Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

TEORI EKONOMI MAKRO


“Teori Penawaran”

Dosen Pengampu :
Dr. Heni Mulyasari, S.T.,M.A.G

Di susun oleh :
Rafiqi hilman permana 200415031
Muhammad ma’mun mumu 200415058

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANDUNG
2022
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas ijin dan
Rahmat-Nya, makalah ini dapat kami kerjakan. Shalawat dan salam semoga tersampaikan
kepada jungjungan kita yakni Nabi Muhammad SAW serta keluarganya tidak lupa kepada para
sahabatnya, Tabi’in, Atba’u Tabi’in dan sampailah kepada kita selaku umat akhir zaman yang
mudah-mudahan senantiasa mengikuti jejak langkah beliau. Aamiin.
Makalah ini bertujuan sebagai bukti bahwa kami sudah melaksanakan salah satu tugas
dari mata kuliah Teori Ekonomi Makro yang diampu oleh Dr. Heni Mulyasari., S.T.M.Ag.
Akhir dari kesempatan ini kami ucapkan terima kasih kepada pihak yang telah berkenan
membantu dalam penyusunan makalah ini, dan mohon maaf bila kami banyak kesalahan dalam
mengerjakan makalah ini. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan dan
bermanfaat bagi pembaca. Amiin.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Pamanukan, maret 2022

Penulis

I
DAFRTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................i

DAFTAR ISI......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.............................................................................

B. Rumusan Masalah........................................................................

C. Tujuan..........................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Penawaran..................................................................

B. Faktor-faktor Penawaran..............................................................

C. Hukum Penawaran.......................................................................

D. Kurva Penawaran.........................................................................

E. Fungsi Penawaran........................................................................

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan...................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

II
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan
menciptakankemakmuran. Inti dari masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan
antara kebutuhanmanusia yang tidak terbatas sebagai alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya
terbatas.

Kata “ekonomi” sendiri berasal dari kata Yunani, yakni (oikos) yang berarti “keluarga,
rumahtangga” dan (nomos), atau “peraturan, aturan, hukum,” dan secara garis besar diartikan
sebagai“aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah tangga.” Secara umum, subyek dalam
ekonomidapat dibagi dengan beberapa cara, yang paling terkenal adalah Mikro ekonomi dan
Makroekonomi

Dalam ilmu ekonomi mempelajari tentang permintaan dan penawaran, yang dimana
keduanya saling terhubung. ke dua proses ini akan membentuk perekonomian pasar menjadi
sistem paling efisien dalam melaksanakan dan mengelola kegiatan perekonomian.

B. Rumusan Masalah

Yang menjadi permasalahan dalam menyusun makalah ini penulis akan membahas tentang :

1. Apa pengertian penawaran?


2. Jelaskan faktor penawaran?
3. Bagaimana hukum penawaran?
4. Bagaimana kurva penawaran?
5. Apa saja yang fungsi penawaran?

C. Tujuan

1. Untuk memenuhi tugas dari dosen Teori Ekonomi Makro


2. Kami penyusun dapat memahami apa yang dimaksud dari pokok pembahasan tersebut
3. Menambah wawasan untuk teman-teman Ekonomi Syariah dari materi ini.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Penawaran

Dalam ilmu ekonomi penawaran adalah barang atau jasa yang tersedia untuk di jual
kepada konsumen dengan variasi harga dalam waktu tertentu. Singkatnya penawaran adalah
banyaknya jumlah barang yang ditawaekan oleh produsen kepada konsumen dengan tingkat
harga tertentu,pada waktu tertentu, dan tempat tertetu.Perusahaan terlibat dalam produksi, dan
berasumsi bahwa mereka melakukan hal ituuntuk mendapatkan laba.
Untuk lebih mengerti tentang penawaran,kita membutuhkan sebuah asumsi, yaitu ceteris
paribus. Apa sih ceteris paribus?, ceteris paribus adalah sebuah asumsi di mana kita
menganggap semua faktor yang dapat mempengaruhi penawaran suatu barang atau jasa tidak
ada. Penggunaan asumsi ini dibutuhkan agar didapatkan perkiraan dengan lebih mudah.
Penawaran tergantung pada potensi laba sehingga cenderung bereaksi pada perubahan
penerimaan dan perubahan biaya produksi. Konsep dasar dari fungsi penawaran untuk suatu
produk, dapat dinyatakan dalam bentuk hubungan antara kuantitas yang ditawarkan (kuantitas
penawaran) dan sekumpulan faktor yang mempengaruhi penawaran dari produk itu.produsen
akan bersedia memproduksi barang dan menjualnya kepasaran karena ada konsumen yang
membutuhkan,contohnya minyak goreng di indonesia.
Macam-macam penawaran
1. Penawaran marginal
Penawaran marginal terjadi ketika produsen memilih untuk menawarkan produknya
sesuai harga pasar. Saat produsen melakukan penawaran marginal, bukan berarti ia tidak
mendapatkan laba. Ia tetap memperoleh laba, tetapi mungkin tidak setinggi produsen
dengan tipe penawaran lainnya.
2. Penawaran sub marginal

