Anda di halaman 1dari 11

TINDAKAN HUKUM DAN PEMERINTAH

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas matkul hukum administrasi negara

Dosen Pengampu: Bapak Rojikin, S.H.I., M.H.

Disusun oleh :

1. Risma Tania 33010200105

2. Anna Chairul U 33010200130


3. Hanifah 33010200179

HUKUM KELUARGA ISLAM

FAKULTAS SYARIAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dah
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
Tindakan Hukum Dan Pemerintah ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Bapak Rojikin, S.H.I., M.H. pada mata kuliah hukum administrasi negara. Selain
itu, makalah ini juga bertujuan menambah wawasan tentang Tindakan Hukum
Dan Pemerintah bagi para pembaca dan penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Rojikin, S.H.I., M.H.


selaku dosen mata kuliah hukum administrasi negara yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
bidang studi yang kami tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini. Kami menyadari makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... i


DAFTAR ISI ....................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................... 2
C. Tujuan Penulisan ..................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................... 3
A. Pengertian Tindakan Hukum Pemerintah ............................................................... 3
B. Unsur-unsur Tindakan Hukum Pemerintah ............................................................ 4
C. Macam-Macam Tindak Hukum Pemerintah ........................................................... 4
D. Karakteristic Tindakan Hukum Pemerintah ............................................................ 6
BAB III PENUTUP ............................................................................................................ 7
A. Kesimpulan ............................................................................................................. 7
B. Saran ....................................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 8

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia merupakan negara hukum yang semua penyelenggaraan
kekuasaannya berdasakan hukum yang berlaku. Dalam negara hukum,
alat-alat negara melakukan fungsinya dengan baik. Negara juga berhak
melakukan sebuah tindakan pemerintah yang terbagi menjadi dua yaitu
tindakan biasa dan tindakan hukum. Perbuatan pemerintah atau tindakan
pemerintah negara (bestuur handeling/ overheids handeling) merupakan
suatu perbuatan yang dilakukan oleh alat pemerintah/ penguasa dalam
tingkat tinggi dan rendahan secara spontan serta mandiri (zelfstanding)
untuk pemeliharaan kepentingan negara dan rakyat.
Dalam hal ini kita harus membedakan antara perbuatan hukum
(feitelijke handelingen) yang oleh De Haan (besturrsrecht in sociale
rechtaat) disebutkan sebagai perbuatan materiil atau tindakan nyata.
Perbedaannya adalah terdapat atau tidaknya akibat hukum dari perbuatan
pemerintah itu. De Haan menyebutkan perbedaan antara keduanya ialah
bahwa dalam perbuatan hukum ada maksud untuk melakukan akibat
hukum sedangkan perbuatan materiil tidak memiliki maksud tersebut.
Dalam melakukan kegiatannya, pemerintah melakukan dua macam
tindakan, yaitu tindakan biasa (feiteljke handelingen) dan tindakan hukum
(rechts handelingen). Akan tetapi, ketika berbicara dalam kajian hukum,
yang terpenting untuk dikemukakan adalah tindakan dalam kategori kedua,
yaitu rechts handelingen.
Dalam menjalankan fungsinya untuk mengatur masyarakat,
pemerintah memiliki wewenang dalam melakukan bermacam-macam
perbuatan/tindakan dalam rangka menyelenggarakan kepentingan umum
(bestuurs handeling).Tindakan pemerintah ini disebut juga sebagai
tindakan yang dilakukan oleh alat perlengkapan pemerintah/penguasa

1
dalam tingkat tinggi dan rendah, yang secara spontan dan mandiri
dilakukan untuk memelihara kepentingan negara dan rakyat.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan tindakan hukum pemerintah?
2. Apa unsure-unsur dalam tindakan pemerintah?
3. Apa macam-macam & karakteristik tindakan hukum pemerintah?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian dari tindakan hukum pemerintah
2. Untuk mengetahui unsure-unsur tindakan hukum pemerintah
3. Untuk mengetahui macam-macam dan karakteristik tindak hukum
pemerintah

