Disusun Oleh :
Annisa (2007101130034)
Febriyani (2007101130039)
FAKULTAS KEDOKTERAN
BANDA ACEH
2022
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia pada
hamba-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tugas ujian tengah semester ini tepat pada
waktunya. Laporan ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak yang terkait,
1. Dosen Mata Kuliah Penyusunan Skala Psikologi, Ibu Afriani, S.Psi., M.Sc. yang telah
2. Tim Penanggung Jawab Mata Kuliah Penyusunan Skala Psikologis Fakultas Kedokteran
3. Mahasiswa/i angkatan 2020 dan 2021 yang telah bersedia menjadi subjek kami.
Kami menyadari bahwa laporan ini tidak luput dari kesalahan yang
disengaja maupun yang tidak disengaja. Maka dari itu, kritik dan saran akan sangat kami
Tim Penyusun
2
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................... 2
DAFTAR ISI......................................................................................................... 3
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................... 5
1.2 Tujuan............................................................................................................ 5
1.3 Manfaat.......................................................................................................... 6
3.5 Reliabilitas..................................................................................................... 23
BAB IV HASIL................................................................................................... 24
3
5.1 Kesimpulan ............................................................................................... 62
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 63
LAMPIRAN ..................................................................................................... 64
4
BAB I
PENDAHULUAN
Pada penyusunan alat ukur psikologis ini, tim memilih mata kuliah Psikologi
Umum sebagai objek pengukuran. Mata kuliah Psikologi Umum merupakan salah satu
mata kuliah yang terdapat dalam kurikulum di Program Studi Psikologi Universitas Syiah
Kuala. Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang wajib diambil bagi mahasiswa yang
menjalani S1 Program Studi Psikologi Universitas Syiah Kuala, khususnya mahasiswa
semester 1.
Seperti yang tertulis dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS) mata kuliah
Psikologi, mata kuliah ini mempelajari tentang tingkah laku manusia. Biasanya
mempelajari keadaan emosi, motivasi, kepribadian, pembentukan karakter, memori,
intelegensi, dan masih banyak yang lainnya. Ilmu psikologi umum ini hampir mencakup
semua tentang psikologi tetapi hanya secara umumnya saja tidak mendalam. Temuan-
temuan dari penelitian Psikologi Umum dan terapan dibahas untuk menjelaskan semua
tingkah laku dan perbuatan individu manusia. Mata kuliah Psikologi Umum memiliki
sebanyak 3 SKS. Mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib pada semester awal
perkuliahan.
Angkatan 2020 dan 2021 dipilih tim sebagai subjek pada pengukuran kali ini.
Subjek yang dipilih adalah mereka yang telah belajar atau mereka yang sedang mengambil
mata Kuliah Psikologi Umum. Sebagai mata kuliah wajib dan sebagai dasar-dasar konsep
ilmu psikologi secara umum, maka dirasa penting bagi penulis untuk mengetahui
kemampuan mahasiswa yang sedang mengambil mata kuliah ini.
Oleh karena itu, penulis membuat tes prestasi pada mata kuliah Psikologi Umum
khususnya mahasiswa angkatan 2020 dan 2021 di Program Studi Psikologi Universitas
Syiah Kuala. Dari pengukuran yang telah dilakukan, akan menghasilkan skor yang
menggambarkan kemampuan akademik mahasiswa Psikologi angkatan 2020 dan dan 2021
dalam mata kuliah Psikologi Umum di Program Studi Psikologi Universitas Syiah Kuala
5
1.2 Tujuan
1.3 Manfaat
a. Dapat menyusun penyusunan tes prestasi mata kuliah Psikologi Umum kepada
mahasiswa angkatan 2020 dan 2021 Program Studi Psikologi Universitas Syiah
Kuala dalam mata kuliah Psikologi Umum.
b. Dapat mengukur pemahaman mahasiswa angkatan 2020 dan 2019 Program Studi
Psikologi Universitas Syiah Kuala terhadap mata kuliah Psikologi Umum.
6
BAB II
TINJAUAN TEORITIK
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui hasil yang telah dicapai
oleh pendidik dalam proses pembelajaran adalah melakukan evaluasi atau penilaian. Alat
ukur untuk mengevaluasi hasil belajar tersebut digunakan tes. Tes adalah cara (yang dapat
dipergunakan) atau prosedur yang (yang perlu ditempuh) dalam rangka pengukuran dan
penilaian di bidang pendidikan. Dalam bidang pendidikan, yang digunakan sebagai
pengukuran untuk mengetahui sejauh mana peserta didik telah menguasai materi pelajaran
yang sudah diajarkan dan dipelajari adalah hasil belajar atau prestasi belajar.
Tes prestasi belajar adalah suatu prosedur yang sangat diperlukan dalam
pembelajaran, yang mana tidak hanya dapat dilakukan pada akhir pembelajaran, tapi juga
di awal pembelajaran dan selama pembelajaran berlangsung (Groundlund, 1982). Tes
prestasi belajar menurut Anastasi (1990) pada (Safitri, R M) adalah tes yang mengukur
pengetahuan yang dimiliki seseorang akibat adanya program pendidikan maupun program
pelatihan. Melalui tes prestasi belajar dapat diperoleh informasi mengenai perbedaan
kemajuan atau tambahan pengetahuan antar peserta didik (hal. 2).
Menurut Zainul dan Nasoetion ( 1997: 28-31) Tes Hasil Belajar adalah salah satu
alat ukur yang paling banyak digunakan untuk menemukan keberhasilan seseorang dalam
suatu proses belajar mengajar atau untuk menentukan keberhasilan suatu program
pendidikan. Prestasi belajar adalah hasil yang dicapai siswa setelah melalui proses
pembelajaran. Hasil ini dapat berupa penguasaan, perubahan emosional, ataupun perubahan
tingkah laku yang menyangkut pengetahuan, keterampilan, dan sikap setelah melalui
proses tertentu.
Isi tes merupakan sampel dari hal yang hendak diukur. Hal ini bermakna, tidak
semua yang ingin diukur dapat tercakup dalam tes. Karenanya kelayakan sebuah tes
ditentukan oleh sejauh mana butir-butir soal yang terdapat dalam tersebut mewakili
kawasan (domain) yang hendak diukur. Butir-butir yang terdapat dalam tes bermaksud
menunjukkan apa yang diketahui peserta tes. Jawaban peserta tes merupakan sumber utama
7
untuk menemukan apa yang sebenarnya diinginkan tes.Sebagai salah satu alat ukur dalam
bidang pendidikan, tes merupakan alat untuk menafsir tingkat kemampuan seseorang
secara tidak langsung melalui respon yang diberikan atas soal-soal yang terdapat dalam tes.
Hasil tes kemudian biasa digunakan untuk memantau perkembangan mutu pendidikan.
