Dosen Pembimbing:
Di susun oleh:
NIM. 402021004
Seorang pasien laki-laki berusia 33 tahun datang ke IGD RSMB pada tanggal 25
Oktober 2021 pukul 13.30 WIB. Klien datang ke IGD dengan keluhan nyeri di pantat,
nyeri yang di rasakan seperti ditusuk-tusuk, nyeri hilang timbul, timbul apabila duduk
dan bergerak, mereda apabila tidur posisi telungkup, skala 4 dari 0-10 (moderate pain),
nyeri dirasakan <30 menit. Klien mengatakan keluhan nyeri dipantat sudah ±10 hari.
Pasien merupakan seorang driver ojek online, sudah sekitar 10 hari terakhir tidak dapat
bekerja karena sakit apabila duduk. Selama ±10 hari rasa nyeri hanya diobati dengan
mengoleskan bawang putih yang sudah dihaluskan ke bagian yang nyeri. Karena
sebelumnya pada tahun 2014 klien mengalami sakit yang sama namun dapat sembuh
dengan bawang putih. Keluhan nyeri tidak kunjung sembuh akhirnya klien memutuskan
untuk ke rumah sakit untuk berobat.
Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 26 Oktober 2021 jam 14.00, klien
mengeluh sulit tidur karena sulit mencari posisi nyaman dan terganggu oleh suara
bising. Klien sesekali tertidur dan segera terbangun ketika mendengar suara-suara yang
ada di kamar klien. Post op Fistulektomy (2 jam), BU belum terdengar. Keluhan nyeri
(-). Klien merasa kembung.
Klien terpasang DC kateter, infus RL 20 tpm. Terapi injeksi : Cefriaxone 1x2 gr,
ketorolac 2x30, kalnex 2x1, metronidazole 2x250mg. Klien mengatakan selama di RS
belum pernah mandi, gosok gigi, dan keramas karena kesulitan untuk ke kamar mandi.
LAPORAN KASUS TN.A DENGAN FISTULA ANI
DI RUANG MULTAZAM 4 RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH BANDUNG
1. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. A
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tanggal Lahir : 06-11-1987
Umur : 33 Tahun
Agama : Islam
Status : Belum Kawin
Pekerjaan : Ojek Online
Pendidikan Terakhir : SMK
Alamat : Jl. Emung No.65 Kel. Burangrang Kec. Lengkong
No Medrek : 85433882
Diagnostik Medis : Fistula Ani
Tanggal Pengkajian : 26-10-2021
PENANGUNG JAWAB
Nama : Ny. N
Umur : 50 Tahun
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Wiraswasta
Hubungan : Bibi
Alamat : Jl. Emung No.65 Kel. Burangrang Kec. Lengkong
2. RIWAYAT KEPERAWATAN
A. RIWAYAT KESEHATAN PASIEN
Riwayat penyakit sekarang
1) Keluhan utama
Klien mengeluh sulit tidur
2) Kronologi penyakit saat ini
Pada tanggal 25 Oktober 2021 pukul 13.30 WIB klien datang ke RSMB
dengan keluhan nyeri di pantat, nyeri yang di rasakan seperti ditusuk-tusuk,
nyeri hilang timbul, timbul apabila duduk dan bergerak, mereda apabila tidur
posisi telungkup, skala 4 dari 0-10 (moderate pain), nyeri dirasakan <30
menit. Klien mengatakan sudah ±10 hari SMRS mengalami sakit seperti ini.
Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 26 Oktober 2021 jam
14.00, klien mengeluh sulit tidur karena sulit mencari posisi nyaman dan
terganggu oleh suara bising. Klien sesekali tertidur dan segera terbangun
ketika mendengar suara-suara yang ada di kamar klien. Post op Fistulektomy
(2 jam), BU belum terdengar. Keluhan nyeri (-).
