Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PERKEMBANGAN IPTEK

Disusun Oleh:

1. Agil Rizky Novenda (20012004)

2. Bagos Arya Saputra (20012010)

3. Billyarta Eka Wijaya (20012013)

4. Betty Wulandari (20012012)

5. Euis Kurnia Sari (20012022)

6. Chori Nur Aziza (20012027)

7. Purniawati (20012028)

Dosen Pengampu:

Drs. Edy Suwarno, M.Pd.

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

TAHUN AKADEMIK 2021/2022


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan
dalam menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya,
kami tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tidak lupa shalawat serta
salam selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang kita nantikan syafa’atnya kelak.

Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya,
sehingga makalah “PERKEMBANGAN IPTEK” ini dapat diselesaikan. Makalah ini disusun guna
memenuhi tugas kelompok mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Tidak lupa kami
mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya terhadap semua pihak yang telah membantu
penyusunan makalah ini.

Kami menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Kami terbuka terhadap kritik
dan saran dari pembaca agar makalah ini dapat lebih baik. Apabila dalam penulisan maupun isi
dari makalah ini masih terdapat kesalahan dan kekurangan, kami mohon maaf.

Demikian yang dapat saya sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Kulon Progo, 29 September 2021

Penulis
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Ruang Lingkup
D. Tujuan Penulisan

BAB II LANDASAN TEORI

A. IPTEK
B. Globalisasi
C. Pendidikan
D. Program Based Learning

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Perkembangan IPTEK


B. Pengertian dan Karakteristik Program Based Learning
C. IPTEK memiliki hubungan erat dengan Globalisasi
D. Perlunya menyikapi perkembangan IPTEK di era Globalisasi
E. Dampak negative dari perkembangan IPTEK di era Globalisasi
F. Cara menyikapi perkembangan IPTEK di era pandemic pada masyarakat yang gaptek.

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
 Memasuki zaman yang semakin modern kehidupan kini mengacu pada dunia digital,
begitu pula dengan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi tersebut membuat perubahan yang besar bagi kehidupan setiap orang di dunia
tak terkecuali rakyat Indonesia, setiap individu berupaya untuk terus menumbuhkembangkan
kemampuan kemampuan literasi teknologi. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang ada saat ini selain dapat memberikan dampak positif dan berbagai kemudahan untuk
kehidupan manusia, tak bisa kita pungkiri juga perkembangan IPTEK ini juga dapat
mendatangkan berbagai hal-hal yang negatif. Oleh karena itu IPTEK perlu menyesuaikan dan
mempertimbangkan nilai-nilai ideologi bangsa dalam pengembangnya baik dari aspek nilai
agama maupun budaya semua haruslah relevan dan senantiasa mengacu pada nilai-nilai luhur
bangsa agar tidak merugikan manusia dan merusak sendi-sendi kehidupan bangsa. Pancasila
yang mana merupakan  dasar negara dan pandangan hidup bangsa mengandung nilai-nilai
luhur yang dipercaya sebagai perisai pelindung bangsa tentunya juga harus ikut berperan
dalam menghadapi kemajuan IPTEK.
Secara istilah, IPTEK adalah sumber informasi untuk meningkatkan wawasan yang
berkaitan dengan teknologi. Menurut Naisbit, IPTEK adalah benda atau peralatan yang memiliki
wujud berbeda dengan manusia. Selain memiliki wujud yang berbeda dengan manusia, IPTEK
berfungsi sebagai pembantu pekerjaan manusia. Hasilnya, manusia tidak perlu menyelesaikan
pekerjaannya dengan menggunakan tangan secara langsung.
B. Rumusan Masalah
Terdapat beberapa masalah yang akan dibahas oleh penulis dalam makalah ini.
Beberapa masalah tersebut antara lain:
1. Mengapa IPTEK memiliki hubungan yang erat dengan globalisasi?
2. Mengapa Indonesia perlu menyikapi perkembangan IPTEK di era globalisasi?
3. Apa dampak negatif perkembangan IPTEK di era globalisasi sekarang ini?
4. Bagaimana cara menyikapi perkembangan IPTEK pada masyarakat yang gaptek pada
masa pandemi Covid-1?
C. Ruang Lingkup
IPTEK adalah singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. IPTEK adalah ilmu yang
mempelajari tentang perkembangan teknologi berdasarkan ilmu pengetahuan. Dalam
perkembangan global, ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan beriringan membentuk sebuah
kemajuan.
Manfaat yang paling terlihat dari IPTEK adalah membuat hidup lebih mudah. Ilmu
pengetahuan telah memberi manusia kesempatan untuk mengejar masalah sosial seperti etika,
estetika, pendidikan, dan keadilan; untuk menciptakan budaya; dan untuk memperbaiki kondisi
manusia. Ilmu pengetahuan kemudian menciptakan teknologi canggih yang bisa mempermudah
pekerjaan manusia.

