippenyet
dulu sebelum dilemparkan. festival digelar 31 Agustus.

8
Inggris: Lomba Tangkap Keju

Gelondongan keju 
Festival digelar selama 4 hari di distrik Gloucestershire penhgasil keju
Gloucester yang terkenal. Gelondongan keju seberat puluhan kilo,
digelindingkan menuruni Cooper‘s Hill dan harus ditangkap oleh peserta. Jarang
ada yang bisa menangkap keju yang menggelinding hingga 100 km/jam.
Pemenang adalah pria atau wanita tercepat yang menggelinding turun bukit.
Italia: Karnaval Lempar Jeruk Sunkis
Karnaval jeruk sunkis digelar di desa Ivrea di utara Italia setiap bulan Februari.
Acara merupakan simbolisasi aksi perlawanan rakyat di abad pertengahan.
Selam tiga hari, tim-tim yang naik kereta karnaval berperang saling lempar
jeruk. Penonton juga boleh ikut serta. Tapi awas, hidung bisa berdarah atau
kepala benjut, karena jeruk tidak selunak tomat.

9
Jerman: Festival Tukang Sihir

Walpurgisnacht
Tradisi fesitval tukang sihir atau Walpurgisnacht berasal dari abak ke 17.
Acara digelar setiap 30 April malam di berbagai kota di kawasan pegunungan
Harz. Yang paling banyak dikunjungi turis adalah acara di plaza tarian tukang
sihir di Thale yang sudah menggelar ritual sejak jaman etnis German di abad 17.

Finlandia: Lomba Gitar Udara


Bermain musik rock dengan gitar udara, sepertinya sinting. Tapi festival yang
digelar di kota Oulu mulai 1996 ini menarik minat ribuan turis untuk datang.
Pada kejuaraan dunia gitar udara, setiap peserta diberi waktu semenit untuk
tunjukkan kepiawaiannya. Faktor penilaian jury: gaya tampilan di panggung,
ketepatan jari tangan seolah memainkan gitar dan kostum yang dipakai.

10
Skotlandia: Highland Games

Highland Games
Festival lelaki jantan yang mengenakan busana rok berrempel, berupa lomba
melempar balok kayu, lempar batu lewat kepala dan juga main alat
musik Dudelsack. Mula-mula acara digelar antara klan- klan di
pegunungan Skotlandia, tapi kini menyebar ke seluruh dunia. Puncak acara yang
biasanya dihadiri Ratu Elizabeth II, digelar di Braemer pada hari Sabtu pertama
di bulan September.
Prancis: Festival Jeruk Sitrun

Festival Jeruk Sitrun


Festival digelar di desa Menton di Côte d'Azur selatan Perancis setiap
bulan Februari saat panen jeruk sitrun. Sekitar 100 ton jeruk dijadikan hiasan
atau patung raksasa. Sejarah festival dimulai 1929 saat Menotn dinobatkan jadi
produsen jeruk sitrun terbesar sedunia. Sekarang, setiap hari Minggu sepanjang
bulan Februari, di bulevard panti digelar pawai kereta berhias jeruk sitrun.

11
Spanyol: Festival La Merce

Festival La Merce
Tradisi gila-gilaan yang berasal dari abad 18 di Katalonia ini diakui sebagai
warisan budaya dunia UNESCO. Dalam pesta jalanan La Mercè yang digelar
akhir September di Barcelona dilombakan piramida manusia tertinggi yang
disebut Castell. Kadang terjadi kecelakaan, piramida manusa rubuh dan anak
yang berada di puncak piramida jatuh serta alami patah tulang.
Jerman: Lomba Lempar Tas
Kejuaraan dunia lempar tas tangan digelar di kota Bottrop di kawasan Ruhr.
Tim peserta mewakili negara bagian dengan atlit dari berbagai negara. Jury
menilai teknik lemparan, jauhnya lemparan, koreografi, mimik dan rias wajah
serta kostum dan model sepatu yang dipakai peserta.
Budaya Khas

Pusat Kebudayaan
Setiap tahun sejak 1985 satu atau lebih kota di seluruh Eropa dipilih sebagai
Ibukota Kebudayaan Eropa.
Masakan
Yang membedakan masakan Barat dari masakan-masakan negara Asia dan
lainnya. Misalnya, daging lebih menonjol dan penting dalam ukuran
penyajiannya. Masakan Barat juga menekankan pentingnya saus sebagai

12
bahan penyedap, bumbu masak, atau yang menyertainya . Roti dari gandum telah
lama menjadi sumber pati yang paling
umum dalam masakan ini, bersama dengan pasta, dumpling dan kue pastri,
meskipun kentang telah menjadi tanaman pangan utama sebagai penghasil
karbohidrat dalam pola makan orang-orang Eropa dan diaspora mereka sejak
kolonisasi Eropa di Amerika.
Filsafat
Filsafat Eropa adalah suatu untaian yang dominan dalam filsafat global, dan
merupakan pusat penelitian filsafat di Amerika dan banyak wilayah lain di dunia
yang telah berada di bawah pengaruhnya. Sekolah-sekolah filsafat Yunani pada
era
klasik memberi dasar pada wacana filosofis yang berlanjut hingga sekarang.
Pemikiran Kristen memiliki pengaruh besar pada berbagai bidang filsafat Eropa
(sebagaimana filsafat Eropa telah berada pada pemikiran Kristen juga).
Seni
Seni Eropa mencakup sejarah seni rupa di Eropa. Seni prasejarah
Eropa dimulai sebagai seni lukisan goa dan lukisan di batu, serta merupakan
ciri khas dari periode antara Paleolitikum dan Zaman Besi.Kesenian di Eropa
tersusun menjadi sejumlah periode dengan gaya tertentu yang mana secara

Seni Eropa
historis saling tumpang tindih satu sama lain sebagaimana gaya
yang berbeda berkembang juga di wilayah yang berbeda. Secara
keseluruhan periode-periode tersebut adalah Klasik, Bizantium, Abad
Pertengahan, Gotik, Renaisans, Barok, Rokoko, Neoklasik, dan Modern,
Paskamodern.