Pada tanggal 27 Oktober 2021 keesokan harinya klien mengatakan nyeri
dirasakan kembali dari pukul 23.00 sampai sekarang (14.00), Nyeri yang di
rasakan seperti disayat-sayat, Nyeri hilang timbul, timbul apabila duduk dan
bergerak, mereda apabila mendapat posisi nyaman, Skala 4 dari 0-10
(moderate pain), Nyeri dirasakan <30 menit. Klien tampak gelisah karena
nyeri, Klien tampak sulit mika miki karena nyeri dipantat.
Klien terpasang DC kateter, infus RL 20 tpm. Klien mengatakan selama
di RS belum pernah mandi, gosok gigi, dan keramas karena kesulitan untuk ke
kamar mandi.
3) Pengaruh penyakit terhadap pasien
Klien menjadi tidak bisa bekerja dan mengganggu aktivitas sehari-hari
4) Apa yang diharapkan pasien dari pelayanan kesehatan
Ingin segera sembuh
Riwayat penyakit masa lalu
1) Penyakit masa anak-anak
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit pada masa anak-anak
2) Alergi
Klien mengatakan tidak memiliki alergi pada makanan atau obat-obatan
3) Pengalaman sakit / dirawat sebelumnya
Klien mengatakan sebelumnya pernah mengalami nyeri di pantat
seperti ini sebelumnya yaitu pada tahun 2014 atau sekitar 7 tahun yang
lalu. Namun tidak berobat ke rumah sakit ataupun klinik. Sebelumnya
diobati dengan mengoleskan bawang putih yang telah dihaluskan
kemudian benjolan yang terasa di pantat akan pecah sendiri.
4) Pengobatan terakhir
Klien mengatakan tidak menjalani pengobatan sebelumnya.
CAIRAN
Klien minum 8 gelas air putih perhari bahkan bisa lebih. Selain air putih
klien mengatakan sering minum kopi, namun tidak setiap hari. Minuman yang
disukai klien kopi. Klien mengatakan tidak terbiasa minum alkohol. Klien
mengatakan teratur minum 8 gelas air putih perhari bahkan bisa lebih. Tidak ada
pembatasan cairan. BB: 53kg TB:173cm LL:27cm
TANGGAL 26-10-2021 27-10-2021 28-10-2021
JAM 12.00 16.00 12.00 16.00 07.00 20.00
INTAKE
AIR (MA&MI) 500 500 500 460 500 500
CAIRAN INFUS 500 140 400 600
JUMLAH INTAKE 500 500 1000 600 900 1100
OUTPUT
URINE 400 410 600 400 500 1000
JUMLAH OUTPUT 400 410 600 400 500 1000
BALANCE I/O 1000 – 800 = 190 1600 – 100 = 600 2000 – 1500 = 500
NUTRSI
Klien mengatakan setiap hari makan dengan nasi dan lauk pauk seperti pada
biasanya dan terbiasa makan harus ada sambal. Klien mengatakan rutin makan 3
kali dalam sehari baik sebelum di RS maupun sudah, hanya saja klien makan
hanya sedikit-sedikit. Klien mengatakan tidak ada makanan khusus yang
disukai, semua makanan klien suka.
Klien mengatakan tidak ada riwayat alergi terhadap makanan. Tidak ada
kesulitan menelan maupun mengunyah. Klien terpasang infus NaCL.
Klien mengatakan ±10 hari terakhir SMRS ada kesulitan BAB, BAB
hanya keluar sedikit dengan konsistensi padat, berwarna kuning kecoklatan.
Setelah post op, klien mengatakan sudah BAB namun masih sedikit.
Konsistensi feses yang keluar padat, berwarna kuning kecoklatan. Klien
merasa kembung. Flatus (+). Keluarga klien mengatakan dirumah maupun
di RS klien makan hanya sedikit.
Kondisi gigi klien tampak utuh dan lengkap, tidak ada gigi palsu, tidak ada
gigi yang tanggal, klien masih kuat untuk mengunyah makanan, tidak ada karies
gigi, tidak ada gigi berlubang. Tidak ada riwayat pembedahan dan pengobatan
yang berkaitan dengan system pencernaan.
