Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA TEMATIK


INDONESIA BANGKIT

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA


SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2021/2022

Oleh :
180621100035- KHOFIFAH PUTRI MAULIDINA

Kelompok : 19
Desa : Babakbawo
Kecamatan : Dukun
Kabupaten : Gresik
Provinsi : Jawa Timur

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA
DESEMBER, 2021
LAPORAN AKHIR

KULIAH KERJA NYATA TEMATIK


INDONESIA BANGKIT

SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2021/2022


UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Oleh :
KHOFIFAH PUTRI MAULIDINA - 180621100035

Kelompok : 19
Desa : Babakbawo
Kecamatan : Dukun
Kabupaten : Gresik
Provinsi : Jawa Timur

Gresik, 28 Desember 2021


Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan Peserta KKN,

(Drs. Makhmud Zulkifli, M.Si.) (Khofifah Putri Maulidina)


NIDN. 0024076410 NIM. 180311100132
I. JUDUL
KKN tematik Universitas Trunojoyo Madura semester genap tahun ajaran 2021/2022 berjudul
“Pengembangan Pembelajaran Secara Interaktif dalam Masa Transisi Di Lembaga
Pendidikan Desa Babakbawo”

II. PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk Pendidikan dalam bidang pengabdian
kepada masyarakat. Dalam progam ini mahasiswa diberikan pengalaman belajar untuk hidup
ditengah-tengah masyarakat, serta harus mampu mengidentifikasi dan ikut serta menangani
masalah-masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat. Progam KKN diharapkan dapat
menjadi suatu pengalaman belajar baru untuk mahasiswa dalam menambah wawasan,
pengetahuan, kemampuan, dan kesadaran hidup bermasyarakat. Progam KKN ini dilaksanakan
dengan bimbingan dari Lembaga Penelitian dan Pengembangan kepada Masyarakat (LPPM)
Universitas Trunojoyo Madura, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) serta pihak-pihak yang
ikut serta berkontribusi.
Pada tahun ini kelompok 19 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Trunojoyo Madura akan
melaksanakan pengabdian di desa Babakbawo kecamatan Dukun, kabupaten Gresik. Kabupaten
Gresik secara administrasi terletak di provinsi Jawa timur sebelah utara kabupaten Lamongan.
Masyarakat desa Babakbawo mayoritas pekerjaan adalah petani, pegawai negeri sipil dan
sisanya merantau. Desa Babakbawo mempunyai dua sektor alam yang menguntungkan yakni
dalam bidang pertanian dan tambak. Pada sektor pertanian komoditi padi dan jagung menjadi
hasil pertanian yang melimpah. Hasil dari pertanian dan panen tambak biasanya dipakai untuk
kehidupan sehari-hari.
Mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat yang mempunyai intelektual lebih dan
diharapkan mampu memberi andil dalam pembangunan bangsa dan negara. Di masa transisi
mahasiswa harus mampu tampil sebagai anak muda yang aktif dan memiliki karya nyata bagi
masyarakat. Momentum KKN tematik bangkit di masa pandemi ini sebagai bentuk kongkrit
mahasiswa dalam mengaplikasikan Tri Fungsi Mahasiswa dan Tri Dharma Perguruan Tingi.
Secara substansial mahasiswa ingin memberikan kontribusi nyata terhadap masyarkat untuk
menghindari penyebaran COVID-19 di Desa Babakbawo Kecamatan Dukun Kabupaten Gresik.

