Anda di halaman 1dari 6

Laporan Pengembangan Diri Berkelanjutan

A.      PENDAHULUAN

Menjadi guru adalah pekerjaan yang sangat dibanggakan saat ini. Apalagi seorang guru

itu sangat dihormati dan disegani di mata masyakat dan anak didik. Tetapi walaupun demikian

tugas guru itu sangat sulit, karena selain mengajar, membimbing dan melatih anak didik untuk

menjadi pintar dan kreatif tetapi juga harus memberikan contoh yang baik bagi anak didik agar

bisa mencerminkan prilaku yang berbudi luhur.

Guru itu singkatan dari kata guguh dan ditiru. Yang artinya segala perbuatan, sikap dan

prilaku guru itu menjadi contoh dan patut ditiru. Maka dari itu tugas guru sebenarnya sanglah

mulia, sehingga lebih dikenal dengan pahlawan tanpa tanda jasa.

Penulis menjadi guru sejak tahun 2002 pada saat penulis mengambil kuliah jurusan

PGSD untuk tngkat sekolah dasar. Penulis diangkat menjadi CPNS pada tahun 2005 dan

ditempatkan di salah satu SD teprencil di asahan. Walaupun daerah tempat penulis bekerja jauh

dari jangkauan ditambah lagi jalan yang dilalui begitu sulit, namun hal itu tidak menurunkan

semangat penulis untuk terus berkarya menuju keberhasilan sekolah dan anak didik khususnya

bagi penulis sendiri. Pandangan masyarakat luar tentang sekolah penulis sangatlah sempit,

mereka menganggap bahwa semua guru bahkan anak didik sekolah penulis tidaklah berpotensi.

Walaupun mereka berpandangan seperti itu, tidak mengurangi bahkan menambah semangat

penulis menuju lebih maju.

Di awal Tahun Pelajaran 2005, saat tahun pertama penulis mulai bekerja di SDN

014648 Sei Belimbing disaat itulah pertama sekali sekolah penulis mnedapat juara di Tingkat

Kecamatan. Tentunya hal ini menjadi perhatian oleh orang-orang dinas pendidikan kecamatan
pulau rakyat, sehinga akhir penulis dan rekan sejawat penulis sering dihunjuk untuk mengikuti

pelatihan pendidikan keprofesian. Diklat yang penulis ikuti adalah sebagai berikut:

WAKTU
PENYE-
NO NAMA/JENIS DIKLAT TEMPAT PELAKS
LENGGARA
A-NAAN
UPT Dinas
SDN 017961
Pelatihan Penetapan 08 Juni Pendidikan
a. Pulau Rakyat
KKM 2009 Kec. Pulau
Tua
Rakyat
Kantor UPT Oktober
Pelatihan SKJ 2008 & Dinas s/d
b. Bupati Asahan
Aerobik Pendidikan Desember
Kab Asahan 2009

Pelatihan Senam Gedung Serba Maret s/d


c. Bupati Asahan
Indonesia Sehat (SIS) Guna Kisaran Mei 2010

Pelatihan Peningkatan
Hotel
Kompetensi Pendidik
Sinabung Kepala Dinas
dalam Penggunaan 07 s/d 11
Resort Pendidikan
d. Media Pembelajaran Desember
Berastagi, Provinsi
untuk Jenjang SD dan 2010
Kabupaten Sumatera Utara
SMP di SUMUT Tahun
Karo
2010

Pelatihan Peningkatan Hotel


Kompetensi Guru Mata Sinabung Kepala Dinas
Pelajaran Bahasa Resort 22 s/d 28 Pendidikan
e.
Indonesia Tingkat SD, Berastagi, Mei 2011 Provinsi
SMP dan SMA di Kabupaten Sumatera Utara
SUMUT Tahun 2011 Karo

Pelatihan Akreditasi
03 s/d 05 Universitas
f. Tutor Universitas UPBJJ Medan
April 2012 Terbuka
Terbuka
Peningkatan Mutu
Belajar dan Hotel Sibayak Kepala Dinas
Pembelajaran Bidang Berastagi, 17 s/d 21 Pendidikan
g.
Studi Matematika untuk Kabupaten April 2012 Provinsi
Jenjang SD Provinsi Karo Sumatera Utara
SUMUT Tahun 2012

Seminar dan Workshop


Team Teaching dan 21 Juni
h. UNIMED PPs UNIMED
PTK Pembelajaran 2011
Tematik

Seminar dan Workshop


22 Juni
i. Pengembangan Bahan UNIMED PPs UNIMED
2011
Ajar Berbasis TIK

Tujuan penulis mengikuti Diklat ini karena penulis ingin menambah ilmu penulis sebagi

seorang guru yang profesional dan juga mengembangkan ilmu yang penulis peroleh kepada

teman-teman sejawat agar kinerja guru-guru di Kecamatan Pulau Rakyat lebih berkualitas dan

profesional sehingga bisa dibanggakan dan dicontoh.

B.       BAGIAN ISI

Pada Diklat Pelatihan Penetapan KKM yang dilakukan di SDN 017961 Pulau Rakyat

Tua pada tanggal 8 Juni 2009 yang tujuan pelaksanaannya dilakukan agar para guru tahu

bagaimana cara membuat KKM di kelasnya masig-masing.