RIWAYAT ACTIVITY DAILY LIVINNG (ADL)
b. Hubungan sosial:
Klien memiliki teman dekat di pekerjaannya sebagai ojek online. Klien
mengatakan percaya kepada bibinya, klien merasa bahwa bibinya sebagai
pengganti sosok ibunya yang sudah meninggal. Sehingga sering curhat
masalah apapun kepada bibinya. Kalua dirumah klien jarang ikut kegiatan
masyarakat.
c. Spiritual
Klien menganut agama islam. Selama di RS klien mengalami hambatan
dalam menjalankan ibadah. Selama di RS belum pernah shalat karena waktu
awal masuk masih mengeluh nyeri dan kesulitan untuk melaksanakan shalat.
Setelah operasi klien sudah tidak ada nyeri namun bingung mau shalat
dimana. Sebelum sakit, klien mengatakan selalu rajin untuk pergi ke masjid
untuk shalat.
□Ibadah : Mandiri/ dibantu*
□Penggunaan kerudung : Ya/Tidak/Kadang-kadang*
□Kegiatan ibadah lain: □ Bersuci : Wudhu □ / tayamum □ / tidak tahu □
□Pelaksanaan sholat : Teratur □ / tidak teratur □ / tidak sholat □
□Kemampuan sholat : berdiri □ duduk □ berbaring □
□Kendala tidak sholat : tdak tahu □ mampu □ mau □
□Makna sholat : Ujian □ guna-guna □ gangguan jin □ lainnya : ………
□Harapan sembuh : Ya □ Tidak □
□Penerimaan tentang penyakit : tidak menerima□ menerima□ tawar menawar□
□Dukungan komunitas spiritual : Baik □ kurang baik □, yang paling mendukung
……………………………………
Klien mengatakan menerima sakit ini sebagai ujian dari Allah agar tetap
sabar dan tabah. Klien mengatakan sakit ini sebagai penggugur dosa. Klien
mengatakan harapan klien agar bisa segera sembuh dan berkumpul dengan
keluarga.
3. PEMERIKSAAN FISIK
a. KEADAAN UMUM
1) Kesadaran:
GCS : 15 (E4V5M6)
2) Kondisi klien secara umum
Compos Mentis
3) Tanda-tanda vital
TD: 100/60 mmHg
N: 80x/mnt
RR: 20x/mnt
S: 36,1
LL: 27cm
4) Pertumbuhan fisik
BB: 53kg
TB: 173cm
Postur tubuh: tegak, tidak bungkuk
5) Keadaan kulit
Warna: sawo matang
Tekstur: kenyal
Kelainan kulit: tidak ada
1) Kepala
a) Bentuk simestris, kulit kepala tambak ada ketombe, distribusi rambut lebat
b) Mata: bersih tidak ada kotoran, pupil isokor 3/3, sklera berwarna putih, konjungtiva
berwarna merah muda
c) Telinga: Bentuk simetris, tampak bersih tidak ada kotoran, tidak ada sekret, tidak ada
nyeri
d) Hidung: Tampak bersih tidak ada kotoran, bisa membedakan wangi wangian, tidak ada
secret yang keluar, tidak ada nyeri
e) Mulut: Klien tampak kooperatif saat diajak bicara, bicara sesuai dengan pembahasan,
keadaan bibir utuh dan simestris, mukosa mulut lembab, warna lidah merah muda,
kondisi gigi utuh dan lengkap tidak ada gigi berlubang, gigi tanggal dan karies gigi
f) Oropharing: Tidak tercium bau mulut dan tidak ada dahak yang keluar
2) Leher
Bentuk simetris, dapat bergerak ke kanan dan ke kiri, tidak ada pembesaran thyroid, tidak
ada pembesaran kelenjar getah bening, tonsil, tidak ada peningkatan JPV, tidak ada nyeri
telan
3) Dada
a) Inpeksi