Dalam menyusun instrumen tes untuk tes prestasi, hal pertama yang harus
diperhatikan adalah bagaimana instrumen tes yang akan disusun tersebut bisa sepadan
dengan kemampuan seseorang yang akan diberikan tes. Menurut Ebel ( dalam Azwar,
1987) fungsi tes prestasi belajar adalah mengukur prestasi belajar siswa, dan memberikan
kontribusi atau sumbangan terhadap program pengajaran, serta motivasi siswa dalam
belajar. Penempatan tes prestasi belajar dalam beberapa fungsi, yaitu; (1) Fungsi
penempatan (placement) adalah penggunaan hasil tes prestasi belajar untuk klasifikasi
individu dalam bidang atau jurusan. (2) Fungsi formatif adalah penggunaan tes prestasi
belajar guna melihat sejauh mana kemampuan belajar yang telah dicapai oleh siswa dalam
suatu program pendidikan. (3) Fungsi diagnostik adalah penggunaan tes prestasi belajar
untuk mendiagnosis kesukaran-kesukaran dalam belajar, mendeteksi kelemahan-kelemahan
siswa yang dapat diperbaiki segera, dan semacamnya. (4) Fungsi sumatif adalah
penggunaan hasil tes prestasi belajar untuk memperoleh informasi mengenai penguasaan
pelajaran yang telah direncanakan sebelumnya dalam suatu program pelajaran.
1. Tes Hasil Belajar harus dapat mengukur apa yang dipelajari dalam proses belajar
mengajar sesuai dengan tujuan instruksional yang tercantum di dalam kurikulum yang
berlaku,
2. Tes Hasil Belajar disusun sedemikian sehingga benar-benar mewakili bahan yang telah
dipelajari,
3. Pertanyaan Tes Hasil Belajar hendaknya disesuaikan dengan aspek-aspek tingkat belajar
yang diharapkan,
4. Tes Hasil Belajar hendaknya disusun sesuai dengan tujuan penggunaaan tes itu sendiri,
karena tes dapat disusun sesuai dengan kebutuhan,
6. Tes Prestasi Harus dapat digunakan untuk meningkatkan belajar para peserta didik,
8
Dalam tes prestasi belajar mata kuliah Psikologi Umum ini, tim hendak mengukur
pemahaman mahasiswa-mahasiswi terhadap materi yang sudah diberikan oleh dosen
pengajar. Materi yang kami gunakan untuk menyusun soal adalah sebagai berikut :
MATERI INDIKATOR
Teori Emosi Mampu menjawab soal-soal pilihan ganda
yang meliputi materi tentang peripheral
theory, cognitive appraisal theory, affective
neuroscience approach, universal facial
expression, function of emotion, happiness,
dan emotion across cultures.
Jenis-jenis Terapi dalam Psikologi Mampu menjawab soal-soal pilihan ganda
yang meliputi materi tentang definition of
psychotherapy, ethical standard for
psychotherapy, psychoanalysis, humanistic
psychotherapy, cognitive-behaviour therapy,
group and family therapy, dan medical
therapies.
Psikologi Sosial Mampu menjawab soal-soal pilihan ganda
yang meliputi materi tentang definition of
social psychology, groups and social
influence, attitudes and persuasion,
processes of person perception dan
interpersonal attraction : friendship and
love.
9
2.2 Konsep Pengukuran ( Tahapan Penyusunan Alat Ukur)
Terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan dalam menyusun item pengukuran
psikologis agar item-item tersebut mendapatkan nilai validitas dan reabilitas yang tinggi.
Ketika item-item ini diberikan kepada responden, tes akan bersifat objektif dan dapat
mengukur kemampuan mahasiswa pada mata kuliah Psikologi Umum. Berikut merupakan
tahapan yang kami gunakan dalam menyusun item-item pengukuran psikologis, yaitu:
10
tes prestasi Psikologi Umum yang kami susun, kami menggunakan item soal bertipe pilihan
ganda (multiple choice). Dengan tipe tersebut, penulis item juga harus menentukan pilihan-
pilihan jawaban selain kunci jawaban yang berfungsi sebagai distraktor.
Beberapa butir pernyataan yang merupakan bagian pokok dalam pedoman umum
penulisan butir soal tes pilihan ganda adalah sebagai berikut:
b. Pokok soal dan pilihan jawaban harus dirumuskan secara jelas, singkat, padat,dan
tegas, sehingga perumusan tersebut hanya mencakup pernyataan yang diperlukan
saja,
d. Pokok soal dan pilihan jawaban tidak mengandung pernyataan yang bersifat
negatif ganda,
f. Pilihan jawaban harus homogen dan logis secara materi dan bahasa,
i. Pilihan jawaban berbentuk angka harus disusun berdasarkan urutan kecil ke besar
atau sebaliknya.
Pada tahap ini, soal-soal yang dibuat oleh tim akan direview oleh tim kelompok
lain. Review yang dilakukan dengan cara memberikan komentar terhadap aitem soal baik
dari tata segi penulisan, klasifikasi taksonomi bloom serta masukan terhadap kualitas
pilihan jawaban yang telah disusun.
11
7. Melaksanakan uji coba aitem (field test)
Item-item soal yang telah disusun harus diuji dengan menggunakannya langsung di
peserta yang sesungguhnya (field test), yaitu kepada angkatan 2020 dan 2021 yang sudah
mengambil mata kuliah Psikologi Umum. Hal tersebut bertujuan agar penyusun tes
mengetahui kualitas item-item yang telah disusun dan ditentukan.
8. Membuat skor
Setelah soal diuji coba maka selanjutnya dibuat skor masing-masing siswa (peserta
yang diuji coba). Bila siswa menjawab benar diberi skor 1, dan bila siswa menjawab salah
atau tidak menjawab diberi skor 0. Semua skor yang diperoleh untuk setiap siswa dibuat
dalam bentuk tabel.
9. Menganalisis aitem
Berikut adalah langkah-langkah tim dalam menganalisis setiap aitem soal dengan
cara berikut : (1) Menghitung validitas butir (r butir) (2) Menghitung tingkat kesukaran
aitem (3) Menghitung daya pembeda (4) Analisis distraktor (pengecoh) (5) Analisis
reliabilitas tes.
10. Interpretasi hasil pengukuran
Hasil dari tahapan analisis aitem tersebut kemudian akan diinterpretasikan secara
teoritis di bagiab bab iv.
12
BAB III
METODE
Indikator tes prestasi Psikologi Umum dibuat untuk memudahkan pembahasan lebih
lanjut mengenai tes prestasi yang dilakukan serta menetapkan aturan dan prosedur yang
digunakan oleh penulis.
a. Tes Prestasi
Tes prestasi merupakan tes yang mengukur pengetahuan yang dimiliki seseorang
sebagai akibat adanya program pendidikan maupun program pelatihan. Melalui tes prestasi
belajar dapat diperoleh informasi mengenai perbedaan kemajuan atau tambahan
pengetahuan antar peserta didik.
b. Psikologi Umum
Psikologi umum merupakan mata kuliah wajib semester 1 angkatan 2020 dan 2021
selama 3 SKS, dimana mata kuliah ini memfasilitasi mahasiswa untuk menguasai konsep
teoritis utama psikologi secara umum tentang proses dan fungsi mental manusia (seperti
memori, emosi, dan motivasi), teori-teori perkembangan manusia, menguasai teori dasar
kepribadian (psikoanalisis, behavior, humanistik), jenis-jenis gangguan dan terapi dalam
psikologi, dan memahami bidang kajian psikologi sosial.
Tes Prestasi Psikologi Umum sebagai tes prestasi yang dibuat dengan tujuan
mengukur tingkat kemampuan, pencapaian, dan pengetahuan mahasiswa mengenai
wawasan dan pemahaman mengenai konsep-konsep dasar kajian psikologi secara umum
yang meliputi konsep teoritis utama tentang proses dan fungsi mental manusia (seperti
memori, emosi, dan motivasi), teori-teori perkembangan manusia, menguasai teori dasar
kepribadian (psikoanalisis, behavior, humanistik), jenis-jenis gangguan dan terapi dalam
psikologi, dan memahami bidang kajian psikologi sosial.
