Nim 170203041
Mata Kuliah : Akuntansi Keperilakuan
JOURNAL SUMMARY
A PROPOSED FRAMEWORK FOR BEHAVIORAL ACCOUNTING
Jacob G. Birnberg | University of Pittsburgh
1. ABSTRAK
Tujuan kerangka kerja penelitian adalah membantu peneliti Behavioral Accounting
Research (BAR) untuk meghargai tentang pandangan yang diberikan berupa pertanyaan
seputar penelitian yang dapat ditemukan di bar dengan menggunakan metode penelitian lain
atau studi masalah yang serupa dengan sub-akuntansi pada daerah lain. Kerangka kerja
mengklasifikasikan BAR dengan fokus penelitian. Fokus penelitian usulan kerangka kerja
penelitian akuntansi perilaku adalah individu, kelompok, organisasi, dan kondisi lingkungan.
2. PENDAHULUAN
Dalam kurun waktu 20 tahun, sejak Birnberg and Shield (1989) menyatakan literatur
dalam BAR telah berkembang dalam segi kedalaman, keluasan dan kompleksitas. Ada
beberapa pernyataan penting dari ahli akuntansi keperilakuan yang mendasari penelitian ini:
a. Camerer (2001)
Literatur dari beberapa psikologi perilaku kognitif pengambilan keputusan yang
mendorong sebagian penelitian BAR yang signifikan muncul hingga akhir 1980-an
terus berpengaruh pada BAR.
b. McCaffery dan Slemrod 2006
Eksperimental ekonomi telah pindah ke tendensi yang lebih luas.
c. Moser 1998 Moser 1998
Literatur ini telah berdampak pada BAR.
“INDIVIDU”
a. Masalah Umum
Membahas perbedaan antara model ekonomi tradisional (mementingkan diri sendiri)
menjadi suatu temuan yang berhubungan dengan keperilakuan baru-baru ini di bidang :
Interpersonal Utility
Kepercayaan
Kerjasama yang ditemukan dalam penelitian.
b. Metode Penelitian
Studi kasus penelitian penulis didominasi oleh percobaan dan beberapa menggunakan
survey shield tahun 2007.
Percobaan sangat tepat dan relevan apabila dimensi lingkungan keputusan di mana
pembuat keputusan berinteraksi dengan stimulus dan membuat Keputusan menjadi
dikenal.
Percobaan telah digunakan dalam BAR untuk memeriksa berbagai pertanyaan,
termasuk kebijakan internal, eksternal kebijakan, kebijakan pajak pelaporan, sistem
insentif, berbagai jenis keputusan alokasi sumber daya, masalah etika, dan berbagai
jenis laporan.
C.Partisipan / Peserta
Sebuah perubahan signifikan telah terjadi dalam sifat peserta yang digunakan dalam
percobaan penelitian. Peserta dalam studi awal yang paling sering adalah siswa
Jurusan bisnis sarjana dan atau siswa M.B.A. (Pascasarjana). Studi BAR individu
selama dua dekade terakhir, bagaimanapun, telah diperlukan dan dimanfaatkan secara
profesional dengan peserta ke tingkat yang jauh lebih tinggi akademiknya.
BAR menyelidiki perubahan yang diusulkan dalam aturan akuntansi membutuhkan
peserta yang canggih dan ahli untuk menguji validitas hipotesis dan meningkatkan
penelitian eksternal validitas.
KELOMPOK / GROUP
Group (kelompok) merupakan kumpulan individu yang lebih dari dua atau tidak
lebih dai empat dalam suatu penelitian. Didalam suatu kelompok mencakup berbagai struktur
organisasi.
Peserta (Participants)
Jenis participants dalam setiap penilitian bervariasi tergantung dari BAR itu sendiri.
FOKUS ORGANISASI
Menurut penelitian Hoopwood, 1972 berpendapat bahwa BAR mengamati masalah
dengan sistem pengendalian organisasi. Mereka memperlajari BAR yang menyajikan
beberapa kesulitan dalam klasifikasi mengkaji bagaimana karakteristik khusus lingkungan
mempengaruhi akuntansi atau sistem pelaporan dan juga bagaimana sistem tersebut
mempengaruhi individu atau kelompok dalam organisasi tersebut. BAR dalam kategori ini
memanfaatkan berbagai metode studi lapangan, survei dan arsip penelitian. Survei dari
beberapa literatur menunjukkan bahwa sebagian besar BAR melibatkan akuntansi
manajemen dalam organisasi nirlaba.