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Tindakan Hukum Pemerintah


Definisi tindakan administrasi pemerintah juga dicantumkan pada
dalam pasal 1 angka 8 Undang undang Administrasi Pemerintahan
menyatakan, bahwa: “tindakan administrasi pemerintahan yang
selanjutnya disebut tindakan adalah perbuatan pejabat pemerintahan atau
penyelenggara negara lainnya untuk melakukan dan atau tidak melakukan
perbuatan konkret dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan”.1
Sedangkan menurut para ahli, Van Vollenhoven berpendapat,
bahwa tindakan pemerintahan (Bestuurshandeling) merupakan merupakan
suatu tindakan dalam rangka pemeliharaan kepentingan negara dan rakyat
secara spontan dan tersendiri oleh penguasa tinggi dan rendahan. Komisi
Van Poelje berdasarkan laporannya pada tahun 1972 mengartikan publiek
rechtelijke handeling (tindakan dalam hukum publik) adalah tindakan
hukum yang dilakukan oleh penguasa dalam menjalankan fungsi
pemerintahan. Romeijn berpendapat bahwa tindakan pemerintahan adalah
tiap-tiap tindakan atau perbuatan dari alat administrasi negara (bestuurs
organ) yang mencakup juga perbuatan atau hal-hal yang berada di luar
lapangan hukum tata pemerintahan, seperti keamanan, peradilan dan lain-
lain dengan maksud menimbulkan akibat hukum dalam bidang hukum
administrasi.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Tindakan hukum pemerintah adalah
tindakan tindakan yang dilakukan oleh organ pemerintahan untuk
menimbulkan akibat-akibat hukum dalam bidang administrasi negara.

1
Muhamad Sadi dan Kun Budianto, Hukum Administrasi Negara, (Jakarta: Kencana, 2021), hlm
115.

3
B. Unsur-unsur Tindakan Hukum Pemerintah
Ada beberapa unsure-unsur tindakan hukum pemerintah terdiri atas
empat unsur, yaitu sebagai berikut:2
1. Perbuatan itu dilakukan oleh aparat pemerintah dalam kedudukannya
sebagai penguasa maupun sebagai alat perlengkapan pemerintah
dengan prakarsa dan tanggung jawab sendiri
2. Perbuatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menjalankan fungsi
pemerintahan
3. Perbuatan tersebut dimaksudkan sebagai sarana untuik menimbulkan
akibat hukum di bidang hukum administrasi
4. Perbuatan yang bersangkutan dilakukakan dalam rangka pemeliharaan
kepentingan negara dan rakyat
5. Tindakan tersebut berdasarkan norma dan wewenang pemerintahan

C. Macam-Macam Tindak Hukum Pemerintah


Peran pemerintah dalam tata usaha negara adalah sangat penting. Ada
beberapa tindakan hukum yang harus dilaksanakan oleh pemerintah dalam
hukum administrasi negara, yaitu:3

1. Tindakan hukum pemerintah / tata usaha negara berdasarkan hukum


perdata atau hukum privat. Administrasi negara sering juga
mengadakan hubungan-hubungan hukum dengan subjek hukum-subjek
hukum lain berdasarkan hukum privat, seperti sewa-menyewa, jual
beli, dan sebagainya. Berkaitan dengan ini, ada dua pendapat yang
timbul tentang diperbolehkannya administrasi negara mengadakan
hubungan hukum berdasarkan hukum privat, yaitu:4
1) Professor Scholten. Administrasi negara dalam menjalankan
tugasnya tidak dapat menggunakan hukum privat, karena sifat
hukum privat itu mengatur hubungan hukum, kedua belah pihak

2
Muhamad Sadi dan Kun Budianto, Hukum Administrasi Negara, (Jakarta: Kencana, 2021), hlm
116.
3
Darda Syahrizal, Hukum Administrasi Negara dan Peradilan Tata Usaha Negara, (Yogyakarta:
Media Presindo, 2012), hlm 72.
4
Mukhamad Mahfudz, Hukum Administrasi Negara, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2013), hlm 45.

4
yang bersifat perseorangan, sedangkan hukum administrasi negara
adalah bagian dari hukum public yang mengatur tindakan
administrasi negara yang bersifat sepihak
2) Profesor Krabbe, Kranenburg. Administrasi negara dalam
menjalankan tugasnya dalam beberapa hal dapat menggunakan
hukum privat (perjanjian kerja dengan kontraktor bersifat jangka
pendek)