2
Penawaran sub marginal berasal dari produsen yang memasarkan produknya dengan
harga di bawah harga pasar. Penawaran sub marginal terjadi karena produsen mendapatkan
harga grosir lebih murah atau memang ingin mendapatkan laba lebih sedikit.
3. Penawaran super marginal
Penawaran super marginal terjadi ketika produsen memiliki kuasa guna menawarkan
produknya di atas harga pasar. Ketika suatu produk dijual lebih mahal daripada harga
pasar, belum tentu konsumen akan bersedia membelinya.
Namun produsen yang melakukan hal tersebut biasanya mempunyai posisi tawar
tinggi seperti memiliki stok terakhir barang atau menjadi satu-satunya produsen barang
dengan permintaan tinggi di suatu daerah
B. Faktor-faktor yang mempengaruhi Penawaran

1. Harga barang itu sendiri.


Hubungan ini bersifat positif, yaitu jika harga barang naik, jumlah barang
yangditawarkan oleh produsen bertambah. Sebaliknya, jika harga suatu produk
menurun,maka jumlah produk yang ditawarkan juga ikut menurun. Tujuannya adalah
untukmeraih keuntungan yang lebih besar
2. Kemajuan Teknologi
Kemajuan teknologi dapat meningkatkan kapasitas produksi. Hal ini
akanmemengaruhi besarnya jumlah barang yang ditawarkan di pasar. Seorang pengrajin
sepatu sebelum adanya mesin dapat menghasilkan sepatu 250 pasang seminggu,tetapi
ketika menemukan mesin yang dapat memproduksi sepatu 1.000 pasang dalamseminggu,
oleh karena itu, penawaran terhadap sepatu pun bertambah.
3. Biaya Input (Faktor Produksi)
Biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam memperoleh faktor-faktor
produksi memengaruhi besarnya biaya produksi. Biaya produksi akan naik jika harga
faktor-faktor produksi naik. Biaya produksi yang melebihi hasil penjualan
akanmenyebabkan kerugian. Hal ini dapat menimbulkan jumlah barang yang ditawarkan
berkurang.
4. Adanya tingkat persaingan
Semakin tinggi persaingan suatu barang karena semakin banyaknya produsen maka
jumlah penawaran pun semakin banyak

3
5. Ekspektasi (Harapan Masa Depan)
Ketika suatu barang langka di pasaran, produsen mencoba menahan barang
tersebutuntuk tidak ditawarkan dulu ke pasar dengan harapan harga naik terus dan
produsenakan mendapatkan laba yang besar dari perbuatannya
6. Harga Barang Subtitusi dan Komplementer
Apabila harga barang substitusi meningkat, maka penawaran harga barang
yangdiamati akan turun. Hal ini karena harga barang yang diamati menjadi relatif
lebihmurah dibandingkan harga barang substitusinya. Demikian sebaliknya. Sedangkan
jika harga suatu barang komplementer meningkat, maka penawaran terhadap barangyang
diamati meningkat.
Di antara faktor-faktor di atas, harga barang dianggap sebagai faktor terpenting
dan sering dijadikan acuan untuk melakukan analisis penawaran. Harga berbanding lurus
dengan jumlah penawaran. Jika harga tinggi, maka produsen akan berlomba-lomba
menjajakan barangnya sehingga penawaran meningkat. Sementara itu, jika harga turun,
maka produsen akan menunda penjualan atau menyimpan produknya di gudang sehingga
jumlah penawaran akan berkurang.

C. Bunyi Hukum penawaran

Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan


dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran berbunyi: “semakin tinggi
harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya,semakin rendah
tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditawarkan”.