13
3.2 Blue Print Tes Prestasi
1. Peripheral Theory 1 1 1 3
(1) (2) (3)
5. Function Of Emotion 1 1 0 2
(13) (12)
6. Happiness 1 1 0 2
(14) (15)
Total 8 7 3 18
1. Definition of psychotherapy 1 1 0 2
(19 (20)
3. Psychoanalysis 1 1 0 2
(24) (25)
14
4. Humanistic Psychotherapy 1 1 1 3
(27) (26) (28)
5. Cognitive-Behavior Therapy 2 1 0 3
(30,29) (31)
7. Medical Therapies 1 1 0 2
(34) (35)
Total 8 8 1 17
Psikologi Sosial
Total 6 5 4 15
15
3.3 Taxonomy Bloom Tes Prestasi
Pemahaman
Berikut ini yang termasuk reaksi dari emosi
secara fisiologis, kecuali...
Analisis
Seorang peserta mampu mampu mengendalikan
diri dengan baik dalam berbagai situasi dan
mampu menjalin kerjasama yang baik dengan
teman-temannya, dan mampu memposisikan diri
dari lingkungan dengan lebih baik. Peserta didik
tersebut memiliki kecerdasan...
16
tersebut dapat disimpulkan bahwa andi
mempunyai kemampuan yang disebut...
Affective Pengetahuan Ilmu saraf afektif adalah studi yang
neuroscience
mempelajari tentang mekanisme...
approach
Pemahaman Berikut ini yang memiliki manfaat sebagai
integrasi sensori, regulasi perilaku dan
pengendalian diri serta emosional adalah...
Universal facial Pengetahuan Tahap terjadinya emosi berupa perubahan pada
expression
wajah dan daerah yang dapat diamati disebut...
Pemahaman Standar dalam sosial budaya yang menentukan
kapan, dimana dan bagaimana emosi
harusnya di ekspresikan disebut...
Analisis Sinta sedang mengobrol dengan ibunya tiba- tiba
raut muka Sinta berubah, mata Sinta mulai sayu,
alisnya didorong ke tengah-tengah dan bibir
yang tertarik secara horizontal serta bibir bagian
bawah tertarik ke atas. Ekspresi yang
ditunjukkan oleh Sinta adalah ekspresi wajah
dari emosi…
Function of emotion Pengetahuan Salah satu fungsi emosi bagi manusia adalah…
Pemahaman Dibawah ini yang bukan termasuk fungsi emosi
menurut Goleman dan Hammen (1997) adalah…
Happiness Pengetahuan Salah satu teknik untuk terlibat dalam refleksi
diri positif adalah dengan cara…
Pemahaman
Salah satu faktor yang membuat rumit usaha kita
untuk meraih kebahagiaan adalah…
Emotion across Pengetahuan
cultures. Ekman & Izard mendapatkan bukti pertama
yang sistematis dan konklusif tentang
keuniversalan ekspresi, yaitu…
17
banyak cara dimana display rules dapat
memodifikasi ekspresi, yaitu…
Pemahaman
Cultural display rules adalah…
Definition of Pengetahuan
psychotherapy Teknik-teknik untuk melakukan proses non
medis yang digunakan untuk mengobati individu
dengan gangguan psikologis untuk mengenali
dan mengatasi gangguan yang mereka derita
disebut..
Pemahaman
Seorang klien menderita gangguan psikologis. Ia
memutuskan untuk mengunjungi tenaga ahli di
bidangnya untuk mendapatkan bantuan dalam
mengatasi gangguan yang diderita. Tenaga ahli
profesional tersebut menggunakan strategi
dalam mengobati dan menangani gangguan
psikologis dengan cara mendengar, berbicara,
menginterpretasi,memberikan afirmasi positif,
serta memberikan contoh (modeling). Proses
penanganan yang diberikan dari contoh diatas
adalah bentuk dari..
Ethical standard for Pengetahuan Tenaga profesional dalam proses penanganan
psychotherapy
gangguan psikologis yang mendasarkan aktivitas
dan perbuatannya kepada seperangkat kaidah
perilaku yang disusun secara tertulis dan
sistematis sebagai pedoman yang harus dipatuhi
dalam melakukan praktik penanganan psikologis
disebut..
Pemahaman Di bawah ini yang bukan merupakan kualifikasi
yang diperlukan oleh terapis adalah..
Analisis Seorang terapis memberikan persetujuan tertulis
yang harus ditandatangani oleh klien sebelum
18
dilaksanakannya proses psikoterapi, hal ini
disebut..
Psychoanalysis Pengetahuan
Pendekatan sistematis yang dikenal paling tua
yang menjelaskan dan menangani masalah
psikologis adalah ...
Pemahaman
Seorang klien dapat berinteraksi dengan
terapisnya seolah terapis adalah kekasih atau
orang tuanya sendiri. Istilah yang digunakan
dalam proses terapi dalam contoh diatas
disebut..
Humanistic Pengetahuan
Psychotherapy Bentuk terapi yang dikembangkan oleh Carl
Rogers dimana terapis menciptakan suasana
hangat dan mendukung untuk membantu klien
mengembangkan konsep diri dan mendorong
klien mendapatkan pemahaman mengenai
permasalahan mereka sendiri disebut sebagai
teknik dari terapi..
Pemahaman
Menghilangkan tingkah laku yang dianggap
salah atau tidak sesuai (maladaptif) dan
menggantikannya dengan tingkah laku baru
yang lebih sesuai (adaptif). Merupakan tujuan
teknik terapi dari..
Analisis Ketika seorang wanita mendeskripsikan rasa
sedih yang dialaminya saat ia kehilangan suami
dalam kecelakaan kendaraan tragis, kemudian
terapis dapat mengucapkan kata-kata seperti :
“Anda tampaknya marah” untuk membantu
klien mengidentifikasi perasaannya. Teknik ini
19
disebut dengan..
Cognitive-Behavior Pengetahuan Manakah yang bukan kategori model
Therapy
berorientasi kognitif?
20
sosial,merupakan definisi psikologi sosial dari...
Pemahaman
Salah satu faktor yang termasuk kedalam teori
penguatan sosial,kecuali…
Pemahaman
Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya
sebuah kelompok adalah..
Analisis
Melalui musyawarah, pemuda di kampung
beurawe menetapkan standar perilaku yang
harus diikuti setiap anggotanya, aqil merupakan
anggota baru yang langsung melaksanakan
aturan itu sebagai loyalitasnya bahkan aqil
menganggap aturan itu sudah menjadi bagian
dari dirinya, proses yang terjadi pada aqil
dikenakan sebagai...
21
Analisis Seorang individu yang memiliki pandangan
terhadap suatu budaya sehingga membuat
individu tersebut memiliki sikap yang berbeda
dalam melakukan suatu penyelesaian suatu
permaslahan dalam suatu kelompok,masalah
persepsi yang sangat erat keliatannya dengan
sikap dan prasangka sosial, merupakan masalah..
