Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama Mahasiswa : Wulan Sari


Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 837740539
Kode/ Nama Mata Kuliah : PDGK4405/ Materi dan Pembelajaran IPS SD
Kode/ Nama UPBJJ : 20/ Bandar Lampung
Masa Ujian : 2021/ 22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Konsep waktu dalam sejarah mempunyai arti kelangsungan (continuity) dan satuan atau
jangka berlangsungnya perjalanan waktu (duration). Kelangsungan waktu atas kesadaran
manusia, terhadap waktu dibagi menjadi tiga dimensi, yaitu: waktu yang lalu, waktu
sekarang, dan waktu yang akan datang di dalam satu kontinuitas.
Dimensi waktu dalam sejarah sangat penting, karena peristiwa yang menyangkut
masyarakat manusia terjadi atau berlangsung dalam dimensi ruang dan waktu. Akan tetapi,
karena tak dapat ditentukan kapan waktu berawal dan kapan waktu berakhir, maka
terbatasnya konsep tentang kelangsungan waktu itu lalu dibatasi dengan awal dan akhir
atas dasar kesadaran manusia yang disebut periode atau kurun waktu atau babakan waktu.
Babakan waktu juga dinamai penzaman, serealisasi, periodisasi, dan masa.
2. Menurut pendapat saya, masyarakat dan kebudayaan adalah dua konsep yang berbeda,
tetapi tidak dapat dipisahkan secara empiris karena keduanya memiliki hubungan
fungsional bagi kelangsungan hidup manusia dan kemasyarakatan. Hal ini disebabkan
karena tidak ada masyarakat yang tidak mempunyai kebudayaan, dan sebaliknya tidak
mungkin ada kebudayaan yang tidak terjelma atau lahir dari suatu masyarakat
(sesungguhnya pendukung kebudayaan adalah masyarakat bukan manusia perorangan).
Seperti yang telah kita ketahui bahwa salah satu sifat sistem sosial-budaya adalah
cenderung bertahan dan berubah sesuai dengan situasi yang dialami oleh masyarakat yang
bersangkutan. Apabila kehidupan suatu masyarakat berubah, maka berubah pula sistem
kebudayaannya. Perubahan sosial-budaya yang terjadi dalam masyarakat sejalan dengan
sifat manusia yang dinamis dan mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Perubahan itu
ada yang berjalan lambat, ada pula yang berjalan cepat, ada yang berupa perubahan kecil
dan ada perubahan besar, atau dapat berupa perubahan yang disengaja dan tidak disengaja.
3. Penjelasan:
- Pandangan Rekatif, yaitu perilaku menyimpang atau penyimpangan sosial sebagai
suatu gejala sosial yang terjadi karena adanya tindakan seseorang ataupun individu
yang mengakibatkan reaksi dari lingkungan masyarakat.
- Pandangan Normative, yaitu perilaku menyimpang atau penyimpangan sosial sebagai
sesuatu tindakan menyimpang yang dilakukan oleh seseorang akibat melanggar norma
atau aturan yang ada pada lingkungan masyarakat.
4. Menurut saya, isu yang saat ini sedang berkembang dalam masyarakat adalah tingginya
penyakit menular, seperti Covid-19. Tingginya penyakit menular ini sedang menjadi
perhatian banyak orag, bukan hanya di Indonesia, tapi diseluruh dunia. Merebaknya Covid-
19 di Indonesia melahirkan banyak masalah sosial baru yang tidak kalah urgensinya untuk
segera dibereskan. Selain itu, Covid-19 juga menyebabkan timbulnya masalah personal,
dan keresahan umum. Maka dari itu, pemerintah menerapkan darurat nasional untuk hal
ini. Solusi untuk masalah ini adalah adanya kesinambungan antara kebijakan pemerintah
dan reaksi yang diambil masyarakat. Pemerintah harus aktif memberikan berbagai
pengetahuan dan penyuluhan mengenai virus ini kepada masyarakat. Sebagai masyarakat,
juga harus bisa mematuhi protokol kesehatan agar virus tidak mendapatkan inang baru
untuk terus menyebar.
5. Menurut pendapat saya, salah satu upaya untuk mencapai taraf hidup yang sejahtera bagi
masyarakat Indonesia yang pada umumnya berada pada tingkat golongan menengah ke
bawah adalah dengan mengimplementasikan konsep ekonomi kerakyatan. Tampaknya
konsep ini sejalan dengan keinginan untuk membangun suatu kehidupan bangsa Indonesia
dan kesejahteraanya dengan berlandaskan pada kemampuan dan potensi yang dimiliki
tanpa bergantung pada pihak luar.

Anda mungkin juga menyukai