OLEH:
CI LAHAN CI INSTITUSI
TAHUN 2022
ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY “O” DENGAN DIAGNOSA MEDIS
BBLR ( BERAT BADAN LAHIR RENDAH ) DIRUANG PERINATOLOGI
RSUD BATARA GURU BELOPA
TAHUN 2022
Ruangan : Perinatalogi
No. Register : 16 39 99
Pengkajian diambil tgl : 15 Maret 2022
Jam : 10:00
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS BAYI
Nama : BY “0”
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tempat Tgl. Lahir : Lebani, 12 maret 2022
Anak Ke :1
Diagnosa medis : BBLR
No Tanda 0 1 2
1 Appearance color (warna kulit)
2 Pulse (heart rate)/frekuensi jantung < 100 < 100
3 Grimace (reaksi terhadap rangsangan)
4 Aktifiti (tonus otot)
5 Respiration (pernafasan)
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan darah rutin
2. Terapi
3. Pemeriksaan GDS
ANALISA DATA
NO DATA MASALAH PENYEBAB
1. DS: Ketidakefektifan Imaturitas
DO: termoregulasi termoregulasi dalam
- TTV: tubuh
S : 36,4
P: 44x/m
N: 122x/m
SPO2: 96%
BAB: (+) coklat
BAK: (+) kuning
BB: 1900 gram
TB: 41 cm
- Ekstremitas
kadang terabah
dingin dan pucat
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan termoregulasi b.d imaturitas termoregulasi dalam tubuh
2. Resiko infeksi b.d pertahanan tubuh tidak adekuat
3. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d ketidakmampuan
mengabsorbsi nutrien
INTERVENSI KEPERAWATAN
NO DX TUJUAN DAN INTERVENSI
KRITERIA HASIL
1. Ketidakefektifan - Suhu tubuh 36,5-37,5 1. Pantau suhu tiap 3
termoregulasi b.d - Akral hangat jam
imaturitas - Bayi tidak mengigil 2. Atur suhu sesuai
termoregulasi dalam dan tidak kepanasan program terapi
tubuh - Bayi tidak pucat 3. Mandikan bayi
DS: dengan air hangat
DO:
- TTV:
S : 36,4
P: 44x/m
N: 122x/m
SPO2: 96%
BAB: (+) coklat
BAK: (+) kuning
BB: 1900 gram
TB: 41 cm
- Ekstremitas
kadang terabah
dingin dan pucat
- Termoregulasi
dengan inkubator
suhu 34 c
EVALUASI KEPERAWATAN
HARI/TGL NDX JAM EVALUASI
Selasa 1 14:00 S:
16-3-2022 O:
- TTV:
S : 36,9
P: 44x/m
N: 122x/m
SPO2: 96%
BAB: (+) coklat
BAK: (+) kuning
BB: 1900 gram
TB: 41 cm
A: Masalah ketidakefektifan
termoregulasi teratasi
P: pertahankan intervensi
Selasa 2 14:10 S:
16-3-2022 0:
- TTV:
S : 36,9
P: 44x/m
N: 122x/m
SPO2: 96%
BAB: (+) coklat
BAK: (+) kuning
BB: 1900 gram
TB: 41 cm
A: Masalah resiko infeksi teratasi
sebagian
P: Lanjutkan intervensi
Selasa 3 14:25 S:
16-3-2022 O:
- Refleks penghisapan mulai baik
- Terpasang OGT
- BB 2100 Gram
A: Masalah ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi
Rabu 2 08:00 S:
17-3-202 O:
- TTV:
S : 36,9
P: 50x/m
N: 130x/m
SPO2: 99%
BAB: (+) coklat
BAK: (+) kuning
BB: 2200 gram
TB: 41 cm
A: Masalah resiko infeksi teratasi
P: Pertahankan intervensi
Rabu 3 08:15 S:
17-3-202 O:
- Refleks penghisapan baik
- BB:2200 Gram
O: masalah ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh teratasi
P: pertahankan intervensi