Anda di halaman 1dari 2

C.

INTERVENSI KEPERAWATAN
Nama : By. Ny. T Ruang : Perinatologi
No Medrek : 856211 Dx Medis : Hiperbilirubinemia

No. Diagnosa Tujuan Intervensi

1. Ikterik Neonatus Fototerapi Neonatus


Setelah diberikan asuhan Observasi :
keperawatan selama 1. Monitor ikterik pada sklera dan kulit
bayi
2x24 jam diharapkan 2. Identifikasi kebutuhan cairan sesuai
masalah teratasi dengan dengan usia gestasi dan berat badan
3. Monitor suhu dan tanda vital setiap 4
kriteria hasil: jam sekali
4. Monitor efek samping fototerapi
1. Kadar bilirubin
Terapeutik :
dalam batas normal 5. Siapkan lampu fototerapi dan
(bilirubin total: 0,20- inkubator
6. Lepaskan pakaian bayi kecuali popok
1,00 md/dl, bilirubin 7. Berikan penutup mata dan buka
direk: 0,10-0,30 penutup mata setiap 4 jam saat lampu
dimatikan untuk kontak bayi dengan
mg/dl, bilirubin orang tua.
indirek: 0,20-0,70 8. Ukur jarak antara lampu dan
permukaan kulit bayi (30 cm atau
mg/dl) tergantung spesifikasi lampu
2. Kulit tidak fototerapi)
9. Ganti segera alas dan popok bayi jika
kuning BAB/BAK
3. Sklera berwarna 10. Gunakan linen berwarna putih agar
memantulkan cahaya sebanyak
putih mungkin

Edukasi :
11. Anjurkan ibu menyusui sekitar 20-30
menit
12. Anjurkan ibu menyusui sesering
mungkin

Kolaborasi :
13. Kolaborasi pemeriksaan darah vena
bilirubin direk dan indirek
Promosi ASI Ekslusif
Observasi
1. Identifikasi kebutuhan laktasi bagi ibu
pada postnatal
Terapeutik
2. Dukung ibu menyusui dengan
mendampingi ibu selama kegiatan
menyusui berlangsung
3. Diskusikan dengan ibu tentang ASI
ekslusif
Edukasi
4. Jelaskan manfaat menyusui bagi ibu
dan bayi
5. Jelaskan tanda bayi cukup ASI
6. Anjurkan ibu memberikan nutrisi
kepada bayi ASI
7. Anjurkan ibu menyusui sesering
mungkin
8. Anjurkan ibu menjaga produksi ASI
dengan memerah, walaupun kondisi
ibu dan bayi terpisah

Anda mungkin juga menyukai