III. RUMUSAN MASALAH


Berdasarkan pendahuluan yang telah dideskripsikan diatas maka rumusan masalah yang muncul
yakni:
1. Bagaimana cara meningkatkan pembelajaran interaktif di sekolah?
2. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk mengembangkan pembelajaran dalam masa transisi
di desa Babakbawo, kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik?
IV. PELAKSANAAN KEGIATAN
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka dengan begitu saya Mahasiswa Kuliah Kerja
Nyata Semetser gasal tahun 2021/2022 kelompok 19 mempunyai beberapa program kerja yang
terdiri dari dua macam. Program kerja tersebut meliputi program kerja utama dan program kerja
tambahan. Penulis membuat langkah nyata yang dimasukkan dalam program kerja sebagai
berikut;
A. Program Kerja Utama
1. Mengabdi di Lembaga Pendidikan (Mengajar)
a. Uraian Kegiatan
Desa Babakbawo memiliki Lembaga Pendidikan di tingkat PAUD, TK, MI,
SD, MTs, dan MA. Mengabdi dan mengajar KKN Tematik kelompok 19 dilakukan
diberbagai tingkat sesuai dengan bidang masing-masing mahasiswa. Pembelajaran di
sekolah yang ada di desa Babakbawo kurang aktif dikarenakan pendidik kurang
menggunakan atau memanfaatkan media dan model pembelajaran. Mengingkat begitu
vitalnya media pembelajaran di sekolah perlu kiranya penggunaan media dan metode
pembelajaran dengan baik. Media yang digunakan dalam proses pembelajaran yaitu
papan TTS (teka-teki silang).
Dalam mnjelaskan materi pada pembelajaran juga dilakukan kembali dengan
menjelaskan materi dengan peta konsep. Setelah itu peserta didik diintruksikan
membentuk kelompok. Kemudian perwakilan dari tiap kelompok mengambil lotre
untuk soal TTS. Sehingga setiap kelompok mendpat jatah dua soal. Jatah dua soal ini
harus bisa dijawab guna menjawab dan mengisi kotak kosong yang ada di media teka-
teki silang. Enam belas pertanyaan dengan delapan materi dijawab dengan
“perlombaan” kelompok mana yang paling cepat. Kelompok yang paling cepat akan
mendapat hadiah.
Untuk memberi stimulus siswa agar semangat belajar dan aktif dalam
pembelajaran, setiap kelompok yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar akan
mendapat bintang. Kelompok yang mengumpulkan bintang terbanyak diakhir
pembelajaran dijanjikan mendapat hadiah berupa alat tulis. Sedangkan yang tidak bisa
mengumpulkan bintang yang banyak tetap mendapat hadiah namun dengan nilai yang
lebih rendah.
b. Manfaat Kegiatan
Adapun Pelaksanaan kegiatan mengabdi di lembaga pendidikan ini
diharapkan memberi manfaat kepada guru dan pihak sekolah untuk menggunakan
model pembelajaran atau media pembelajaran pada saat proses pembelajaran, agar
pembelajaran berlangsung secara aktif dan menyenangkan.
c. Tujuan Kegiatan
Tujuan kegiatan ini adalah Untuk menciptakan pembelajaran aktif dan
interaktif di lembaga Pendidikan desa Babakbawo, kecamatan Dukun, kabupaten
Gresik.
d. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program kerja ini adalah diskusi
dan tanya jawab yang dilakukan secara tatap muka langsung dengan siswa.
e. Bahan dan Alat
Bahan yang digunakan dalam kegiatan mengabdi di lembaga Pendidikan
yaitu:
1. Papan Tulis
2. Spidol
3. Kertas Origami
4. Papan TTS (Teka-teki Silang)
f. Target Kegiatan
Target yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan
guru untuk menggunakan media pembelajaran yang interaktif pada peserta didik.
g. Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan kegiatan pemgabdian di lembaga Pendidikan (mengajar)
dilaksanakan pada 6 November 2021 pukul 06.30-11.00 WIB.
h. Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan kegiatan ini addalah berada di MTs. Matlabul Huda
Babakbawo.
i. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggung jawab kegiatan mengabdi di lembaga Pendidikan yaitu:
1. Khofifah Putri Maulidina
j. Hambatan dan Kendala yang Dihadapi
Hambatan dan kendala yang kami hadapi dalam pelaksanaan kegiatan
pengabdian di lembaga pendidikan ini adalah terkait ada satu instruksi yang dirasa
kurang baik diterapkan, yakni intruksi atau perintah untuk ‘berlomba’ siapa yang
paling cepat akan mendapat nilai yang paling baik. Sepintas arahan ini baik dan sangat
memotivasi, namun di sisi lain saat di kelas malah membuat gaduh dan tidak kondusif.
Peserta didik berebut untuk menjadi yang paling cepat dalam menjawab pertanyaan
dan mengisi kotak kosong. Berebut ini yang kemudian membuat suasana tidak
kondusif bahkan antar kelompok sempat terjadi keributan.
k. Penyelesaian Hambatan atau Kendala
Jika memang ditinjau ulang juga ada yang salah dari konstruktif dari arahan
yang diberikan pendidik ke peserta didik. Ungkapan untuk memberi nilai lebih
(reward) dan hukuman dalam teori kependidikan reward dan punishment akan
membentuk respon semangat dan lebih giat dari biasanya. Namun di sisi lain hal
tersebut malah besar kemungkinan mencetak peserta didik bersikap arogan dan
mengurangi ketulusan mereka dan melakukan suatu hal, termasuk belajar. Tentu
proses belajar harus didasari sifat tulus dan ikhlas agar keberlangsungan kegiatan tidak
ada beban yang berada di pundak

