Anda di halaman 1dari 25

MAKALAH

PETA PULAU BESAR DI INDONESIA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah


Ilmu Pengetahuan Sosial SD 1

Dosen Pengampu:
Dr. H. Metroyadi, SH., M. Pd / Dede Dewantara, M.Pd

Disusun Oleh:
Kelompok 3
Kelas :2D PGSD

Annisa Hasanah 2010125220052


Muhammad Aziz Yasyfin 2010125210053
Indah Nurlinasari 2010125320033
Neti Tri Khodari 2010125220060
Nurleny Aamawaddah 2010125220044
Sukma Ayu Pratiwi 2010125220042

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
BANJARMASIN
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT. Shalawat dan salam
selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW. Berkat limpahan dan rahmat-Nya
kami mampu menyelesaikan tugas makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah
IPS SD 1.

Dalam penyusunan tugas atau materi ini, tidak sedikit hambatan yang kami
hadapi. Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini
tidak lain berkat bantuan, dorongan, dan bimbingan dari Dosen pembimbing,
sehingga kendala-kendala yang penulis hadapi teratasi.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang pulau-
pulau besar yang ada di Indonesia.kami sajikan berdasarkan dari berbagai sumber
informasi, referensi, dan buku yang bersangkutan dengan materi pembahasan.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan
bermanfaat bagi pembaca. Kami sadar bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dan banyak kekurangan, untuk itu kepada dosen pembimbing kami
meminta masukannya demi perbaikan pembuatan makalah kami di masa yang
akan datang dan mengharapkan kritik dan saran dari pembaca.

Banjarmasin,13 Februari 2020

Kelompok 3

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL..................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan...........................................................................................................2
BAB II......................................................................................................................3
KAJIAN TEORI......................................................................................................3
A. Pengertian Letak Geografis...........................................................................3
B. Letak Geogafis Indonesia..............................................................................4
C. Kondisi Geografis.........................................................................................4
BAB III....................................................................................................................8
PEMBAHASAN......................................................................................................8
A. Peta dan Pulau...............................................................................................8
B. Pulau-Pulau Besar Di Indonesia.................................................................10
C. Batas-Batas Pulau pada Peta Indonesia......................................................13
BAB IV..................................................................................................................18
PENUTUP..............................................................................................................18
A. Kesimpulan.................................................................................................18
B. Saran............................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................19

ii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Pulau Sumatra..........................................................................................5


Tabel 2.2 Pulau Jawa...............................................................................................5
Tabel 2.3 Pulau Kalimantan.....................................................................................6
Tabel 2.4 Pulau Sulawesi.........................................................................................6
Tabel 2.5 Pulau Papua..............................................................................................7
Tabel 2.6 Pulau Sumbawa........................................................................................7

iii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Peta Dunia...........................................................................................8


Gambar 3.2 Pulau Bangka....................................................................................10
Gambar 3.3 Pulau Papua.......................................................................................11
Gambar 3.4 Pulau Kalimantan..............................................................................11
Gambar 3.5 Pulau Sumatera..................................................................................12
Gambar 3.6 Pulau Sulawesi..................................................................................12
Gambar 3.7 Pulau Jawa.........................................................................................13
Gambar 3.8 Geografi Perairan Indonesia..............................................................14
Gambar 3.9 Peta Indonesia...................................................................................14

iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara harfiah geografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu geo yang
berarti bumi, dan graphien yang berati gambaran (deskripsi), deskripsi
tersebut meliputi alam lingkungan manusia pada tempat-tempat tertentu
(Harmanto, 2008).Gambaran muka bumi disini dapat diaplikasikan salah
satunya adalah peta.Istilah peta sudah sering kita dengar, seperti peta
pikiran, peta konsep dan peta analisis.Peta adalah suatu gambaran bentang
alam yang diperkecil, dilukiskan pada satu lembar kertas sehingga orang
menjadi mudah mengenal, melihat dan membaca, serta mudah
membawanya (Sukandarrumidi, Wintolo, & Rakhman, 2014).