13
B Kemasyarakatan dan organisasi yang ada
Setelah berakhirnya Perang Dunia II masyarakat Eropa mengalami krisis ekonomi
serta kemiskinan dan perpecahan antar negara-negara di Eropa. Usaha untuk
mempersatukan negara-negara di Eropa sudah dilakukan. Namun,
keberhasilannya bergantung pada dua negara besar, yaitu Prancis dan Jerman
Barat(wikipedia.com). Hal ini di tandai dengan adanya pembentukan organisasi
perdagangan yaitu Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) sebagai sarana pemersatu
di bidang ekonomi. Pada awalnya organisasi Masyarakat Ekonomi Eropa hanya
beraggotakan enam negara, yaitu Belgia, Jerman Barat, Perancis, Italia,
Luksemburg, dan Belanda. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Perancis,
Maurice Schuman berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Prancis
dan Jerman dalam wadah kerja sama yang terbuka untuk negara-negara Eropa
lainnya, sekaligus mengurangi kemungkinan terjadinya perang(wikipedia.com).
Kemudian setelah Masyarakat Ekonomi Eropa menjadi organisasi yang besar,
pada tahun 1992 berganti nama yaitu berubah menjadi Uni Eropa. Pergantian
nama tersebut dikarenakan adanya peningkatan kerjasama, yang semula hanya
kerjasama dalam bidang ekonomi kemudian berkembang menjadi kerjasama
dalam bidang politik dan sosial.
Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui latar belakang
terbentuknya organisasi Masyarakat Ekonomi Eropa, mengetahui terjadi
perubahan nama dari Masyarakat Ekonomi Eropa ke Uni Eropa serta megetahui
struktur organisasi Masyrakat Ekonomi Eropa, dan dampak dari terbentuknya
organisasi Masyarakat ekonomi eropa.

Pembentukan Masyarakat Ekonomi Eropa dilatarbelakangi oleh usaha bangsa-


bangsa Eropa untuk membangun kembali perekonomian mereka yang hancur
akibat Perang Dunia II. Rencana rekontruksi negara-negara dikawasan Eropa
Barat mendapat dukungan dari Amerika Serikat. Pada tahun 1949, Amerika
Serikat dan beberapa negara Eropa Barat membentuk aliansi keamanan North
Atlantic Treaty Organization(NATO). Sejak saat itu Amerika serikat memberikan
bantuan ekonomi, Marshal Plan tergabung dalam Organization for European
Economic Development. Tujuan utama Amerika Serikat pada saat itu adalah
berupaya menciptakan suatu aliansi dikawasan Eropa Barat untuk menghadapi
kekuatan komunis serta mencegah konflik di kawasan itu(Richard, 1997:469). Ini
ditindak lanjuti dengan pendirian Masysrakat Ekonomi Eropa(MEE) sebagai salah
satu cara agar perekonomian di negara-negara Eropa kembali stabil. Keberhasilan
dalam membangun masyarakat ekonomi eropa ini tergantung pada dua negara
besar, yaitu Perancis dan Jerman. Sejumlah pemimpin Eropa menjadi yakin
bahwa satu-satunya cara untuk membangun perdamaian abadi untuk
mendamaikan kedua negara berperang yaitu antara Perancis dan Jerman secara
ekonomi. Pada tahun 1950 Menteri Luar Negeri Prancis, Robert Schuman
berkeinginan menyatukan produksi baja dan batu bara Prancis dan Jerman dalam
wadah kerja sama yang terbuka untuk negara-negara Eropa lainnya, sekaligus
mengurangi kemungkinan terjadinya perang.

14
Lambang Organisasi Uni Eropa
(sumber: http://mutiarafile.blogspot.com/2013/03/organisasi-kerja-sama-ekonomi-
regional_14.html)
Pada tanggal 18 April 1951 terbentuklah komunitas baja dan batu bara dengan di
tandai penandatanganan perjanjian European Coal and Steel Community (ECSC)
atau Masyarakat Batu Bara dan Baja Eropa atau bisa disebut dengan Perjanjian
Paris yang terdiri dari enam negara yaitu Perancis, Jerman, Belanda, Belgia,
Luxemburg dan Italia(Cini, 2010:20-21). Perjanjian ini berlaku sejak 25 Juli 1952.
Tujuan dibentuknya perjanjian itu adalah penhapusan berbagai hambatan
perdagangan dan menciptakan pasar bersama, dimana produk, pekerja dan modal
dari sektor batu bara dan baja dari negara-negara anggotanya dapat bergerak
dengan bebas(Fany, 2009).
Untuk memperluas integrasi Eropa ke semua bidang ekonomi serta mencegah
ancaman perang dingin antara blok barat dan blok timur, maka pada tanggal 25
Maret 1957 ditandatangani Traktat Roma dan Traktat pembentukan European
Atomic Energy Community (EURATOM) atau Masyarakat Energi Atom Eropa
yang merupakan dasar hukum bagi pembentukan Masyarakat Ekonomi Eropa.
Setelah kedua traktat tersebut di atas (Traktat Roma dan Traktat EURATOM)
diratifikasi oleh keenam parlemen negara ECSC, pembentukan Masyarakat
Ekonomi Eropa (MEE) secara resmi disahkan dan mulai berlaku sejak tanggal 1
Januari 1958 dengan tujuan membangun pasar bersama yang dicapai melalui
penghapusan berbagai tarif bea masuk dalam perdagangan di antara keenam
negara tersebut (Prancis, Jerman, Belgia, Luksemburg, Belanda, dan Italia).
Lembaga Masyarakat Ekonomi Eropa atau MEE ini akhirnya berganti nama
menjadi Uni Eropa setelah ditandatanganinya perjanjian Maastrich oleh 12 negara
anggota MEE pada tanggal 7 Febuari 1992. Perubahan nama MEE menjadi Uni
Eropa ini juga mengubah pola organisasi yang lebih terbuka pada negara non
anggota. Perjanjian tersebut membawa Masyarakat Ekonomi Eropa menjadi Uni
Eropa melalui The Treaty on European Union yang mulai dilaksanakan pada 1
Januari 1993. Perubahan nama Masyarakat Eropa menjadi Uni Eropa merupakan
implikasi dari terjadinya peningkatan jangkauan kerjasama, dari kerjasama
ekonomi ke bidang-bidang politik luar negeri. Dalam perjanjian Maastricht, Uni
Eropa terdiri atas tiga pilar, yaitu;
 Pilar ekonomi; Pasar Tunggal Eropa menuju Uni Ekonomi dan Moneter
(Economic and Monetary Union/EMU).
 Pilar politik; berdasarkan pada kebijakan luar negeri dan keamanan
bersama (Common Foreign and Security Policy/CFSP).
 Pilar sosio-hukum; menyangkut peradilan dan masalah dalam negeri
(Justice and Home Affairs/JHA)(Meitha, 2000).
Hal ini membuat organsasi Uni Eropa menjadi lebih terbuka untuk menerima
angota baru dengan dua syarat, pertama, negara baru yang akan bergabung pada
Uni Eropa berada di kawasan benua Eropa. Syarat kedua ialah negara yang akan
bergabung pada organisasi Uni Eropa harus menegakkan Hak Asasi Manusia,
bersedia menjalankan anggaran dan undang-undang yang ada di Uni Eropa, serta
menegakan prinsip-prinsip demokrasi dan hukum. Sejak organisasi Masyarakat
Ekonomi Eropa ini bertransformasi menjadi Uni Eropa, banyak negara di kawasan

