Anda di halaman 1dari 11

NAMA MAHASISWA : RIZKA SYAFRIDA

NIM : 2213111031

DOSEN PENGAMPU. : Drs. MOHAMMAD JOHARIS, MM, M.Pd

MATA KULIAH : KETERAMPILAN BAHASA RESEPTIF

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS BAHASA DAN SENI – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

AGUSTUS 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Critical Jurnal Review (CJR) ini dengan baik dan
tepat pada waktunya. Adapun CJR ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah
Keterampilan Bahasa Reseptif.

Saya mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas bimbingan, arahan, dan bantuan


dari berbagai pihak. Dengan kerendahan hati saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-
besarnya kepada dosen pengampu mata kuliah Keterampilan Bahasa Reseptif yaitu bapak
Drs. Mohammad Joharis, MM, M.Pd yang telah membimbing saya dalam pengerjaan tugas
ini.

Saya menyadari bahwa dalam penulisan CJR ini masih banyak kekurangan baik dalam
segi bahasa maupun susunan penulisannya, oleh karena itu saya mengharapkan saran dan
kritik untuk dijadikan perbaikan CJR saya yang akan datang. Saya berharap semoga CJR ini
dapat bermanfaat bagi orang lain terutama bagi pembaca.

Medan, Agustus 2021

Rizka Syafrida

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................................1
A. RASIONALISASI PENTINGNYA CJR............................................................................................. 1
B. TUJUAN PENULISAN CJR............................................................................................................... 1
C. MANFAAT CJR................................................................................................................................. 1
D. IDENTITAS JOURNAL..................................................................................................................... 1
BAB I RINGKASAN JURNAL.....................................................................................................................3
A. JURNAL UTAMA.......................................................................................................................... 3
B. JURNAL PEMBANDING.............................................................................................................. 4
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................................6
A. KELEBIHAN JURNAL.................................................................................................................5
B. KEKURANGAN JURNAL................................................................................................................. 6
BAB III PENUTUP...................................................................................................................................7
A. SIMPULAN.................................................................................................................................... 7
B. SARAN........................................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................8

ii
BAB I PENDAHULUAN

A. RASIONALISASI PENTINGNYA CJR


Critical Journal Report (CJR) adalah kegiatan mereview isi sebuah jurnal yang
berhubungan dengan materi perkuliahan dari sebuah jurnal secara kritis. Tujuan dari kegiatan
ini adalah untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan dari sebuah jurnal serta memberikan
saran yang tepat untuk mempertahankan kelebihan dan mengatasi kekurangan jurnal.

B. TUJUAN PENULISAN CJR


1. Mengetahui kelebihan dan kekurangan sebuah jurnal.

2. Mengasah kemampuan dalam menganalisis, mengrkitisi, dan membandingkan jurnal.

3. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Keterampilan Bahasa Reseptif

C. MANFAAT CJR
1. Meningkatkan daya minat membaca bagi mahasiswa.

2. Menambah wawasan dari isi-isi jurnal yang di baca.

3. Dapat membandingkan dua atau lebih jurnal yang di review.

D. IDENTITAS JOURNAL
1. Jurnal utama

Judul artikel : Meningkatkan Kemampuan Reseptif Anak Melalui Metode Bercerita Dengan
Menggunakan Media Papan Flanel.

Nama jurnal : Jurnal Kajian Pendidikan Dasar

Penulis : Sitti Astuti, Nur Alim Amri

Tahun terbit : 2021

Volume : 6 No.2

Issn :-

2. Jurnal pembanding

1
Judul artikel : Android Based Receptive Language Tracking Tool For Toddlers.

Nama jurnal : International Journal Of Advanced Computer Science and Applications.

Penulis : Sadia Firdous, Madhia Wahid, dkk.