Bentuk dada simestris, tidak ada kelainan bentuk, tidak ada retraksi otot dada
yang berarti, pergerakan selama pernafasan simetris
b) Auskultasi
Suara pernafasan vesikuler, bunyi jantung lub dub, tidak ada suara abnormal yang
ditemui
c) Perkusi
Terdengar Dullness di ICS 2 kanan, ICS 2 kiri, dan ICS 5 kiri
d) Palpasi
Bentuk dada simetris, tidak ada nyeri tekan, tidak teraba massa, Tidak teraba
krepitasi saat bernapas, pengembangan paru simetris
4) Abdomen
a) Inpeksi: Bentuk simetris, tidak ada distensi, warna kulit sawo matang
b) Auskultasi: Frekuensi BU 5 x/mnt
c) Perkusi: Terdengar suara timpani
d) Palpasi: Tonus otot kuat, tekstur kenyal, tidak ada nyeri tekan
5) Genetalia, Anus dan Rektum
a) Inpeksi
Klien terpasang balutan luka setelah operasi fistulectomy, terdapat pus
b) Palpasi: Nyeri area luka operasi
6) Ektermitas
a) Atas
Jari tangan klien lengkap ada 10, tidak ada kelainan jari, tonus otot kuat,
gerak simetris, tidak ada yang menganggu gerak, klien mampu menahan tahanan
yang diberikan, klien dapat menggerakan tangan dan jari.
b) Bawah
Jari kaki klien lengkap ada 10, tidak ada edema perifer, kekuatan otot kuat,
bentuk kaki simetris, tidak ada verices, klien mampu mengangkat kedua kaki,
reflek patella (+)
4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Radiologi
Hasil photo Thorax : Normal, tidak terdapat cardiomegali
b. Laboratorium
Tanggal 25-10-2021
Jenis Hasil Nilai Rujukan Satuan
pemeriksaan
Hemoglobin 14,0 14-18 Gr/dl
Hematokrit 41 40-54 %
Leukosit 14.800 4.000-10.000 Sel/mm3
Trombosit 242.000 150.000-400.000 Sel/mm3
Waktu 2 mnt 00 dtk 1-3 Menit
Pendarahan/BT
Waktu 6 mnt 00 dtk 1-7 Menit
Pembekuan/CT
Gula darah 123 Sampai 160 Mg/dl
sewaktu
6. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1. DS: post op fistulektomi Defisit perawatan
Klien mengatakan selama di ˅ diri
RS belum pernah mandi, Bedrest sampai jam
gosok gigi, dan keramas 22.00
DO: ˅
- Gigi klien tampak kotor Imobilisasi
- Rambut lembabkarena ˅
keringat Defisit perawatan
- Klien terpasang selang diri
urin kateter
menit. ˅
- pus ˅
Port dan entree
˅
Risiko infeksi
5. DS: Abses anorectal Risiko Konstipasi
- Keluarga klien ˅
mengatakan dirumah Celah/saluran
maupun di RS klien ˅
makan hanya sedikit Pembentukan
- Klien mengatakan selama jaringan fibrosa
sakit ± 10 hari terakhir ˅
dirumah saja dan tidak ada Perubahan pola
aktifitas yang dilakukan BAB
karena nyeri ˅
- Selama sakit ± 10 hari
terakhir klien mengatakan
BAB hanya sedikit, feses
padat berwarna kuning
kecoklatan dan merasa
nyeri
- Klien mengatakan
setelah operasi sudah
BAB namun masih
sedikit yang keluar, feses
padat berwarna kuning
kecoklatan
- Klien mengeluh
kembung
DO:
- BU: 5x/mnt
- Perkusi abdomen
terdengar timpani di 4
kuadran
7. PRIORITAS MASALAH
1) Nyeri Akut
2) Defisit Perawatan Diri
3) Gangguan Pola Tidur
4) Risiko Infeksi
5) Risiko Konstipasi
8. NURSING CARE PLAIN (NCP)