Anda di halaman 1dari 2

Nama : dr.

Iis Aisah
Nim : 20200309032
Kelas : A MARS Jakarta
Dosen : DR. Dr. Andry, MM. MHkes

TUGAS MFK 14 (ARS-103)

1. Apakah RS di Indonesia sudah mempunyai persiapan menghadapi era digital ? Jelaskan?


Jawaban :

Dalam menghadapi era digital, Sistem Informasi Rumah Sakit (SIMR) adalah sistem komputerisasi
yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses bisnis layanan kesehatan dalam bentuk
jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk mendukung kinerja dan memperoleh
informasi secara cepat, tepat dan akurat. Rumah Sakit berlomba – lomba mengembangkan diri dan
meningkatkan kualitas manajemen pelayanan kesehatan dengan menerapkan sistem informasi
rumah sakit berbasis komputer untuk mendukung perubahan serta perbaikan bagi semua aspek dan
bidang yang terkait, baik dari segi sarana dan prasarana, finansial, perlengkapan alat-alat medis
maupun sumber daya manusia. Seiring berjalannya waktu rumah sakit indonesia harus lebih efektif
dan mempunyai persiapan :

 Penyelengaraan sistem informasi manajemen rumah sakit yang mengacu pada peraturan
perundang-undangan.
 Menetapkan unit kerja yang mengelola SIMRS dan memiliki sumber daya manusia yang terdiri
dari kepala unit dan staf dengan kualifikasi analisa sistem, programmer, hardware dan
pemeliharaan jaringan. Dalam rangka keterbukaan kepada publik tersedia sistem pendaftaran
secara online.
 Rumah sakit merancang dan merencanakan proses manajemen informasi untuk memenuhi
kebutuhan informasi internal maupun eksternal.
 Para profesional pemberi asuhan dan para kepala bidang atau divisi serta kepala unit pelayanan
berpartisipasi dalam memilih, mengintegrasikan, dan menggunakan teknologi manajemen
informasi.
 Sistem manajemen data dan informasi rumah sakit menyiapkan kumpulan serta menentukan data
dan informasi secara rutin ( reguler) dikumpulkasn sesuai dengan kebutuhan.
 Mengidentifikasi kebutuhan informasi.
 Merancang suatu sistem informasi.
 Mendefinisikan serta mendapatkan data dan informasi.
 Menganalisa data dan mengelolanya menjadi informasi untuk mendukung asuhan pasien,
manajemen rumah sakit dann progam mutu, serta pendidikan dan penelitian.
 Penyampaian data dan informasi secara tepat waktu dalam format yang memenuhi harapan
pengguna dan dengan frekuensi yang dikendaki. Mengirim serta melaporkan data dan informasi.
 Mengintegrasikan data menggunakan informasi.
 Rumah sakit mendukung asuhan pasien, pendidikan, serta riset dan manajemen melalui
pnyediaan informasi yang tepat waktu dari termasuk literatur ilmiah dan manajemen, panduan
praktek klinis, hasil penelitian, metode pendidikan, internet, materi cetakan diperpustakaan,
sumber pencarian daring (on-line) sebagai sumber informasi terkini.

2. Jelaskan dampak RS di Indonesia jika tidak mengikuti perkembangan tersebut?


Jawaban :
Rumah Sakit di Indonesia harus terus mempersiapkan diri agar mampu beradaptasi di era
perubahan yang disruptif serta mengambil peluang dengan melakukan inovasi dan harus mampu
memanfaatkan teknologi yang ada. Hal ini harus dilakukan agar tidak kalah bersaing dengan rumah
sakit di dalam maupun di luar negeri. Rumah Sakit harus merespon perubahan dengan bijak dan
smart, yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan, institusi dan fasilitas kesehatan dari sektor
pemerintah dan swasta, akademik, Pendidikan, organisai profesi, perusahaan dan masyarakat luas.
Penerapan Universal Health Coverage dimana seluruh rakyat Indonesia berhak mendapatkan
perlindungan kesehatan dan wajib ikut program JKN/BPJS. Keadaan ini mendorong pemilik dan
manajemen rumah sakit khususnya rumah sakit swasta untuk mengelola rumah sakitnya dengan
baik, memperhatikan efisiensi dan efektifitas layanan yang mengedepankan mutu layanan yang aman
bagi pasien.
Dampak bila RS tidak mengikuti perkembangan era digital , maka rumah sakit akan
terdisruptif dengan perubahan system layanan kesehatan di Indonesia. Tidak dapat meningkatkan
organisasi berteknologi digital sistem informasi Rumah Sakit dalam jangkauan yang semakin luas
hingga kepada masyarakat, pemerintahan, swasta, dan bahkan informasi mengenai perkembangan
politik terakhir. Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMR) memainkan peran yang sangat
besar dan berpengaruh di dalam rumah sakit karena semakin tingginya kemampuan teknologi
komputer dan semakin murahnya biaya pemanfaatan teknologi komputer tersebut. Jika tidak
mengikuti perkembngan Pemanfaatan sistem informasi manajemen Rumah Sakit berjalan tidak
optimal, dan tidak memberikan banyak benefit bagi rumah sakit. Menurunnya manajemen informasi
yang sangat kompleksitas di kegiatan rumah sakit dalam kemampuan komputer. Dengan tidak
tersedianya informasi yang berkualitas, tentu juga dorongan terhadap pegawai untuk meningkatkan
kemampuan kompetitif (competitive advantage) Rumah sakit tidak optimal.

Anda mungkin juga menyukai