Processes of Person Pengetahuan Yang dimaksud persepsi bersifat selektif
Perception
adalah…
Pemahaman
Dalam Psikologi, persepsi secara umum
merupakan proses…
Analisis
Dika tidak percaya diri ketika harus berbicara di
depan umum karena dika belum pernah
melakukan hal tersebut sebelumnya, tetapi
dengan dukungan dari teman temannya dika
menjadi percaya diri untuk berbicara didepan
umum, hal ini dikarenakan...
Interpersonal Pengetahuan
Attraction: Berikut adalah tiga dimensi cinta menurut
Friendship and Love Stenberg, kecuali…
Pemahaman
Berikut ini termasuk faktor interaksi ketertarikan
interpersonal adalah…
Analisis
Seorang individu cenderung menyukai orang
yang wajahnya biasa dikenali dibandingkan
orang yang wajahnya tidak dikenal, hal ini
disebut dengan…
22
3.4 Validitas
Validitas berasal dari kata validity yang bermakna sejauh mana keakuratan dan
ketepatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya (Azwar, 2012). Suatu
instrument alat ukur dapat dikatakan memiliki validitas yang tinggi apabila alat ukur
tersebut memberikan hasil ukur yang sesuai dengan tujuan dilakukan pengukuran tersebut
(Azwar, 2012).
Selain itu, validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan bahwa variable yang
diukur memang benar-benar variable yang hendak diteliti oleh peneliti (Cooper dan
Schindler, dalam zulganef 2006). Kami menggunakan content validity untuk tes prestasi
ini. Content validity atau validitas isi yaitu sejauh mana item soal yang kami buat mewakili
teori atau konsep yang kami gunakan. Validitas aitem soal diukur dengan cara menerima
masukan/review dari kelompok lain mengenai kualitas aitem, tingkat kesulitan soal serta
efektivitas distraktor pada pilihan jawaban aitem.
3.5 Reliabilitas
23
BAB IV
HASIL
Berikut ini adalah 50 item soal Psikologi Umum yang telah kami susun:
1. “Gejala kejasmanian bukanlah akibat dari emosi yang dialami individu. Akan
tetapi emosi yang dialami oleh individu mengakibatkan gejala-gejala kejasmanian”.
Merupakan teori dari peripheral emosi yang dikemukakan oleh....
a. James Lange
b. Cannon
c. William James
d. Goleman
2. Berikut ini yang termasuk reaksi dari emosi secara fisiologis, kecuali.....
d. Dorongan seksual
a. Moral
b. Spiritual
24
c. Sosial emosional
d. kognitif
4. Dalam teori “ dua faktor tentang emosi” yang dikembangkan oleh Stanley
Schacter dan Jerome Singer, emosi ditentukan oleh dua faktor yang disebut.....
6. Andi sangat merasa marah dengan roy teman sekelasnya, karena sering
diganggu pada saat proses belajar berlangsung. Akan tetapi andi dapat
mengendalikan kemarahannya dengan baik, tidak teriak-teriak atau bicara kasar.
Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa andi mempunyai kemampuan yang
disebut.....
25
d. Kemampuan mengenali emosi orang lain
a. Mekanisme emosi
b. Mekanisme kognitif
8. Berikut ini yang memiliki manfaat sebagai integrasi sensori, regulasi perilaku
dan pengendalian diri serta emosional adalah....
b. Neuronsensori motorik
c. Neuroplastisitas
d. Neuronsensori emosi
a. Emotion rules
b. Expression rules
c. Display rules
d. Rules of happines
10. Tahap terjadinya emosi berupa perubahan pada wajah dan daerah yang dapat
diamati disebut....
a. Elicitors
26
b. State
c. Expression
d. Happines
11. Sinta sedang mengobrol dengan ibunya tiba- tiba raut muka Sinta berubah, mata
Sinta mulai sayu, alisnya didorong ke tengah-tengah dan bibir yang tertarik secara
horizontal serta bibir bagian bawah tertarik ke atas. Ekspresi yang ditunjukkan oleh
Sinta adalah ekspresi wajah dari emosi…
a. Senang
b. Sedih
c. Terkejut
d. Marah
13. Dibawah ini yang bukan termasuk fungsi emosi menurut Goleman dan
Hammen (1997) adalah…
a. Emosi sebagai pembangkit energi
b. Emosi sebagai pembawa informasi
c. Emosi sebagai penguat untuk survival
d. Emosi sebagai pembawa pesan dalam komunikasi interpersonal dan
intrapersonal
14. Salah satu teknik untuk terlibat dalam refleksi diri positif adalah dengan cara…
a. Berolahraga
27
c. Melakukan konseling
15. Salah satu faktor yang membuat rumit usaha kita untuk meraih kebahagiaan
adalah…
b. Terjebak dalam kehidupan hedonis dan sulit untuk percaya pada diri sendiri
c. Sulit untuk percaya pada diri sendiri dan sering menumbuhkan perasaan negatif
pada orang lain
16. Ekman & Izard mendapatkan bukti pertama yang sistematis dan konklusif
tentang keuniversalan ekspresi, yaitu…
c. Aturan yang telah ditentukan secara budaya yang membentuk bagaimana emosi
universal diekspresikan
28
d. Aturan yang membentuk interpretasi dan persepsi terhadap emosi
18. Ekman & Friesen (1989) berpendapat bahwa ada banyak cara dimana display
rules dapat memodifikasi ekspresi, yaitu…
19. Teknik-teknik untuk melakukan proses non medis yang digunakan untuk
mengobati individu dengan gangguan psikologis untuk mengenali dan mengatasi
gangguan yang mereka derita disebut..
a. Pemeriksaan psikologis
b. Psikodiagnostika
c. Psikiater
d. Psikoterapi
a. Terapi psikologis
b. Tes psikologi
29
c. Wawancara
d. Penegakan diagnosis
a. Buku pedoman
b. Pedoman diagnosis
c. Standar etika
d. Instruksi
22. Di bawah ini yang bukan merupakan kualifikasi yang diperlukan oleh terapis
adalah..
23. Seorang terapis memberikan persetujuan tertulis yang harus ditandatangani oleh
klien sebelum dilaksanakannya proses psikoterapi, hal ini disebut..
a. Lembar pengesahan
b. Informed consent
30
24. Pendekatan sistematis yang dikenal paling tua yang menjelaskan dan menangani
masalah psikologis adalah ...
a. Psikoanalisis klasik
b. Psikoanalisis modern
c. Behavior
d. Gestalt
25. Seorang klien dapat berinteraksi dengan terapisnya seolah terapis adalah
kekasih atau orang tuanya sendiri. Istilah yang digunakan dalam proses terapi dalam
contoh diatas disebut..
a. Analisis mimpi
b. Asosiasi bebas
c. Freudian slips
d. Transferensi
26. Menghilangkan tingkah laku yang dianggap salah atau tidak sesuai (maladaptif)
dan menggantikannya dengan tingkah laku baru yang lebih sesuai (adaptif).
Merupakan tujuan teknik terapi dari..
a. Behavior
c. Gestalt
d. Psikoanalisa
27. Bentuk terapi yang dikembangkan oleh Carl Rogers dimana terapis menciptakan
suasana hangat dan mendukung untuk membantu klien mengembangkan konsep diri
dan mendorong klien mendapatkan pemahaman mengenai permasalahan mereka
sendiri disebut sebagai teknik dari terapi..