2. Minggu Sehat (Senam Sehat)


a. Uraian Kegiatan
Kegiatan program kerja minggu sehat (senam) ini merupakan program kerja di
bidang kesehatan. Kegiatan senam ini merupakan bentuk upaya dalam memberikan
contoh gerakan-gerakan senam agar dapat ditiru atau dicontoh oleh warga desa
Babakbawo maupun penonton lainnya. Gerakan-gerakan yang dipaparkan dalam
senam ini merupakan gerakan-gerakan dasar yang dapat dilakukan oleh semua
kalangan usia.
b. Manfaat Kegiatan
Manfaat dari program kerja ini diantaranya yaitu dapat mengembangkan
komponen fisik dan kemampuan gerak.karena orang-orang yang rajin melakukan
senam daya tahan otoynya akan kuat.
c. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari program kerja ini yaitu untuk membantu meningkatkan kebugaran
jasmani kepada masyarakat dan menjadi aktivitas yang prosuktif di masa transisi
pandemik Covid-19
d. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam program kerja ini adalah secara langsung atau
tatap muka yang dilakukan di pendopo balaidesa babakbawo.
e. Bahan dan Alat
Alat dan bahan yang digunakan dalam program kerja ini, yaitu:
1. Sound System
2. Microfon
f. Target Kegiatan
Target yang dituju dengan adanya program kerja ini adalah seluruh
masyarakat desa Babakbawo guna menjadikan kebugaran tubuh seitap individu.
g. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan program kerja ini dilaksanakan pada 04 Desember 2021 pada pukul
06.00-08.00 WIB.
h. Tempat Pelaksanaan
Kegiatan program kerja minggu sehat (senam) ini dilaksanakan di lapangan
balaidesa Babakbawo.
i. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggung jawab kegiatan mengabdi di lembaga Pendidikan yaitu:
1. Khofifah Putri Maulidina
2. Ichwanul Kirom
3. Irma Nour Safitri
4. Warda Maulidlotur Rohma
5. Rahmad Adji Winata
j. Hambatan dan Kendala yang Dihadapi
Kendala yang dihadapi pada saat kegiatan program kerja minggu sehat
(senam) antara lain pada saat kegiatan berlangsung. Rencana awal target peserta dari
kegiatan program kerja minggu sehat (senam) adalah seluruh masyarakat desa
Babakbawo, tetapi pada saat waktu pelaksanaan tidak banyak warga yang dating untuk
mengikuti kegiatan minggu sehat ini.
k. Penyelesaian Hambatan atau Kendala
Solusi yang digunakan dalam menyelesaikan kendala saat melakukan kegiatan
program kerja minggu sehat (senam) yaitu dengan cara melakukan senam pagi
bersama anak-anak dan ibu-ibu Tapos (Taman posyandu).