15
Eropa yang bergabung dengan organisasi multinasional ini. Saat ini, organisasi
Uni Eropa ini memiliki 27 anggota. Negara baru yang bergabung dalam Uni
Eropa antara lain ialah Swedia , Estonia, Finlandia, Latvia, Plandia, Lituania,
Malta, Austria, Slovenia, Republik Ceko, Slowakia, Hongaria, Siprus, Bulgaria
dan Rumania. Pada tahun 1972, Ingris, irlandia dan Denmark bergabung, setelah
sejumlah kerja sama yang telah dilaksanaakan. Sebelum Inggris, Irlandia dan
Denmark, pada tahun 1970-an, Yunani Telah bergabung dan memasukkan
Portugal dan Spanyol menjadi anggota Masyarakat Ekonomi Eropa(Rymond dan
Louis, 1913:205). Selain itu, masih ada satu negara lagi yang sampai saat ini
belum lolos menjadi anggota organisasi kawasan Eropa, yakni Turki. Negara yang
beribu kota di Ankara ini sampai saat ini masih dipertimbangkan keanggotaanya
di Uni Eropa, sebab negara tersebut dinilai masih perlu melakukan perubahan
politik dan ekonomi agar memenuhi syarat untuk menjadi anggota organisasi
tersebut.
Uni Eropa bukanlah sebuah negara federal atau Organisasi Internasional dalam
pengertian tradisional, akan tetapi merupakan sebuah badan otonom di antara
keduanya. Dalam bidang hukum istilah yang di gunakan adalah Organisasi
supranasional. Uni Eropa bersifat unik, karena negara-negara anggotanya tetap
menjadi negara-negara yang berdaulat dan merdeka, akan tetapi mereka
menggabungkan kedaulatan mereka dengan demikian memperoleh kekuatan dan
pengaruh kolektif yang lebih besar. Dalam praktiknya, penggabungan kedaulatan
berarti negara-negara anggota bersedia mendelegasikan sebagian kuasa mereka
dalam hal pengambilan keputusan kepada lembaga yang telah didirikan bersama
sehingga keputusan-keputusan mengenai masalah-masalah tertentu yang
melibatkan kepentingan bersama dapat diambil secara demokratis pada tingkat
Eropa.
Uni Eropa mempunyai dua lembaga yaitu lembaga Politik dan Lembaga Non
politik Lembaga Politik diantaranya adalah Parlemen Eropa (The European
Parliament) adalah lembaga legislatif yang mewakili warga Eropa dan mempunyai
fungsi legislatif, budget, dan pengawasan eksekutif. Setelah penambahan
keanggotaan Uni Eropa yang terakhir, Parlemen beranggotakan 626 orang. Badan
yang berbentuk parlementer di Uni Eropa ini dipilih oleh warga sipil masing-
masing negara setiap 5 tahun sekali. Badan ini melakukan fungsi pengontrolan
terhadap Komisi Eropa namun tidak bisa merumuskan undang-undang baru.
Parlemen Eropa hanya bisa mengamandemen atau memveto undang-undang yang
diajukan. Dalam beberapa kebijakan, parlemen hanya dijadikan sebagai konsultan
karena dinilai ada beberapa kebijakan yang memang tidak menjadi wewenang
parlemen. Anggaran Uni Eropa juga dikontrol oleh badan ini. Dengan kata lain,
parlemen bertindak sebagai democratic supervisor karena memang dipilih
langsung oleh warga sipil Uni Eropa dengan kebijakan pemilihan oleh masing-
masing negara anggota yang jumlahnya ditentukan minimal 5 orang perwakilan
setiap negara dan satu negara tidak bisa memiliki lebih dari 99 kursi dalam
parlemen. Sehingga segala kebijakan yang diambil oleh parlemen murni untuk
rakyat Uni Eropa sebagai penentu hukum dan kebijakan tertinggi yang
menjunjung asas-asas demokrasi.
(http://id.wikipedia.org/wiki/parlemen_eropa).