D. Tujuan Makalah
1. Mengetahui keterkaitan hubungan antara IPTEK dengan globalisasi.
2. Mengetahui perlunya menyikapi perkembangan iptek di era globalisasi.
3. Mengetahui dampak negative dari perkembangan IPTEK di era globaliasasi.
4. Mengetahui cara menyikapi perkembangan IPTEK pada masyarakat yang gaptek.
BAB II

LANDASAN TEORI

A. IPTEK
Menurut Miarso, IPTEK adalah usaha yang dilakukan oleh manusia untuk dapat
menghasilkan suatu hal yang bernilai lebih. Contohnya, sebuah pekerjaan yang biasanya
dikerjakan dengan target standar, dapat melebihi target yang sudah ditentukan dengan adanya
IPTEK. Memanfaatkan IPTEK dapat sangat menguntungkan, khususnya dalam bidang
produksi.
B. Globalisasi
Globalisasi adalah proses mendunianya suatu hal sehingga batas antara negara
menjadi hilang. Globalisasi didukung oleh berbagai faktor, seperti perkembangan teknologi,
transportasi, ilmu pengetahuan, telekomunikasi, dan sebagainya yang kemudian berpengaruh
pada perubahan berbagai aspek kehidupan dalam masyarakat.
Menurut Selo Soemardjan, Globalisasi merupakan suatu proses terbentuknya sistem
organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan
kaidah-kaidah tertentu yang sama. Menurut Anthony Giddens melihat globalisasi sebagai
proses peningkatan hubungan sosial ke tahap dunia yang lebih luas dari suatu tempat lokal ke
tempat lain yang lebih jauh atau lebih dekat.
C. Pendidikan
Pendidikan menurut Driyarkara pendidikan salah satu bentuk usaha seseorang yang
dari tidak tahu menjadi tahu. Dari yang muda ke taraf yang lebih insani. Tentunya kita sendiri
pun juga seperti demikian juga bukan? Dari waktu ke waktu, kita akan terus berproses dan
akan terus belajar menjadi lebih baik lewat pendidikan yang sudah kita lakukan.
John Dewey berpendapat pendidikan salah satu proses pengalaman seseorang dalam
mencari ilmu pengetahuan. Ia pun berpendapat bahwa ilmu akan terus berkembang,
menyesuaikan dengan pertumbuhan individu itu sendiri. 
D. Problem Based Learning

Menurut Kamdi (2007: 77), “Problem Based Learning (PBL) merupakan model
kurikulum yang berhubugan dengan masalah dunia nyata siswa. Masalah yang diseleksi
mempunyai dua karakteristik penting, pertama masalah harus autentik yang berhubungan
dengan kontek sosial siswa, kedua masalah harus berakar pada materi subjek dari kurikulum”.
Terdapat tiga ciri utama dari model Problem Based Learning (PBL).Menurut Nurhadi (2004: 65)
“Problem based learning adalah kegiatan interaksi antara stimulus dan respons, merupakan
hubungan antara dua arah belajar dan lingkungan”. Lingkungan memberi masukan kepada
siswa berupa bantuan dan masalah, sedangkan sistem saraf otak berfungsi menafsirkan
bantuan itu secara efektif sehingga yang dihadapi dapat diselidiki, dinilai, dianalisis, serta dicari
pemecahannya dengan baik. PBL merupakan sebuah pendekatan pembelajaran yang
menyajikan masalah konstektual sehingga merangsang siswa untuk belajar. PBL merupakan
suatu model pembelajaran yang menantang siswa untuk belajar, bekerja secara berkelompok
untuk mencari solusi dari permasalahan dunia nyata. Masalah ini digunakan untuk mengikat
siswa pada rasa ingin tahu pada pembelajaran yang dimaksud.

Menurut Rohman (2011: 189) mengemukakan bahwa terdapat beberapa tujuan dari
pembelajaran problem based learning, yaitu:

1. Untuk mendorong kerjasama penyelesaian tugas antar siswa.


2. Memiliki elemen-elemen belajar mengajar sehingga mendorong tingkah laku
pengamatan siswa dan dialog dengan lainnya.
3. Melibatkan siswa dan menyelidiki pilihan sendiri yang memungkinkan mereka
memahami dan menjelaskan fenomena dunia nyata.
4. Melibatkan ranah (kognitif, afektif, dan psikomotorik) pada siswa secara
seimbang sehingga hasilnya bisa lebih lama diingat oleh siswa.
5. Dapat membangun optimisme siswa bahwa masalah adalah sesuatu yang
menarik untuk dipecahkan bukan suatu yang harus dihindari.
BAB III
PEMBAHASAN