3. Memperingati Hari Ibu


a. Uraian Kegiatan
Program kerja memperingati hari ibu merupakan salah satu rangkaian
program kerja di bidang pendidikan dan alam. Hasil alam desa Babakbawo sungguh
yang sangat melimpah. tetu dikethaui bersama bahwa sumber daya alam yang banyak
belum tentu membawa pada kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan
hari ini dilaksanakan dalam rangka memperingati hari ibu nasional. Kegiatan yang
dimaksud di sini yaitu kegiatan membuat kolase ibu dan anak. Untuk kolase di sini
dengan memanfaatkan bahan alam. Dengan adanya kolase dengan biji-bijian maka
hasil alam di desa Babakbawo bisa dimanfaatkan dengan membuat sebuah karya.
b. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari program kerja ini yaitu untuk memanfaatkan hasil alam yang ada
di desa Babakbawo melalui sebuah karya.
c. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam program kerja ini adalah secara langsung atau
tatap muka.
d. Bahan dan Alat
Alat dan bahan yang digunakan dalam program kerja ini, yaitu:
1. Lem
2. Gunting
3. Bahan alam (jagung, kacang hijau, beras, lamtoro)
4. Kertas HVS
e. Target Kegiatan
Target yang dituju dengan adanya program kerja ini adalah memanfaatkan
bahan alam yang ada di desa Babakbawo, serta memberikan rasa kompak terhadap ibu
dan anak ketika melangsungkan pembuatan kolase.
f. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan program kerja memperingati hari ibu ini dilaksanakan pada tanggal
19 Desember 2021 pukul 08.00-10.00 WIB.
g. Tempat Pelaksanaan
Kegiatan program kerja memperingati hari ibu ini dilaksanakan di posko
Tapos (Taman posyandu) desa Babakbawo.
h. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggung jawab kegiatan mengabdi di lembaga Pendidikan yaitu:
1. Khofifah Putri Maulidina
2. Elok Firda Mufidah
i. Hambatan dan Kendala yang Dihadapi
Kendala yang dihadapi pada saat pelaksanaan kegiatan program kerja
memperingati hari ibu antara lain pada tempat pelaksanaan. Dimana awalan konsep
kegiatan memperingati hari ibu ini diadakan di pendopo desa Babakbawo. Tetapi,
pada saat mendekati hari pelaksanaan kegiatan pendopo desa Babakbawo sedang
direnovasi dan tidak dapat ditempati untuk melangsungkan kegiatan.
j. Penyelesaian Hambatan atau Kendala
Solusi yang digunakan dalam menyelesaikan kendala saat melangsungkan
kegiatan program kerja memperingati hari ibu yaitu dengan cara menggunakan posko
Tapos (Taman posyandu).

B. Program Kerja Tambahan


1. Rumah Belajar Terpadu
a. Uraian Kegiatan
b. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari kegiatan program kerja ini yaitu untuk menyalurkan pengetahuan
yang dimiliki setiap mahasiswa kepada siswa-siswi desa Babakbawo, dan
memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk belajar.
c. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam program kerja ini adalah secara langsung atau
tatap muka.
d. Bahan dan Alat
Alat dan bahan yang digunakan dalam program kerja ini, yaitu:
1. ATM (Alat tulis menulis)
e. Target Kegiatan
Target yang dituju dengan adanya program kerja ini adalah seluruh siswa-
siswi mulai dari TK, SD, MI, dan MTS desa Babakbawo untuk memberdayakan
belajar dengan baik.
f. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan rumah belajar terpadu atau bimbil ini dilaksanakan pada setiap hari
aktif KKN yaitu hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Kegiatan ini dilaksanakan setelah
maghrib tepatnya pukul 18.30-20.00 WIB.
g. Tempat Pelaksanaan
Kegiatan program kerja rumah belajar terpadu atau bimbil ini dilaksanakan di
pendopo balaidesa Babakbawo.
h. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggung jawab kegiatan mengabdi di lembaga Pendidikan yaitu seluruh
mahasiswa KKN tematik kelompok 19 Universitas Trunojoyo Madura.
i. Hambatan dan Kendala yang Dihadapi
Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan program
kerja rumah belajar terpadu atau bimbel yaitu terkait banyaknya siswa-siswi yang
melangsungkan belajar dengan berbagai tingkat pendidikan, sehingga mengakibatkan
suasana yang ramai dan siswa tidak fokus untuk belajar dengan serius.
j. Penyelesaian Hambatan atau Kendala
Solusi yang digunakan dalam menyelesaikan kendala saat melangsungkan
kegiatan program kerja rumah belajar terpadu atau bimbel yaitu dengan cara setiap
mahaiswa KKN terjun langsung untuk melangsungkan kegiatan tersebut, dan setiap
mahaiswa memegang maksimal 5 siswa dengan tingkat pendidikan dan kelas yang
sama.