31
a. Cognitive therapy
b. Psychodynamic therapy
c. Cognitive-behavior therapy
d. Client-centered therapy
28. Ketika seorang wanita mendeskripsikan rasa sedih yang dialaminya saat ia
kehilangan suami dalam kecelakaan kendaraan tragis, kemudian terapis dapat
mengucapkan kata-kata seperti : “Anda tampaknya marah” untuk membantu klien
mengidentifikasi perasaannya. Teknik ini disebut dengan..
a. Empati
b. Ketulusan
c. Dialog reflektif
d. Active listening
a. Existential therapy
b. Rasional-emotive-therapy
d. Transactional analysis
30. Ketika seseorang mengalami fobia, biasanya terapis menangani dengan teknik
terapi..
a. Terapi Gestalt
b. Terapi perilaku
c. Terapi psikoanalisa
32
31. Seseorang akan diterapi dengan menggunakan salah satu teknik terapi dari
metode CBT, yaitu dengan menemani klien melalui sejumlah pengalaman
menakutkan yang akan semakin ditingkatkan intensitasnya, klien akan diajak untuk
mengendalikan situasi dan ketika merasa lebih tenang terapis akan mengajak klien
ke tingkat berikutnya, hingga hilang kekhawatiran dari klien. Teknik terapi diatas
adalah terapi dengan metode…
a. Pengurangan rasa takut
b. Pengaktifan perilaku dan pelatihan kemampuan sosial
c. Restrukturisasi kognitif
d. Abstraksi selektif
32. Beberapa keuntungan yang didapat dari terapi kelompok adalah sebagai berikut,
kecuali…
a. Menerima dukungan dari anggota grup lainnya
b. Memahami bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masalah mereka
c. Membantu orang-orang yang mengalami kesulitan dalam berinteraksi
dengan orang lain
d. Memudahkan terapis dalam membagi waktu konseling
33. Teknik terapi keluarga yang dimana terapis membantu anggota keluarga untuk
mengubah sudut pandang dalam memahami masalah sebagai masalah keluarga,
tidak hanya masalah individu. Teknik terapi diatas merupakan pengertian dari
teknik…
a. Validasi
b. Reframing
c. Perubahan struktur
d. Detriangulasi
33
d. Menghilangkan stress
36. Ilmu pengetahuan yang berusaha memahami asal-usul dan sebab terjadinya
perilaku dan pemikiran individual dalam konteks sosial, merupakan definisi
psikologi sosial dari...
b. Allport
37. Salah satu faktor yang termasuk kedalam teori penguatan sosial, kecuali…
a.Observational learning
d. Equity theory
a. Antropologi
b. Linguistik
c. Psycopatology
d. Sosiologi
34
39. Interaksi antara idividu dengann orang lain dalam satu kerumunan, ikatan
emosional sebagai pernyataan kebersamaan dan norma yang siakui dan diikuti
untuk mereka yang terlibat di dalamnya adalah faktor…
a. Kohesivitas kelompok
c. Prestasi kelompok
40. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya sebuah kelompok adalah..
a. Internalisasi norma
b. Standar internal
c. Kelompok rujukan
d. Norma kelompok
42. Seorang individu yang memiliki pandangan terhadap suatu budaya sehingga
membuat individu tersebut memiliki sikap yang berbeda dalam melakukan suatu
penyelesaian suatu permaslahan dalam suatu kelompok,masalah persepsi yang
sangat erat keliatannya dengan sikap dan prasangka sosial, merupakan masalah..
a. Person perception
35
b. Standar internal
c. Kelompok rujukan
d. Norma kelompok
43. Yang termasuk dalam elemen persuasi menurut Carl Hovland, kecuali...
a. Sumber informasi
b. Prestasi
c. Medium
d. Target
45. Dika tidak percaya diri ketika harus berbicara di depan umum karena dika
belum pernah melakukan hal tersebut sebelumnya, tetapi dengan dukungan dari
teman temannya dika menjadi percaya diri untuk berbicara didepan umum, hal ini
dikarenakan...
a. Persepsi diri
b. Disonansi kognitif
c. Stereotype threat
d. Self objectification
36
b. Perolehan, penafsiran, pemahaman, dan pemilihan yang dilakukan oleh setiap
individu
a. Tidak semua objek yang diterima dalam waktu yang sama akan dipersepsi,
namun individu akan memilih tergantung keadaan psikologis individu.
b. Tidak semua objek yang diterima dalam waktu yang sama akan dipersepsi,
namun individu akan memilih tergantung keadaan disekitar individu
d. Setiap individu akan memilih apa yang akan dipersepsikan sesuai dengan kata
hatinya
a. Passion
b. Trust
c. Intimacy
d. Decision/commitment
d. Pengaruh Perasaan
50. Seorang individu cenderung menyukai orang yang wajahnya biasa dikenali
dibandingkan orang yang wajahnya tidak dikenal, hal ini disebut dengan…
37
a. More exposure syndrome
B. More exposure
Pada tes prestasi ini, pengujian validitas menggunakan content validity dengan cara
alat ukur kami di-rater atau di-review oleh kelompok lain. Cara tersebut kami gunakan
karena sesuai arahan dari dosen mata kuliah Pengukuran kami, yaitu Afriani, S.Psi., M.Sc.
Berikut adalah hasilnya:
38
P = Indeks kesukaran.
B = Banyaknya responden yang menjawab benar.
JS = Jumlah seluruh responden.
b. Daya Beda
Daya beda soal adalah kemampuan soal yang membedakan responden pada tes
yang berkemampuan tinggi dan berkemampuan rendah. Angka yang menunjukkan
besarnya daya beda disebut Indeks Diskriminasi. Dengan besaran yang berkisar 0,00
sampai 1,00. Indeks Diskriminasi disimbolkan dengan D (Diskriminasi), dengan klasifikasi
sebagai berikut :
0,40-1.00 untuk soal yang diterima .
0,30-0,39 untuk soal yang diterima namun perlu perbaikan minor.
0,20-0,29 untuk untuk soal yang harus diperbaiki.
-0,00-0,19 untuk soal yang harus dibuang.
c. Efektivitas Distraktor
Menganalisis efektivitas distraktor berarti menilai distribusi peserta tes dalam
menentukan pilihan jawaban pada soal pilihan ganda. Pilihan /option pada soal biasanya
berjumlah 3 sampai 5 dan di antara option tersebut mencakup 1 jawaban benar sedangkan
sisanya merupakan jawaban salah (distraktor). Analisis efektivitas distraktor berfungsi
untuk mengetahui pilihan jawaban pengecoh/distraktor pada soal tersebut berfungsi dengan
baik atau atau tidak. “Distraktor dinyatakan berfungsi dengan baik apabila dipilih
sekurang-kurangnya 5% dari seluruh peserta tes.”
39
4.4 Analisis Hasil per Item
a. Keterangan Indeks Kesukaran
Nilai Kategori
0,00-0,30 Sukar
0,31-0,70 Sedang
0,71-1,00 Mudah
Nilai Kategori
Distraktor yang berfungsi baik pada tes prestasi ini adalah distraktor yang dipilih
sekurang-kurang 5% dari jumlah peserta. Dalam tes yang telah kami lakukan, 5% dari
jumlah peserta (30) Tes Prestasi Belajar pada Mahasiswa yang telah mengikuti Mata
Kuliah Psikologi Umum adalah (1) orang.
