UTS PRAKTIKUM ZOOLOGI INVERTEBRATA

Nama : Nahdiyah Nur Faidah

NIM : 1192060063

Kelas : 3B

Mata Kuliah : Zoologi Invertebrata

Dosen Pengampu: Dr. Sumiati Sa’adah, M.Si

1. Dalam mempelajari biologi, salah satu alat laboratorium yang penting adalah mikroskop.
Keberadaan mikroskop di antaranya dibutuhkan untuk mempelajari protozoa, porifera,
coelenterata, platyhelminthes, dan nematoda. Banyak jenis mikroskop yang dapat
dipergunkan untuk mempelajari makhluk hidup dari yang umum seperti mikroskop cahaya
sampai mikroskop elektron. Jika anda sebagai calon guru biologi membutuhkan mikroskop
untuk kepentingan praktikum biologi, sementara di sekolah tidak ada, apa yang bisa anda
lakukan? Rancanglah mikroskop sederhana yang bisa anda buat atau anda kembangkan.
Hasil rancangan mikroskop yang telah kalian buat silahkan kumpulkan dalam bentuk video.

LIK YOUTUBE: https://youtu.be/NTJsHVQvdDs

2. Rancanglah suatu disain eksperimen untuk menjawab hipotesis berikut: “Jika Planaria
ditempatkan di lingkungan yang lebih hangat, maka waktu yang dibutuhkan untuk
membentuk bagian tubuh yang baru (regenerasi) akan berkurang”

Jawab:

H0: Jika Planaria ditempatkan di lingkungan yang lebih hangat, maka waktu yang dibutuhkan
untuk membentuk bagian tubuh yang baru (regenerasi) akan berkurang.

H1: Jika Planaria ditempatkan di lingkungan yang lebih hangat, maka waktu yang dibutuhkan
untuk membentuk bagian tubuh yang baru (regenerasi) akan bertambah.

Alat : Kamera
Thermometer
Silet
pH meter
Stop watch
Gelas plastik
 Alat tulis
Termos air panas
Alat tulis
Bahan : Hati ayam segar
Air panas
Planaria sp
Variabel bebas : Variasi suhu air selain suhu kontrol, yaitu pada suhu 7 sampai 36
derajat celcius.
Variabel terikat : Lama waktu/kecepatan regenerasi cacing planaria
Variabel kontrol : Planaria dalam sampel yang relatif sama.
Suhu kontrol
Langkah :  Menangkap cacng planaria dengan cara memancing
percobaan menggunakan umpan sepotong daging/hati ayam segar. Caranya
meletakkan daging ayam di dalam gelas aqua, kemudian gelas
tersebut dalam posisi miring diletakkan diperairan yang berarus
tenang. Selain itu memancing Planaria dengan menggunakan
hati ayam yang ditusuk seperti sate diletakkan di perairan yang
tenang.
 Menyeleksi/menyortir cacing planaria yang ukurannya kira-kira
samabesar kurang lebih 3 cm
 Mengaklimasi cacing planaria selama dua jam sebelum
diregenerasi. Planaria yang akan diperlakukan ditempatkan
dalam toples dan kemudian diberi perlakuan dengan cara di Tim
atau direndam dalam baskom dengan menambah suhu.
 Menentukan kisaran toleransi untuk menentukan kisaran suhu
yang akan digunakan dalam penelitian dengan cara menaikkan
suhu (menambah air panas) secara bertahap dengan setiap
kenaikan suhu dibiarkan kurang lebih 10 menit kemudian
dipotong secara melintang, dan diketahui kecepatan regenerasi
planaria. Dalam perlakuan aklimasi kestabilan suhu dijaga
secara konstan. Setiap penurunan suhu, dihitung kecepatan
regenerasi sampai planaria beregenerasi. Planaria dikatakan
beregenerasi, hasil potongan planaria sampai bergerak aktif. .
 Menentukan pengaruh suhu dengan kecepatan regenerasi
planaria.