KELAS : VIII-
TUGAS : FISIKA
KATA PENGANTAR
Page 1
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat TUHAN yag maha esa, karena dengan
yenyang “ cahaya” ini guna memenuhi tugas mata pelajaran fisika. Pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu,
kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi semua
pihak
DAFTAR ISI
Page 2
halaman
KATA PENGANTAR ……………………………………… i
DAFTAR ISI …………………………………… ii
BAB I PENDAHULUAN …………………………………… 1
A. Latar Belakang ……………………………… 1
B. Rumusan Masalah …………………………………… 1
C. Tujuan ……………………………………………… 1
BAB I
PENDAHULUAN
Page 3
A. Latar Belakang
dibutuhkan oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi. Tanpa adanya
cahaya. Tanpa cahaya kita tidak akan bisa apa-apa, sebagai contohnya proses
melihat meskipun mata kita normal tapi jika tidak ada cahaya maka kita tidak
akan bisa melihat. Begitu pentingnya peranan cahaya bagi makhluk hidup,
oleh karena itu dalam makalah ini akan dibahas cahaya secara fisika.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
manusia
BAB II
PEMBAHASAN
Page 4
A. PENGERTIAN ENERGI CAHAYA
mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada bidang fisika,
sebutan optika, merupakan area riset yang penting pada fisika modern.
refleksi dan refraksi, dan pendekatan sifat optik fisisnya yaitu: interferensi,
optics).
Era ini kemudian disebut era optika modern dan cahaya didefinisikan
yang disebut foton. Pengembangan lebih lanjut terjadi pada tahun 1953
dengan ditemukannya sinar maser, dan sinar laser pada tahun 1960.
Page 5
( 1629 - 1695), cahaya adalah gelombang seperti halnya bunyi. Perbedaan
antara keduanya hanya pada frekuensi dan panjang gelombangnya saja. Dua
bersifat gelombang dan sekaligus sebagai partikel. Pasti salah satunya benar
Hygens. Kritik ini dijawab oleh Huygens dengan memperkenalkan zat hipotetik
(dugaan) bernama eter. Zat ini sangat ringan, tembus pandang dan memenuhi
seluruh alam semesta. Eter membuat cahaya yang berasal dari bintang-
20, berbagai eksperimen yang dilakukan oleh para ilmuwan seperti Thomas
Young (1773 - 1829) dan Agustin Fresnell (1788 - 1827) berhasil membuktikan
bahwa cahaya dapat melentur (difraksi) dan berinterferensi. Gejala alam yang
dilakukan oleh Jeans Leon Foucault (1819 - 1868) menyimpulkan bahwa cepat
Page 6
merambat dengan atau tanpa medium dan kecepatan rambatnya pun amat
km/s. Kebenaran pendapat Maxwell ini tak terbantahkan ketika Hertz (1857 -
kamu nyalakan, bagaimana arah rambatan cahaya yang keluar dari senter
tersebut? Cahaya dari lampu senter arah rambatannya menurut garis lurus.
Benarkah cahaya merambat lurus? Kamu dapat membuktikan sifat cahaya ini
dan benda gelap. Benda sumber cahaya dapat memancarkan cahaya. Contoh
benda sumber cahaya yaitu Matahari, lampu, dan nyala api. Sementara itu,
benda gelap tidak dapat memancarkan cahaya. Contoh benda gelap yaitu
menjadi benda tidak tembus cahaya dan benda tembus cahaya. Benda tidak
dikenai cahaya, benda ini akan membentuk bayangan. Contoh benda tidak
tembus cahaya yaitu kertas, karton, tripleks, kayu, dan tembok. Sementara
Page 7
2. Cahaya Dapat Dipantulkan
mengenai permukaan yang kasar atau tidak rata. Pada pemantulan ini, sinar
jika cahaya mengenai permukaan yang rata, licin, dan mengilap. Permukaan
yang mempunyai sifat seperti ini misalnya cermin. Pada pemantulan ini sinar
Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih
merambat dari udara ke air. Sebaliknya, apabila cahaya merambat dari zat
yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat, cahaya akan dibiaskan menjauhi
Gejala pembiasan juga dapat dilihat pada pensil yang dimasukkan ke dalam
Cahaya matahari yang kita lihat berwarna putih. Namun, sebenarnya cahaya
Page 8
D. PEMANFAATAN ENERGI CAHAYA
Ada beberapa cara pemanfaatan energi cahaya yaitu:
a. Jendela
bangunan. Ada jendela yang langsung tanpa ada kacanya dan ada yang
berisi udara. Dinding bagian luar dari ruangan sempit tersebut biasanya
berupa kaca. Dinding ini dinamai berdasarkan nama penemunya yaitu Felix
Prinsip kerjanya adalah permukaan luar ruangan ini akan dipanasi oleh
dinding trombe.
yang diterima dari matahari pada suatu titik menggunakan sebuah cermin
cekung besar sehingga didapatkan panas yang besar yang dapat digunakan
Page 9
3. Pengeringan Hasil Pertanian
menjemur hasil panennya dibawah terik sinar matahari. Cara ini sangat
mandi maupun untuk alat antiseptik pada rumah sakit dan klinik kesehatan.
Penyediaan air panas ini memerlukan biaya yang besar karena harus tersedia
surya maka hal ini bukan merupakan masalah karena pemanasan air
satu bentuk energi dari sumber daya alam. Sumber daya alam matahari ini
melalui sel surya. Sel surya ini dapat menghasilkan energi listrik dalam
jumlah yang tidak terbatas langsung diambil dari matahari, tanpa ada bagian
yang berputar dan tidak memerlukan bahan bakar. Sehingga sistem sel surya
BAB III
PENUTUP
Page
10
A. Kesimpulan
mata dengan panjang gelombang sekitar 380–750 nm. Pada bidang fisika,
mata maupun yang tidak. Cahaya adalah paket partikel yang disebut foton.
Kedua definisi di atas adalah sifat yang ditunjukkan cahaya secara bersamaan
diuraikan.
kehidupan makhluk hidup di bumi. Hal ini disebabkan oleh peran cahaya
yang sangat banyak, salah satunya sebagai sumber energi yang dapat diubah
Kemudian dijelaskan juga sistim kelistrikan tenaga surya. Dan terakhir target
yang dapat dicapai dengan adanya PLTS. Selain dari BIPV yaitu module yang
Selain itu yang menarik adalah beberapa hasil karya pemanfaatan tenaga
Mongol, negara-negara Eropa timur. Seperti hasil karya dari Mongol tentang
Page
11
B. Saran
dan kesalahan, baik dari segi penulisan maupun dari segi penyusunan
kalimat. Dari segi isi juga masih perlu ditambahkan. Oleh karena itu, saya
DAFTAR PUSTAKA
Page
12