40
No Indeks Daya beda Distraktor Kesimpulan
Kesukaran
(P) (Rpbis)
41
item soal ini 0,302. Namun baik. namun perlu
tergolong perlu ada perbaikan minor.
sedang, yaitu perbaikan
0,6. minor.
42
item soal ini buruk, yaitu - dibuang karena dibuang
tergolong 0,271 sehingga tidak ada yang
sukar, yaitu harus dibuang. memilih.
0,13.
43
sukar, yaitu 0,403 sehingga
0,16. harus dibuang.
44
tergolong perlu perbaikan baik. minor.
sedang, yaitu minor.
0,6.
45
0,36. perbaikan.
46
minor.
47
minor.
48
41 Indeks Daya beda item Semua pilihan Item ini harus
kesukaran ini sangat jawaban sudah dibuang.
item soal ini buruk, yaitu baik.
tergolong 0,176 sehingga
sukar, yaitu
harus dibuang.
0,1.
49
46 Indeks Daya beda item Semua pilihan Item ini harus
kesukaran ini sangat jawaban sudah dibuang.
item soal ini buruk, yaitu baik.
tergolong 0,027 sehingga
sukar, yaitu
harus dibuang.
0,2.
50
4.5 Pemilihan Item
Berdasarkan penjelasan pada analisis per item, dapat disimpulkan bahwa dari 50
item terdapat 8 item yang sangat baik, 9 item yang baik, namun perlu perbaikan minor, 8
item yang buruk dan perlu perbaikan, dan 25 item yang sangat buruk sehingga harus
dibuang berdasarkan kriteria daya beda-nya.
Berikut merupakan 8 item yang sangat baik dan dapat diterima berdasarkan kriteria
daya beda:
No Item Daya
Beda
2 Berikut ini yang termasuk reaksi dari emosi secara fisiologis, kecuali… 0,417
a. Kecepatan denyut jantung
b. Bola mata membesar
c. Kadar gula dalam darah meningkat
d. Dorongan seksual
18 Ekman & Friesen (1989) berpendapat bahwa ada banyak cara dimana 0,468
display rules dapat memodifikasi ekspresi, yaitu...
a. Deamplification, Amplification, Neutralization, Compilation, Masking,
Simulation
b. Deamplification, Amplification, Neutralization, Qualification, Masking,
Simulation
c. Amplification, Neutralization, Qualification, Masking, Asking,
Simulation
d. Amplification, Neutralization, Qualification, Organization, Masking,
Simulation
24 Pendekatan sistematis yang dikenal paling tua yang menjelaskan dan 0,414
menangani masalah psikologis adalah ...
51
a. Psikoanalisis klasik
b. Psikoanalisis modern
c. Behavior
d. Gestalt
27 Bentuk terapi yang dikembangkan oleh Carl Rogers dimana terapis 0,675
menciptakan suasana hangat dan mendukung untuk membantu klien
mengembangkan konsep diri dan mendorong klien mendapatkan
pemahaman mengenai permasalahan mereka sendiri disebut sebagai teknik
dari terapi..
a. Cognitive therapy
b. Psychodynamic therapy
c. Cognitive-behavior therapy
d. Client-centered therapy
40 Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya sebuah kelompok adalah… 0,418
a. Rasa memiliki yang ingin ditumbuhkan
b. Meningkatkan kemampuan diri
c. Tujuan dan kepentingan bersama yang ingin dicapai
d. Ingin menerapkan teori yang sudah didapat
50 Seorang individu cenderung menyukai orang yang wajahnya biasa dikenali 0,566
dibandingkan orang yang wajahnya tidak dikenal, hal ini disebut dengan...
a. More Exposure Syndrome
b. More Exposure
c. Need Exposure Effect
d. More Exposure Effect
Berikut merupakan 9 item yang baik namun perlu perbaikan minor berdasarkan
kriteria daya beda:
52
NO Item Daya
Beda
3. Seorang peserta mampu mampu mengendalikan diri dengan baik 0,306
dalam berbagai situasi dan mampu menjalin kerjasama yang baik
dengan teman-temannya, dan mampu memposisikan diri dari
lingkungan dengan lebih baik. Peserta didik tersebut memiliki
kecerdasan....
a. Moral
b. Spiritual
c. Sosial emosional
d. Kognitif
5. Dalam pembelajaran terdapat keterkaitan kognitif regulasi emosi 0,302
yang dapat dilakukan dengan dua pendekatan yaitu.....
a. Pendekatan kognitif dan perilaku
b. Pendekatan sosial dan pembelajaran
c. Pendekatan kognitif dan pembelajaran
d. Pembelajaran dan perilaku
7. Ilmu saraf afektif adalah studi yang mempelajari tentang 0,303
mekanisme....
a. Mekanisme emosi
b. Mekanisme kognitif
c. Mekanisme suasana hati
d. Mekanisme emosi dan suasana hati
16 Ekman & Izard mendapatkan bukti pertama yang sistematis dan 0,382
konklusif tentang keuniversalan ekspresi, yaitu…
a. Marah, jijik, takut, senang, sedih, terkejut
b. Marah, jijik takut, senang, tegang, sedih
c. Marah, geram, takut, senang, sedih, terkejut
d. Marah, jijik, takut, senang, sedih, lelah
17. Cultural display rules adalah… 0,368
a. Aturan yang telah ditentukan oleh keluarga yang membentuk
53
bagaimana seseorang berekspresi
b. Aturan yang diciptakan oleh budaya tertentu
c. Aturan yang telah ditentukan secara budaya yang membentuk
bagaimana emosi universal diekspresikan
d. Aturan yang membentuk interpretasi dan persepsi terhadap
emosi
20. Seseorang klien menderita gangguan psikologis. Ia memutuskan 0,370
untuk mengunjungi tenaga ahli di bidangnya untuk mendapatkan
bantuan dalam mengatasi gangguan yang diderita. Tenaga ahli
profesional tersebut menggunakan strategi dalam mengobati dan
0,370 menangani gangguan psikologis dengan cara mendengar,
berbicara, menginterpretasi,memberikan afirmasi positif, serta
memberikan contoh (modeling). Proses penanganan yang diberikan
dari contoh diatas adalah bentuk dari..
a. Terapi psikologis
b. Tes psikologi
c. Wawancara
d. Penegakan diagnosis
30. Ketika seseorang mengalami fobia, biasanya terapis menangani 0,338
dengan teknik terapi..
a. Terapi Gestalt
b. Terapi perilaku
c. Terapi psikoanalisa
d. Terapi berpusat pada klien
35. Mengapa teknik terapi ETC masih kontroversial? 0,309
a. Menimbulkan efek samping
b. Membuat klien kecanduan
c. Tidak mendapat izin pemerintah
d. Melanggar hak asasi manusia
47. Yang dimaksud persepsi bersifat selektif adalah… 0,318
a. Tidak semua objek yang diterima dalam waktu yang sama akan
54
dipersepsi, namun individu akan memilih tergantung keadaan
psikologis individu.
b. Tidak semua objek yang diterima dalam waktu yang sama akan
dipersepsi, namun individu akan memilih tergantung keadaan
disekitar individu
c. Setiap individu akan memilih apa yang akan dipersepsikan
d. Setiap individu akan memilih apa yang akan dipersepsikan sesuai
dengan kata hatinya
Berikut merupakan 8 item yang buruk dan perlu diperbaiki berdasarkan kriteria
daya beda:
No Item Daya
Beda
4 Dalam teori “ dua faktor tentang emosi” yang dikembangkan oleh Stanley 0,200
Schacter dan Jerome Singer, emosi ditentukan oleh dua faktor yang
disebut.....