2. Tindakan hukum tata usaha negara berdasarkan hukum public, yaitu


tindakan hukum public yang bersegi satu dan bersegi dua.
1) Perbuatan hukum public yang bersegi satu
Perbuatan hukum public yang bersegi satu adalah suatu perbuatan
hukum public yang merupakan kehendak satu pihak saja yaitu
pemerintah, tanpa pelibatan dari masyarakat. Menurut para sarjana
seperti S. Sybenga bahwa tidak ada perbuatan hukum public yang
bersegi dua, tidak ada perjanjian, misalnya yang diatur oleh hukum
public. Jika ada perjanjian dengan pihak swasta, maka perjanjian
itu menggunakan hukum privat. Itu merupakan perbuatan hukum
bersegi dua karena dilakukan oleh kehendak kedua belah pihak
dengan sukarela. Itulah sebabnya mengapa tidak ada perjanjian
hukum public. Hubungan hukum yang diatur hukum public hanya
beraasal dari satu pihak saja, yakni pemerintah, yang cara
menentukannya dengan kehendaknya sendiri.
2) Perbuatan hukum public yang bersegi dua
Van der Pot, Kranenberg, Vegting, Wiarda, dan Donner mengakui
adanya hukum public yang bersegi dua atau adanya perjanjian
menurut hukum public. Mereka memberi contoh dengan adanya
pejanjian kerja jangka pendek yang diadakan seorang swasta
sebagai pekerja dengan pihak pemerintah sebagai pihak yang
pemberi pekerjaan.

5
D. Karakteristic Tindakan Hukum Pemerintah
Ciri khas hukum publik adalah mengatur kepentingan umum. Salah
satu contoh hukum publik adalah Hukum Administrasi Negara dan
tindakan hukum publik yang dilakukan oleh pemerintah masuk dalam
ranah Hukum Administrasi Negara, sehingga untuk mengetahui ciri khas
tindakan hukum publik dapat diketahui dari ciri khas Hukum Administrasi
Negara.
Ciri atau karakteristik dari tindakan hukum publik yang dilakukan
oleh pemerintah adalah:
1. Untuk Kepentingan Umum
2. Dilakukan atas dasar kewenangan
3. Tidak adanya kesetaraan posisi antara yang mengatur dengan yang
diatur
4. Sanksinya tegas dan dipertahankan secara sepihak oleh penguasa
(dapat dipaksakan)
Sedangkan ciri atau karakter dari tindakan hukum privat dapat
dilihat dari ciri hukum privat itu sendiri, karena tindakan hukum privat
tunduk pada hukum privat (hukum perdata). Sehingga ciri atau
karakteristik tindakan hukum privat adalah:
1. Mengatur kepentingan individu
2. Dibuat atas dasar konsensus para pihak
3. Terdapat kesetaraan posisi diantara para pihak
4. Dipertahankan sendiri oleh para pihak
5. Sanksinya tergantung kemauan para pihak 5

5
I Nyoman Gede Remaja, Hukum Administrasi Negara, (Singaraja: Universitas Panji Sakti, 2017),
hlm 16.

6
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Tindakan hukum pemerintah adalah tindakan tindakan yang dilakukan
oleh organ pemerintahan untuk menimbulkan akibat-akibat hukum dalam
bidang administrasi negara.

Ada beberapa unsur-unsur tindakan hukum pemerintah terdiri atas


empat unsur, yaitu sebagai berikut:

1. Perbuatan itu dilakukan oleh aparat pemerintah dalam


kedudukannya sebagai penguasa maupun sebagai alat perlengkapan
pemerintah dengan prakarsa dan tanggung jawab sendiri
2. Perbuatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menjalankan fungsi
pemerintahan
3. Perbuatan tersebut dimaksudkan sebagai sarana untuik
menimbulkan akibat hukum di bidang hukum administrasi
4. Perbuatan yang bersangkutan dilakukakan dalam rangka
pemeliharaan kepentingan negara dan rakyat
5. Tindakan tersebut berdasarkan norma dan wewenang pemerintahan
Ada beberapa tindakan hukum yang harus dilaksanakan oleh
pemerintah dalam hukum administrasi negara, yaitu:
1. Tindakan hukum pemerintah / tata usaha negara berdasarkan
hukum perdata atau hukum privat.
2. Tindakan hukum tata usaha negara berdasarkan hukum public,
yaitu tindakan hukum public yang bersegi satu dan bersegi dua.

B. Saran
Kami menyadari makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami
nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

7
DAFTAR PUSTAKA

Budianto, Muhamad Sadi dan Kun. 2021. Hukum Administrasi Negara. Jakarta:
Kencana.

Syahrizal, Darda . 2012. Hukum Administrasi Negara dan Peradilan Tata Usaha
Negara. Yogyakarta: Media Presindo.
Mahfudz, Mukhamad. 2013. Hukum Administrasi Negara. Yogyakarta: Graha
Ilmu.

Remaja, I Nyoman Gede. 2017. Hukum Administrasi Negara. Singaraja:


Universitas Panji Sakti.

Anda mungkin juga menyukai