Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

FORMAT USULAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

“ di susun dan diajukan guna memenuhi tugas Mata Kuliah Penelitian Tindakan
Kelas”

Dosen Pengampu : Sari Rahayu, M.Pd.

Disusun Oleh Kelompok 12 :

1. Jubaedah

2. Syifa Asyifatul Hasanah

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM MA’HAD ALI (STAIMA)

BABAKAN CIWARINGIN CIREBON

TAHUN AJARAN 2021/2022


 KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayat, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaian
Makalah Format Usulan Penelitian Tindakan Kelas.

Makalah Format Usulan Penelitian Tindakan Kelas ini telah kami susun
dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat
memperlancar pembuatan makalh ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak terima
kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu
dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar
kami dapat memperbaiki Makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga Makalah Format Usulan Penelitian Tindakan
Kelas ini dapat memberikan manfaat bagi penulis maupun pembaca.

ii
DAFTAR ISI

Halaman Judul
Kata Pengantar................................................................................................. ii
Daftar Isi   ......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
A.       Latar Belakang................................................................................. 1
B.       Rumusan Masalah............................................................................ 1
C.       Tujuan Penulisan.............................................................................. 2
  BAB II PEMBAHASAN
A.       Pengertian Format Usulan PTK....................................................... 3
B.       Tujuan Usulan PTK.......................................................................... 4
C.       Format Usulan PTK......................................................................... 4
D.       Rencana dan Prosedur Penilaian PTK............................................. 9
BAB III PENUTUP
A.       Kesimpulan...................................................................................... 12

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 14

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Salah satu kompetensi profesional yang dituntut dari guru adalah kemampuan
melakukan penelitian sederhana dalam rangka meningkatkan kualitas
profesional guru, khususnya kualitas pembelajaran. Penelitian sederhana itu
dinamakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pentingnya PTK bagi guru, selain
untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, juga untuk kepentingan promosi
kenaikan pangkat dan jabatan mulai dari golongan IV a ke atas dan terlebih
untuk penilaian portofolio dalam rangka sertifikasi.

Mengapa PTK penting dan strategis bagi guru? Hopkins (dalam


Wiriaatmadya, 2007: 11) menyatakan bahwa PTK adalah penelitian yang
mengkombinasikan prosedur penelitian dengan tindakan substantif, suatu
tindakan yang dilakukan dalam disiplin inkuiri atau suatu usaha seseorang untuk
memahami apa yang sedang terjadi, sambil terlihat dalam sebuah proses
perbaikan dan perubahan. Pernyataan Hopkins tersebut mengisyaratkan, bahwa
guru adalah pihak yang sangat berkepentingan dengan pelaksanaan PTK.

Selain itu, berbagai pihak sangat berkepentingan dalam PTK. Kemmis dan
MC Taggant (dalam Suparno, 2008:6) menjelaskan bahwa PTK sebagai bentuk
refleksi diri kolektif yang didahulukan oleh para partisipan dalam situasi sosial
dengan tujuan untuk memajukan produktivitas, rasionalitas, keadilan pada
persoalan sosial, atau praktik pendidikan. Partisipannya adalah guru, siswa,
kepala sekolah, orang tua, dan anggota masyarakat. Dalam dunia pendidikan,
PTK digunakan dalam pengembangan kurikulum, profesi, program sekolah,
perencanaan, dan kebijakan sekolah.

B.     Rumusan Masalah

1.      Apa pengertian usulan format PTK itu?

2.      Apa tujuan dari usulan format PTK?

3.      Bagaimana usulan dalam PTK?

4.      Bagaimana rencana dan prosedur penilaian PTK?

1
 

C.    Tujuan

1.      Mendeskripsikan pengertian usulan format PTK.

2.      Mendeskripsikan tujuan usulan format PTK.

3.      Mendeskripsikan usulan dalam PTK.

4.      Mendeskripsikan rencana dan prosedur penilaian PTK.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian Usulan PTK

Kerja penelitian dimulai dengan  membuat rencana. Rencana penelitian  itu


umumnya disebut sebagai usulan penelitian. Permohonan dana atau
ijin  pelaksanaan  penelitian seIaIu,
mempersyaratkan  adanya  usulan  penelitian. Usulan  penelitian  merupakan
langkah pertama dari  kerja penelitian.

Sedangkan KTI, yang merupakan laporan hasil penelitian, merupakan


langkah terakhir. Pada umumnya usulan PTK terdiri dari:

1.       Judul PTK

2.      Bab
Pendahuluan  yang  menjelaskan  tentang  Latar  Belakang  Masalah,
Perumusan  Masalah  dan  Cara Pemecahan Masalah, Tujuan dan
Kemanfaatan Hasil Penelitian  (terutama: potensi untuk memperbaiki
atau  meningkatkan kualitas isi, proses, masukan, atau hasil pembelajaran
dan/atau pendidikan).