16
Lembaga politik uni eropa yang ke dua adalah Dewan Eropa (The European
Council) adalah forum pertemuan para Kepala Negara dan Pemerintahan negara-
negara anggota Uni Eropa dan Presiden. Komisi Eropa. Pasal 4 Traktat Uni Eropa
mensyaratkan Dewan untuk bersidang 2 kali dalam setahun dibawah
kepemimpinan Kepala Negara atau Pemerintah negara anggota yang sedang
menjabat sebagai Presidensi Uni Eropa (berganti setiap 6 bulan). Lembaga politik
yang ketiga yaitu Komisi Eropa (The European Commission) adalah penggerak
dalam membangun Eropa. Traktat Komunitas Eropa menyatakan bahwa hanya
Komisi yang memiliki hak inisiatif untuk mengajukan proposal (RUU). Tidak ada
badan Uni Eropa lain maupun negara anggota yang berhak untuk mengajukan
proposal selain Komisi. Bahkan proposal yang diajukan, ditolak oleh Dewan Uni
Eropa dan Parlemen Eropa melalui pengambilan keputusan, maka hanya Komisi
yang berhak merubahnya (kecuali ditolak secara unanimity). Komisi juga
mempunyai peran sebagai penjaga seluruh hukum dan perundangan Uni Eropa.
Dalam kaitan ini, salah satu tugas utama Komisi adalah memastikan negara
anggota mematuhi semua hukum Uni Eropa. Lembaga politik yang keempat yaitu
Dewan Uni Eropa adalah forum pertemuan para Menteri Negara-negara anggota
dan merupakan badan pengambil keputusan utama di Uni Eropa. Dewan dapat
mengambil keputusan melalui prosedur kebulatan suara, dan dalam sektor-sektor
dimana keputusan Parlemen dibutuhkan. Dewan mengambil keputusan melalui
mayoritas yang layak. Meskipun pada umumnya disebut hanya dengan Dewan,
pada prakteknya terdapat 16 formasi Dewan, antara lain: masalah umum,
pertanian, lingkungan, ekonomi dan keuangan, sosial. Perangkat hukum yang
ditetapkan, atas usulan Komisi, dapat berbentuk Regulasi, Perintah, dan
Keputusan. Selain ketiga hal tersebut yang sifatnya mengikat secara hukum,
Dewan dan Komisi juga dapat mengeluarkan Rekomendasi dan Pendapat yang
tidak bersifat mengikat secara hukum. Dan lembaga politik yang kelima yaitu
Bank Sentral Eropa, Salah satu tujuan pendirian Uni Eropa adalah tujuan
ekonomi. Badan ini adalah badan yang bertanggung jawab terhadap kebijakan
moneter negara-negara anggotanya yang menggunakan Euro sebagai mata
uangnya. Kebijakan Bank Sentral Eropa lebih kepada pengaturan mata uang agar
tercipta kestabilan ekonomi baik itu dengan cara menahan laju inflasi, mengatur
bunga pinjaman, mengatur margin recruitment, dan kapitalisasi untuk bank lain
atau bahkan bertindak sebagai peminjam usaha terakhir yang tentunya didasari
kebijakan yang diterapkan di Uni Eropa yang telah disepakati bersama. Kebijakan
moneter yang diterapkan oleh Bank Sentral Eropa pada dasarnya merupakan suatu
kebijakan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan internal (pertumbuhan
ekonomi yang tinggi, stabilitas harga, pemerataan pembangunan) dan
keseimbangan eksternal (keseimbangan neraca pembayaran) serta tercapainya
tujuan ekonomi makro, yakni menjaga stabilisasi ekonomi. Apabila kestabilan
dalam kegiatan perekonomian terganggu, maka Bank Sentral akan mengeluarkan
kebijakan moneter yang dapat dipakai untuk memulihkan keadaan ekonomi.
Kebijakan moneter yang diupayakan adalah untuk mencapai tingkat pertumbuhan
ekonomi yang tinggi secara berkelanjutan dengan tetap mempertahankan
kestabilan harga. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Sentral Eropa akan
berusaha mengatur keseimbangan antara persediaan uang dengan persediaan

17
barang agar inflasi dapat terkendali. Terutama jika mulai terjadi gejala
kemerosotan keuangan negara-negara anggotanya. Namun, pemberian bailout
ataupun bantuan tetap didasari oleh kesepakatan yang dibicarakan
tentunya(wikipedia.com). untuk lembaga non politiknya yaitu meliputi yang
pertama The Court of Justice of the European Union (CJEU) adalah lembaga
yudikatif yang merupakan Mahkamah tertinggi di Uni Eropa dalam menangani
masalah hukum di Uni Eropa. Mahkamah ini bertugas untuk menjamin agar
traktat-traktat Uni Eropa terinterpretasi dan teraplikasi di semua negara-negara
Uni Eropa, sehingga tercipta pemerataan hukum bagi semua orang (Pasal 220-245
Traktat Masyarakat Eropa). Mahkamah nasional tidak memberikan kuasa yang
berbeda dalam isu yang sama. Mahkamah juga memastikan negara-negara dan
institusi-institusi anggota Uni Eropa melakukan apa yang diperlukan untuk
penyelesaian hukum. Mahkamah memiliki kekuasaan untuk mengatasi sengketa
hukum antara anggota Uni Eropa, institusi-institusi Uni Eropa, individu-individu
dan kelompok profesi. Yang kedua yaitu Pengadilan Auditor (CoA) menyebut
dirinya sebagai suara hati keuangan Uni Eropa. CoA didirikan melalui Perjanjian
Brussels pada 22 Juli 1975, di bentuk pada tahun 1977 dan diakui sebagai
Lembaga Komunitas oleh Perjanjian Maasctricht. Pengadilan Auditor tidak
memiliki fungsi yudisial, sehingga bukan benar-benar sebuah pengadilan, tetapi
sebuah badan Audit Independen, pengawas keuangan Uni Eropa. Dalam rangka
untuk memenuhi segala tugas-tugasnya CoA memiliki kekuatan investigasi yang
kuat,yaitu dapat menyelidiki dokumen dari setiap orang atau organisasi yang
menangani pendapatan atau pengeluaran Uni Eropa. Namun CoA tidak memiliki
kekuatan untuk mengadili mereka yang bertanggung jawab untuk penyimpangan.
Dalam situasi dimana di duga terdapat penyimpangan, CoA akan menyiapkan
sebuah laporan tertulis dan tergantung pada siapa yang dianggap
bertanggungjawab kepada mereka, laporan tersebut pada akhirnya akan
diserahkan baik kepada Komisi atau ke Negara Anggota yang bersangkutan. Jika
CoA mencurigai adanya tindakan penipuan, korupsi atau illegal lainnya, kasus
tersebut diserahkan kepada Kantor Anti Penipuan Eropa (European Anti Fraud
Office).
Yang ke tiga yaitu Badan Penasihat Uni Eropa atau Komite Ekonomi dan Sosial
Eropa (EESC) didirikan melalui Perjanjian Roma 1957 dalam rangka untuk
melibatkan kelompok-kelompok yang mempunyai kepentingan ekonomi dan
sosial dalam pembentukan pasar internal, untuk menyediakan perlengkapan
kelembagaan untuk memberikan instruksi kepada Komisi dan Dewan mengenai
masalah sosial dan ekonomi dan untuk memberikan kelompok-kelompok tersebut
bagian dalam proses pengambilan keputusan komunitas. Menurut Pasal 301
Perjanjian tentang fungsi Uni Eropa TFEU (Treaty on the Function of the
European Union) jumlah anggota EESC tidak melebihi 350. Anggotanya adalah
perwakilan dari berbagai kategori kegiatan Ekonomi dan Sosial termasuk Petani,
Produsen, Pekerja, Dealer, Pengrajin, serta perwakilan dari masyarakat dari semua
Negara Anggota. Mereka ditunjuk Dewan bertindak dengan suara mayoritas, yang
sebelumnya berkonsultasi terlebih dahulu dengan Parlemen Eropa, untuk jangka
waktu jabatan selama lima tahun. Dan yang ke empat yaitu Komite Daerah (CoR)
diciptakan untuk memungkinkan daerah atau otoritas lokal mempengaruhi dan