a. Faktor ketergugahan fisiologis dan pelabelan kognitif
b. Faktor kognitif dan emosi
c. Faktor ketergugahan kognitif dan pelabelan fisiologi
d. Jawaban A dan C benar
8 Berikut ini yang memiliki manfaat sebagai integrasi sensori, regulasi 0,293
perilaku dan pengendalian diri serta emosional adalah....
a. Neurosensory reflex integral
b. Neuron sensori motorik
c. Neuroplastisitas
d. Neuronsensori emosi
55
23 Seorang terapis memberikan persetujuan tertulis yang harus ditandatangani 0,209
oleh klien sebelum dilaksanakannya proses psikoterapi, hal ini disebut..
a. Lembar pengesahan
b. Informed consent
c. Lembar tanggung jawab
d. Lembar kerja sama
25 Seorang klien dapat berinteraksi dengan terapisnya seolah terapis adalah 0,239
kekasih atau orang tuanya sendiri. Istilah yang digunakan dalam proses
terapi dalam contoh diatas disebut..
a. Analisis mimpi
b. Asosiasi bebas
c. Freudian slips
d. Transferensi
28 Ketika seorang wanita mendeskripsikan rasa sedih yang dialaminya saat ia 0,260
kehilangan suami dalam kecelakaan kendaraan tragis, kemudian terapis
dapat mengucapkan kata-kata seperti : “Anda tampaknya marah” untuk
membantu klien mengidentifikasi perasaannya. Teknik ini disebut dengan..
a. Empati
b. Ketulusan
c. Dialog reflektif
d. Active listening
Berikut merupakan 25 item yang sangat buruk sehingga harus dibuang berdasarkan
kriteria daya beda :
No Item Daya
Beda
1 “Gejala kejasmanian bukanlah akibat dari emosi yang dialami individu. -0,253
Akan tetapi emosi yang dialami oleh individu mengakibatkan gejala-gejala
kejasmanian”. Merupakan teori dari pheryperal emosi yang dikemukakan
56
oleh....
a. James Lange
b. Cannon
c. William James
d. Goleman
6 Andi sangat merasa marah dengan roy teman sekelasnya, karena sering -0,248
diganggu pada saat proses belajar berlangsung. Akan tetapi andi dapat
mengendalikan kemarahannya dengan baik, tidak teriak-teriak atau bicara
kasar. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa andi mempunyai
kemampuan yang disebut.....
a. Kemampuan mengenali emosi diri
b. Kemampuan mengelola emosi
c. Kemampuan memotivasi diri
d. Kemampuan mengenali emosi orang lain
9 Standar dalam sosial budaya yang menentukan kapan, dimana dan 0,198
bagaimana emosi harusnya di ekspresikan disebut....
a. Emotion rules
b. Expression rules
c. Display rules
d. Rules of happiness
10 Tahap terjadinya emosi berupa perubahan pada wajah dan daerah yang -0,271
dapat diamati disebut....
a. Elicitors
b. State
c. Expression
d. Happiness
11 Sinta sedang mengobrol dengan ibunya tiba- tiba raut muka Sinta berubah, -0,301
mata Sinta mulai sayu, alisnya didorong ke tengah-tengah dan bibir yang
tertarik secara horizontal serta bibir bagian bawah tertarik ke atas. Ekspresi
yang ditunjukkan oleh Sinta adalah ekspresi wajah dari emosi…
a. Senang
b. Sedih
c. Terkejut
d. Marah
13 Dibawah ini yang bukan termasuk fungsi emosi menurut Goleman dan 0,116
Hammen (1997) adalah…
a. Emosi sebagai pembangkit energi
57
b. Emosi sebagai pembawa informasi
c. Emosi sebagai penguat untuk survival
d. Emosi sebagai pembawa pesan dalam komunikasi interpersonal dan
intrapersonal
14 Salah satu teknik untuk terlibat dalam refleksi diri positif adalah dengan 0,126
cara…
a. Berolahraga
b. Menulis jurnal syukur
c. Melakukan konseling
d. Mengembangkan skill baru
15 Salah satu faktor yang membuat rumit usaha kita untuk meraih -0,403
kebahagiaan adalah…
a. Terjebak dalam kehidupan hedonis dan membuat kebahagiaan itu
sendiri sebagai tujuan langsung
b. Terjebak dalam kehidupan hedonis dan sulit untuk percaya pada diri
sendiri
c. Sulit untuk percaya pada diri sendiri dan sering menumbuhkan perasaan
negatif pada orang lain
d. Terjebak dalam kehidupan hedonis dan sering menumbuhkan perasaan
negative pada orang lain
19 Teknik-teknik untuk melakukan proses non medis yang digunakan untuk 0,149
mengobati individu dengan gangguan psikologis untuk mengenali dan
mengatasi gangguan yang mereka derita disebut..
a. Pemeriksaan psikologis
b. Psikodiagnostika
c. Psikiater
d. Psikoterapi
26 Menghilangkan tingkah laku yang dianggap salah atau tidak sesuai 0,083
(maladaptif) dan menggantikannya dengan tingkah laku baru yang lebih
sesuai (adaptif). Merupakan tujuan teknik terapi dari..
a. Behaviour
b. Client centered therapy
c. Gestalt
d. Psikoanalisa
58
29 Manakah yang bukan kategori model berorientasi kognitif? 0,073
a. Existential therapy
b. Rasional-emotive-therapy
c. Cognitive modification therapy
d. Transactional analysis
31 Seseorang akan diterapi dengan menggunakan salah satu teknik terapi dari -0,025
metode CBT, yaitu dengan menemani klien melalui sejumlah pengalaman
menakutkan yang akan semakin ditingkatkan intensitasnya, klien akan
diajak untuk mengendalikan situasi dan ketika merasa lebih tenang terapis
akan mengajak klien ke tingkat berikutnya, hingga hilang kekhawatiran
dari klien. Teknik terapi diatas adalah terapi dengan metode…
a. Pengurangan rasa takut
b. Pengaktifan perilaku dan pelatihan kemampuan sosial
c. Restrukturisasi kognitif
d. Abstraksi selektif
32 Beberapa keuntungan yang didapat dari terapi kelompok adalah sebagai -0,087
berikut, kecuali…
a. Menerima dukungan dari anggota grup lainnya
b. Memahami bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi masalah
mereka
c. Membantu orang-orang yang mengalami kesulitan dalam berinteraksi
dengan orang lain
d. Memudahkan terapis dalam membagi waktu konseling
33 Teknik terapi keluarga yang dimana terapis membantu anggota keluarga 0,053
untuk mengubah sudut pandang dalam memahami masalah sebagai
masalah keluarga, tidak hanya masalah individu. Teknik terapi diatas
merupakan pengertian dari teknik…
a. Validasi
b. Reframing
c. Perubahan struktur
d. Detriangulasi
59
37 Salah satu faktor yang termasuk kedalam teori penguatan sosial, kecuali… 0,065
a.Observational learning
b. Behavioral Sociological Model Of Social Exchange
c. Theory of Interpersonal Independence
d. Equity Theory
39 Interaksi antara idividu dengann orang lain dalam satu kerumunan,ikatan -0,213
emosional sebagai pernyataan kebersamaan dan norma yang siakui dan
diikuti untuk mereka yang terlibat di dalamnya adalh faktor…
A. Kohesivitas Kelompok
B. Proses terbentuk kelompok
C. Prestasi kelompok
D. Kelompok itu sendiri
60
b. Teori behavioral dan trait
c. Teori desonasi kognitif dan persepsi diri
d. Teori kognitif dan klasikal
45 Dika tidak percaya diri ketika harus berbicara di depan umum karena dika -0,185
belum pernah melakukan hal tersebut sebelumnya, tetapi dengan dukungan
dari teman temannya dika menjadi percaya diri untuk berbicara didepan
umum, hal ini dikarenakan...