Peta dalam pembelajaran geografi sangatlah penting, peta juga dapat


disebut dasar dari geografi. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 8
Tahun 2017 tentang Ketelitian Peta Rencana Tata Ruang menyatakan
bahwa peta adalah suatu gambaran dari unsur-unsur alam dan atau buatan
manusia, yang berada di atas maupun di bawah permukaan bumi yang
digambarkan pada suatu bidang datar dengan skala tertentu. Pembelajaran
pemetaan terdapat pada materi semester I kelas VII dan biasanya
dilaksanakan pada tahap awal pembelajaran, yaitu materi manusia, tempat
dan lingkungan khususnya sub materi letak dan luas Indonesia.Peta disini
digunakan untuk meningkatkan pengetahuan siswa mengenai karakteristik
atau gambaran wilayah Indonesia.

Secara astronomis, Indonesia terletak antara 6° 04’ 30” Lintang


Utara dan 11° 00’ 30” Lintang Selatan dan antara 94° 58’ 21” sampai
dengan 141° 01’ 10” Bujur Timur dan dilalui oleh garis ekuator atau garis
katulistiwa yang terletak pada garis lintang 0° (BPS, 2017). Menurut
Indeks Rawanan Bencana Indonesia tahun 2011 oleh BNPB Wilayah
Indonesia berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik aktif yaitu
Lempeng Indo-Australia, Lempeng Eurasia, dan Lempeng Pasifik. Adanya

1
ketiga lempeng tersebut, Indonesia 2 Berdasarkan pernyataan diatas,
Indonesia terdaftar sebagai 10 negara rawan bencana tertinggi didunia.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari peta dan pulau?
2. Apa saja pulau-pulau besar di Indonesia?
3. Bagaimana batas-batas pulau pada peta Indonesia?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari peta dan pulau.
2. Mengetahui pulau-pulau besar di Indonesia.
3. Mengetahui batas-batas pulau pada peta Indonesia.

2
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Pengertian Letak Geografis

Letak geografis adalah letak suatu daerah dilihat dari kenyataannya di


bumi atau posisi daerah itu pada bola bumi dibandingkan dengan posisi
daerah lain. Letak geografis ditentukan pula oleh segi astronomis,
geologis, fisiografis dan social budaya.Berdasarkan letak geografisnya,
kepulauan Indonesia di antara Benua Asia dan Benua Australia, serta di
antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.Dengan demikian, wilayah
Indonesia berada pada posisi silang, yang mempunyai arti penting dalam
kaitannya dengan iklim dan perekonomian. Wilayah Indonesia terletak
pada posisi yang strategis dan menguntungkan karena beberapa alasan
sebagai berikut: Letak Indonesia di antara Benua Asia dan Benua
Australia. Letak Indonesia di antara Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
Beberapa keuntungan yang diperoleh berdasarkan letak geografis
Indonesia, antara lain sebagai berikut. Indonesia yang terletak di antara
dua benua dan dua samudra memungkinkan menjadi persimpangan lalu
lintas dunia, baik lalu lintas udara maupun laut.Indonesia sebagai titik
persilangan kegiatan perekonomian dunia, antara perdagangan negara
negara industri dan negara-negara yang sedang berkembang.Misalnya
antara Jepang, Korea, dan RRC dengan negara-negara di Asia, Afrika, dan
Eropa. Karena letak geografis indonesia pula Indonesia mendapat
pengaruh berbagai kebudayaan dan peradaban dunia, serta secara alami
dipengaruhi oleh angin musim. Sekitar bulan Oktober-April angin bertiup
dari Asia ke Australia yang membawa banyak uap air dari Samudra
Pasifik sehingga menimbulkan musim hujan. Sekitar bulan April-Oktober
angin bertiup dari Australia ke Asia yang sedikit membawa uap air dari
Samudra Hindia sehingga menimbulkan musim kemarau.