Tahun terbit : 2019

Volume : 10 No. 3

Issn :-

2
BAB I RINGKASAN JURNAL

A. JURNAL UTAMA

Standar tingkat pencapaian perkembangan anak usia dini selanjutnya disebut STPPA yang
merupakan kriteria tentang kemampuan yang di capai anak pada seluruh aspek
perkembangan dan pertumbuhan yang mencakup aspek nilai agama dan moral, fisik motorik
kognitif, bahasa, sosial-emosional, serta seni. Dari aspek-aspek tersebut salah satu aspek yang
dapat di stimulasi yaitu aspek bahasa. Menurut Bromley dalam Dhieni (Dadan Suryana,
2018:127) menyebutkan empat jenis bentuk bahasa, yaitu: "menyimak, berbicara, membaca,
dan menulis". Bahasa terbagi atas dua sifat yaitu bersifat reseptif dan bersifat ekspresif.
Bahasa reseptif adalah kemampuan bahasa yang dapat di ekspresikan melalui berbicara dan
menulis untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action
Research). Penelitian ini dilakukan di PAUD Terpadu Bukit Permai II yang beralamat di
jalan TaipaLe'leng/Karampang Eja, Desa Kampili, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa,
Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian ini akan dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran
2020/2021 pada anak didik di kelompok B1 sebanyak 19 orang anak didik yang terdiri dari
10 orang anak didik laki-laki dan 9 orang anak didik perempuan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa kemampuan menyimak anak meningkat, hal ini dapat dilihat dari rata-
rata hasil observasi pada siklus I mencapai 37,7% dengan kriteria Mulai Berkembang (MB)
dan pada siklus II mencapai 77,3% dengan kriteria Berkembang Sangat Baik (BSB).

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan selama dua siklus,
kemampuan menyimak anak dapat meningkat melalui metode bercerita dengan menggunakan
media papan flanel dan dilakukan sesuai indikator yaitu mengulang kembali cerita,
memberikan respon, dan mengungkapkan perasaan mengenai cerita yang dibawakan oleh
guru.

B. JURNAL PEMBANDING
Talking Kids merupakan alat pelacakan bahasa reseptif berbasis Android untuk balita
yang berfokus untuk meningkatkan kemampuan pendengaran anak dan membantunya untuk
belajar dan memahami bahasa. Talking Kids adalah aplikasi komperhensif yang terdiri dari
3
berbagai skenario dan kategori dimana anak-anak mempraktikkan kata-kata dan hal-hal
kehidupan sehari-hari yang berbeda. Orang tua dapat menambahkan gambar mereka sendiri
dan merekam suara mereka sendiri pada aplikasi ini. Aplikasi ini memiliki skenario
'pemantauan' untuk memeriksa kosa kata reseptif anak dan memiliki fitur 'Log Aktivitas'
untuk menyimpan catatan anak sesuai dengan kinerjanya. Aplikasi ini memiliki beberapa
modul yang terdiri dari berbagai kategori hewan/burung, sayuran/buah-buahan, warna,
hubungan, dan umum. Pilihan diberikan kepada pengguna untuk memilih kategori pilihannya
sendiri.

Lima anak usia 2-6 tahun yang menderita gangguan pendengaran diambil untuk menguji
Talking Kids, pengujian ini dilakukan oleh ahli terapi wicara, pengujian ini dilakukan dalam
waktu tujuh minggu. Setiap anak memiliki peningkatan yang berbeda. Perbandingan Talking
Kids dengan aplikasi lainnya disajikan pada tabel II yaitu: (1) Speech Therapy dengan modul
pembelajaran cukup tidak termasuk penilaian anak dan pencatatan. (2) Articulation Speech
Therapy dengan modul pembelajaran sempurna, penilaian anak cukup, dan pencatatan cukup.
(3) Memory Game dengan modul pembelajaran cukup tidak termasuk penilaian anak dan
pencatatan. (4) Speech Essentials Therapy app dengan modul pembelajaran sempurna,
penilaian anak dibawah rata-rata, dan pencatatan dibawah rata-rata. (5) Talking Kira dengan
modul pembelajaran sempurna, penilaian anak cukup, dan pencatatan sempurna.

Tujuan utama dari pengembangan Talking Kids adalah untuk menyediakan platform
rehabilitasi untuk anak-anak tunarungu untuk mengembangkan kosa kata bahasa reseptif.
Aplikasi ini mencakup berbagai gambar dan audio yang sebelumnya sudah direkam dalam
bentuk asli aplikasi ini bermanfaat untuk anak karena mereka merasa senang berinteraksi
dengan gadget seluler dan dapat menghemat biaya mahal dari ahli patologi wicara-bahasa.

