Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Pembelajaran Prakarya

“Keterampilan dan Kerajinan dalam Pembelajaran Prakarya”

Oleh:

Agnes Monalisa J
19129186
Seksi: 19 BB 03

Dosen Pembimbing :
Drs. Yunisrul

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2022
KATA PENGANTAR

Rasa syukur kami sampaikan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya
makalah ini dapat saya selesaikan sesuai yang saya harapkan. Saya juga bersyukur
atas berkat rizki dan kesehatan yang diberikan-Nya kepada saya sehingga dapat
mengumpulkan bahan-bahan materi makalah ini dari berbagai sumber.

Makalah ini disusun untuk diajukan sebagai salah satu tugas mata kuliah
Pembelajaran Prakarya. Makalah ini diharapkan dapat menambah pengetahuan
tentang segala hal mengenai bangun ruang.

Saya mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu


sehingga makalah ini dapat diselesaikan sesuai waktunya. Semoga makalah ini
memberikan informasi di masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan ilmu
pengetahuan bagi kita semua.

Lubuklinggau, 11 Februari 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGATAR.............................................................................................................
DAFTAR ISI.........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................................
B. Rumusan Masalah......................................................................................................
C. Tujuan Penulisan.........................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Keterampilan dan Kerajinan.....................................................................
B. Teknik-Teknik dalam Keterampilan dan Kerajinan....................................................
C. Persamaan dan Perbedaan Keterampilan dengan Kerajinan.......................................

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan.................................................................................................................
B. Saran............................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Makalah


Pada jaman modern saat ini, kita sebagai warga Negara Indonesia dituntut untuk
lebih memiliki tingkat kreatifitas yang tinggi, sehingga pada saat migrasi warga
negara asing di Indonesia kita tidak menjadi tamu dirumah kita sendiri. Salah satu
yang dapat dikembangkan oleh kita selaku putra – putri bangsa untuk mengenalkan
beberapa kerajinan khas Indonesia. Salah satunya memalalui pembelajaran & praktek
mengenai kerajinan bahan lunak. Kerajinan sendiri berarti barang atau benda yang
dihasilkan oleh keteramplan tangan. Kerajinan terbuat dari berbagai bahan.
B. Rumusan Masalah
1. Uraikan apa saja yang diketahui tentang keterampilan !
2. Uraikan apa saja yang diketahui tentang kerajinan tangan !
3. Jelaskan persamaan dan perbedaan dari keterampilan dan kerajinan tangan!
C. Tujuan
1. Menguraikan apa saja tentang keterampilan
2. Menguraikan tentang kerajinan tangan
3. Menjelaskan persamaan dan perbedaan dari keterampilan dan kerajinan
tangan
BAB II
PEMBAHASAN

