N G2P1A0
A. DATA SUBYEKTIF
Alamat : PENENGAHAN
Ibu datang pukul 16:00 WIB mengatakan sakit perut berlebihan menjalar dari perut
a. Paritas : G2P1A0
b. Riwayat menstruasi
Menaarche : 13 Tahun
Lamanya : 7 Hari
Siklus : 28 Hari
Teratur/Tidak : Teratur
Konsistensi : Cair
e. Tanda Kehamilan : Test Pack (+). Di lakukan pada tanggal 15 mei 2020 . Usia
Trimester 1 :2 kali
Tempat : BPM
Tempat : BPM
Tempat : BPM
h. Imunisasi TT : TT 3 kali
TT 1 : Saat SD kelas 3
Obat -obat yg pernah dikonsumsi : Ibu mengatakan hanya mengkonsumsi obat yang di
2 Hamil
ini
4. Riwayat Kesehatan
menahun seperti penyakit jantung,Ginjal, DM, Asma, Tubercolosis (TBC), Hepatitis, dan
HIV/AIDS
b. Perilaku kesehatan
Ibu mengatakan dalam kelaurga tidak pernah /sedang menderita penyakit menua,menurun
menular dan menahun seperti penyakit jantung,Ginjal, DM, Asma, Tubercolosis (TBC),
TM I : Mual
TM II : Tidak Ada
5. Riwayat Sosial
b. Jenis kelamin yang diharapkan : ibu mengatakan apa saja asalkan sehat
c. Susunan keluarga yang tinggal dirumah : Suami dan istri dan anak pertama
e. Kepercayaan yang berhubungan dengan kehamilan, persalinan, dan nifas : tidak ada
B. DATA OBJEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
a. KU : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
d. Tanda Vital
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 84x/menit
Suhu : 36,6 C
Respirasi : 20x/menit
BB sebelum hamil : 45 kg
LILA : 26 cm
ketombe
f. Mulut dan Gigi :Bersih, tidak ada stomatis maupun caries pada gigi
Vena jugularis
j. Abdomen
Mc Donald : 30 cm
DJJ : 145xmenit
k. Anogenital
3. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan laboratorium :
HB : 12%
Golongan Darah :O
A. Diagnosa kebidanan
Ny. N G2P1A0 umur 27 tahun, Umur Kehamilan 39 minggu 6 hari dengan kehamilan
fisiologis.
Dasar
DS : data subyektif
- Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.
DO : data obyektif
- KU : Baik
- TD : 120/80 mmHg
- Nadi : 84 kali/menit
- Suhu : 36,6°C
- Pernafasan : 20 kali/menit
Pemeriksaan dalam :
3. Konsistensi lunak
4. Presentasi kepala
6. Pendataran 90%
7. Penurunan di hodge IV
8. Pembukaan 2 cm
9. Ketuban positif
B. Masalah
C. Kebutuhan
Tidak ada
Tidak ada
V. PERENCANAAN
VI. PELAKSANAAN
1. Menjelaskan pada ibu tentang keadaan ibu saat ini, bahwa saat ini ibu dalam persalinan
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 80x/m
Respirasi : 20x/m
Suhu :36,50c
DJJ : 141x/m
Hasil : Ibu mengerti tentang kondisinya saat ini bahwa ibu sedang menjalani proses
persalinan.