BAB II PEMBAHASAN

A. KELEBIHAN JURNAL

1. Jurnal Utama

Pada artikel ini peneliti memaparkan secara sistematis dengan didahului pendahuluan dan
penjelasan mengenai permasalahan yang ada, kemudian peneliti memaparkan metode
penelitiannya dengan sangat jelas dan instrumen penilaian serta pengamatan disajikan dalam
bentuk tabel sehingga memudahkan pembaca untuk memahami. Peneliti juga menjelaskan
bagaimana cara menggunakan media papan flanel dalam metode bercerita, lokasi dan tempat
penelitian ini dilakukan juga dipaparkan dengan sangat jelas yaitu di PAUD Terpadu Bukit
4
Permai II yang beralamat dijalan Taipa'Leleng/Karampang Eja, Desa Kampili, Kecamatan
Pallangga, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Selain itu data yang dihasilkan juga
sangat konkret karena data diperoleh dari hasil observasi selama penelitian dilakukan.

2. Jurnal Pembanding

Peneliti menjelaskan latar belakang masalah dengan sangat jelas, tidak hanya itu peneliti
juga menjelaskan berbagai macam gangguan bahasa reseptif, penyebab, dan cara
pengobatannya. Peneliti juga memaparkan perkembangan bahasa reseptif anak dimulai dari
anak lahir hingga anak berusia 6 tahun dengan sangat jelas dan disajikan dalam bentuk tabel.
Peneliti juga menjelaskan beberapa pendekatan aplikasi lainnya seperti Computer Based
Training Speech (CBTS), Auditori Verbal Therapy (ATV), dan Non-Speech Oral Motor
Treatment (NSOMT).

Dalam artikel ini juga dijelaskan sistem kerja aplikasi Talking Kids dimulai dari
pendaftaran aplikasi hingga cara penggunaannya disajikan dalam bentuk diagram alir
sehingga memudahkan pembaca untuk memahami. Selain itu juga disajikan tangkapan layar
dari aplikasi Talking Kids, pola pengembangan bahasa reseptif juga disajikan dalam bentuk
presentasi sehingga dapat dipastikan bahwa semua data yang tersaji adalah konkret.

5
B. KEKURANGAN JURNAL

1. Jurnal Utama

Kekurangan pada artikel ini adalah data data yang disajikan sangat sedikit sehingga tidak
dapat dipastikan apakah data tersebut benar-benar konkret atau tidak. Selain itu data pada
siklus I dan siklus II juga tidak dicantumkan, serta diagram perkembangan anak sebelum
menggunakan metode bercerita dengan papan flanel dan setelah menggunakan metode
bercerita dengan papan flanel juga tidak dicantumkan.

2. Jurnal Pembanding

Pada artikel ini peneliti tidak memaparkan tempat dan waktu penelitian ini dilakukan.
Selain itu peneliti hanya memaparkan metode atau langkah-langkah pada penelitian tetapi
tidak menyebutkan metode yang digunakan secara langsung.

6
BAB IV PENUTUP

A. SIMPULAN

Dari penjelasan kekurangan dan kelebihan jurnal yang telah dijelaskan diatas, dapat
disimpulkan bahwa setiap jurnal memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing baik
itu dalam segi penulisan, tata bahasa, dan juga kedalaman materi. Maka dapat disimpulkan
bahwa kedua jurnal diatas dapat dijadikan sebagai referensi untuk pembaca, tetapi masih
perlu perbaikan.

B. SARAN

Untuk kedepannya kekurangan-kekurangan dari jurnal ini perlu diperbaiki agar lebih baik
lagi dan dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk penelitian-penelitian ataupun
kegunaan lainnya. Saran untuk penelitian lainnya sebaiknya gunakan referensi yang up to
date karena seiring berjalannya waktu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang.

7
DAFTAR PUSTAKA

Sitti Astuti, Nur Alim Amri (2021). Peningkatan Kemampuan Reseptif Anak Melalui
Metode Bercerita Dengan Menggunakan Media Papan Flanel. Jurnal kajian pendidikan
dasar, Volume 6 Nomor 2.

Sadia Firdous, Madhia Wahid, dkk. (2019). Android Based Receptive Language Tracking
Tool For Toddlers. International of davanced computer science and applications, Volume 10
Nomor 3.

Anda mungkin juga menyukai