11190560205
BAB XI
PELAPORANMERUMUSKAN OPINI AUDIT
Berikut adalah daftar akun, kondisi dan temuan berdasarkan identifikasi auditor.
Investasi Masalah teridentifikasi dalam akun Tidak ada masalah teridentikasi oleh auditor
ini?
Utang Masalah teridentifikasi dalam akun Tidak ada masalah teridentikasi oleh auditor
dagang ini?
Perpajakan Masalah teridentifikasi dalam akun Tidak ada masalah teridentikasi oleh auditor
ini?
Akun Masalah/Potensi Masalah Identifikasi auditor
Provisi Masalah teridentifikasi dalam akun Penyesuaian sesuai dengan laporan aktuaria
Kewajiban ini? telah dibuat dan disetujui oleh klien (terkait
karyawan pencatatan kekurangan provisi manfaat
karyawan tahun berjalan) dan tidak ada
masalah terkait dengan akun provisi
keawajiban yang teridentifikasi auditor.
Pendapatan Masalah teridentifikasi dalam akun Teridentifikasi oleh auditor masalah cut off
ini? pengakuan pendapatan yang sepenuhnya
telah disetujui oleh klien untuk dilakukan
penyesuaian dengan temuan auditor (terkait
pembatalan pengakuan penjualan)
Harga pokok Masalah teridentifikasi dalam akun Auditor mengidentifikasi masalah dalam
penjualan ini? akun persediaan yang berdampak pada
penilaian HPP yang terlampau kecil,
penyesuaian yang diperlukan telah dibuat
dan disetujui oleh klien.
Pelaporan Apakah laporan keuangan disajikan Sesuai dengan bukti audit yang diperoleh
secara wajar, relevan, andal dan laporan keuangan disajikan secara relevan,
dapat diperbandingkan andal dan dapat diperbandingkan
Diminta!!!
Berdasarkan daftar masalah teridentifikasi diatas, buatlah rumusan pendapat auditor sesuai
dengan bagan 11.1 dan 11.2.
11.2 Perumusan opini
Compliance
Fair presentation
No No
Are F/S Do F/S
presented fairly? comply with framework?
Report issues to
management and those charged with gobernment
Yes Yes
Yes Yes
Standard audit Issue Standard audit opinion
opinion resolved?
No No
Bagan 11.2
No
Wajar?
Yes
Pervasive? Pervasive ?
Yes No Yes No
Kesimpulan : Berdasarkan perumusan pendapat pada bagan 11.1 dan 11.2 dapat
disimpulkan tidak ada kesalahan material yang teridentifikasi dalam laporan keuangan
perusahaan sehingga “Standard Opinion” dapat diberikan.
11.3. Membuat laporan auditor independen
No : 00001/21190/AU.1/04/1041-1/1/II/20X8
Kami telah mengaudit laporan keuangan PT. Otomotif Indonesia Sukses yang terdiri atas neraca tanggal 31
Desember 20X7, serta laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun yang
berakhir pada tanggal tersebut, serta ringkasan kebijakan akuntansi yang signifikan dan informasi penjelasan
lainnya.
Suatu audit meliputi pelaksanaan prosedur – prosedur untuk memperoleh bukti audit tentang angka – angka
dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang dipilih tergantung pada pertimbangan auditor,
termasuk penilaian risiko mengenai salah saji yang material dalam laporan keuangan, yang disebabkan oleh
kecurangan atau kesalahan. Dalam melaksanakan penilaian risiko tersebut, auditor mempertimbangkan
pengendalian internal yang relevan bagi perusahaan dalam menyusun laporan keuangannya. Pertimbangan
auditor mengenai pengendalian internal ini adalah untuk merancang prosedur audit yang tepat, namun bukan
untuk tujuan memberikan pendapat mengenai efektifnya pengendalian internal perusahaan. Suatu audit juga
meliputi evaluasi mengenai tepatnya kebijakan akuntansi yang digunakan dan kelayakan estimasi akuntansi
yang dibuat manajemen, dan evaluasi mengenai penyajian laporan keuangan. Kami percaya bahwa kami
telah memperoleh bukti audit yang cukup dan tepat sebagai dasar pemberian pendapat audit kami.
Opini
Menurut pendapat kami, laporan keuangan tersebut di atas menunjukkan secara wajar (atau memberikan
gambaran yang benar dan wajar), dalam segala hal yang material, posisi keuangan PT. Otomotif Indonesia
Sukses pada tanggal 31 Desember 20X7, serta hasil usaha dan arus kasnya untuk tahun yang berakhir pada
tanggal tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
Lim Hendra
Akuntansi Publik
No. AP.1041
11 Februari 20x8