Disusun Oleh
Vian Surya Pratama
P27220021185
Edukasi :
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
imunisasi, jika perlu
2. Hipotermia berhubungan Setelah dilakukan tindakan Observasi :
dengan terpapar suhu keperawatan selama 3 x 24 jam. - Monitor suhu bayi
lingkungan rendah Diharakan hipotermi teratasi sampai stabil
(D.0131) dengan kriteria hasil : ( 36.5 C -37.5 C)
- Akral hangat - Monitor suhu
- Cyanosis hilang tubuh anak tiap 2
- Klinis kemerahan jam, jika perlu
- Suhu tubuh normal 36,5 – - Monitor tekanan
37,5 ℃ darah, frekuensi
- Konsumsi oksigen pernapasan dan
meningkat nadi
- Mengigil menurun - Monitor warna dan
- Frekuensi nadi menurun suhu kulit
- Monitor dan catat
tanda dan gejala
hipotermia dan
hipertermia
Teraupetik :
- Pasang alat
pemantau suhu
kontinu, jika perlu
- Tingkatkan asupan
cairan dan nutrisi
yang adekuat
- Gunakan topi bayi
untuk memcegah
kehilangan panas
pada bayi
- Tempatkan bayi
baru lahir di bawah
radiant warmer
- Pertahankan
kelembaban
incubator 50 %
atau lebih untuk
mengurangi
- Atur suhu
incubator sesuai
kebutuhan
- Hangatkan terlebih
dahulu bahan-
bahan yang akan
kontak dengan
bayi (mis.
seelimut,kain
bedongan,stetosko)
- Hindari
meletakkan bayi di
dekat jendela
terbuka atau di
area aliran
pendingin ruangan
atau kipas angina
- Sesuaikan suhu
lingkungan dengan
kebutuhan pasien
Edukasi :
Jelaskan cara
pencegahan hipotermi
karena terpapar udara
dingin
Kolaborasi : -
F. Implementasi Keperawatan
No Hari,Tanggal Jam DX Implementasi Respon TTD
.
1. Senin, 23 Mei 13.30 L.08066 Memonitor TTV S:-
2022 WIB O:
- Kondisi umum
baik,composmentis
- Tangis kuat, tonus
otot baik, klinis
kemerahan, reflek
hisap baik,
- CRT : 3 detik
- Akral hangat
- Ketuban jernih
- BAB ( - )
- BAK ( - )
- HBO ( + )
- Tanda – tanda vital :
S : 36,8 ℃
N : 138 x/menit
RR : 40 x/menit
A:
- Risiko infeksi
pemotongan tali
pusat belum teratasi
- Hipotermi belum
teratasi
P:
- Intervensi
dilanjutkan
- Observasi kondisi
umum dan vital sign
- Jaga kehangatan
2. Senin, 23 Mei 20.30 L.08066 Memonitor TTV S:-
2022 WIB O:
- Kondisi umum
sedang,
composmentis.
- Tanda – tanda vital :
N : 140 x/menit
RR : 40 x/menit
S : 36,6 ℃
- BAK ( + ), BAB ( - )
- Injeksi Vitamin K ( +
)
- Injeksi HBO ( + )
A:
Neo perempuan bayi
baru lahir cukup bulan
sesuai masa kehamilan.
P:
- Observasi kondisi
umum, dan vital sign
- Observasi BAB
- Jaga kehangatan
- Latih netek
3. Selasa 24 Mei 06.30 S:-
2022 WIB O:
- Kondisi umum
sedang,
composmentis
- Tanda – tanda vital :
S : 36,8 ℃
N : 140 x/menit
RR 40 x/menit
- BAB ( - ), BAK ( + )
A:
- Hipotermi belum
teratasi
- Risiko infeksi belum
teratasi
P:
- Lanjutkan intervensi
- Latih netek asi
- Jaga kehangatan
4. 13.00 S:-
WIB O:
- Kondisi umum
sedang,
composmentis
- BAB ( + ), BAK ( + )
- Tanda – tanda vital :
S : 36,4 ℃
N : 140 x/menit
RR : 42 x/menit
A:
- Hipotermi belum
teratasi
- Resiko infeksi belum
teratasi
P:
- Observasi kondisi
umum
- Latih netek asi
- Foto bayi ( - )
persetujuan ( + )
- Jaga kehangatan
5. 20.30 S:-
WIB O:
- Kondisi umum
tampak sedang,
composmentis
- Tanda – tanda vital :
S : 36,6 ℃
N : 138 x/menit
RR : 42 x/menit
- Bayi kemerahan
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- BAB (+), BAK (+)
A :
- Hipotermi belum
teratasi