2. Mengatur posisi pasien dengan nyaman tanpa membahayakan janin dengan posisi setengah
duduk
3. Melibatkan suami dan keluarga untuk mendukung ibu, suami dan keluarga mendampingi
4. Memberi ibu makan dan minum agar ibu tidak lemas dalam mengejan.
5. Menyiapkan alat-alat untuk persalinan (partus set, heating set, APD, alat resusitasi) pakaian
B : Bidan
A : Alat
K : Kendaraan
S : Surat
O : Obat
K : Keluarga
U : Uang
DO : Donor darah
7. Menganjurkan ibu untuk melakukan senam ibu hamil yaitu gym ball agar membantu
VII. EVALUASI
5. Ibu sudah mengetahui bahwa kebersihan itu dapat mencegah terjadinya infeksi.
SOAP PEMBUKAAN 4
O : Pemeriksaan fisik : keadaan umum ibu baik. TTV : TD: 100/70 mmHg, N : 81x/menit, S
Pemeriksaan dalam : pembukaan 4 ketuban (+). Penurunann kepala bidang hodge III,
P :
1. Mengajarkan ibu untuk melakukan senam ibu hamil gym ball guna mempercepat
Hasil : Ibu mengerti dan mau melakukan senam ibu hamil gym ball
SOAP KALA II
S : Ibu Mengatakan mulasnya semakin sering dan kuat, ada perasaan ingin mengedan,
O : Pemeriksaan fisik : keadaan umum ibu baik. TTV : TD: 100/70 mmHg, N : 81x/menit, S
: 36,6, R : 20x/menit. Abdomen : palpasi : his kuat 5 kali dalam 10 menit lamanya 45
detik. Auskultrasi : DJJ 144 x/menit, irama regular. Pemeriksaan dalam : pembukaan
lengkap ketuban (-) pecah spontan pukul 23:00 wib, cairan berwarna jernih. Penurunann
P :
1. Memberitahu hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu dan janinnya
sehat pembukaan sudah lengkap dan ibu sudah siap untuk melakukan proses persalinan.
6. Menghadirkan pendamping persalinan sesuai keinginan ibu hasil, ibu telah di damping
7. Menawarkan pada ibu untuk memilih posisi meneran yang nyaman dan ibu memilih
8. Membimbing ibu untuk meneran pada saat ada his dan mengajarkan pada ibu cara
meneran yang baik yaitu dengan cara kepala ibu di angkat pandangan ibu melihat
keperut,gigi bertemu dengan gigi tidak boleh mengeluaraan suara hasil nya ibu mengerti
dan melakukan apa yang telah di ajarkan bidan. Memberi pujian jika ibu dapat meneran
dengan baik.
11. Mengecek kembali alat-alat partus set dan kelengkapan lainnya untuk ibu dan bayi. Dan
menolong persalinan secara APN saat kepala bayi berada divulva dengan diameter 5 – 6
cm di depan vulva, memberi alas/underpad dibawah bokong ibu dan letakkan handuk
12. Memasang handscoon, Lindungi perineum ibu dengan satu tangan dan 3 jari tangan kiri
berada di sub occiput untuk melindungi kepala maka lahirkanlah ubun-ubun kecil, ubun-
ubun besar, mata, hidung, mulut dan seluruh kepala, Menyeka hidung dan mulut bayi
kemudian periksa apakah ada lilitan tali pusat. Untuk melahirkan bahu depan bayi di tarik
ke bawah untuk melahirkan bahu belakang bayi di tarik ke atas kemudian lakukan
sanggah susur pada bayi sampai keseluruhan tubuh bayi lahir kemudian letakkan di atas
perut ibu sambil menilai kondisi bayi , lalu keringkan bayi tutup bagian kepala sampai
keseluruhan tubuh bayi Klem tali pusat 3 cm dari pusat bayi dengan klem 1 dan klem II
tali pusat 2 cm dari klem II, kemudian potong tali pusat antara klem I dan klem II.
13. Pukul 23.30 WIB Bayi lahir spontan menangis kuat jenis kelamin perempuan, Berat
O : Keadaan Umum Ibu : Baik, Plasenta belum lahir, TTV : TD : 110/70 mmHg, N :
80x/menit, R : 20x/menit, S : 36,5. Kontraksi : Baik. TFU : Sepusat, Tampak tanda dan
gejala kala III yaitu : Tali pusat bertambah panjang, semburan darah tiba-tiba uterus
P :
1. Memberitahu ibu dan keluarga hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu dan bayinya
baik.
