,Kes
MAKALAH
OLEH
KELOMPOK 11
HAMSIDAR : A1A221038
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
”. Penyusunan makalah ini untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kesehatan
dalam bidang medis. Serta pembaca dapat mengetahui tentang bagaimana dan apa
kami sangat mengharapkan kritikan dan saran dari para pembaca untuk melengkapi
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pihak - pihak yang telah
Makassar 2022
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.......................................................................................1
DAFTAR ISI....................................................................................................3
DAFTARPUTAKA.........................................................................................14
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.............................................................................................6
BAB II PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN ................................................................................................13
B. SARAN ............................................................................................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
4
untuk mencoba memecahkan masalah secepatnya. Masalah dapat
digambarkan sebagai kesenjangan diantara “apa yang ada dan apa yang
lingkungan kerjanya.
diberikan kepada klien yang akan berakibat fatal terhadap klien (Kozier et al,
5
berdasarkan nilai-nilai dan etika yang dianut oleh klien dan nilai-nilai
B. RUMUSAN MASALAH
keputusan ?
6
BAB II
PEMBAHASAN
Anderson dkk (2007) yang menyatakan bahwa ada 7 karakteristik penyedia layanan
pelayanan, sarana fisik dan staf pendukung pelayanan. Pengambilan keputusan adalah
suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif sesuai dengan
merek yang disukai. Proses keputusan pembelian itu sendiri tergantung dengan
7
persepsi masing-masing konsumen. Keputusan membeli terjadi melalui proses
perilaku yang terdiri dari pengenalan masalah, mencari informasi, evaluasi terhadap
dengan staf teknis, yaitu perawat akan cepat bertindak ketikakondisi pasien menurun
pemikiran kritis dan penuh pertimbangan, serta penetapan dari ilmu serta pikiran
psikologi ada lima hal yang perrlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan:
diambil
8
- Kualifikasi tenaga kerja yang tersedia
dengan sistematis
5. Keputusan yang baik adalah keputusan yang telah dipilih dari berbagai
2001). Beberapa konsep yang digunakan untuk menggambarkan berpikir kritis dalam
klinis berhubungan erat dengan kemampuan berfikir kritis perawat. Berpikir kritis
digambarkan sebagai "sebuah proses, tujuan untuk membuat keputusan yang masuk
akal tentang apa yang harus percaya dan apa yang harus dilakukan". Pengambilan
keputusan klinis adalah sebuah proses yang melibatkan kedua penalaran diagnostik
9
dan penilaian klinis. Perilaku berpikir kritis seseorang dapat dilihat dari beberapa
aspek yaitu:
2. Importance, yatu penting atau tidaknya isu atau pokok-pokok pikiran yang
dikemukakan
a. Novelty, yaitu kebaruan dari isi pikiran baik dalam membawa ide-ide atau
informasi baru maupun dalam sikap menerima adanya ide-ide orang lain.
klien dalam asuhannya serta membantu klien untuk menentukan pilihan bantuan yang
tepat sesuai dengan kondisinya. Klien yang mandiri akan menurunkan beban kerja
perawat sehingga pelayanan keperawatan akan lebih efektif dan efisien dalam
10
implementasi shared clinical decision making ini, misal dibuatkannya SPO
dengan menciptakan perawat yang caring perawat yang peka budaya perawat
kepada pasien.
a. Feling model, Model ini menerapkan pada rasa, kesan, dan data atau fakta
untuk mencari prinsip-prinsip pengertian dan peran sebagai pedoman yang tepat
c. Exsamine model, untuk merefleksi ide, pengertian dan visi. Model ini
digunakan untuk mencari peran yang tepat untuk analisis, mencari, meguji,
11
C. Model Pengambilan Keputusan
BAB III.
PENUTUP
12
A. KESIMPULAN
keputusan adalah suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif
dimiliki, dan (4) berdasarkan pertimbangan orang yang lebih ahli. Lima dari
dengan gaya pengambilan keputusan tipe decisive dan tipe fleksible sesuai
B. SARAN
Kami menyadari bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna, maka dari itu
DAFTAR PUSTAKA
13
Eduardo, E. A., Peres, A. M., Almeida, M. L., Roglio,K. D., and Bernardino, E.
Haryanto, A. (2014). Hubungan Berfikir Kritis dan Waktu Tanggap Perawat dengan
Heni. (2017). Berfikir Kritis Dalam Proses Keperawatan. Jurnal Keperawatan, 3(1),
26-29
Intitute of Health.
Publisher.
14