18
berpartisipasi dalam proses legislatif Komunitas. Menurut Pasal 305 TFEU
jumlah anggota CoR tidak boleh melebihi 350. Komposisi yang tepat dari CoR di
tentukan oleh Dewan, yang bertindak dengan suara bulat pada proposal dari
Komisi. CoR terdiri dari perwakilan badan-badan regional dan lokal dari Negara
Anggota. Masa dalam menduduki jabatan, kantor dan hak istimewa dan
seterusnya adalah sama dengan EESC. Mereka di tunjuk oleh Dewan dan dipilih
dengan suara mayoritas, setelah berkonsultasi dengan Parlemen Eropa,
berdasarkan proposal yang diajukan oleh Negara Anggota. Di bawah Treaty of
Lisbon, Komisi harus berkonsultasi dengan CoR di banyak bidang termasuk
semua bidang konsultasi wajib yang di sediakan untuk EESC, yaitu hal-hal yang
melibatkan perlindungan lingkungan, dana sosial, pelatihan kejuruan kerjasama
dan bidang transportasi jalan lintas-batas. Komisi, Parlemen Eropa dan Dewan
dapat juga berkonsultasi dengan CoA di bidang lain.
Terbentuknya organisasi Masyarakat Ekonomi Eropa juga memiliki dampak
terhadap negara-negara anggotanya, seperti perang yang terjadi di negara-negara
Eropa kian mereda, serta menjadikan ekonomi di Eropa semakin membaik.

C Sistem pengetahuan dan pendidikan

Pendidikan di Eropa telah maju, bahkan mendudki peringkat teratas di dunia.


Negara-negara Eropa yang memiliki tingkat melek huruf kurang dari 90% adalah
Albania, Malta, dan Portugal.
Pada umumnya, pendidikan di Eropa Utara dan Eropa Barat lebih bermutu
daripada di Eropa Selatan. Hal itu disebabkan negara-negara di bagian utara dan
barat, seperti Inggris, Norwegia, dan Swedia lebih kaya daripada negara-negara di
bagian selatan, seperti Yunani, Portugal, dan Spanyol. Majunya tingkat
pendidikan di sebagian besar negara di Eropa ditandai dengan banyaknya
universitas terkenal.
Mengenal Sistem Pendidikan di Eropa sebagai Negara Maju
Mungkin sudah kamu tidak asing lagi dengan kata Pendidikan, pendidikan memang
diwajibkan untuk seluruh masyarakat yang ada tetapi sebagian kecil pendidikan tidak
dapat diikuti oleh beberapa orang karena keterbatasan biaya dan akses ke sekolah yang
tidak ada. Pendidikan yaitu kegiatan yang digunakan untuk mengembangkan pengetahuan
serta keterampilan dan bisa digunakan untuk mengamati kebiasaan manusia, melalui
kegiatan mengajar, melatih, dan juga meneliti. Pasti ada yang bertanya Apa tujuan dari
pendidikan? Bukankah kesuksesan juga gak harus juga lewat pendidikan? Mungkin
banyak sekali pertanyaan seperti ini di dengar oleh sebagian orang.
Tujuan adanya pendidikan ini sudah ada di dalam UU/XX/2003 dimana dijelaskan tujuan
dari sistem seperti ini adalah untuk memberikan pengembangan potensi yang dilakukan
untuk semua peserta didik agar beriman terhadap Tuhan dan berilmu, tujuan dari
pendidikan ini sangat banyak bahkan dalam TAP MPRS/II/1960 juga telah dijelaskan

