Anda di halaman 1dari 13

Konsep Budaya dan

Antropologi
Kelompok 4
Di Susun Oleh :
1. Indah Havizah Ilmi
2. Nurul Munawaroh
3. Winda Aprilia
4. Wisty Agustina
ANTROPOLOGI KEBUDAYAAN

Pengertian
Antropologi kebudayaan merupakan gabungan dua buah kata yaitu antropologi
dan kebudayaan budaya. Istilah Antropologi berasal dari kata anthropos yang
berarti manusia dan logos yang berarti ilmu atau teori. Jadi Istilah antropologi
berarti ilmu tentang manusia. Sedangkan kebudayaan dalam arti culture
memiliki arti sebagai segala daya dan aktivitas manusia untuk mengolah dan
mengubah alam. Jadi, dapat disimpulkan bahwa Antropologi kebudayaan
adalah ilmu tentang manusia yang mempelajari aktivitas dan tingkah laku
manusia.
Cabang-cabang dalam Ilmu Antropologi

• Antropologi Fisik
Antropologi Fisik tertarik pada sisi fisik dari manusia. Termasuk didalamnya mempelajari
gen-gen yang menentukan struktur dari tubuh manusia.
• Arkeologi Ahli
Arkeologi bekerja mencari benda-benda peninggalan manusia dari masa lampau. Mereka
akhirnya banyak melakukan penggalian untuk menemukan sisa-sisa peralatan hidup atau
senjata.
• Antropologi Sosial-Budaya
Antropologi Sosial-Budaya atau lebih sering disebut Antropologi Budaya berhubungan
dengan apa yang sering disebut dengan Etnologi. Ilmu ini mempelajari tingkah-laku
manusia, baik itu tingkah-laku individu atau tingkah laku kelompok.
KEBUDAYAAN MENURUT ANTROPOLOGI

• Pengertian
kebudayaan dikenal sebagai segala sesuatu yang indah dan memiliki
seni di dalamnya, seperti tarian, candi, musik daerah, batik, filsafat,
kesusatraan dan lain-lain. Dalam antropologi, lebih menekankan pada
aspek belajar dan analisa cara hidup dan tindakan manusia. Sehinngga,
definisi “kebudayaan” menurut antropologi adalah seluruh sistem
gagasan dan rasa, tindakan, serta karya yang dihasilkan manusia dalam
kehidupan bermasyarakat, yang dijadikan miliknya dengan belajar.
SUBSTANSI KEBUDAYAAN
• Nilai
Nilai adalah suatu hal yang dianggap bernilai atau berharga yang dianggap
penting dalam suatu masyarakat yang dibuat untuk menjadi pedoman hidup
sehari-hari. Nilai tersebut bersifat mengikat setiap individu dalam suatu
kelompok.
Prof. Notonegoro mengklasifikasikan nilai menjadi tiga bagian, yaitu:
1. Nilai Material
2. Nilai Vital
3. Nilai Spiritual
Lanjutan …
• Sistem Pengetahuan
Pengetahuan merupakan kemampuan khas yang dimiliki manusia yang diperoleh dari
lingkungannya untuk mencipta, mempertahankan dan mengembangkan hidup dan
kehidupan bersama melalui proses belajar.
Untuk memperoleh pengetahuan tersebut di atas manusia melakukan tiga cara, yaitu :
- Melalui pengalaman dalam kehidupan sosial.
- Berdasarkan pengalaman yang diperoleh melalui pendidikan formal/resmi (di
sekolah) maupun dari pendidikan non-formal (tidak resmi), seperti kursus-kursus,
penataran-penataran dan ceramah
- Melalui petunjuk-petunjuk yang bersifat simbolis yang sering disebut sebagai
komunikasi simbolik.
Lanjutan …
• Pandangan hidup
Pandangan hidup adalah suatu prinsip dan pedoman yang dijadikan acuan atau pegangan
hidup individu, kelompok atau suatu bangsa. Pandangan hidup memang menjadi suatu hal
yang abstrak. Akan tetapi, keberadaannya sangat berpengaruh terhadap individu,
kelompok, atau suatu bangsa. Dalam diri manusia pandangan hidup sangat berpengaruh
pada persepsi, sikap, dan perilaku seseorang.
• Kepercayaan
Kepercayaan merupakan pandangan hidup yang telah menyatu dan mendarah daging pada
diri manusia, baik secara individual maupun secara kolektif, sehingga menjadi dasar
dalam berpikir, bersikap, dan berperilaku.
Lanjutan …
• Persepsi
Persepsi merupakan pandangan seseorang terhadap sesuatu hal. Persepsi yang
berbeda seringkali muncul antara manusia satu dengan yang lainnya. Hal ini
disebabkan karena adanya perbedaan sudut pandang yang dimiliki oleh masing-
masing manusia.
• Etos kebudayaan
Etos atau jiwa kebudayaan (dalam Antropologi) berasal dari bahasa inggris berarti
watak khas. Etos sering tampak pada gaya perilaku masyarakat misalnya,
kegemaran-kegemaran warga masyarakatnya, serta berbagai benda budaya hasil
karya mereka, dilihat dari luar oleh orang asing.
UNSUR-UNSUR KEBUDAYAAN

1. Bahasa
2. Sistem pengetahuan
3. Organisasi sosial
4. Sistem peralatan hidup dan teknologi
5. Sistem mata pencaharian hidup
6. Sistem religi
7. Kesenian
Lanjutan …
Empat tahap dari unsur kebudayaan sebagai berikut :
1. Tahap pertama, setiap sistem budaya dapat dibagi ke dalam “adat-istiadat”, setiap
sistem sosial dapat dibagi ke dalam “aktivitas sosial”, dan setiap himpunan unsur
kebudayaan fisik dibagi ke dalam “benda-benda kebudayaan”.
2. Tahap kedua, setiap adat sebaiknya dibagi ke dalam “kompleks budaya”, setiap
“aktivitas sosial” dibagi ke dalam “kompleks sosial”, sedangkan benda kebudayaan
tidak berubah.
3. Tahap ketiga, disarankan kompleks budaya dibagi menjadi “tema-tema budaya”, tiap-
tiap kompleks sosial lebih lanjut diuraikan menjadi “pola sosial” dan seperti tahap
kedua, benda kebudayaan tidak mengalami perubahan.
4. Tahap keempat, setiap tema budaya dibagi lagi ke dalam “gagasan”, setiap pola sosial
dibagi ke dalam “tindakan”, dan benda kebudayaan tidak berubah.
KARAKTERISTIK KEBUDAYAAN

1. Kebudayaan sebagai milik bersama


2. Suatu hasil dari proses belajar
3. Kebudayaan mengandung simbol
4. Berfungsi sebagai kesatuan yang saling berhubungan
( Integrasi )
5. Kebudayaan bersifat superorganik

Anda mungkin juga menyukai