3
B. Letak Geogafis Indonesia

Letak geografis Indonesia sebagai berikut Secara astronomi terletak


antara 60 LU – 110 LS dan 950BT – 1410 BT Terletak antara samudra
pasifik dan samudra hindia Terletak diantara benua asia dan benua
Australia Merupakan pertemuan dua rangkaian pegunungna sirkum pasifik
dan sirkum mediterania Indonesia terletak di daerah tropis yang panasnya
merata sepanjang tahun dan mempunyai dua musim yaitu musim
penghujan dan usim kemarau. Karena terketak diantara dua samudra yang
sangat ramai pelayarannya, ditambah dengan adanya kekeyaan flor, fauna,
sumber sumber mineral akan sangat menunjang perdagangan dan
menambah sumber devisa Negara. Terletak diatara benua besar
menyebabkan Indonesia memiliki iklim yang berganti setiap enam bulan
sekail Karena terletak pada daerah lipatan muda, sangat dimungkinkan
pengesploitasian terhadap sumbersumber mineral seperti minyak bumi,
batu bara, besi nikel dan lain-lain di bidang social dan politik, Indonesia
dengan mudah berhubungan dengan bangsa-bangsa lain dan dapat ikut
serta dalam percaturan politik dunia.

C. Kondisi Geografis

Pulau-pulau Besar di Indonesia Kondisi geografis suatu wilayah


adalah keadaan muka bumi dari aspek letak, cuaca, iklim, relief, jenis
tanah, flora dan fauna serta sumber daya alamnya. Secara geografis, letak
Indonesia termasuk sangat strategis karena diapit oleh 2 benua dan 2
samudra. Letak geografis Indonesia juga memberi pengaruh banyak hal
hingga terbentuk kondisi geografis Indonesia yang unik dan beragam.
Keadaan geografis Indonesia pun mempengaruh keadaan penduduk
Indonesia seperti pekerjaan, pola pemukiman serta sektor ekonomi dan
perdagangan. Indonesia merupakan negara kepulauan yang paling besar di
dunia karena jumlah pulaunya lebih dari 17 ribu yang terbentang dari
Sabang sampai Merauke yaitu dari Pulau Miangas sampai ke Pulau Rote.

4
Amatilah peta pada pembelajaran sebelumnya.Tuliskan kondisi geografis
wilayah Indonesia, khususnya kondisi geografis pulau-pulau besar di
Indonesia.

Tabel 2.1 Pulau Sumatra

5
Tabel 2.2 Pulau Jawa

Tabel 1.3 Pulau Kalimantan

6
Tabel 2.4 Pulau Sulawesi

Tabel 2.5 Pulau Papua

7
Tabel 2.6 Pulau Sumbawa

BAB III
PEMBAHASAN
A. Peta dan Pulau
1. Pengertian Peta
Peta berasal dari terjemahan bahasa Inggris map yang artinya peta.
Map itu sendiri berasal dari kata mappa yang dalam bahasa Yunani
diartikan sebagai kain penutup atau taplak. Ilmu yang mempelajari peta
dinamakan kartografi, sedangkan orang yang ahli dalam bidang
perpetaan dinamakan kartograf.

8
Gambar 3.1 Peta Dunia

Peta adalah suatu representasi/gambaran unsur-unsur atau


kenampakan kenampakan abstrak objek-objek yang dipilih dari
permukaan bumi, atau yang ada kaitannya dengan permukaan bumi,
dan umumnya digambarkan pada suatu bidang datar yang
diperkecil/diskalakan (International Cartographic Association, 1973).
Dari definisi di atas terdapat tiga hal penting yang harus dipahami,
yaitu:

a. Adanya penggambaran objek yang terdapat dimuka bumi (melalui


simbolisasi).

b. Adanya proyeksi dari permukaan bumi yang berbentuk tidak datar


kedalam bidang datar.
c. Objek-objek yang digambarkan diperkecil (dengan skala)
Namun secara umum pengertian peta adalah lembaran seluruh atau
sebagian permukaan bumi pada bidang datar yang diperkecil
dengan menggunakan skala tertentu.Sebuah peta adalah
representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi.Ilmu yang
mempelajari pembuatan peta disebut kartografi.Banyak peta
mempunyai skala, yang menentukan seberapa besar objek pada

9
peta dalam keadaan yang sebenarnya.Kumpulan dari beberapa peta
disebut atlas.