D. Kurva Penawara

Adalah garis yang menghubungkan berbagai jumlah barang yang ditawarkan pada
berbagai variasi harga. Singkatnya kurva adalah menunjukkan hubungan antara nilai harga
suatu barang dengan jumlah barang yang ditawarkan atau di jual.
Ciri-ciri kurva penawaran berikut:
1. Kurva berbentuk garis lurus
2. Kurva bergerak dari kiri bawah ke kanan atas

4
3. Jika kurva bergerak ke arah kanan, berarti penawaran mengalami kenaikan
4. Memiliki kemiringan kurva (slope) positif
Kurva penawaran juga dapat mengalami pergeseran karena adanya perubahan faktor-
faktor yang memengaruhi penawaran selain faktor harga. Bergesernya kurva penawaran
ditandai dengan bergeraknya kurva ke kanan atau ke kiri. Kurva penawaran bergeser ke kiri,
artinya jumlah penawarannya mengalami kenaikan. Namun, ketika kurva penawaran barang
bergeser ke kiri, berarti terjadi penurunan penawaran barang. Misalnya diperkirakan harga
jeruk bulan depan akan naik karena harga pupuk naik. Kenaikan harga jeruk menyebabkan
penurunan penawaran jeruk. Sehingga ketika diperkirakan harga di masa depan naik, maka
penjual akan mengurangi jumlah barang yang dijualnya.

E. Fungsi Penawaran
Setelah membahas kurva penawaran, selanjutnya kita akan membahas rumus fungsi
penawaran. Fungsi penawaran adalah suatu fungsi yang menunjukkan hubungan antara harga
barang atau jasa yang ada di pasar dengan kuantitas penawaran yang ditawarkan oleh seorang

5
produsen. Fungsi penawaran mengiikuti hukum penawaran, jadi dalam fungsi penawaran
antara harga barang dan jumlah barang yang ditawarkan oleh produsen memiliki hubungan
positif, karena gradien fungsi penawaran selalu positif.
Rumus fungsi penawaran suatu barang adalah :
Q = a + b.p
Q = kuantitas barang yang ditawarkan
a = konstanta
b = kemiringan
p = harga (price)

Rumus persamaan garis melalui dua titik :


P – P1Q – Q1

6
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan antara jumlahproduk yang ditawarkanoleh
produsen untuk dijual dengan harga produk. kurva penawaran juga dapat mengalami
pergeseran karena adanya perubahan faktor-faktor yang memengaruhi penawaran selain
faktor harga. Bergesernya kurva penawaran ditandai dengan bergeraknya kurva ke kanan atau
ke kiri. Kurva penawaran bergeser ke kiri, artinya jumlah penawarannya mengalami kenaikan.
Namun, ketika kurva penawaran barang bergeser ke kiri, berarti terjadi penurunan penawaran
barang . Bunyi Hukum penawaran adalah “makin tinggi harga suatu barang, makin banyak
jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual dan sebaliknya makin rendah harga suatu
barang, makin sedikit jumlah barang yang ditawarkan”.
Faktor – factor yang mempengaruhi penawaran yaitu Harga Barang/Jasa Harga
Input/Biaya Produksi, Teknologi Produksi, Ekspektasi Penjual/Produsen, Keuntungan yang
Diinginkan oleh Produsen, Banyaknya Penjual/Pesaing.
Dalam tawar menawar ini islam lebih dulu memberi peraturan tentang penawaran
yang mana di jelaskan dalam surah an-nisa ayat 29 sebagaimana penjelasannya diperbolehkan
melakukan tawar menawar dalam urusan jual beli agar tidak ada salah satu yang dirugikan
karena telah menjual dan membeli atas dasar suka sama suka. Di islam juga sudah
memperingati jika berniaga jangan mengambil jalan yang bathil yang bisa merugikan orang
banyak atau salah satu pihak seperti menetapkan harga tinngi agar mendapatkan lebih, dan
menimbun barang ketika barang itu sudah langka barulah si penjual mengeluarkan barang
tersebut karena nilai harga dari barang tersebut naik. Naudzubillahi min dzalik.

7
DAFTAR PUSTAKA

http://udifq.wordpress.com/2010/03/17/permintaan-dan-penawaran-dalam-ekonomi/

http://www.crayonpedia.org/mw/
BAB17._PERMINTAAN_DAN_PENAWARAN_SERTA_TERBENTUKNYA_HARGA_PAS
AR

http://kamarmakalah.blogspot.com/2012/02/makalah-permintaan-dan-penawaran-barang.html

https://semarbadradotcom.files.wordpress.com/2012/03/materi-bab-3-permintaan-dan
penawaran1.ppt

http://blog.binadarma.ac.id/dedi1968/wp-content/uploads/2010/10/permintaan-dan
penawaran.doc

http://xa.yimg.com/kq/groups/35669780/1729153992/name/PERMINTAAN+EKONOMI.doc

http://zukirahilmiana.blogspot.com/2013/03/makalah-fungsi-penawaran_2055.html

Anda mungkin juga menyukai