a. Persepsi diri
b. Disonansi kognitif
c.Stereotype threat
d. Self objectification
61
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Mata kuliah Interaksi Sosial merupakan salah satu mata kuliah wajib yang ada di
Program Studi Psikologi Universitas Syiah Kuala. Tes prestasi Psikologi Umum dibuat
untuk mengukur tingkat kemampuan, pencapaian, pengetahuan mahasiswa Psikologi
Universitas Syiah Kuala 2020 dan 2021 dalam menguasai materi-materi dasar
pembelajaran mata kuliah Psikologi Umum yang sudah diajarkan selama masa perkuliahan.
Dapat disimpulkan bahwa dari 50 item soal terdapat 8 item yang sangat baik, 9
item yang baik, namun perlu perbaikan minor, 8 item yang buruk dan perlu perbaikan,
dan 25 item yang sangat buruk sehingga harus dibuang berdasarkan kriteria daya beda-
nya.
Sebagian besar aitem soal yang disusun oleh tim perlu adanya revisi mayor karena
hampir sebagian besar aitem soal memiliki nilai daya beda yang buruk.
Dari tes prestasi yang telah dibuat tim, terdapat banyak kekurangan dalam
penyusunan soal salah satunya dari segi tata bahasa yang mungkin soal tersebut terlalu
panjang sehingga kurang dipahami oleh subjek. Beberapa aitem soal perlu direvisi minor
dan sebagian besar soal perlu dilakukan revisi mayor karena tidak berfungsi dengan baik.
Keterbatasan lainnya adalah soal dikerjakan secara online atau tanpa pengawasan tim yang
tidak menutup kemungkinan terjadinya bias terhadap hasil jawaban oleh peserta.
62
DAFTAR PUSTAKA
Kadir, A. (2015). Menyusun dan menganalisis tes hasil belajar. Al-TA'DIB: Jurnal Kajian
Ilmu Kependidikan, 8(2), 70-81.
Suharman, S. (2018). Tes Sebagai Alat ukur Prestasi Akademik. At-Ta'dib: Jurnal Ilmiah
Prodi Pendidikan Agama Islam, 93-115.
Wahyuni, N. (n.d.). Uji validitas Dan Reliabilitas. BINUS QMC. Retrieved March 11,
2022, from https://qmc.binus.ac.id/2014/11/01/u-j-i-v-a-l-i-d-i-t-a-s-d-a-n-u-j-i-r-e-l-i-a-b-i-
l-i-t-a-s/
63
LAMPIRAN
Jawaban Subjek
64
65
66
67
68
69
70
Nilai Reliabilitas
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.697 50
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
TOTAL 50 3 24 11.54 6.500
Valid N (listwise) 50
Item-Total Statistics
Corrected Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Item-Total Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Correlation Deleted
Soal1 18.90 32.231 -.253 .716
Soal2 18.70 28.562 .417 .678
Soal3 18.43 29.564 .306 .686
Soal4 18.97 29.895 .200 .691
Soal5 18.63 29.206 .302 .685
Soal6 19.13 31.844 -.248 .708
Soal7 19.10 29.817 .303 .687
Soal8 19.03 29.620 .293 .687
Soal9 19.03 30.033 .198 .691
Soal10 19.10 32.024 -.271 .710
Soal11 18.53 32.464 -.301 .718
Soal12 18.87 29.499 .252 .688
Soal13 18.93 30.271 .116 .696
Soal14 19.07 30.409 .126 .695
Soal15 19.07 32.685 -.403 .717
Soal16 18.53 28.947 .382 .681
Soal17 18.53 29.016 .368 .681
Soal18 18.83 28.351 .468 .675
Soal19 18.73 29.995 .149 .694
Soal20 18.57 28.944 .370 .681
Soal21 18.83 28.144 .509 .672
Soal22 18.50 29.431 .297 .686
Soal23 18.47 29.913 .209 .691
Soal24 18.50 28.879 .414 .679
Soal25 18.87 29.568 .239 .689
Soal26 19.10 30.645 .083 .696
Soal27 18.83 27.316 .675 .662
Soal28 18.57 29.495 .260 .687
Soal29 19.13 30.740 .073 .696
Soal30 18.70 28.976 .338 .682
Soal31 18.83 30.971 -.025 .704
Soal32 19.07 31.306 -.087 .704
71
Soal33 19.13 30.809 .053 .697
Soal34 18.90 29.886 .184 .692
Soal35 18.93 29.306 .309 .685
Soal36 18.77 28.116 .503 .672
Soal37 19.10 30.714 .065 .697
Soal38 18.83 29.592 .229 .689
Soal39 18.97 31.964 -.213 .712
Soal40 18.43 29.082 .418 .680
Soal41 19.13 30.395 .176 .693
Soal42 18.67 30.437 .070 .699
Soal43 18.97 31.275 -.079 .705
Soal44 19.03 31.551 -.139 .707
Soal45 19.00 31.793 -.185 .710
Soal46 19.03 30.792 .027 .699
Soal47 18.77 29.082 .318 .684
Soal48 18.93 30.409 .089 .697
Soal49 18.93 29.995 .170 .693
Soal50 18.80 27.821 .566 .668
No Penghitungan No Penghitungan
1 1,00 = 0,33 26 1,00 = 0,3
2 1,00 = 0,53 27 1,00 = 0,4
3 1,00 = 0,8 28 1,00 = 0,66
4 1,00 = 0,26 29 1,00 = 0,13
5 1,00 = 0,6 30 1,00 = 0,53
6 1,00 = 0,9 31 1,00 = 0,4
7 1,00 = 0,13 32 1,00 = 0,16
8 1,00 = 0,2 33 1,00 = 0,5
9 1,00 = 0,2 34 1,00 = 0,33
10 1,00 = 0,13 35 1,00 = 0,3
11 1,00 = 0,7 36 1,00 = 0,46
12 1,00 = 0,4 37 1,00 = 0,13
13 1,00 = 0,3 38 1,00 = 0,4
14 1,00 = 0,16 39 1,00 = 0,26
15 1,00 = 0,16 40 1,00 = 0,8
16 1,00 = 0,7 41 1,00 = 0,1
72
17 1,00 = 0,7 42 1,00 = 0,33
18 1,00 = 0,4 43 1,00 =0,26
19 1,00 =0,5 44 1,00 = 0,13
20 1,00 = 0,6 45 1,00 = 0,23
21 1,00 = 0,7 46 1,00 0,2
22 1,00 0,73 47 1,00 = 0,46
23 1,00 = 0,56 48 1,00 = 0,3
24 1,00 = 0,73 49 1,00 = 0,3
25 1,00 = 0,36 50 1,00 = 0,43
73