Berikut ini definisi-definisi peta menurut beberapa ahli:

a. Menurut Aryono Prihandito (1988)


Peta merupakan gambaran permukaan bumi dengan skala tertentu,
digambar pada bidang datar melalui sistem proyeksi tertentu.
b. Menurut Erwin Raisz (1948)
Peta adalah gambaran konvensional dari kenampakan muka bumi
yang diperkecil seperti ketampakannya kalau dilihat vertikal dari
atas, dibuat pada bidang datar dan ditambah tulisan-tulisan sebagai
penjelas.
c. Menurut Soetarjo Soerjosumarmo
Peta adalah lukisan dengan tinta dari seluruh atau sebagian
permukaan bumi yang diperkecil dengan perbandingan ukuran
yang disebut skala atau kadar.
d. Menurut F.J Mounkhous dan H.R Wilkinson
Peta ialah suatu perakitan terpadu atau suatu sintesa dari empat
kelompok infomasi yaitu titik, garis, wilayah dan nama yang
dikemukakan dalam istilah: liputan, ciri, pola, bentuk, ukuran,
ketebalan simbul dan lain-lain. Batasan tersebut di atas langsung
menunjuk ke pada segi teknik penetapan simbul dan analisis
keruangan aspek persebaran data dalam jenis dan besaran serta
penamaan geografiknya (toponimy).
2. Pengertian Pulau
Pengertian pulau menurut UN Convention on The Law of The
Sea (UNCLOS 1982) Article 121, adalah: massa daratan yang
terbentuk secara alami yang dikelilingi air dan tidak tenggelam pada
saat pasang tertinggi (dalam hal ini, mangrove, batu, gosong tidak
termasuk sebagai kriteria pulau).

10
Gambar 3.2 Pulau Bangka

Sedangkan pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun


2014, Pulau adalah wilayah daratan yang terbentuk secara alamiah yang
dikelilingi air dan berada di atas permukaan air pada waktu air pasang.

B. Pulau-Pulau Besar Di Indonesia

Indonesia dikenal sebagai salah satu negara kepulauan besar yang


terbentang di garis khatulistiwa. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6
Tahun 1966, tak kurang 17.508 pulau tersebar di bawah satu nama,
Nusantara. Dari sekian banyak jumlah pulau yang ada, 70 persen di
antaranya tidak berpenduduk atau pulau kosong. Sementara itu, sejumlah
16.056 pulau sudah diberi nama dan dilaporkan pemerintah kepada
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Berikut adalah beberapa nama pulau di Indonesia:

Pulau Papua

11
Gambar 3.3 Pulau Papua

Sebutan lain : New Guinea


Luas Wilayah : 786.000 km2 (termasuk wilayah Papua Nugini)
Puncak Terting : Puncak Jaya
Ketinggian Tertinggi : 4.884 m
Jumlah Penduduk : 3.593.903 jiwa (hanya data penduduk Indonesia)
Provinsi : - Papua dan Papua Barat.

Pulau Kalimantan

Gambar 3.4 Pulau Kalimantan

Sebutan lain : Borneo


Luas Wilayah : 743.330 km2 (termasuk wilayah Malaysia &
Brunei)
Puncak Tertinggi : Kinabalu
Ketinggian Tertinggi : 4.095 m
Jumlah Penduduk : 13.787.831 jiwa (hanya data penduduk Indonesia)
Provinsi : Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah,
Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara.

Pulau Sumatera

12
Gambar 3.5 Pulau Sumatera

Sebutan lain : Andalas


Luas Wilayah : 443.065 km2
Puncak Tertinggi : Kerinci
Ketinggian Tertinggi : 3.805 m
Jumlah Penduduk : 50.630.931 jiwa (statistik BPS tahun 2010)
Provinsi : Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau,
Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung,
Lampung, Bengkulu.