19
masalah tujuan adanya sistem ini dan sudah diterapkan dalam UUD 1945. Membahas
masalah pendidikan tidak memungkinkan lagi untuk dihindari oleh berbagai negara,
apalagi mengenai sistem dari pendidikan sendiri. Membahas hal seperti ini,
bagaimanakah sistem dari negara-negara maju salah satunya adalah Eropa? Tidak dapat
dipungkiri lagi pada kali ini akan dibahas mengenai sistem dari pendidikan di Eropa.
Pendidikan yang ada di negara Eropa sangatlah baik dan bagus, jika diterapkan ke dalam
pendidikan Indonesia yang lemah. Bahkan, pendidikan di negara maju sama halnya Eropa
ini memiliki kualitas tinggi dan benar-benar patut untuk diacungi jempol. Karakterisitik
dan manajemen yang kuat membuat pendidikan negara Eropa makin berkualitas.
Bagaimanakah Sistem Pendidikan di Eropa yang Diterapkan
Membahas mengenai pendidikan di Eropa, pasti tidak memungkiri lagi untuk dikupas
lebih dalam. Sistem dari pendidikan yang ada di negara Eropa masing-masingnya
didukung oleh departemen yang mengatasi permasalahan dari pendidikan dan ilmu
pengetahuan, hingga departemen ini mewajibkan pendidikan untuk anak berumur 7 tahun
hingga 16 tahun. Salah satu sistem pendidikan yang ada di Eropa ini jatuh pada sistem
pendidikan yang ada di Bulgaria. Pendidikan di salah satu bagian negara Eropa ini
menerapkan sistem beberapa jenis sekolah. Dari yang pra-sekolah pendidikan, pendidikan
dasar, pendidikan menengah, dan yang paling terakhir adalah pendidikan tinggi. Jika
dilihat dari pendidikan pra-sekolah ini mencakup kegiatan belajar mengajar untuk anak 6
hingga 7 tahun selama 1 tahun lamanya di TK. Untuk pendidikan dasar sendiri ada 8
tingkatan kelas dan dibagi menjadi dua yaiyu primary school dan pre-secondary school.
Selanjutnya menuju ke pendidikan menengah dimana memiliki tingkat 1-12 yang mana
menerapkan beberapa pelajaran yang berbeda setiap tingkatannya. Dan yang terakhir
adalah pendidikan tinggi dan materi yang diajarkan secara terkhusus dan paling minim
mengambil pembelajaran selama 4 tahun.

D Sistem Religi yang di anut


Penduduk Eropa menganut beragam agama. Agama dengan jumlah pemeluk
terbanyak ialah Katolik Roma tersebar di Perancis, Spanyol, Portugal, Italia,
Irlandia, Belgia, Jerman bagian selatan, dan Polandia. Kelompok terbesar kedua
ialah Kristen Protestan yang sebagian besar berada di negara-negara Eropa Utara
dan Eropa Tengah seperti Inggris, Skotlandia, Jerman bagian utara, Belanda, dan
negara-negara Skandinavia. 

Kelompok terbesar ketiga adalah pemeluk Kristen Ortodoks yang umumnya


tinggal di Rusia, Ukraina, Belarusia, Yunani, Bulgaria, Rumania, serta Serbia dan
Montenegro.

Hampir di setiap negara Eropa terdapat banyak komunitas pemeluk Yahudi


dengan jumlah terbanyak di Rusia. Agama Islam banyak dianut oleh penduduk
Eropa Timur. Di Bosnia dan Albania, Islam merupakan agama dengan jumlah
pemeluk terbanyak, sedangkan di negara Jerman, Perancis, dan Belanda, Islam
menjadi agama dengan jumlah pemeluk terbanyak kedua..

20
E. Bahasa
Di eropa terdapat lebih dari ratusan bahasa, yang beberapa Bahasa diantaranya
digunakan oleh masayarakat dunia. Seperti halnya di Indonesia yang memiliki
lebih dari 700 bahasa daerah. Bisa jadi terbesit di dalam benak Anda Bahasa yang
paling banyak di gunakan di Eropa adalah Bahasa Inggris, tapi kenyataannya
berbeda.

Bahasa apakah yang mendominasi di benua kecil ini, Benua terkecil kedua di
Bumi yang meliputi 46 negara berdaulat dengan luas sekitar 10 juta kilometer
persegi, yang memiliki lebih dari 150 bahasa yang berbeda. Menurut orang
Yunani kuno, Eropa adalah putri cantik yang diculik oleh Zeus dan dibawa ke
pulau Kreta. Berikut 10 bahasa yang paling banyak digunakan di Eropa :
1. Rusia
Ternyata Rusia berada di puncak daftar bahasa yang paling banyak digunakan di Benua
Eropa dengan sekitar120 juta penutur asli di benua eropa, Bahasa rusia mungkin sedikit
rumit, tapi kenyataanya orang eropa banyak menggunakan Bahasa ini, tidak itu saja
alfabet yang di gunakannya pun berbeda dari orang pada umumnya di dunia termasuk di
eropa, Rusia menggunakan alfabet Cyrillic dan kebanyakan orang menggunakan dan
mempelajari alfabet Latin. Selain bahasa resmi Rusia, Bahasa rusia juga menjadi Bahasa
resmi dar Belarus atau negara Rusia Putih, selain itu Bahasa rusia juga banyak digunakan
di berbagai negara di Eropa Timur.

2. Jerman
Bahasa Jerman yang di gunakan oleh para filsuf dan pemikir dunia ini menempati urutan
kedua, dengan populasi penutur asli terbesar di Eropa yaitu 95 juta orang di Eropa
berbicara bahasa Jerman. Ini adalah satu-satunya bahasa resmi Jerman, Austria dan
Liechtenstein, dan diakui sebagai bahasa resmi kedua di Belgia, Swiss, dan Luksemburg,
dan juga karena bahasa Jerman sangat populer sebagai bahasa kedua, ketiga atau keempat
yang di gunakan di Denmark, Belanda, Slovenia, Swedia, Polandia, Finlandia, Hongaria,
dan masih banyak lagi negara Eropa lainnya yang menggunakan Bahasa ini. 

3. Perancis
Bahasa yang paling banyak digunakan di Eropa ke tiga adalah bahasa Prancis, dengan
sekitar 80 juta penutur asli. Bahasa resmi perancis juga merupakan Bahasa resmi kedua
yang di gunakan oleh beberapa negara diantaranya wiss, Luksemburg, dan Belgia,
mengingat Perancis pernah menjadi negara adidaya di wilayah tersebut, selain itu juga
hampir dari 30 negara di seluruh dunia mengakui bahasa Prancis sebagai bahasa resmi
atau administratif di negaranya.