Jenis-jenis masalah yang diselidiki dalam organisasi yang berorientasi pada BAR
Efek dari tugas pada sistem akuntansi atau pelaporan yang tepat.
Pengaruh tugas dan ketidakpastian gol pada sifat akuntansi.
Pengaruh kekuatan internal dan eksternal pada inovasi/perubahan akuntansi/sistem
pelaporan.
Pentingnya akuntansi dibandingkan dengan metrik lainnya dalam organisasi.
Peran karakteristik bontask berbagai organisasi akuntansi.
Contingency Study
Karya Burns dan Stalker (1961) dan Hirst (1983), Gordon dan Narayan (1984) yang
berkisar pada karakteristik tugas.
Penelitian Otley (1980), Fisher (1995) dan Chenhall (2003) menjelaskan bahwa
organisasi beragam dan berbeda pada varitas dimensi.
Erat berkaitan dengan "tradisional" Studi kontingensi adalah penelitian Simons
1987, 1990 yang mempelajari kesesuaian antara strategi organisasi dan bentuk
sistem kontrol.
Dalam penelitian baru yang dilakukan oleh Kober, 2003, menyebutkan
bahwa hubungan antara sistem pengendalian, strategi dan waktu bekerja di
dua arah.
Sistem kontrol untuk kebutuhan perubahan strategis (hedberg dan jonsson (1978)
Kardinal (2004) menggambarkan evolusi sistem periode yang lebih lama
Benker (2000) untuk mengetahui efektivitas.
Sistem Inovasi
Secara berkala akuntan telah mempelajari bagaimana inovasi yang terjadi dalam sistem
akuntansi perusahaan. Ada dua jenis penelitian yang luas yaitu sebagai upaya untuk
memastikan karakteristik perusahaan yang mengadopsi inovasi akuntansi dan yang lainnya
memastikan karakteristik inovasi yang sukses. Chenhall (2003), Gosselin (1997), dan Bruson
(1990) melakukan penelitian tentang inovasi ABC atau Balanced sorecard. Secara berkala
akuntan telah mempelajari bagaimana inovasi yang terjadi dalam sistem akuntansi
perusahaan. Ada dua jenis penelitian yang luas yaitu sebagai upaya untuk memastikan
karakteristik perusahaan yang mengadopsi inovasi akuntansi dan yang lainnya memastikan
karakteristik inovasi yang sukses. Chenhall (2003), Gosselin (1997), dan Bruson (1990)
melakukan penelitian tentang inovasi ABC atau Balanced sorecard.
Ringkasan: Organisasi
Organisasi yang terfokus pada BAR memiliki karakteristik organisasi yang
mempengaruhi sistem akuntansi. Organisasi yang berfokus BAR menarik lebih pada teori
organisasi dan sosiologi. Data seringkali bersifat kualitatif, memimpin peneliti sangat
bergantung pada penafsiran mereka tentang data dan "menarik kesimpulan" daripada
menyajikan hasil uji statistik dengan jelas secara objektivitas. Aspek yang peling mencolok
adalah kedisiplinan. Budaya organisasi dapat mempengaruhi aspek perilaku individu misal
kejujuran atau kepercayaan.
KONDISI LINGKUNGAN
BAR yang termasuk dalam fokus ini berkaitan dengan interaksi antara masyarakat
dan akuntansi dan sebaliknya . BAR jenis ini meneliti bagaimana lingkungan yaitu,
konteksnya di mana organisasi berada mempengaruhi akuntansi dan bagaimana akuntansi
yang dihasilkan mempengaruhi anggota organisasi. Topik umum meliputi:
Peristiwa dalam lingkunan organisasi yang mempengaruhi akuntansi
Cara akuntansi digunakan untuk mengontrol atau memanipulasi anggota perusahaan
Dampak akuntansi perusahaan terhadap lingkungan eksternal perusahaan
Simulasi kebijakan makro yang tidak melibatkan pilihan akuntansi , termasuk studi
mekanisme pasar.