BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 NEGARA
A.PERISTILAHAN NEGARA
B.TEORI NEGARA
C.KONSEP NEGARA
A.TIMUR KUNO
C. ROMAWI KUNO
D. ABAD PERTENGAHAN
E. KEKUASAAN
F.HUKUM (MODERN)
A. LEMBAGA LEGISLATIF
B. LEMBAGA EKSEKUTIF
C. LEMBAGA YUDIKATIF
BAB 5 BANGSA DAN NASIONALISME
A. KONSEP BANGSA
B. KONSEP NASIONALISME
BAB 6 KEKUASAAN
BAB 8 KEDAULATAN
A.PERISTILAHAN
B.JENIS-JENIS KEDAULATAN
1. teori negara formal adalah negara yang memandang dengan sudut pandang normatif dan yuridis.
2. teori negara kapitalis adalah teori yang memandang negara adalah organ kemasyarakatan dengan
peran yang kecil dipandang untuk sebagai lembaga utk pelayanan sosial
3. teori marxis klasik sebagai badan yang tidak independen, negara hanya berfungsi sebagai panitia yang
bertugas melayani kepentingan kaum borjuis (kaum dominan dalam negara), negara berperan sebagai
pelengkap untuk memenuhi keinginan kaum pemilik modal.
4. teori negara bonapartis didasarkan tentang negara prancis yaitu pada masa pemerintahan louis
bonaparte, teori ini memandang bahwa negara bukan sebagai alat yang berkuasa, dan negara tidak juga
dipandang sebagai pengelola kepentingan kaum borjuis, walaupun tidak dapat sepenuhnya melepaskan
diri dari kaum kapitalis.
5. teori negara pluralis teori ini memandang negara sebagai suatu lembaga yang harus dapat
mengakomodasi berbagai kepentingan dalam masyarakat. negara disini harus mampu menjadi
pemersatu dari berbagai kelompok sosial politik yang beragam.
6. teori negara korporasi teori ini memandang bahwa negara sebagai pertemuan antara faktor
independensi negara dengan partisipasi masyarakat. negara tidak dapat sepenuhnya mengabaikan
gerakan masyarakat yang semakin kuat. dan semakin kuat pula keiikutsertaan masyarakat dalam
kehidupan bernegara. negara harus melembagakan keikutsertaan masyarakat tersebut dalam bentuk
lembaga perwakilan rakyat.
7. teori negara strukturalis teori ini memandang bahwa negara semakin memiliki kemandirian walaupun
kemandirian itu bersifat relatif. kemandirian yang bersifat relatif itu muncul sebagai hasil perubahan
sosial dan bukan sebagai upaya negara sendiri yang membentuknya.
8. teori negara organis, teori ini memandang bahwa negara memiliki kemandirian yang tinggi, negara
disini bukan suatu lembaga yang lemah sebagai hasil dari tuntutan dan kepentingan masyarakatnya
semata-mata. walaupun negara bertindak dengan tujuan atas nama kepentingan rakyatnya.
KONSEP NEGARA
menurut plato : negara adalah timbul karena adanya keingingan atau kebutuhan
manusia yang beraneka ragam yang mendorong mereka untuk kerjasama dalam memenuhi kebutuhan
mereka
menurut aristoteles : negara adalah persekutuan dari keluarga dan desa guna memperoleh
hidup yang sebaik-baiknya
menurut kranenburg : negara adalah suatu organisasi kekuasaan yang diciptakan oleh
sekelompok manusia yang disebut bangsa
menurut george jellinek : negara merupakan organisasi kekuasaan dari kelompok manusia yang berdiam
disuatu wilayah tertentu
menurut miriam budiarjo : negara adalah suatu daerah teritorial yang rakyatnya diperintah oleh
sejumlah pejabat dan yang berhasil menuntut dari warga negaranya ketaatan pada peraturan
perundang-undangannnya melalui kontrol pengawasan dari kekuasaan yang sah
menurut jct simorangkir & warjono sastropranoto: negara adalah persekutuan hukum yang letaknya
dalam daerah tertentu dan memiliki kekuasaan tertinggi untuk menyelenggarakn kepentingan umum
dan kemakmuran bersama
2. penyelengara pemerintahan
3. yang mengadili
1. Policy kebijaksanaan negara pada waktu tertentu yang berlaku untuk seluruh masyrakat
2. Policy excuting kebijaksanaan yang harus dilaksanakan untuk mencapai pembuatan kebijakan
konten
unsur-unsur negara
1. berisi penduduk
2. wilayah
- penduduk asli adalah yang lahir dan menempati wilayah atau negara tempat ia dilahirkan
- penduduk pendatang adalah penduduk yang datang dari wilayah atau negara lain untuk tinggal dan
menetap disuatu negara secara hukum.
- penduduk adalah merupakan orang-orang berdomisili atau menetap dalam suatu negara.
- bukan penduduk adalah merupakan orang yang sementara waktu dalam suatu negara. ex ; tkw,
wisatawan/ turis, studi belajar
- warga negara adalah orang-orang yang berdasarkan hukum menjadi anggota suatu negara
- bukan warga negara adalah orang-orang yang berada dalam suatua negara, tetapi secara hukum tidak
menjadi anggota negara yang bersangkutan, namun tunduk pada pemerintahan dimana mereka berada,
ex ; duta besar
asas-asas kewarganegaraan :
1. asas ius sanguinis adalah asas kewarganegaraan berdasarkan keturunan/ pertalian darah bukan
berdasar tempat kelahiran ex ; china, malaysia, jepang, korsel, inggris
2. asas ius soli adalah asas terbatas yang menentukan kewarganegaraan seseorang berdasarkan tempat
kelahiran. ex ; australia, amerika serikat, argentina, brazil
Unsur wilayah :
2. Udara adalah merupakan seluruh ruang yang berada diatas batas wilayah suatu negara baik itu
didaratan atau lautan.
3. Lautan ;
- zona tambahan (24mil dari garis pantai pada saat air surut)
- ZEE (zona (sepanjang 200mil dari garis pantai pada saat air surut )
wilaya ekstrateritorial adaalah tempat dimana menurut hukum international diakui sebagai wilayah
kekuasaan suatu negara meskipun letaknya berada dinegara
2. Landasan Kontingen
- de facto artinya diakui secara nyata bahwa negara tersebut memiliki unsur negara yaitu ada rakyat,
negara, wilayah
- de yure artinya pengakuan negara lain terhadap suatu negara menurut hukum internasional
minggu depan midtes, siapkan double polio, tulis nama, nim , mata kuliah, konvert ke pdf