- Risiki infeksi belum
teratasi
P:
- Lanjutkan intervensi
- Latih netek asi
- Jaga kehangatan
- Foto bayi ( - )
persetujuan ( + )
6. Rabu, 25 Mei 06.30 Memonitor TTV S:-
2022 WIB O:
- Kondisi umum baik,
composmenis
- Tanda – tanda vital :
S : 36,9 ℃
N : 120 x/menit
RR : 38 x/menit
- Bayi kemerahan
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
A:
- Hipotermi teratasi
- Risiki infeksi belum
teratasi
P:
- Intervensi
dilanjutkan
- Latih netek asi
13.00 Monitor tanda S:-
WIB dan gejala infeksi O:
lokal dan - Kondisi umum baik,
sistemik composmenis
- Tanda – tanda vital :
S : 36,6 ℃
N : 116 x/menit
RR : 34 x/menit
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- Luka pemotongan
tali pusat belum
kering
A:
- Hipotermi teratasi
- Risiki infeksi belum
teratasi
P:
- Intervensi
dilanjutkan
- Latih netek asi
20.30 - Anjurkan S:-
WIB meningkatkan O :
asupan nutrsi - Kondisi umum baik,
- Anjurkan composmenis
meningkatkan - Tanda – tanda vital :
asupan cairan S : 36,8 ℃
N : 111 x/menit
RR : 37 x/menit
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- Luka pemotongan
tali pusat belum
kering
A:
- Hipotermi teratasi
- Risiki infeksi belum
teratasi
P:
- Intervensi
dilanjutkan
- Latih netek asi
G. Evaluasi Keperawatan
NO HARI/TANGGAL EVALUASI TTD
DX
1. Senin, 23 Mei S:-
2022 O:
- Tangis kuat, tonus otot baik, klinis kemerahan,
reflek hisap baik,
- CRT : 3 detik
- Akral hangat
- Ketuban jernih
- BAB ( - )
- BAK ( - )
- HBO ( + )
- Tanda – tanda vital :
S : 36,8 ℃
N : 138 x/menit
RR : 40 x/menit
- Pemeriksaan P,Q,R,S,T
P (Provokator) : Luka pemotongan
tali pusat,
Q (Quality) : -
R (Region) : Tali pusat,
S (Saverly) : -
T (Time) : -
A:
- Risiko infeksi
P:
- Intervensi dilanjutkan
2. Senin, 23 Mei S:-
2022 O:
- Tangis kuat, tonus otot baik, klinis kemerahan,
reflek hisap baik,
- CRT : 3 detik
- Akral hangat
- Ketuban jernih
- BAB ( - )
- BAK ( - )
- HBO ( + )
- Tanda – tanda vital :
S : 36,8 ℃
N : 138 x/menit
RR : 40 x/menit
- Pemeriksaan P,Q,R,S,T
P (Provokator) : Suhu tubuh
Q (Quality) : -
R (Region) : Seluruh tubuh
S (Saverly) : -
T (Time) : -
A:
Hipotermi
P:
Intervensi dilanjutkan
3. Selasa, 24 Mei S:-
2022 O:
- Tanda – tanda vital :
S : 36,6 ℃
N : 138 x/menit
RR : 42 x/menit
- Bayi kemerahan
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- BAB (+), BAK (+)
- Pemeriksaan P,Q,R,S,T
P (Provokator) : Luka pemotongan
tali pusat,
Q (Quality) : -
R (Region) : Tali pusat,
S (Saverly) : -
T (Time) : -
A:
Risiko infeksi
P:
Intervensi dilanjutkan
4. Selasa, 24 Mei S:-
2022 O:
- Tanda – tanda vital :
S : 36,6 ℃
N : 138 x/menit
RR : 42 x/menit
- Bayi kemerahan
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- BAB (+), BAK (+)
- Pemeriksaan P,Q,R,S,T
P (Provokator) : Suhu tubuh
Q (Quality) : -
R (Region) : Seluruh tubuh
S (Saverly) : -
T (Time) : -
A:
Hipotermia
P:
Intervensi dilanjutkan
5. Rabu, 25 Mei S:-
2022 O:
- Kondisi umum baik, composmenis
- Tanda – tanda vital :
S : 36,9 ℃
N : 120 x/menit
RR : 38 x/menit
- Bayi kemerahan
- Menangis kuat
- Gerakan aktif
- Pemeriksaan P,Q,R,S,T :
P (Provokator) : Luka pemotongan
tali pusat,
Q (Quality) : -
R (Region) : Tali pusat,
S (Saverly) : -
T (Time) : -
A:
- Risiki infeksi belum teratasi
P:
- Intervensi dilanjutkan
- Latih netek asi