Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

TATA RIAS

“TEAASAL USUL TANJUNG

LESUNG ”

Dosen : WIWIN PURWINARTI


Disusun oleh :

NOVI ROUDOTUZZAHROH

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

FAKULTAS KEGURUAN SENI PERTUNJUKAN

2020

Kata Pengantar

uji syukur kami haturkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan Karunia-Nya

kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “asal usul tanjung lesung ” yang

dimana tugas ini ditujukan untuk menyelesaikan tugas kuliah kami dengan mata kuliah Tata

rias. Makalah ini berisikan sejarah asal mula tanjung lesung . tata rias adalah suatu aktivitas

dalam mengubah penampilan dari bentuk asli yang sebenarnya dengan menggunakan alat

bantuan bahan dan alat kosmetik. Istilah dari make up ini lebih sering ditujukan untuk

pengubahan bentuk wajah, walaupun sebetulnya seluruh tubuh dapat di hias (make up).

Meskipun banyak hambatan yang kami alami dalam proses pengerjaannya, tapi saya telah

berhasil menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari bahwa dalam menyusun karya tulis ini

jauh dari kesempurnaan, untuk itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna sempurnanya makalah ini. Kami berharap semoga makalah ini bisa

bermanfaat bagi pembaca pada umumnya.

Pulo ampel, septemeber 2020

Penyusun
Daftar Isi

Kata pengantar......................................................................................i

Daftar isi..................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ......................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................1

1.3 Tujuan.....................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Perkembangan Teater di dunia..................................1

BAB III PENUTUP

3.1 kesimpulan..........................................................1

3.2 saran ...................................................................1

DAFTAR PUSTAKA
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang masalah

1. Latar belakang masalah

Rias wajah bukan merupakan suatu hal baru, karena sejak ribuan tahun

yang lalu sudah dikenal dan diterapkan khususnya oleh kaum wanita,

dimana setiap bangsa memiliki standar tertentu akan arti cantik. Tata rias

adalah seni menggunakan bahan kosmetika untuk menciptakan wajah

peran sesuai dengan tuntutan lakon. Selain itu tata rias adalah suatu ilmu

yang mempelajari tentang seni mempercantik diri sendiri atau orang lain

dengan menggunakan kosmetika. Pemakaian kosmetika untuk tata rias


sendiri telah dikenal sejak jaman dahulu, dimana kata kosmetikos bearti

keterampilan berhias.

Sementara itu di jaman modern seperti sekarang ini konsep cantik

dengan make up sudah bergeser menjadi cantik dengan memiliki tubuh

yang sehat, berpenampilan cantik, menarik serta tampil muda. Fungsi

pokok rias adalah mengubah watak seseorang, baik dari segi fisik, psikis,

dan sosial. Fungsi bantuan rias adalah untuk memberikan tekanan terhadap

perannya. Sementara itu tujuan dari tata rias yaitu untuk memperelok dan

mempercantik wajah dan tubuh, baik dengan kosmetik maupun dengan

bantuan bedah plastik.

Dengan berubahnya perkembangan jaman sekarang ini banyak orang

tua maupun anak–anak yang melupakan cerita dongeng, oleh sebab itu

dalam pagelaran Magnum Opera ini diangkatlah cerita yang dilatar

belakangi oleh cerita dongeng. Diangkatnya cerita dongeng ini karena

anak-anak lebih tertarik untuk menonton kartun atau film yang ada di TV.

Selain itu cerita dongeng juga ditinggalkan oleh anak–anak karena orang

tua atau pengasuh sudah tidak memfasilitasi anak–anak dengan cerita

dongeng seperti buku sehingga anak–anak kurang paham dengan

keberadaan cerita dongeng ini, lalu dengan kesibukan masing–masing

orang tua juga kurang memperhatikan kebutuhan anak dan tidak

meluangkan waktu untuk memperkenalkan apa sebenarnya dongeng itu.

Dengan demikian maka anak–anak jadi lebih tidak peduli dan lebih

mengikuti tayangan yang tersedia di televisi. Padahal melalui dongeng

inilah anak–anak dapat membentuk pribadinya, sementara itu didalam


dongeng juga terdapat harapan dan pesan moral sehingga anak–anak tidak

hanya mendengar tetapi juga mengerti akan nilai positif yang ada.

Pementasan teater Tanjung Lesung Cerita rakyat Asal Mula Tanjung

Lesung diambil dari Kumpulan Legenda Rakyat daerah Banten. Legenda

rakyat Banten ini menceritakan bagaimana awal mula suatu daerah di

Banten yang merupakan sebuah Tanjung disebut menjadi Tanjung Lesung.

Pada blog dongengceritarakyat.com cukup banyak kumpulan legenda

rakyat yang bisa diambil beberapa diantaranya adalah Cerita Rakyat

Indonesia Paling Populer Dari Pulau Jawa dan Kumpulan Cerita Rakyat

Legenda Nusantara Terpopuler.

Dalam tokoh ini yang berperan ialah  seorang pengembara bernama

Raden Budog. Ia dipercaya berasal dari Laut Selatan. Si pengembara

tersebut bermimpi bertemu dengan seorang gadis wajahnya begitu cantik.