A. Pengertian perkembangan IPTEK


Perkembangan IPTEK adalah bagian penting dalam sejarah peradaban manusia, bagitu
juga IPTEK adalah konsep bagaimana pemahaman manusia ilmu pengetahuan dan teknologi
telah berubah selama berabad-abad. Ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki dampak besar
pada masyarakat, dan dampaknya semakin berkembang seiring berjalannya waktu.
B. Pengertian dan Karakteristik Program Based Learning
Problem Based Learning diartikan sebagai Pembelajaran Berbasis Masalah yaitu jenis
model pembelajaran yang melibatkan siswa dalam suatu kegiatan (proyek) untuk menghasilkan
suatu produk. Keterlibatan siswa dimulai dari kegiatan merencanakan, membuat rancangan,
melaksanakan, dan melaporkan hasil kegiatan berupa produk dan laporan pelaksanaanya.
Model Pembelajaran ini lebih menekankan pada proses pembelajaran jangka panjang, siswa
terlibat secara langsung dengan berbagai isu dan persoalan kehidupan sehari-hari, belajar
bagaimana memahami dan menyelesaikan persoalan nyata, bersifat interdisipliner, dan
melibatkan siswa sebagai pelaku utama dalam merancang, melaksanakan dan melaporkan
hasil kegiatan (student centered).
Problem Based Learning memiliki lima karakteristik yang membedakannya dengan
model-model pembelajaran lain, yaitu :
1. Learning is student centered
2. Autenthic problems from the organizing focus for learning,
3. New information is acquired through self-directed learning
4.  Learning occurs in small group
C. IPTEK memiliki hubungan yang erat dengan globalisasi
Dahulu untuk berkomunikasi itu sangat mahal, bahkan membutuhkan waktu lama jika
menggunakan surat yang dikirim melalui POS, untuk itu seiring dengan perkembangan zaman,
batas itu hampir tidak ada, kita dapat dengan mudah berkomunikasi baik dengan media suara
atau dengan tambahan video call yang memungkinkan berkomunikasi dengan tatap muka.
Jadi intinya, semakin berkembangnya IPTEK di suatu negara, maka akan semakin mudah
warga dalam mengakses informasi, berkomunikasi, dan saling bekerja sama, sehingga
mendukung globalisasi.
D. Perlunya menyikapi perkembangan IPTEK di era globalisasi.
Kemajuan IPTEK yang tidak dapat dibendung, tentunya memiliki dampak negatif dan positif,
untuk itu selain pemerintah harus dapat mengaturnya, juga kita sebagai warga negara yang
baik harus dapat menyikapinya dengan baik dan bijak. Seperti sekarang ini, banyak sosial
media yang didukung oleh kemajuan IPTEK, maka kita sebagai pelajar yang baik harus pintar-
pintar mengolah informasi yang masuk, jangan lantas menyebarkan info yang tidak benar.

Informasi yang tidak benar, selain akan merusak ketenteraman warga, juga dapat memecah
belah persatuan dan kesatuan NKRI. Gunakan IPTEK sebagai sarana untuk belajar, bukan
untuk mengadu domba atau menyebarkan info yang salah. Kemudahan akses informasi yang
kita terima sekarang ini, dapat kita jadikan sebagai sarana menimba ilmu non formal, seperti
belajar DIY membuat kerajinan tangan, belajar bahasa asing, dan berkomunikasi dengan teman
dari negara lain.

E. Dampak negative dari perkembangan IPTEK di era globaliasasi


IPTEK muncul sebagai akibat dari aktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia,
baik kebutuhan jasmani maupun kebutuhan rohani. Tujuan utama perkembangan IPTEK adalah
perubahan kehidupan masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat, dan aman.
Dalam penerapannya, perkembangan IPTEK memiliki dampak yang berpengaruh bagi
kehidupan manusia. Adapun dampak negatif dari perkembangan IPTEK, antara lain sebagai
berikut,
1. Memengaruhi munculnya berbagai bentuk kejahatan.
2. Hilangnya budaya tradisional.
3. Banyaknya kerusakan di bumi.

