Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DOSEN PEMBIMBING
Syamsuddin,S.ST.,ANT II
DISUSUN OLEH
1.SAIFUL BUDIMAN
2.MUH MI,RAJ
BAB II ISI
BAB III
kesimpulan................................................................................
Saran.........................................................................................
BAB I
PENDAHULAN
LATAR BELAKANG
PEBAHASAN
PENGERTIAN DISPLACEMENT
displacement adalah berat kapal yang setara dengan air yang di
pindahkannya. Atau berat kapal scara keseluruhan.
DEAD WEIGHTTONNAGE
Kemampuan kapal untuk dapat dimuati beban seperti muatan air tawar,
dan bahan bakar, perbekalan, minyak lumas, penumpang bagasi, awak
kapal dan lain-lainnya sampai pada sarat tertentu dan pada cairan dengan
densitybtertentu pula.
STABILITAS
PENGERTIAN STABILITAS
Stabilitas adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang kemampuan suatu
kapal untuk kembali ke kedudukan semula setelah mengalami sengek atau
miring oleh adanya gaya dari luar.
Center of Gravity
Center of Gravity (titik berat) atau yang biasa disimbolkan dengan titik G
adalah letak semua gaya atau beban dari kapal. Semakin banyak bobot yang ada
pada kapal, maka titik G akan semakin besar. Selain beban kapal, pembagian
beban juga turut mempengaruhi titik G.
Titik Metasentris
Titik selanjutnya adalah metasentris atau titik M disebut juga dengan titik semu.
Titik M menjadi batas bagi titik G untuk tidak melewatinya agar stabilitasnya
tetap positif. Karena jika titik G melewati titik M, maka dapat menimbulkan
kemiringan hingga tenggelam
Center of Buoyancy
Kemudian ada titik apung atau Center of Buoyancy yang dikenal juga dengan
titik B. Titik ini merupakan titik yang mampu membuat kapal kembali tegak
setelah mengalami oleng atau senget. Titik B tidak tetap dan dapat berpindah-
pindah.
Stabilitas terbagi menjadi tiga yaitu
1.stabilitas positif
2.stabilitas negatif
3.stabilitas netral
STABILITAS LANGSASAR
Stabilitas langsar adalah stabilitas positif yang nilai GM nya terlalu kecil.
Penyebab:
Perbedaan penempatan muatan di palka atas dan palka bawah relativ
sangat kecil
Tanda - tanda:
Sudut olengan kapal relartif besar dengan demikian periode dengan juga
relatif besar meskipun kapal berlayar di laut tenang.
Akibat:
Karena penggunaan bahan bakar dan air tawar selama pelayarn stabilitas
kapal bisa menjadi netral bahkan menjadi negatif sehingga saat berbahaya jika
mendapat ombak atau angin kencang.
Penanggulangan:
1. jika kapal sandar pindahkan muatan berat dari atas kebawah
secukupnya dan jika mungkin isilah ballast.
2. Jika kapal berada di tengah laut dan memungkinkan isilah ballast
dan gunakan bahan bakar atau air tawar dan tanki-tanki atas serta
bernavigasi dengan hati-hati.
STABILITAS KAKU
Stabilitas kaku adalah stabilitas positif yang nilai GM nya terlalu kecil.
Penyebab:
Perbedaan penempatan muatan dipalka atas dan palka bawah relativ
sangat besar.
Tanda – tanda:
Sudut olengan kapal relatif kecil dan menyetak – nyentak dengan
demikian periode olengan juga relativ kecil meskipun kapal berlayar di lautan
yang tenang.
Penanggulangan
1. Jika kapal sandar dipelabuahan pindahkan muatan yang berat dari bawah
keatas secukupnya.
2. Jika kapal berada di tengah laut perkuat lasingan dan jika memungkinkan
gunakan bahan bakar dan air tawar di tanki – tanki bawah serta
bernavigasi dengan hati – hati.
STABILITAS IDEAL
stabilitas ideal adalah stabilitas positif dengan nilai GM ideal atau sangat
baik. Besar kecilnya nilai GM ideal ini telah dihitung oleh pihak pembuat kapal
melalui biro klasifikasi dan nilainya dicatat dalam blue print.
namun demikian pada saat kapal miring dengan sudur miring kecil ( 15% )
kedudukan titik M ini dianggap tetap pada posisi semula.
Pada stabilitas bentuk titik B sangat berperan sedangkan pada stabilitas berat,
titik G sangat berperan. Jadi dalam stabilitas, titil B dan titik G ini merupakan
titik - titik yang sangat penting.
KM = KB + BM
KB = 2 d
3
BM = b2
6d
BM = B .b2
d . Cb
SHIPS STABILITY
1. Adanya pemuatan
2. Adanya pembongkaran
3. Adanya perpinsahan muatan
4. Penggunaan bahan bakar diatas kapal
5. Penggunaan air tawar diatas kapal
Rumus stabilitas:
Mencari nilai GM
GM = KM – KG
Mencari nilai KM
KM = KB + BM
Keterangan:
w = berat kapal kosong
d = jarak
W = berat muatan yang ditambah
G = titik berat balok
G1= titik berat balok yang pindah
PERPINDAHAN TITIK G SETELAH PEMBONGKARAN
PENUTUP
KESIMPULAN
Berdasarkan paparan diatas guru profesional adalah guru yang memiliki
nkemampuan dan keahlian khusus dalam mengajar anak didik serta telah
berpengalaman dalammegelolah kelas dan mengatur sehingga ia mampu
melakukan tugas dan fungsinya sebagai guru dengan kemampuan yang
maksimal serta memiliki kompetensi sesuai dengan kriteria guru
profesional.
Dalam hal ini guru profesional untuk meningkatkan prestasi belajar siswa
seorang guru harus memiliki kemampuan sebagai seorang pendidik.
SARAN
Penulis dalam hal ini menyadari bahwa dalam pembuatan makalah ini
banyak sekali kesalahan, maka dari itu saya minta kritik dari dosen
pengampu mata kuliah konstruksi dan stabilitas ini.
Penuli juga menyarankan supaya semua guru dapat meningkatkan
kemampuan dalam menjalankan profesinya sebagai guru.
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN PENULISAN