Pengembara ini terpesona dan ingin menemuinya. Karakter yang di

perankan oleh si pengembara yang bernama raden budog ini dia pemberani

dan dia keras kepala.

seorang janda bernama Nyi Siti. Ia mempunyai seorang anak

perempuan yang sangat cantik jelita wajahnya. Sri Poh Haci namanya. Sri

Poh Haci memiliki sifat yang ramah dan rajin.

Pengembangan terhadap tokoh Jin ini dilakukan sesuai dengan

harapan yang akan dibawa pada saat pagelaran berlangsung. Pada

penerapan untuk pagelaran ini maka diharapkan pengembangan yang ada

sudah sempurna.

Perlengkapan lain yang digunakan dalam pementasan ini adalah

penataan lampu. Tujuan penataan lampu ialah memberi pengaruh


psikologis, dan juga dapat berfungsi sebagai ilustrasi atau suasana pentas.

Secara lebih jelas tujuan dari penataan lampu adalah penerangan antara

pentas dan aktor, memberikan efek alami dari waktu seperti jam, musim

hari dan cuaca selain itu juga dapat membantu melukis dekor dan

memberikan adegan yang tidak statis misalnya, dengan menggunakan

lampu dapat dicapai efek tiga dimensi dan dapat diciptakan komposisi

yang beraneka ragam dalam pentas.

1.2 Rumusan masalah

Seperti yang telah penulis kemukakan dalam latar belakang masalah maka

dapat dirumuskan bahwa permasalahan yang ada dalam tokoh budog, Sri

Poh Haci adalah:

1) Bagaimana merancang tata rias wajah untuk karakter, penataan

rambut, body painting dan kostum yang akan digunakan oleh

budog dan Sri Poh Haci dalam cerita cerita legenda asal mula

tanjung lesung pada pertunjukan klasik ?

2) Bagaimana menerapkan tata rias wajah untuk karakter, penataan

rambut, body painting dan kostum Jin dalam cerita legenda asal

mula tanjung lesung pada pertunjukan klasik ?

3) Bagaimana menampilkan tata rias karakter untuk tokoh budog dan

Sri Poh Haci dalam cerita asal mula tanjung lesung pada

pertunjukan klasik ?

1.3 Tujuan dan Manfaat penulisan

Berdasarkan rumusan masalah yang ada diatas maka tujuan yang dapat

diambil dalam proyek akhir ini adalah:


1. Merancang tata rias wajah untuk karakter, penataan rambut, body

paintingdan kostum yang akan digunakan oleh Budog dan Sri Poh

Haci dalam cerita asal usul tanjung lesung.

2. Menerapkan tata rias wajah untuk karakter, penataan rambut, body

paintingdan kostum yang akan digunakan oleh Budog dan Sri Poh

Haci dalam cerita asal ususl tanjung lesung .

3. Menampilkan tata rias karakter untuk tokoh Budog dan Sri Poh

Haci dalam cerita asal usul tanjung lesung pada pertunjukan klasik.

4. Mendorong kreativitas penulis dalam menciptakan karya–karya

yang baru dan inovatif.

5. Dapat menerapkan berbagai kemampuan, keahlian dan

pengetahuan yang dimiliki untuk menciptakan sebuah karya.

6. Dapat mengekspresikan kreativitas dalam merias dan membentuk

karakter yang sesuai dengan penokohan yang ada.

Bab II

Pembahasan

SYAHDAN, pada zaman dahulu kala ada seorang pengembara dari Laut

Selatan bernama Raden Budog. Suatu hari, setelah lelah bermain di tepi

pantai, Raden Budog beristirahat di bawah pohon ketapang laut. Angin semilir

sejuk membuat Raden Budog terlena. Perlahan matanya terpejam. Dalam

tidumya Raden Budog bermimpi mengembara ke utara dan bertemu dengan

seorang gadis yang sangat cantik.

Bab III
Penutup

3.1 Kesimpulan

tata rias adalah suatu aktivitas dalam mengubah penampilan dari bentuk asli

yang sebenarnya dengan menggunakan alat bantuan bahan dan alat kosmetik.

Istilah dari make up ini lebih sering ditujukan untuk pengubahan bentuk wajah,

walaupun sebetulnya seluruh tubuh dapat di hias (make up).

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari tata rias, maka kalian harus mengetahui

beberapa pengetahuan seperti:

o Anatomi (untuk memberikan bentuk yang ideal pada anggota tubuh).

o Karakterisasi warna dan juga garis (untuk memberikan karakterisasi atau ciri

khas yang personal).

o Gradasi warna (untuk memperhalus hasil akhir dari tata rias).

o Komposisi warna.

3.2 Saran

Makalah ini merupakan bagian dari media pembelajaran, maka dengan itu

kepada semua pihak bisa menggali ilmunya ( khususnya ilmu tatarias ) dengan

mendalami isi makalah ini.

Bab IV

Daftar pustaka

1. http://eprints.uny.ac.id/8477/2/bab%201%20-%2009519131024.pdf

2. https://www.yuksinau.id/pengertian-tata-rias/

3. https://duniapendidikan.co.id/asal-usul-tanjung-lesung/

Anda mungkin juga menyukai