3.      Bab Kajian/Tinjauan Pustaka yang menguraikan kajian teori dan


pustaka yang menumbuhkan gagasan yang mendasari usulan, rancangan
penelitian tindakan

4.       Bab Metodologi, Pelaksanaan yang menjelaskan tentan Rencana dan


Prosedur Penelitian (terutama: prosedur diagnosis masalah, perencanaan
tindakan, prosedur pelaksanaan tindakan, prosedur observasi dan
evaluasi, prosedur refleksi hasil penelitian).

5.      Penjelasan mengenai kegiatan pendukung (terutama: jadwal penelitian,


sarana pendukung pembe- lajaran masing-masing anggota penelitian
dalam setiap kegiatan penelitian, dan kelayakan pembiayaan). 

3
B.     Tujuan Usulan PTK

Tujuan utama PTK adalah untuk memecahkan permasalahan pembelajaran.


Untuk itu, dalam bab pendahuluan, yang intinya adalah paparan alasan atau latar
belakang penelitian, hendaknya dapat dipaparkan bahwa:

1.       Masalah yang diteliti adalah benar-benar suatu masalah pembelajaran


yang tedadi di sekolah. Karena tersebut umumnya didapat dari pengamatan
dan kajian (diagnosis) yang dilakukan oleh guru atau tenaga kependidikan
lainnya di sekolah, maka jelaskan pula proses atau kondisi yang tedadi.

2.       Masalah yang akan diteliti merupakan sebuah masalah penting dan


mendesak untuk dipecahkan, serta dapat dilaksanakan dilihat dari segi
ketersediaan waktu, biaya dan daya dukung lainnya yang dapat
memperlancar penelitian tersebut.

3.       Dari identifikasi masalah di atas, jelaskan halhal yang diduga menjadi


akar penyebab dari masalah tersebut. Secara cermatdan sistematis berikan
alasan (argumentasi) bagaimana dapat menarik kesimpulan tentang akar
masalah itu.

C.    Penyusunan Usulan PTK

1.    Perencanaan judul, latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, dan


manfaat penelitian.

a.       Merumuskan judul PTK

Dalam merumuskan judul PTK, harus tergambar:

1)    Tujuan yang akan dicapai.

2)    Cara menyelasaikan masalah (alternatif pemecahan).

3)    Subjek dan lokasi penilitian.

4)    Singkat dan jelas.

Sebagai contoh, berikut ini dikemukakan sebuah judul PTK.

“Pemanfaatan Strategi Kooperatif STAD dalam Meningkatkan Gairah


Belajar Bahasa Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 17 Makassar.”

4
Judul PTK tersebut, menggambarkan:

1)      Tujuan yang akan dicapai adalah meningkatkan gairah belajar


bahasa Indonesia.

2)      Cara menyelesaikan masalah adalah pemanfaatan strategi


kooperatif STAD.

3)      Subjek dan lokasi penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 17


Makassar.

b.      Mendeskripsikan latar belakang masalah dan rumusan masalah.

Pada dasarnya, latar belakang adalah berisi paparan tentang alasan ilmiah
apa dan mengapa PTK itu dilaksanakan? Untuk dapat mendeskripsikan
latar belakang masalah dan rumusan masalah dengan baik, maka harus
mencerminkan kriteria  berikut:

1)    Mendeskripsikan kondisi nyata yang dihadapi guru dalam


pembelajaran dengan dasar pertimbangan: (1) keluhan guru
mengenai masalah tersebut, (2) ada identifikasi masalah, (3) ada
analisis masalah, (4) ada refleksi awal, dan (5) ada rumusan
masalah.

2)    Ada dukungan penelitian tindakan, pengamatan peneliti/guru


sendiri, dan dukungan kajian pustaka.

Penggunaan tabel, sebagaimana contoh berikut ini, kiranya akan sangat


membantu.

Rumusan
Judul PTK Masalah Tujuan Indikator

Penerapan Apakah Meningkatkan Kemauan dan


pembelajaran penerapan PBL kreativitas belajar kemampuan serta
model Problem dapat aktivitas dalam
Based Learning meningkatkan bertanya, diskusi,
untuk kreativitas? mengajukan
meningkatkan gagasan,

5
hipotesis,
penyimpulan,
tesnya

Sejauh mana
penerapan PBL Kemampuan
dapat dalam proses dan
meningkatkan hasil pemecahan
kemampuan Meningkatkan m a - salah
dalam pemecahan keterampilan melalui berbagai
masalah pada pemecahan tes yang
mata pelajaran X? masalah dilakukan

kreativitas dan Bagaimana


kemampuan pengembangan
pemecahan pembelajaran Mengembangkan Adanya
masalah pada PBL pada mata pembelajaran rancangan dan
mata pelajaran X pelajaran X? PBL bahan ajar

            c.       Merumuskan tujuan PTK

Untuk merumuskan tujuan PTK, hendaknya penelitian memperhatikan:

1)    Konsistensi dengan rumusan masalah jika rumusan masalah dua,


maka tujuannya pun harus dua.