Pulau Sulawesi

Gambar 3.6 Pulau Sulawesi

Luas Sebutan lain : Celebes


Wilayah : 174,600 km2
Puncak Tertinggi : Rantemario
Ketinggian Tertinggi : 3.478 m
Jumlah Penduduk : 17.371.782 jiwa (statistik BPS tahun 2010)
Provinsi : Sulawesi Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah,
Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo.

13
Pulau Jawa

Gambar 3.7 Pulau Jawa

Sebutan lain : Java


Luas Wilayah : 126.700 km2
Puncak Tertinggi : Semeru
Ketinggian Tertinggi : 3.676 m
Jumlah Penduduk : 136.610.590 jiwa (statistik BPS tahun 2010)
Provinsi : Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,
Jawa Timur, Yogyakarta.

C. Batas-Batas Pulau pada Peta Indonesia

Indonesia merupakan Negara Kepulauan (Archipelagic State) terbesar


di dunia, memiliki 17.508 pulau besar dan kecil, luas wilayah darat 1.937
juta km2, luas laut 5,8 juta km2 dengan garis pantai terpanjang didunia
(jumlah kepulauan dapat berkurang karena dampak perubahan iklim yang
dapat mengakibatkan kepulauan tenggelam oleh air laut). Letak geografis
antar dua benua (Asia dan Australia) serta dua samudera (Hindia dan
Pasifik) yang dilalui garis khatulistiwa merupakan anugerah Tuhan YME
kepada bangsa Indonesia dengan kekayaan sumber daya alamnya yang
melimpah. Fungsi laut bagi bangsa Indonesia adalah sebagai alat
pemersatu, sebagai alat perhubungan, medan pertahanan, sebagai
pengelolaan sumber daya alam untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.

Dari ribuan pulau yang tersebar diseluruh wilayah nusantara, terdapat


pulau-pulau terdepan yang berpenghuni maupun tidak berpenghuni.Pulau-

14
pulau tersebut digunakan sebagai titik-titik batas terdepan (Base Point)
pengukuran batas wilayah NKRI dengan negara-negara tetangga.

Selain memiliki banyak pulau, Indonesia juga dikelilingi dengan


perairan atau lautan yang luas.Karena itulah Indonesia disebut sebagai
negara maritime.

Gambar 3.8 Geografi Perairan Indonesia

Gambar 3.9 Peta Indonesia

15
Batas-batas antar pulau pada peta Indonesia:
Ada lima pulau terbesar yang ada di Indonesia, diantaranya sebagai berikut
beserta bata-batasannya.

1. Pulau Sumatera
Batas pulau Sumatera daratan:
Batas Utara: negara Malaysia dan Singapura
Batas Selatan: Kepulauan Mentawai
Batas Barat: negara India.
Batas Timur: Pulau Kalimantan
Batas Laut Pulau Sumatera:
Bagian Utara: Teluk Benggala
Batas Selatan: Selat Sunda
Batas Barat: Samudera Hindia
Batas Timur: Selat Malaka

2. Pulau Kalimantan
Batas Daratan Pulau Kalimantan:
Batas Utara: Malaysia dengan Brunei Darussalam
Batas Selatan: Jawa
Batas Barat: Bangka Belitung
Batas Timur: Sulawesi
Batas Laut Pulau Kalimantan:
Batas Utara: –
Batas Selatan: Laut jawa
Batas Barat: Selat Karimata
Batas Timur: Selat Makassar

3. Pulau Jawa
Batas Daratan Pulau Jawa:
Batas Utara: Laut Jawa dan Pulau Kalimantan
Batas Selatan: Samudera Hindia
Batas Barat: Selat Sunda dan Pulau Sumatera

16
Batas Timur: Selat Bali dan Pulau Bali
Batas Laut Pulau Jawa:
Batas Utara: Laut Jawa
Batas Selatan: Samudera Hindia
Batas Timur: Selat Bali

