K DI RUANG ATHFAL
RSU PKU MUHAMMADIYAH GUBUG
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1
1. AINUR ROHMAH
2. MUARINA
3. MUNHAMIROH
4. NAELA DURROTUN NAJIHA
5. NURUL MARIA ULFA
6. TUTIKALLAWIYAH
2. Riwayat bayi
APGAR Score : 7-8-9
Usia gestasi : 38 minggu
Berat badan : 2900 gram
LK : 31 cm
LD : 32 cm
PB : 48 cm
Partus : SC
Komplikasi persalinan : KPD
a. Aspirasi mekonium : tidak ada
b. Denyut jantung janin abnormal : tidak ada
c. Masalah lain : tidak ada
d. Prolaps tali pusat/lilitan tali pusat : tidak ada
3. Riwayat ibu
Usia Gravida Partus Abortus
38 minggu 1 0 0
Jenis persalinan : Persalinan SC
Komplikasi persalinan : KPD
Perawatan antenatal : tidak ada
Ruptur plasenta/plasenta previa :tidak ada
Pre eklamsia/toxcemia : tidak ada
Suspect sepsis : ada
Persalinan premature/post matur : tidak ada
5. Riwayat Sosial
a. Struktur Keluarga (Genogram)
b. Antisipasi vs pengalaman nyata kelahiran : Pengalaman nyata saat
kelahiran anak pertama
c. Budaya : Jawa
d. Suku : Jawa
e. Agama : Islam
f. Bahasa Utama : Jawa
g. Perencanaan makanan bayi : ASI eksklusif
h. Masalah social yang penting :-
i. Hubungan orang tua dan bayi : Baik
IBU TINGKAH LAKU AYAH
- Menyentuh -
- Memeluk -
- Berbicara -
- Berkunjung ˅
- Memanggil nama -
- Kontak nama -
j. Orang terdekat yang dapat dihubungi : Tn. A
k. Orang tua berespon terhadap penyakit : Ya
Berespon : Menyetujui tindakan keperawatan
l. Orang tua berespon terhadap hospitalisasi : Ya
Berespon : Menyetujui tindakan keperawatan
6. Data tambahan
a. Hasil lab tanggal 8 Februari 2022
Tgl Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai
Normal
Bilirubin Total 18,80 H Mg/dl <12
Bilirubin Direct 0,60 H Mg/dl <0,2
8
Bilirubin Indirect 18,20 Mg/dl 0,60-10,50
Februari
Hb 15,1 g/dl 15,0-24,6
2022
Eritrosit 4,49 Ul 4,00-6,80
Hematokrit 43,3 % 5,00-8,20
b. Therapy farmakologi
Fototerapi 3 x 24 jam
Gentamicin 1 x 15 mg (IV)
Ceftazidin 2 x 70 mg
B. ANALISA DATA
IDENTITAS PASIEN
Nama : By. Ny. K Hari/tanggal : Selasa, 08-02-2022
Umur : 0 hari No. medrek : 0445XXX
Diagnosa : Hiperbilirubin Ruangan : Athfal
DATA FOKUS ETIOLOGI MASALAH
DS:- Peningkatan Resiko tinggi cedera
DO: hiperbilirubin sekunder
- Terdapat ikhterus dari pemecahan sel darah
di daerah wajah, merah
leher, sampai
dengan bagian
atas lutut dan siku
tangan
C. PRIORITAS MASALAH
1. Resiko tinggi cedera b/d peningkatan hiperbilirubin sekunder dari
pemecahan sel darah merah
2. Hipotermi b/d adaptasi lingkungan luar rahim
3. Perawatan bayi b/d Ikterus Neonatus
E. Implementasi
Hari/tgl/jam No Imlementasi Paraf
Dx
Selasa, 08- 1,2,3 1. Merawat bayi / meletakkan bayi dalam
02-2022 inkubator.
13.00 Ef: bayi berada dalam incubator dengan suhu
35,7oC
14.00 2,3 2. Mengobservasi: suhu kulit, penurunan suhu,
pucat, sianosis, kemerahan edema lengan /
kaki, merintih saat ekspirasi, malas minum,
muntah, kembung dan penurunan aktivitas
atau refleks.
Ef: suhu kulit hangat dengan suhu 36,3oC,
kulitnya merah, tidak ada sianosis, tidak ada
edema pada lengan/kaki, tidak merintih saat
ekspirasi, tidak ada muntah, ada penurunan
3 reflek.
16.00 Memberikan diet ASI per oral 15cc/2jam.
Rabu, 09-02- 1,2 1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah
2022 13.00 merawat bayi, serta menggunakan sarung
tangan.
14.00
15.00 1,3 2. Memeriksa pusat bayi setiap saat.
3 3. Menjaga bayi dari sumber potensial infeksi
dan mempertahankan potongan umbilikus
16.00 bersih dan kering.
3
4. Memberikan diet ASI per oral 15cc/2jam.
Kamis, 10- 3 1. Mengkaji frekuensi dan pola pernafasan,
02-2022 perhatikan adanya apnea dan perubahan
13.00 frekuensi jantung.
DS = -
DO = frekuensi pernafasan 37 x/ menit,
pola pernafasan menggunakan otot perut.
14.00 3
2. Memposisikan bayi pada abdomen atau posisi
terlentang dengan gulungan bantal dibawah
bahu untuk menghasilkan hiperekstensi.
DS = -
2
S :-
O:- Suhu tubuh 36,30C
- Bayi dirawat dalam incubator dengan
seting suhu 35,7°C
- Kulit tipis
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi
3
S :-
O: - Bayi terpasang fototerapi 3x24 jam
- Bayi masih agak kuning
- Bayi tampak lemas
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi 1,2,4,5,6
Rabu, 09- 1 S:
02-2022 O: - Tali pusat telah terpotong.
16.00 - Tali pusat belum puput
- Warnanya kehijauan
- Tali pusat tertutup.
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi 1-3
2 S :-
O:- Suhu tubuh 360C
- Bayi dirawat dalam incubator dengan
seting suhu 35,7°C
- Kulit tipis
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi
3
S :-
O: - Bayi terpasang fototerapi 3x24 jam
- Warna kuning bayi mulai berkurang
- Bayi minum 20cc
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi 1,2,4,5,6
Kamis, 10- 1 S:
02-2022 O: - Tali pusat telah terpotong.
16.00 - Tali pusat sudah puput
- Warnanya kehijauan
- Tali pusat tertutup.
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi 1-3
2
S :-
O:- Suhu tubuh 36,20C
- Bayi dirawat dalam incubator dengan
seting suhu 35,7°C
- Kulit tipis
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi
3
S :-
O: - Bayi terpasang fototerapi 3x24 jam
- Bayi minum 25 cc
- Warna kuning mulai berkurang
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjut intervensi 1,2,4,5,6