2)    Sebaiknya dideskrispisikan dengan menggunakan kalimat deklaratif


(pernyataan).

3)    Ada sasaran antara bagian awal dan akhir.

d.      Merumuskan Manfaat PTK.

Perumusan manfaat PTK didasarkan pada tujuan utama pelaksanaan


PTK, yakni melakukan pembaharuan dan perbaikan dalam pembelajaran.
Oleh karena itu, dalam mengungkapkan manfaat PTK senantiasa
berorientasi pada: bermanfaat bagi guru, bermanfaat bagi sekolah, dan
bermanfaat bagi siswa.

6
2.    Penelaahan teori yang relevan

Meski PTK lebih berorientasi pada praktik, landasan teori tetap dibutuhkan.
Akan tetapi, landasan atau kajian teori dalam PTK tidak perlu mendalam dan
kompleks (Suparno, 2008: 38). Teori yang menjadi landasan PTK adalah
teori yang relevan, terkait, dan signifikan dengan judul PTK. Berbagai
sumber teori, seperti jurnal penelitian/ilmiah, internet, buku, majalah,
dan surat kabar, dan masih banyak lagi lainnya. Sebaiknya, sumber literatur
tidak terlalu usang. Dalam arti bahwa tahun penerbitan atau publikasi
literatur paling lama lima tahun dan lebih baik lagi kalau ,masih baru.

3.    Penyusunan Siklus PTK

Alur penyusunan siklus PTK dilaksanakan dengan tahapan berikut:

a.    Peneliti mengidentifikasi masalah konkret dan aktual dalam proses


pembelajaran. Masalah konkret dan aktual diperoleh dengan melakukan
studi pendahuluan berupa observasi dan wawancara.

b.    Peneliti bersama-sama dengan guru menentukan satu masalah yang


perlu segera mendapatkan penanganan.

c.    Setelah menentukan permasalahan yang perlu segera mendapatkan


penanganan, maka peneliti dan guru menetukan jumlah tindakan
(siklus) yang akan dilaksanakan.

d.    Peneliti dan guru bersama-sama merumusakan perencanaan tindakan


satu (tampakkan dalam RPP).

e.    Peneliti bersama dengan guru melaksanakan tindakan satu (sebaiknya


peneliti menjadi model dan guru mengamati secara serius cara peneliti
menerapkan cara pemecahan masalah).

f.     Peneliti dan guru melakukan pengamatan terhadap pelaksanaan


tindakan satu, mengevaluasi, dan melakukan refleksi.

g.    Dalam kegiatan observasi, evaluasi, dan refleksi tersebiut akan


ditemukan sejumlah informasi tentang efektif tiudaknya tindakan yang
telah diberikan.

7
h.    Peneliti dan guru merancang tindakan dua yang diharapkan lebih baik
daripada tindakan satu.

i.      Peneliti dan guru merencanakan dan sekaligus melaksanakan tindakan


dua (tampilkan dalam RPP).

j.      Peneliti dan guru melakukan pengamatan, evaluasi, dan refleksi


terhadap tindakan dua.

k.    Dari hasil pengamatan, evaluasi, dan refleksi diperoleh informasi


tentang pembaharuan perbaikan pembelajaran yang telah dilaksanakan.

l.      Selanjutnya, peneliti dan guru merencanakan dan sekaligus


melaksanakan tindakan tiga.

m.   Peneliti dan guru melakukan pemantauan, evaluasi, dan refleksi


terhadap tindakan tiga.

n.    Kegiatan berakhir setelah ditemukan model pembelajaran yang efektif


sesuai dengan yang ditargetkan.

4.    Penyusunan Instrumen PTK (Perangkat Pembelajaran)

Instrumen dalam PTK berarti:

a.       alat evaluasi yang digunakan untuk mengukur perubahan yang


terjadi setelah pelaksanaan tindakan. Dalam hal ini, peneliti dapat
menggunakan tes dan nontes,

b.      alternatif pemecahan yang ditawarkan untuk mengatasi masalah


pembelajaran. Alternatif pemecahan tersebut dimunculkan pada
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) terutama pada bagian
kegiatan pembelajaran.