Untuk Diklat SKJ 2008 & aerobik serta pelatihan Senam Sehat Indonesia yang

dilakukan digedung Serbaguna Kisaran yang tujuan pelaksanaanya untuk membiasakan anak

didik serta guru-guru agar tetap sehat dan kuat, karena bila tubuh sehat maka jiwa kuat. Hal ini
seiring dengan visi dan misi Asahan. Pendidikan dan latihan yang diperoleh selanjutkan

dikembangkan di kecamatan tempat penulis bekerja.

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Pendidik dalam Penggunaan Media Pembelajaran

untuk Jenjang SD dan SMP di SUMUT Tahun 2010 yang tujuannya agar guru-guru yang ada di

provinsi Sumatera Utara dapat membuat berbagai media pembelajaran yang berguna

disekolahnya dan dapat mengembangkannya. Materi yang disampaikan dalam Pelatihan

Peningkatan Kompetensi Pendidik dalam Penggunaan Media Pembelajaran untuk jenjang SD

dan SMP di Sumatera Utara Tahun 2010 mengenai Media pembelajaran. Media merupakan alat

yang mempunyai menyampaikan pesan. Media merupakan perantara atau penyampai informasi

dari pengirim pesan kepada penerima pesan. Pembelajaran adalah proses komunikasi antara

pembelajar, pengajar dan bahan ajar. Dengan demikian media pembelajaran adalah sebuah alat

yang berfungsi untuk menyampaikan pesan pembelajaran. Komunikasi tidak akan berjalan tanpa

bantuan sarana peyampai pesan atau media. Pesan yang akan dikomunikasikan adalah isi

pembelajaran yang ada dalam kurikulum yang dituangkan oleh pengajar atau fasilitator atau

sumber lain ke dalam simbol-simbol komunikasi, baik simbol verbal maupun simbol nonverbal

atau visual.

Dalam pemilihan media harus memperhatikan beberapa kriteria, yaitu tujuan

pembelajarana, sasaran pengguna, biaya, ketersediaan, kemampuan media. Syarat-syarat

pembuatan media : Visible (mudah dilihat), interesting (menarik), simple (sederhana), useful

(bermanfaat), accurate (benar), legitimate (sah, masuk akal), Structure (terstruktur).

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Tingkat SD,

SMP, nSMA Tahun 2011 dan Pembelajaran Bidang Studi Matematika di SUMUT Tahun 2012

yang tujuan pelaksanaannya bagaimana cara merancang dan menerapkan pembelajaran yang
baik untuk 4 aspek bahasa Indonesia agar proses pembelajaran lebih bermakna dan

berkesinambungan. Untuk matematika agar guru bisa menciptakan berbagai alat peraga murah

sehingga pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

Seminar dan Workshop Team Teaching dan PTK Pembelajaran Tematik Seminar dan

Workshop Pengembangan Bahan Ajar Berbasis TIK yang tujuannya agar guru-guru yang selama

ini buta pada pembelajaran Tematik tentunya akan menjadi tahu bagaimana cara membuat

program pembelajaran tematik kelas rendah seta dapat menerapkannya dikelas rendah. Serta

guru harus sudah mengenaui teknologi terbaru dan modern yang saat ini lagi berkembang-

kembangnya yang nantinya akan sangat berpengaruh untuk proses pendidikan.

Pelatihan Akreditasi Tutor Universitas Terbuka memberikan pengalaman berharga

tentang bagaimana menjadi tutor yang baik dan mentransferkan ilmunya bagi teman sejawat

Dari berbagai Pendidikan dan Pelatihan yang penulis peroleh, penulis mengembangkan

ilmu yang penulis dapat kepada teman-teman seprofesi penulis. Penulis sering menjadi

instruktur, tutor atau pun pemateri dan nara sumber di berbagai sekolah baik di sekolah sendiri,

sekolah lain, di kegiatan kelompok kerja guru (KKG) gugus V ditempat penulis kerja, KKG

tingkat kecamatan, bahkan KKG di kecamatan lainnya.

Melalui Diklat ini penulis benar-benar mendapatkan berbagai pengetahuan, pengalaman

yang sangat berdampak bagi penulis. Penulis jadi lebih termotivasi untuk menjadi seorang guru

yang profesional sehingga dengan pengalaman yang penulis dapatkan ini, penulis memberanikan

untuk mengikuti lomba guru berprestasi tingkat sekolah, kecamatan, kabupaten dan

alhamdulillah penulis diutus sebagai duta asahan untuk lomba tingkat provinsi.

Semoga ke depannya penulis bisa menjadi guru yang dibanggakan di Kabupaten asahan

khususnya di tempat penulis bekerja. Amin..


C.      PENUTUP

Penulis sadar bahwa kinerja penulis sebagai seorang guru pastinya masih banyak

kelemahan dan kekurangan. Oleh karena itu penulis tetap bersemangat untuk mencari ilmu dan

pengetahuan bidang pendidikan dan agama. Seperti kata Rasul dalam Hadistnya yang berbunyi

“Tuntutlah ilmu sampai ke liang lahat”.

Demikian laporan pengembang diri ini penulis tuliskan, semoga kirannya bisa berbagi

pengalaman bagi guru-guru seprofesi dengan penulis. Demikian laporan pengembang diri ini

penulis tuliskan, semoga kirannya bisa berbagi pengalaman bagi guru-guru seprofesi dengan

penulis.

Anda mungkin juga menyukai