Anda di halaman 1dari 2

KONSEP DASAR IPS

PDGK4102
Tugas pertemuan pertama
Kelompok :
1. Moh Miftahul Anam (858763913)
2. Mizan Syarif
3. Muhammad Bakri
Pertanyaan :
1. Mengapa disebut pendidikan IPS?
Jawaban:
 IPS adalah perwujudan dari suatu pendekatan interdisipliner dari ilmu sosial. IPS
merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni sosiologi ,antropologi
,budaya ,psikologi,sejarah,geografi,ekonomi ,ilmu politik dan ekologi manusia yang di
formulasikan dengan materi dan tujuan intruksional dengan materi dan tujuan yang di
sederhanakan agar mudah di pelajari .
 IPS lebih Menekankan kepada pendekatan multidisplin ,di mana topik- topik IPS dapat
kita manipulasi menjadi suatu isu ,pertanyaan atau permasalahan yang berperspektif.
Interdisplin.
 Istilah ilmu pengetahuan sosial [IPS] dan keberadaannya dalam kurikulum persekolahan
di Indonesia tidak lepas dari perkembangan dan keberadaan social studies [studi sosial] di
amerika serikat. Oleh Karenakan gerakan dan paham social studies di amerika serikat
banyak mempengaruhi pemikiran mengenai ilmu pengetahuan sosial [IPS] di Indonesia
 Proses pembelajaran IPS di lakukan secara bertahap dan berkesinambungan sesuai
dengan kebutuhan dan tingkat usia peserta didik masing-masing. Misalnya masyarakat
menjadi objek formal pembelajaraan di mulai dari keluarga ,para
tetangga,kampung,desa,.kecamatan,.kabupaten,provinsi,dan seterusnya.

2. Bagaimana Tujuan dan Ruang Lingkup Pendidikan IPS ?


Jawaban :
Di sepanjang sejarahnya IPS selama ini memiliki lima tujuan yaitu :
1. IPS mempersiapkan siswa untuk studi lanjut di bidang social sciences jika ia nantinya ke
perguruan tinggi.
2. IPS bertujuan mendidik kewarganegaraan yang baik.
3. IPS yang hakikatnya merupakan suatu kompromi antara 1 dan 2 tersebut diatas.
4. IPS mempelajari closed areas atau masalah-masalah social yang pantang untuk
dibicarakan di muka umum.
5. Menurut pedoman khusus Bidang IPS ,tujuan bidang studi tersebut, yaitu dengan yang
dipilih,disaring dan disinkronkan kembali maka sasaran seluruh kegiatan belajar dan
pembelajar IPS mengarah kedua hal ;
a. Pembinaan warga Negara Indonesia atas moral pancasila/UUD 1945.
b. Sikap social yang rasional dalm kehidupan.
3. Bagaimana perbedaan IPS di tiap jenjang sekolah ?
Jawaban : Pada hakikatnya merupakan perpaduan pengetahuan sosial seperti dikemukakan oleh
Nursid Sumaatmdja (1984) adalah untuk jenjang:
 Sekolah Dasar (SD) intinya merupakan perpaduan antara geografi dan sejarah.
 Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) intinya merupakan perpaduan antara geografi,
sejarah dan ekonomi koperasi.
 Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) intinya adalah perpaduan antara geografi,
sejarah, ekonomi koperasi dan Antropologi.
 Perguruan tinggi, bidang studi IPS ini dikenal sebagai Studi Sosial. IPS atau Studi Sosial
ini merupakan perpaduan dari berbagai bidang keilmuan ilmu sosial.
IPS adalah perwujudan dari suatu pendekatan interdisipliner dari ilmu sosial. IPS merupakan
integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni sosiologi ,antropologi ,budaya
,psikologi,sejarah,geografi,ekonomi ,ilmu politik dan ekologi manusia yang di formulasikan
dengan materi dan tujuan intruksional dengan materi dan tujuan yang di sederhanakan agar
mudah di pelajari. Pendidikan IPS memiliki tujuan salah satunya yaitu ; IPS mempersiapkan
siswa untuk studi lanjut di bidang social sciences jika ia nantinya ke perguruan tinggi. Dimana
setiap jenjang sekolah memiliki perbedaan dalam bidang studi yang akan dibahas/dipelajari.

Anda mungkin juga menyukai