C. LUARAN (OUTPUT)
1. Media Pembelajaran
Media pembelajaran digunakan dalam rangka interaksi edukatif antara pendidik
dengan warga belajar yang dilakukan di dalam maupun di luar ruangan. Fungsinya
sebagai perantara atau medium dan berfungsi sebagai alat atau cara yang berhubungan
dengan metode mengajar. Media pembelajaran adalah alat bantu dalam proses
pembelajaran. Media pembelajaran berupa sarana fisik atau sarana komunikasi dalam
bentuk cetak maupun pandang-dengar, termasuk teknologi perangkat keras untuk
menyampaikan isi atau materi pembelajaran seperti: peraga, diagram, buku, film, audio,
video dan sebagainya. Penulis membuat media pembelajaran papan TTS (Teka-Teki
Silang).
Cara penggunaan media pembelajaran TTS (Teka-Teki Silang) yaitu peserta
didik diintruksikan membentuk kelompok. Kemudian perwakilan dari tiap kelompok
mengambil lotre untuk soal TTS. Sehingga setiap kelompok mendpat jatah dua soal. Jatah
dua soal ini harus bisa dijawab guna menjawab dan mengisi kotak kosong yang ada di
media teka-teki silang. Enam belas pertanyaan dengan delapan materi dijawab dengan
“perlombaan” kelompok mana yang paling cepat. Kelompok yang paling cepat akan
mendapat hadiah.

2. Video Pendek
Video pendek yang kami buat berkategori video kesehatan, karena video yang
kami buat ini berisi tentang tutorial senam mulai dari gerakan pemanasan, gerakan inti
senam, dan gerakan pendinginan. Video ini bisa dijadikan sebuah pembelajaran bagi
masyarakat pemula dalam melakukan senam. Video pendek ini dibagikan melalui media
sosial youtube sehingga mudah diaksess oleh seluruh masyarakat di seluruh Indonesia,
video dapat diakses di aplikasi youtube dengan link sebagai berikut:
https://youtu.be/XWBZvMWdpbo

3. Artikel
Artikel yang penulis buat berjudul “Pemertahanan Fonologis dan Leksikal
Bahasa Jawa di Desa Babakbawo”. Alasan penulis mengangkat tema pemertahanan
bahasa daerah yaitu karena di era digital seperti sekarang ini banyak orang yang
menggunakan bahasa asing, terutama pada kalangan pelajar. Di tempat penulis mengabdi,
di MTs. Matlabul Huda banyak siswa yang berinteraksi dengan menggunakan bahasa
asing. Jika bahasa asing dilakukan secara terus-menerus maka generasi yang akan
mendatang bahasa daerah akan tergeser. Dari gambaran tersebut penulis tertarik untuk
membuat artikel bagaimana cara mempertahanan bahasa daerah.
V. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Jadwal program kerja yang telah dilaksanakan yakni dimulai sejak tanggal 29 Oktober-26 Desember 2021. Kegiatan KKN ini dilaksanakan dalam
jangka waktu kurang lebih 2 bulan yakni bulan Oktober sampai bulan Desember yang dilaksanakan pada setiap hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.