21
4. Bahasa Inggris
Bahasa Inggris memiliki 400 juta penutur asli di seluruh dunia, dimana sekitar 70 juta
orang adalah orang Eropa. Bahasa inggris secara de facto merupakan Bahasa dari Britania
Raya dan Republik Irlandia. Walau Bahasa Inggris merupakan Bahasa internasional yang
paling banyak di gunakan di dunia, tapi kenyataanya di eropa juga banyak yang tidak
fasih bahkan paham dengan Bahasa ini.

5. Turki
Turki memiliki sekitar 70 juta penutur asli yang menggunakan bahasa resmi Turki.
Bahasa Turki dituturkan di negara-negara Mediterania seperti Serbia, Makedonia dan
Yunani dan memiliki status bahasa resmi Siprus. 

6. Italia
Bahasa Italia adalah bahasa resmi di Italia, tetapi juga merupakan bahasa resmi co-di
Swiss yang merupakan bahasa ketiga yang paling banyak digunakan oleh orang Swiss.
penutur asli bahasa Italia di Eropa sekitar 69 juta jiwa, mungkin berkurang sedikit
dikarenakan wabah yang melanda Italia. Negara Italia adalah negara keempat yang paling
banyak dikunjungi di dunia setelah Jerman,  Perancis dan di negara Kota Vatikan. 

7. Spanyol
Negara dengan salah satu liga sepakbola terbaik di dunia dengan la liganya dengan
jumlah penduduk hampir sama dengan negara Ukraina, dan juga merupakan tempat
pilihan destinasi terbaik di eropa terutama pada musim panas dan hangat. Bagi yang
sudah mahir berbahasa Inggris Bahasa Spanyol adalah salah satu bahasa yang paling
mudah dipelajari. Selain itu juga, bahasa Spanyol adalah bahasa kedua yang paling
banyak digunakan di dunia. Tidak  hanya itu, ternyata 20 negara sudah mengakui bahasa
Spanyol sebagai bahasa resmi dan lebih dari 480 juta orang adalah penutur asli.

8. Ukraina
Ukraina merupakan wilayah negara terbesar di benua Eropa, Bahasa Ukraina hamper
mirip dengan Bahasa Rusia. Dengan jumlah penduduk sekitar 45 juta jiwa Ukraina
berada di urutan ke delapan dalam daftar ini.

9. Polandia
Bahasa Polandia tidak sepopuler Bahasa lainnya, tetapi Eropa memiliki 40 juta penutur
asli bahasa Polandia. Sebagian besar tidak tinggal di Polandia, tetapi bahasa Polandia
juga banyak digunakan di Republik Hongaria,  Ceko, Ukraina dan Belarus,. Secara
kolektif, hampir 10% populasi Eropa berbicara bahasa Polandia sebagai bahasa utama,
kedua atau ketiga.

10. Belanda
Negara yang pernah berkuasa di Indonesia hamper 350 Tahun ini berada pada urutan
kesepuluh, yang sebenarnya sedikit lebih banyak penggunanya dibandingkan dengan
Bahasa Rumania. Bahasa Belanda adalah bahasa resmi sebuah Bahasa Jermanik Barat
yang dituturkan oleh 22 juta jiwa di seluruh dunia, atau di sebut dengan het Nederlands

22
atau de Nederlandse Taal oleh orang belanda, sedangkan dalam Bahasa Inggris disebut
Dutch atau the Dutch Language. Bahasa Belanda juga merupakan bahasa resmi di Belgia.
Populasi orang belanda adalah 5% dari jumlah keseluruhan populasi di Eropa.

F. Kesenian

Seni Eropa mencakup sejarah seni rupa di Eropa. Seni prasejarah Eropa dimulai sebagai
seni lukisan goa dan lukisan di batu, serta merupakan ciri khas dari periode antara
Paleolitikum dan Zaman Besi.Kesenian di Eropa tersusun menjadi sejumlah periode
dengan gaya tertentu yang mana secara historis saling tumpang tindih satu sama lain
sebagaimana gaya yang berbeda berkembang juga di wilayah yang berbeda. Secara
keseluruhan periode-periode tersebut adalah Klasik, Bizantium, Abad Pertengahan,
Gotik, Renaisans, Barok, Rokoko, Neoklasik, dan Modern, Paskamodern.

Bila di tanah air kita menjumpai kesenian tradisional hingga modern masih diminati oleh
banyak kalangan rupanya hal tersebut sama dengan yang ada di beberapa negara
maupun benua. Beberapa negara yang masih mempertahankan kesenian misalnya saja
Eropa. Meski negara-negara yang ada di benua Eropa bisa dikategorikan negara maju
namun rupanya itu tak berpengaruh pada sudut pandang masyarakatnya terutama
dalam hal merawat kesenian. Tak jarang pula kesenian khas Eropa menjadi salah satu
kesenian yang disukai oleh sebagian masyarakat di tanah air. Anda boleh tak percaya,
tapi penjelasan mengenai 2 kesenian asal Eropa yang paling diminati oleh banyak orang
di bawah ini bisa menjadi buktinya.