A. Keterampilan
1. Pengertian Keterampilan
Defenisi/ pengertian dari keterampilan yaitu kemampuan untuk menggunakan
akal, fikiran, ide dan kreatifitas dalam mengerjakan, mengubah ataupun membuat
sesuatu menjadi lebih bermakna sehngga menghasilkan sebuah nilai dari hasil
pekerjaan tersebut.
2. Tujuan Keterampilan
Tujuan mempelajari keterampilan sebagai berikut.
a) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya
b) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya
c) Menampilkan kreativitas melalui seni budaya
d) Menampilkan peran serta dalam seni budaya dalam tingkat lokal, regional,
maupun global.
3. Faktor-Faktor Penentu Keterampilan
Adapun faktor-faktor yang menentukan keterampilan secara umum dibedakan
menjadi 3 hal utama, yaitu :
a) Faktor proses belajar (learning process)
Proses belajar yang baik tentunya harus mendukung upaya menjelmakan
pembelajaran pada setiap pesertanya. Dengan memahami berbagai teori belajar
akan memberi jalan tentang bagaimana pembelajaran bisa dijelmakan, yang inti
sari dari adanya kegiatan pembelajaran adalah terjadinya perubahan pengetahuan
dan perilaku individu peserta pembelajaran.
Dalam pembelajaran gerak, proses belajar yang harus diciptakan adalah
yang dilakukan berdasarkan tahapan-tahapan yang digariskan oleh teori belajar
yang diyakini kebenarannya serta dipilih berdasarkan nilai manfaatnya. Berbagai
tanda serta langkah yang bisa menimbulkan berbagai perubahan dalam perilaku
peserta didik ketika sedang belajar gerak harus diupayakan kehadirannya. Di
pihak lain, teori-teori belajar mengajarkan atau mengarahkan kita pada
pemahaman tentang metode pengajaran yang efektif. Apakah suatu materi
pelajaran cocok disampaikan dengan menggunakan metode keseluruhan versus
bagian, metode distribusi versus metode padat, atau metode pengajaran
terprogram yang kesemuanya merupakan poin-poin yang akan mengarahkan pada
pencapaian keterampilan.
b) Faktor pribadi (personal factor)
Setiap orang merupakan individu yang berbeada-beda, baik dalam hal fisik,
mental, emosional, maupun kemampuan-kemampuannya. Ada ungkapan yang sering
didengar dalam kehidupan sehari-hari bahwa si A berbakat besar dalam voli, si B
berbakat dalam olahraga-olahraga individu, dsb. Demikian juga bahwa seorang
anaklebih cepat menguasai suatu keterampilan, sedang anak yang lain memerlukan
waktu lebih lama. Dan semua ini merupakan pertanda bahwa individu memilik ciri,
kemampuan, minat, kecenderungan, serta bakat yang berbeda.
Dengan adanya perbedaan-perbedaan tersebut maka siswa yang mempelajari
gerak ditentukan oleh ciri-ciri atau kemampuan dan bakat dari orang yang
bersangkutan dalam menguasain sebuah keterampilan tertentu, maka akan semakin
mudah untuk menguasai keterampilan yang dimaksud. Ini semua membuktikan bahwa
faktor pribadi yang mempengaruhi penguasaan keterampilan.
c) Faktor situasional (situational factor)
Sebenarnya faktor situasional yang dapat mempengaruhi kondisi pembelajaran
adalah lebih tertuju pada keadaan lingkungan yang termasuk dalam faktor situasional
itu antara lain seperti : tipe tugas yang diberikan, peralatan yang diguanakan termasuk
media belajar, serta kondisi sekitar dimana pembelajaran itu dilangsungkan. Faktor-
faktor ini pada pelaksanaannya akan mempengaruhi proses pembelajaran serta kondisi
pribadi anak, yang kesemuanya terjalin saling menunjang dan atau sebaliknya.
Penggunaan peralatan serta media belajar misalnya secara langsung atau tidak,
tentunya akan berpengaruh pada minat dan kesungguhan siswa dalam proses belajar
yang pada gilirannya akan juga mempengaruhi keberhasilan mereka dalam menguasai
keterampilan yang sedang dipelajari. Kemajuan teknologi yang belakangan
berkembang juga dianggap menjadi penyebab utama dalam mendongkrak
keberhasilan seseorang sebagai gambaran nyata dari dari semakin terkuasainya
keterampilan dengan lebih baik lagi. Demikian juga kemajuan dalam bidang
kesehatan dan kedokteran, dalam dekade terakhir telah mampu mengungkap banyak
rahasua dari kemampuan akhir manusia dalam hal gerak dan keterampilan.