Tabel 1.1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


NO. Kegiatan Oktober November Desember
29 30 31 1 5 6 7 12 13 14 19 20 21 26 27 28 3 4 5 10 11 12 17 18 19 24 25 26
1. Penerimaan
mahasiswa
KKN oleh
Kepala Desa
2. Pembukaan
KKN
3. Perizinan ke
lembaga
pendidikan
4. Persiapan dan
merancang
program kerja
5. Pembuatan
luaran media
pembelajaran
6. Mengabdi dan
mengajar di
lembaga
pendidikan
7. Monev Panitia I
8. Berkontribusi
dalam
pelaksanaan
proker anggota
lain
9. Monev DPL I
10. Berkontribusi
dalam proker
anggota lain
11. Monev DPL II
12. Pelaksanaan
rumah belajar
terpadu
(bimbel)
13. Pelaksanaan
minggu sehat
14. Pembuatan
luaran video
pendek
15. Monev panitia
II
16. Berkontribusi
dalam proker
anggota lain
17. Pembuatan
luaran artikel
18. Kegiatan
memperingati
hari ibu
19. Pembuatan
laporan akhir
20. Penutupan
KKN
21. Pamitan ke
pihak desa dan
lembaga
pendidikan
VI. ORGANISASI PELAKSANA
ORGANISASI PELAKSANA KKN TEMATIK INDONESIA BANGKIT SEMESTER GASAL TAHUN
AKADEMIK 2021/2022 UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA DI DESA BABAKBAWO
KECAMATAN DUKUN KABUPATEN GRESIK PROVINSI JAWA TIMUR
KELOMPOK 19

Pelindung Rektor Universitas Trunojoyo Madura


Pembina Ketua LPPM
Ir. Muhammad Fakhry, M.P
Sekretaris LPPM
Dr. Ahmad Amzeri, M.P
Ketua Pelaksana Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat
Dr. Tatag Handaka, M.Si.
Sekretaris Alfian Qomarudin, S.Kom., MM.
Kesekretariatan Harumi Berlianti, SE.
Atika Siskawati, SE.
Monitoring dan Evaluasi Dr. Zainul Hidayah, SP., M.Sc.
Faikul Umam, S.Kom., MT.
Fauzin, S.H., LL.M.
Dr. A. Yahya Suryawinata, SE., M.Si.
Dr. Djulaekha, SH., M.H.
Dr. Mardiyah Hayati, SP., MP.
Dr. Eni Sri Rahayuningsih
Boy Singgih Gitayuda, SE., MM.
Agung Setyawan, S.Pd. M.Pd.
Musar, SM
Penilaian Dr. Lucky Dafira N, SH., MH.
Helmy Boemiya, SH., MH.
Syaiful Khoiri, SP., M.Si.
Fajar Luqman Tri A., S.Pd., M.Pd.
Darul Islam, SE., MM.
Fahrizal Emir, S.Kom.
Perlengkapan & Transportasi Supriyono
Diyang Arga Aji Putra
Dosen Pembimbing Lapangan Drs. Makhmud Zulkifli, M.Si.
Kepala Desa Babakbawo Khamim, S.Pd.I.
Koordinator Desa Kelompok 19 Fikri Nur Wafa’
Wakil Koor Desa Kelompok 19 Irma Nour Safitri
Sekertaris Kelompok 19 Khofifah Putri Maulidina
Itmatul Rizqiyah
Bendahara Kelompok 19 Irma
Saily Rizqiyyah
Humas Kelompok 19 Eli Fitriyah
Ainul Yakin
Nefi Lailatul Mufarokha
Perlengkapan Kelompok 19 Ahmad Adji Winata
Laily Nur Azizah
Novia Fitri Handayani
Putri Rochmatul Laili
Lailatul Fitria
Dekdok Kelompok 19 Ichwanul Kirom
Nur Laili Novita
Fiq Thamrotul Irsyada
Acara Kelompok 19 Elok Firda Mufidah
Ida Kurniawati
Warda Maulidlotur Rohmah
LAMPIRAN DOKUMENTASI
A. Pembukaan KKN
B. Mengabdi di Lembaga Pendidikan
C. Monev DPL I
D. Monev Panitia I
E. Minggu Sehat (Senam)
F. Monev DPL II
G. Monev Panitia II
H. Rumah Belajar Terpadu (Bimbel)
I. Memperingati Hari Ibu
J. Penutupan KKN

Anda mungkin juga menyukai