4. Pulau Sulawesi
Batas Daratan Pulau Sulawesi:
Batas Utara: Negara Filipina
Batas Selatan: Pulau NTT dan NTB
Batas Barat: Pulau Kalimantan
Batas Timur: Kepulauan Maluku
Batas Laut Pulau Sulawesi:
Batas Utara: Laut Flores
Batas Selatan: Laut Sulawesi
Batas Barat: Selat Makasar
Batas Timur: Laut Banda

5. Pulau Papua dan Maluku


Batas Daratan Pulau Papua:
Batas Utara: Samudera Pasifik
Batas Selatan: Laut Arafuru dan Australia
Batas Barat: Laut Arafuru
Batas Timur: Papua Nugini
Batas Daratan Pulau Maluku:
Batas Utara: Laut Seram
Batas Selatan: Timor Leste dan Laut Arafuru
Batas Barat: Pulau Sulawesi
Batas Timur: Pulau Papua
Batas Laut Pulau Papua:
Batas Utara: Laut Filiphina
Batas Selatan: Laut Arafuru

17
Batas Barat: Laut Arafuru dan Laut Banda
Batas Timur: Samudera Pasifik
Batas Laut Pulau Maluku:
Batas Utara: Laut Sulawesi
Batas Selatan: Laut Arafuru
Batas Barat: laut Arafuru dan laut Banda
Batas Timur: laut Halmahera

18
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Geografi adalah


ilmu tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil
yang diperoleh bumi. Gambaran pada muka bumi dapat di aplikasikan
dengan peta. Peta merupakan gambaran unsur-unsur atau kenampakan-
kenampakan abstrak objek-objek yang dipilih dari permukaan bumi, dan
pada umumnya digambarkan pada suatu bidang datar yang diperkecil atau
diskalakan.

Secara Geografis, Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu


benua Asia dan benua Australia serta diantara dua samudera yaitu
samudera Pasifik dan samudera Hindia. Sedangkan, secara astronomis
Indonesia terletak di 6º LU - 11º LS serta 95º BT - 141º BT. Keadaan
geografis Indonesia dapat mempengaruhi keadaan penduduk Indonesia,
seperti pekerjaan, pola pemukiman, sektor ekonomi dan perdagangan.

Indonesia merupakan Negara Kepulauan terbesar didunia yang


memiliki 17.508 pulau besar dan kecil, luas wilayah darat 1.937 juta km²,
luas laut 5,8 juta km² serta dengan garis pantai terpanjang didunia.
Indonesia memiliki lima pulau terbesar, yaitu Pulau Sumatera, Pulau
Kalimantan, Pulau Jawa, Pulau Sulawesi serta Pulau Papua dan Maluku.

B. Saran

Diharapkan dengan dibuatnya makalah ini para calon guru serta


guru SD memahami bahwa terdapat beberapa hal penting mengenai pulau-
pulau besar di Indonesia serta batas antar pulau tersebut. Mengingat masih
banyaknya kekurangan dalam makalah ini baik kekurangan dalam
penyajian materi maupun isi makalah, untuk itu penulis mengahrap kritik
dan saran yang membangun dari para pembaca.

19
DAFTAR PUSTAKA
Atlas Indonesia dan Dunia. CV. Pustaka Agung Harapan: Surabaya.

Didi Sasdili. (2017). Pengertian, Tipe, dan Asal Pembentukan Pulau Kecil.
(Online) http://www.didisadili.com/2017/08/pengertian-tipe-dan-asal-
pembentukan.html (diakses 12 Februari 2021).

Pemerintahan Indonsia. (2014). Undang-Undang Republik Indoensia Nomor 32


Tahun 2017 Tentang Kelautan.

Sr. Entel. (2012) Pengertian Peta Menurut Ahli. (Online)


https://geogeoan.blogspot.com/2012/10/pengertian-peta-menurut-ahli.html
(diakses 12 Februari 2021)

Wisnu, S. (2019). Dasar-Dasar Pemetaan, Pengindraan Jauh, Dan Sistem


Informasi Geografis (Sig). (Online) https://geomore.org/ (diakses 11 Februari
2021).

20

Anda mungkin juga menyukai