23
1. Kesenian ballet
Kesenian pertama yang berasal dari Eropa namun banyak digemari oleh
masyarakat di tanah air ialah kesenian ballet. Ya, ballet adalah seni menari yang
dikagumi oleh masyarakat di seluruh dunia termasuk Indonesia. Tarian ballet
sendiri sebenarnya pertama kali dipopulerkan di negara Itali. Namun setelah
sekian lama diartikan oleh masyarakat, tarian tersebut kemudian diartikan di
beberapa negara seperti Perancis. Tari ini diketahui oleh publik semenjak sang
penggagasnya mencetuskan nama ballet di tahun 1581. Ballet biasanya dilakukan
secara individual maupun kelompok. Ciri khas yang paling mencolok dari
kesenian ballet ialah gerakan ballet serta kostum ballet yang super ketat.
2. Kesenian flamenco
Flamenco adalah kesenian yang juga berasal dari Eropa. Kesenian tersebut
rupanya sangat populer baik di negara asalnya yaitu Spanyol Selatan maupun di
beberapa negara lain. Meski penggemarnya di tanah air tidak sebanyak penggemar
ballet, Flamenco tetap menjadi kesenian favorit sebagian orang. Flamenco adalah
sejenis seni menari yang diiringi dengan iringan musik akustik dan tepuk tangan.
Tarian khas Eropa tersebut pada umumnya akan tarikan oleh beberapa orang yang
terdiri dari kaum laki-laki dan perempuan. Ada pula menarikan flamenco secara
individual. Ciri khas dari kesenian ini adalah gerakan tubuh yang lebih
mengedepankan putaran tangan dan gerakan kaki.

G. Mata Pencaharian

Kegiatan-kegiatan penduduk Eropa adalah sebagai berikut:

1. Pertanian
Pertanian di Eropa diolah sangat intensif dan efisien. Jenis tanaman
anggur, jeruk, dan sayur-sayuran banyak dihasilkan oleh sejumlah negara
yang terletak di sekitar Laut Tengah. Produksi kentang, gandum, barley,
dan terigu dari Eropa menempati peringkat teratas di dunia, sedangakan
produksi jagung dadn daging, Eropa menempati peringkat kedua setelah
Amerika Serikat.
2. Perikanan
Industri perikanan di Eropa memegang peranan penting dalam
perekonomian. Di Norwegia, Islandia, dan Rusia penangkapan ikan paus
merupakan industri terbesar. Peran serta perikanan sangat penting dalam
perekonomian Islandia dan menduduki peringkat pertama di Eropa.
Wilayah perikanan yang paling produktif terdapat di perairan Laut Utara,
Samudra Atlantik bagian utara, Samudra Arktik, Laut Norwegia, dan
Teluk Biscaye. Norwegia, Rusia, dan Spanyol termasuk negara industri
perikanan yang utama di dunia.

24
3. Kehutanan
Wilayah hutan di Eropa yang produktif terdapat di Finlandia, Norwegia,
Swedia, Prancis, dan Rusia. Di Finlandia, kehutanan termasuk sector yang
sangat penting bagi perekonomiannya. Swedia merupakan penghasil
utama pulp dan kertas di Eropa. Hasil hutan lainnya, antara lain terpentin
dan dammar.
4. Pertambangan
Benua Eropa merupakan penghasil batu bara dan bijih besi terbesar di
dunia. Benua itu menghasilkan sekitar tiga per lima dari hasil baja dunia,
separuh dari hasil bijih besi dunia dan hampir seperlima dari hasil bauksit
dunia.

Negara-negara yang kaya akan tambang batu bara adalah Jerman, Inggris,
Polandia, Prancis, Rusia, dan Swedia. Bauksit terutama dihasilkan oleh
Prancis, Yunani, Hongaria, Rusia, dan Yugoslavia. Lignit juga ditambang
di Jerman dan negara-negara Eropa bagian tengah. Hasil pertambangan
lainnya adalah tembaga, mangan, nikel, krom, timah, merkuri, perak,
platina, untuk seng, dan minyak bumi.

Inggris adalah negara penghasil minyak bumi terbesar di Eropa. Di Laut


Utara sepanjang perbatasan Inggris dan Norwegia ditemukan cadangan
minyak bumi yang besar.

5. Industri
Industri berat dan ringan yang berkembang di Eropa meliputi industri
mesin, pesawat terbang, mobil, elektronik, logam, kimia, tekstil, makanan,
dan minuman. Eropa merupakan kawasan industri terbesar di dunia.
Perkembangan industri di Eropa maju sangat pesat setelah terjadinya
Revolusi Industri pada abab ke 18 sehingga menjadi pelopor industri
dunia.
6. Perdagangan
Dalam perdagangan dunia Eropa sangat berperan dan mencatat volume
perdagangan tertinggi yaitu lebih dari separuh ekspor dan impor dunia.
Barang ekspor dari Eropa yang utama adalah berbagai hasil industri antara
lain mesin, kendaraan bermotor, barang-barang elektronik, kimia, dan
tekstil.

Perdagangannya kebanyakan dilakukan antar Negara Eropa. Negara


dagang yang sangat maju adalah Inggris, Prancis, dan Jerman. Untuk
memacu perdagangan di antara Negara Eropa Barat dibentuk suatu wadah
yang dikenal dengan nama Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE).
Sedangkan di Eropa Timur dibentuk wadah Council for Mutual Economic
Assistance (Comecon). MEE dibentuk pada tahun 1959 oleh Belanda,
Belgia, Prancis, Italia, dan Jerman di Roma

25
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

B. SARAN

26
DAFTAR PUSTAKA

https://www.hasnapedia.com/2020/04/10-bahasa-yang-paling-banyak-
digunakan.html?m=1
https://roboguru.ruangguru.com/forum/sebagian-besar-negara-di-wilayah-benua-
eropa-adalah-negara-maju-teknologi-canggih_FRM-8FDOFYGJ
https://psikologih.wordpress.com/2014/07/16/kegiatan-ekonomi-masyarakat-di-
benua-eropa/
https://www.gurupendidikan.co.id/benua-eropa/
https://id.wikipedia.org/wiki/Masyarakat_Ekonomi_Eropa
https://www.mikirbae.com/2018/12/dinamika-penduduk-benua-eropa.html
https://brainly.co.id/tugas/9090626
https://www.greelane.com/id/sastra/geografi/languages-of-the-european-union-
1434501/
https://infobudayaindonesia.com/kesenian-asal-eropa-yang-paling-diminati/
https://www.cheria-travel.com/2017/04/keunikan-tradisi-dan-budaya-khas-
eropa.html
https://www.futuready.com/artikel/travel/ayo-wisata-sejarah-di-6-bangunan-
bersejarah-eropa-ini/

27

Anda mungkin juga menyukai