Reologi Pangan
Cair
Qabul Dinanta utama
Fakultas Teknologi
Pangan & Agroindustri 2020/2021
Outline
• Reologi Pangan
• Pengukuran viskositas
Pangan Cair
• Viskometer tabung
• Viskometer rotasi
Definisi dan manfaat
• Rheologi ➔ ilmu yang mempelajari sifat aliran dan
perubahan bentuk (deformasi) suatu bahan akibat
adanya pengaruh gaya mekanis yang mengenainya.
• Manfaat :
• Bermanfaat pada pemilihan metode produksi
pangan ➔ pemilihan pipa, ekstruder, dan alat
lainnya
• Berkaitan erat degan tekstur dan sifat sensori
pangan
• Pengembangan produk
• Pengujian umur simpan
Sifat Reologi Pangan
• Produk pangan ada yang berbentuk cair, semi-
padat dan padat yang tentunya memiliki sifat
reologi yang berbeda-beda
• Produk pangan cair bervariasi tingkat kekentalan
dan sifat mengalirnya: cair encer dan mudah
mengalir atau cair yang kental dan lebih sulit
mengalir.
• Produk semi-padat memiliki sifat di antara sifat
cair dan padat: mentega/margarin, selai kacang
(peanut butter), dodol dan agar-agar
Sifat Reologi Pangan
• Produk pangan padat tidak memiliki sifat
kekentalan dan aliran: biskuit, potato chips,
kerupuk, dll.
• Produk padat apabila diberikan gaya mekanis
tertentu baik ditekan atau ditarik, akan
mengalami patah.
• Untuk produk berbentuk padat, sifat reologi yang
diukur biasanya adalah kekerasan (hardness),
kemudahan patah (fracturability), elasticity, dsb.
Pangan Newtonian dan Non-newtonian
• Newtonian: bahan yang nilai
kekentalannya tidak diperngaruhi
oleh besarnya gaya yang
mengalirkan atau
menggerakkannya
• Non-Newtonian: nilai kekentalan
akan sangat dipengaruhi oleh gaya
yang diberikan
Shear rate vs shear stress
B. Pseudoplastik
.
t= K(g )n, n<1
C. Dilatan
.
t= K(g )n, n>1
Non-newtonian
t= to + K (g)n ➔ model “Herschel-Bulkley”
K : Indeks tingkah laku aliran (flow behavior index)
n : Indeks konsistensi (consistency index)
to : gaya geser awal (yield stress)
A. Bingham plastik
t = to + K(g); n = 1