5. Pada pukul 23:35 wib plasenta lahir spontan. Pengeluaran darah pervaginan
SOAP KALA IV
S :Ibu mengatakan Senang atas kelahiran bayinya, dan masih merasa mulas- mulas.
O : Plasenta dan selaput ketuban lahir lengkap Pukul 23:35 wib. Kontraksi uterus baik,
teraba keras dan bundar .TFU 2 jari dibawah pusat. TTV : TD: 110/70 mmHg, N :
P :
1. Melakukan massase uterus, memeriksa robekan jalan lahir dan tidak ada robekan.
Memeriksa kontraski uterus, uterus teraba keras dan bundar , merendam alat
4. Mengobservasi tanda-tanda vital :TD : 120/80 mmHg, Nadi : 83x/menit, suhu 36,7
5. Mengajarkan ibu dan keluarga cara massase fundus uteri, dan keluarga mengerti.
9. Pukul 11:40 wib Mengobservasi TTD dan keadaan umu ibu ; keadaan umum ibu
baik TD : 120/80 mmHg, nadi 85x/menit, Suhu : 36,5 C TFU : 2 jari dibawah
pusat, Kontraksi uterus : baik. Kandung kemih :kosong. Perdarahan : 50 cc. Pukul
110/70 mmHg. Nadi : 84x/menit. Suhu : 36,6 C. TFU : dua jari di bawah pusat.
Kontraksi uterus : Baik. Kandung kemih : kosong. Perdarahan : 30 cc. Pukul 00:
55 TD : 110/70 mmHg. Nadi : 82x/menit TFU : dua jari di bawah pusat. Kontraksi
110/70 mmHg. Nadi : 82x/menit TFU : dua jari di bawah pusat. Kontraksi
I. Pengkajian
a. Biodata
Alamat : Penengahan
GPA : G2P1A0
UK : 40 minggu
ANC : 7x di bidan
Kenaikan BB ibu : 11 kg
Ibu mengatakan bahwa dalam keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menular
d. Nutrisi
Minum : ASI
Jenis : colostrum
e. Eliminasi
Warna :-
Jenis :-
f. Istirahat
Tidur : baik
a. Pemeriksaan Umum
R : 32x/menit.
c. Pemeriksaan kepala
Keadaan ubun-ubun : belum menutup, tidak ada pencekungan dan pencembungan
d. Mata
e. Telinga
Bentuk : simetris
- Bentuk : simetris
g. Leher
i. Dada
j. Abdoment
- Bentuk : simetris
- Penonjolan lilitan tali pusat pada saat menangis : tidak ada
- Laki-laki testis sudah turun dalam skrotum dan terdapat lubang pada penis
m. Punggung
o. Kulit
1. Diagnosa kebidanan : By. Ny. N, cukup bulan sesuai masa kehamilan, usia 6 jam
Dasar :
S : ibu mengatakan bayinya lahir tanggal 29 januari 2020 jam 23:30 WIB, berjenis
kelamin Laki-laki
Tidak ada
Tidak ada
V. PERENCANAAN
7. Dokumentasi
VI. PELAKSANAAN
1. Memberitahu ibu dan keluarga hasil pemeriksaan. Bahwa keadaan bayinya sehat S : 36,8 C,
N : 137x/menit, R : 32x/menit.
- BB : 3265 gram
- LILA : 10 cm
- LK : 33 cm
- LD : 33 cm
- PB : 48 cm
- LP : 34 cm
3. Tali pusat telah dibungkus dengan kasa steril, keadan tali pusat bersih, tidak ada
tanda-tanda infeksi.
5. Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya secara rutin yaitu 2-3 jam sekali, atau
6. Menjaga kehangtan bayi dengan cara memakaian topi, baju serta bedong bayi, dan
jauhkan dari kipas angin, jendela terbuka dan benda yang bisa menghilangkan
7. Melakukan Pendokumentasian.
VII. EVALUASI