B. Kerajinan
1. Pengertian Kerajinan Tangan
Kerajinan Tangan adalah menciptakan suatu produk atau barang yang
dilakukan oleh tangan dan memiliki fungsi pakai atau keindahan sehingga memiliki
nilai jual. Kerajinan tangan yang memiliki kualitas tinggi tentu harganya akan mahal,
jika kalian memiliki keterampilan dan berusaha untuk membuat suatu produk
mungkin dengan kerajinan yang akan anda miliki bisa menjadi suatu usaha yang
menjanjikan.
2. Fungsi Kerajinan Tangan
Kerajinan Tangan memiliki dua fungsi yaitu Fungsi Pakai dan Fungsi Hias.
a) Fungsi Pakai adalah Kerajinan yang hanya mengutamakan kegunaan dari
benda kerajinan tersebut dan memiliki keindahan sebagai tambahan agar
menjadi menarik. 
b) Fungsi Hias adalah Kerajinan yang hanya mengutamakan keindahan tanpa
memperhatikan guna dari barang tersebut, contoh kerajinan ini seperti
miniatur, patung dll yang hanya menjadi kenikmatan bagi siapa yang
melihatnya.
3. Faktor Yang Mempengaruhi Ciri Khas Kerajinan Suatu Daerah
1.      Budaya.
2.      Letak Geografis.
3.      Sumber Daya Alam.
4. Tahap Atau Cara Pembuatan Kerajinan Tangan
1.      Membuat rancangan atau desain.
2.      Menyiapkan alat dan bahan.
3.      Membuat benda sesuai rancangan.
4.      Finishing ( tahap akhir ).
5. Manfaat lain dari membuat kerajinan tangan
1.      Mengembangkan kreatifitas
2.      Hobi yang bermanfaat
3.      Melatih kemampuan motorik dan kemampuan dasar lainnya
4.      Menambah penghasilan
5.      Membangun percaya diri.

C. Persamaan dan Perbedaan Keterampilan dengan Kerajinan Tangan


1. Persamaan
Kemampuan untuk menggunakan akal, pikiran, ide dan kreatifitas dalam
mengerjakan, mengubah ataupun membuat sesuatu menjadi lebih bermakna sehngga
menghasilkan sebuah nilai dari hasil pekerjaan.
2. Perbedaan
Keterampilan tidak hanya terikat pada kreatifitas membuat dan menghasilkan
sesuatu dengan alat, keterampilan lebih luas mencakup kemampuan seseorang dalam
berbagai bidang, sedangkan kerajinan tangan terbatas pada apa yang akan ia kelola
untuk dapat menghasilkan nilai dalam pekerjaannya dan membutuhkan alat atau
benda untuk bisa ia ubah menjadi bermanfaat.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Keterampilan yaitu kemampuan untuk menggunakan akal, fikiran, ide dan


kreatifitas dalam mengerjakan, mengubah ataupun membuat sesuatu menjadi lebih
bermakna sehngga menghasilkan sebuah nilai dari hasil pekerjaan tersebut.
Kerajinan adalah menciptakan suatu produk atau barang yang dilakukan oleh
tangan dan memiliki fungsi pakai atau keindahan sehingga memiliki nilai jual.
Kerajinan tangan yang memiliki kualitas tinggi tentu harganya akan mahal, jika kalian
memiliki keterampilan dan berusaha untuk membuat suatu produk mungkin dengan
kerajinan yang akan anda miliki bisa menjadi suatu usaha yang menjanjikan.
B. Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah diatas masih terdapat banyak
kesalahan dan jauh dari kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut
dengan berpedoman pada banyak sumber serta kritik yang membangun dari para
pembaca.
Daftar Pustaka

Eko Purnomo, dkk. (2017). Seni Budaya VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan. Balitbang, Kemendikbud.
Gray, Peter. (2009). Panduan Lengkap Menggambar & Ilustrasi Objek & Observasi.
Terjemahan Sara C. Simanjuntak. Jakarta: Kharisma.
Juih, dkk. (2000). Kerajinan Tangan dan Kesenian. Jakarta: Yudhistira.
Ma’mun, Amung dan M.Saputra, Yudha. 2000. Perkembangan gerak dan
belajar gerak. Jakarta: Depdikbud.
Tim Koordinasi Siaran Direktorat Jenderal Kebudayaan. 1995. Aneka Ragam
Khasanah Budaya Nusantara VI. Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.
http://sule-epol.blogspot.com/2017/08/makalah-keterampilan.html .

Anda mungkin juga menyukai