F. Cara menyikapi perkembangan IPTEK pada masyarakat yang gaptek di masa pandemi.
Perkembangan IPTEK di era modern ialah merupakan tantangan besar bagi seluruh
rakyat Indonesia, gaptek ialah perpendekan dari gagap teknologi dimana gaptek merupakan
panggilan bagi orang-orang yang gagap teknologi, tidak tau perkembangan teknologi yang ada
dan lain-lain, cara menyikapi ialah dengan Pendidikan, Pendidikan yang semakin modern
menuntut adanya perkembangan teknologi sangat membantu menyikapi masyarakat yang
gaptek, selain itu dengan edukasi-edukasi pemberian pemahaman bagaimana manfaat
mempelajari dan lain-lain.
Wabah Covid-19 membuat tuntutan dalam berbagai sektor bidang, nahkan dalam sektor
pendidikan pembaharuan cara pembelajaran membuat berbagai pelajar dan pengajar harus
memenuhi kebutuhan. Begitu juga dalam sektor ekonomi bahkan sektor berbagai bidang.

BAB IV

HASIL PENELITIAN

Dengan semakin berkembangnya zaman beriringan dengan semakin berkembangnya


globalisasi yang kian hari kian memperbarui, begitu pula dengan perkembangan teknologi
IPTEK yang kian pesat membuat masyarakat di tuntut dengan perkembangan teknologi, apalagi
tuntutan keadaan seperti dengan situasi saat ini, akibat dari wabah Covid-19 membuat pekerja,
pelajar, pengajar, bahkan semua aspek seperti ekonomi dan lain-lain juga menjadi dampak
yang sangat tampak, sektor-sektor yang dituntut untuk bisa bekerja secara online, seperti
belajar kini sekolah-sekolah belajar dari rumah dengan itu menuntut adanya keahlian dibidang
gadget yang tadinya tidak punya hp android menjadi punya akibat tuntutan pengajaran secara
online, belajar secara online bahkan pengajar juga harus berkreatif untuk memberikan sebuah
inovasi pengajaran secara online agar pelajar juga merasa senang dan paham atas pengajaran
yang diajarkan pengajar/guru.

Dalam sektor lain ialah pekerja dan ekonomi dimana pekerja diharuskan WFH atau
Work From Home dimana penyesuaian harus dilakukan para pekerja dari berbagai bidang,
bahkan dengan adanya program tersebut ada beberapa pihak yang harus berhenti kerja,
dengan itu para pekerja kehilangan pekerjaannya namun dari itu ada juga pekerja yang
memanfaatkan kesempatan itu dengan berjualan online dimana keadaan saat ini sangat banyak
orang yang menggunakan gadget dan larangan berjualan di lapangan membuat peluang besar
untuk mengais rejeki.
BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Secara istilah, IPTEK adalah sumber informasi untuk meningkatkan wawasan yang
berkaitan dengan teknologi. Menurut Naisbit, IPTEK adalah benda atau peralatan yang memiliki
wujud berbeda dengan manusia. Selain memiliki wujud yang berbeda dengan manusia, IPTEK
berfungsi sebagai pembantu pekerjaan manusia. Hasilnya, manusia tidak perlu menyelesaikan
pekerjaannya dengan menggunakan tangan secara langsung.
Perkembangan IPTEK adalah bagian penting dalam sejarah peradaban manusia,
bagitu juga IPTEK adalah konsep bagaimana pemahaman manusia ilmu pengetahuan dan
teknologi telah berubah selama berabad-abad. Ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki
dampak besar pada masyarakat, dan dampaknya semakin berkembang seiring berjalannya
waktu.

B. SARAN
Karena begitu pentingnya penyesuaian serta persiapan mengadapi perkembangan
jaman dari berbagai aspek kehidupan, maka perlu adanya penyesuaian dimana adanya
perkembangan IPTEK dan Globalisasi, yaitu dengan:
1. Meningkatkan pengetahian dengan LITERASI.
2. Meningkatkan pemahaman berita dengan memilah dan memilih
berita yang akurat dan jelas sumbernya dengan menghindari berita tidak benar/hoax.
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Nabila Ratri Widya, and Dinie Anggraeni Dewi. "Pentingnya Implementasi Nilai-Nilai
Pancasila Dalam Menghadapi Perkembangan IPTEK." EduPsyCouns: Journal of
Education, Psychology and Counseling 3.1 (2021): 41-49.

Hartati, Mursyidah Dwi, Ponoharjo Ponoharjo, and Mohamad Khamim. "Pengaruh Mata Kuliah
Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi." Cakrawala: Jurnal Pendidikan 12.1 (2018): 32-42.

Yanzi, Hermi, Muhammad Mona Adha, and Devi Sutrisno Putri. "URGENSI NILAI-NILAI
PANCASILA SEBAGAI DASAR PENGEMBANGAN IPTEK UNTUK MERESPON
REVOLUSI INDUSTRI 4.0." (2019): 216-224.

https://www.bola.com/ragam/read/4645787/pengertian-globalisasi-menurut-para-ahli-ciri-dan-
dampak-yang-terjadi

Anda mungkin juga menyukai