Anda di halaman 1dari 2

Pengembangan Aplikasi untuk Perusahaan Digital

Dalam lingkungan perusahaan digital, perusahaan perlu mampu menambah, mengganti dan
menghentikan kapabilitas teknologi mereka dengan cepat untuk merespon adanya kesempatan-
kesempatan baru.mereka juga lebih banyak sistem yang mengaitkan proses bisnis perusahaan
lebih dekat kepada pelanggan dan pemasok. Selain menggunakan paket peranti lunak, penyedia
layanan aplikasi dan layanan alih kontrak lainnya perusahaan-perusahaan lebih mengandalkan
teknik siklus cepat, seperti perancangan aplikasi bersama, prototipe, dan komponen peranti lunak
yang distandarisasi dan dapat dipakai ulang yang dapat dirakit menjadi kumpulan layanan yang
lengkap untuk e-commerce dan e-business.
 Rapid Application Development (RAD)
Istilah pengembangan aplikasi cepat (rapid application development-RAD) digunakan untuk
menggambarkan proses pembuatan sistem yang dapat dilangsungkan dalam waktu yang sangat
singkat. RAD dapat mencakup penggunan pemrograman visual dan perangkat lainnya untuk
membuat antar muka grafis bagi pengguna, pembuatan prototipe iterative dari elemen-elemen
sistem yang terpenting, otomatisasi pembuatan kode program, dan kerjasama erat antara
pengguna akhir dan spesialis sistem informasi. Terkadang teknik yang disebut desain aplikasi
gabungan (joint aplikation design-JAD) digunakan untuk mempercepat pembuatan kebutuhan
informasi dan mengembangkan rancangan sistem awal. Dengan JAD, pengguna akhir dan
spesialis sistem informasi bersama-sama membahas rancangan sistemnya dalam sebuah sesi
interaktif. Jika dipersiapkan dan difasilitasi dengan baik, sesi JAD dapat sangat mempercepat
fase rancangan dan melibatkan pengguna secara intens.
 Pengembangan Berbasis Komponen dan Layanan Web
Untuk pembuatan peranti lunak yang lebih cepat, kelompok-kelompok objek telah dirakit untuk
menyediakan kompenen peranti lunak untuk fungsi-fungsi yang umum, seperti antarmuka grafis
bagi pengguna atau fungsi pemesanan online yang dapat dikombinasikan untuk membuat
aplikasi bisnis berskala besar. Pendekatan terhadap pengembangan peranti lunak ini disebut
pengembangan berbasis komponen (component-based development), yang membuat sistem
dapat dibuat dengan merakit dan mengintegrasikan komponen-komponen peranti lunak yang
tersedia.
 Layanan Web dan Komputasi Berorientasi Layanan
Selain untuk mendukung integrasi internal dan eksternal dari sistem informasi layanan Web
dapat digunakan sebagai perangkat pembuatan aplikasi sistem informasi baru atau perbaikan
sistem yang ada. Layanan web dapat membuat komponen-komponen peranti lunak yang dapat
diimplementasikan melalui internet dan menyediakan fungsi-fungsi baru untuk sistem
perusahaan yang sudah ada, atau membuat sistem baru yang menhubungkan system suatu
perusahaan dengan sistem lainnya. Layanan Web dapat melakukan fungsi tertentu sendiridan
juga dapat menghubungi layanan Web lainnya untuk melengkapi transksitransaksi yang lebih
rumit, seperti memeriksa kredit, pengadaan atau memesan barang. Dengan membuat komponen-
komponen peranti lunak yang dapat berkomunikasi dan berbagi data lintas sistem operasi bahasa
pemrograman, atau perangkat klien, layanan Web menawarkan penghematan biaya yang
signifikan dalam pengembangan sistem sekaligus membuka kesempatan baru untuk
berkolaborasi dengan perusahaan lainnya.

Laudon, Kenneth. C. Janne P. Laudon. Management Information System, “Managing The


Digital Firm: 10th Edition (2011).

Anda mungkin juga menyukai