5.    Format Usulan Proposal PTK

Untuk membuat atau menyusun usulan proposal PTK, maka peneliti PTK
hendaknya mengikuti format berikut:

a.    Judul

b.    Latar Belakang Masalah

c.    Perumusan Masalah

8
d.    Tujuan Penelitian

e.    Manfaat Penelitian

f.     Kajian Pustaka

g.    Metode Penelitian

·         Setting Penelitian

·         Rencana Tindakan (Persiapan, Pelaksanaan Tindakan, Evaluasi


dan Refleksi).

·         Siklus Penelitian

·         Teknik Pengumpulan Data

·         Teknik Pengelolahan Data

·         Instrumen Penelitian.

h.    Jadwal Penelitian

i.      Rencana Biaya Penelitian

j.      Daftar Pustaka

k.    Personali Penelitian

l.      Lampiran.

D.    Rencana dan Prosedur Penilaian Dalam PTK

Pada bagian ini uraikan secara jelas prosedur penelitian yang akan dilakukan.
Kemukakan objek, waktu dan lamanya tindakan, serta lokasi penelitian secara
jelas. Prosedur hendaknya dirinci dan perencanaan, pelaksanaan tindakan,
obseivasi, evaluasi-refleksi, yang bersifat daur ulang atau siklus.

Tunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian dengan menguraikan indikator


keberhasilan yang dicapai dalam setiap siklus sebelum pindah ke siklus lain.
Jumlah siklus diusahakan lebih dari satu siklus, meskipun harus diingat jugs
jadwal kegiatan, belajar di sekiolah. Dalam rencana pelaksanaan tindakan pada
setiap tahapan hendaknya digambarkan peranan dan intensitas kegiatan masing-

9
masing anggota peneliti, sehingga tampak Jelas tingkat dan kualitas kolaborasi
dalam penelitian tersebut.

Untuk dapat membantu menyusun bagian ini, disarankar. untuk tedebih


dahulu menuliskan pokokpokok rencana kegiatan dalam suatu tabel
sebagaimana contoh berikut ini.

• Merencanakan pembe!ajaran yang akan


diterapkan dalam PBM

• Menentukan pokok bahasan

• Mengembangkan skenario
pembelajaran

• Menyusun LKS
Perencanaan :
• Menyiapkan sumber belajar
Indentifikasi masalah
dan penetapan • Mengembangkan format evaluasi
alternatif pemecahan • Mengembangkan format observasi
Siklus 1 masalah pembelajaran

• Menerapkan tindakan mengacu pada


Tindakan skenario yang direncanakan dan LKS

• Melakukan observasi dengan memakai


format observasi

• Menilai hasil tindakan dengan


pengamatan menggunakan format LKS

Refleksi • Melakukan evaluasi Undakan yang


telah dilakukan yang meliputi evaluasi
mutu, jumlah dan waktu dari setiap
macam tindakan.

• Melakukan pertemuan untuk membahas


hasil evaluasi tentang skenario, Ikm. dil.

• Memperbaiki pelaksanaan tindakan

10
sesuai hasil evaluasi, untuk digunakan
pada siklus berikutnya

• Evaivasi tindakan I

• Indentifikasi masalah dan penetapan


alternatif pemecahan masalah.

Siklus II Perencanaan • Pengembangan program tindakan II

Tindakan • Pelaksanaan program tindakan II

Pengamatan • Pengumpulan data tindakan II

Refleksi • Evaluasi tindakan II

Siklus – siklus berikutnya

Kesimpulan, Saran, Rekomendasi

11
KESIMPULAN

Kerja penelitian dimulai dengan  membuat rencana. Rencana penelitian  itu


umumnya disebut sebagai usulan penelitian. Permohonan dana atau
ijin  pelaksanaan  penelitian seIaIu, mempersyaratkan  adanya  usulan  penelitian

Untuk membuat atau menyusun usulan proposal PTK, maka peneliti PTK hendaknya
mengikuti format berikut:

a.    Judul

b.    Latar Belakang Masalah

c.    Perumusan Masalah

d.    Tujuan Penelitian

e.    Manfaat Penelitian

f.     Kajian Pustaka

g.    Metode Penelitian

·         Setting Penelitian

·         Rencana Tindakan (Persiapan, Pelaksanaan Tindakan, Evaluasi


dan Refleksi).

·         Siklus Penelitian

·         Teknik Pengumpulan Data

·         Teknik Pengelolahan Data

·         Instrumen Penelitian.

h.    Jadwal Penelitian

i.      Rencana Biaya Penelitian

12
j.      Daftar Pustaka

k.    Personali Penelitian

l.      Lampiran.

13
DAFTAR PUSTAKA

Suparno. 2008. Ketrampilan Dasar Menulis. Jakarta : Universitas Terbuka

Arikunto, S., 2007, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi VI
hal 134, Rineka Apta, Jakarta.

14

Anda mungkin juga menyukai