Status Klinis Kelompok I - Piriformis Syndrome

LAPORAN STATUS KLINIS
STASE NEUROMUSKULAR
RSUP SANGLAH
KELOMPOK I :
RICO RAHARJO (1802631018)
NI PUTU NIRARYA PUTRI (1802631048)
DIANA PUTRI MAHARANI (1802631053)
PEMBIMBING :
dr. IDA AYU SRI WIJAYANTI, M. Biomed, Sp.S
dr. IDA AYU SRI INDRAYANI, Sp.S
NI LUH NOPI ANDAYANI, SSt. Ft, M.Fis
MADE HENDRA SATRIA NUGRAHA, S.Ft, M.Fis
ENY SULISTINAWATI, S.Ft
I MADE INDUSAKA, S.Ft
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI FISIOTERAPI

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2019
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI
Jalan PB. Sudirman, Denpasar 80232 Bali, Telp. (0361) 222510, Fax. (0361) 246656, E-mail :psfisioterapi@unud.ac.id
Tanggal pembuatan laporan : 26 Februari 2019

Stase : Neuromuskular
Diagnosis Medis : lesi iritasi L4, L5, S1 ec piriformis syndrome
ASSESSMENT
Tanggal assessment : 13 Februari 2019
I. Identitas Pasien
a. Nama : Ny IAGM
b. Jenis kelamin : Perempuan
c. Umur : 51 tahun
d. Alamat : Badung
e. Pekerjaan : Perawat
f. No RM : 0115x
g. Ruang : Poli Fisioterapi
II. Pemeriksaan Subjektif
a. Keluhan Utama (KU)
Mengeluhkan nyeri menjalar dari pantai hingga paha kaki kiri
b.
Pasien datang ke poli fisioterapi dengan mengeluhkan adanya nyeri pada

area pantat kiri yang menjalar hingga paha kaki kiri. Nyeri yang dirasakan
berupa rasa pegal terutama saat duduk dan ketika akan berjalan. Nyeri
dirasakan sudah 1 bulan.Tidak terdapat riwayat trauma.
Riwayat Penyakit Sekarang (RPS)
c. Riwayat Penyakit Dahulu (RPD) & Penyakit Penyerta

d.
Pasien sebelumnya pernah ke fisioterapi dengan masalah spasme otot
cervical namun sudah sembuh. Tidak terdapat penyakit penyerta selain
keluhan yang dirasakan sekarang.
Tidak ada keluarga yang memiliki penyakit yang sama
Riwayat Kesehatan Keluarga

e. Riwayat Sosial Ekonomi
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Pasien berumur 51 tahun merupakan karyawan di RSUP Sanglah. Pasien

mengatakan duduk dalam waktu yang lama ketika bekerja. Pasien datang ke
poli fisioterapi secara mandiri.
III. Pemeriksaan Objektif

a. Vital Sign
Tanggal Absolut Tambahan*
13 Februari BP Dex : 120/80 mmHg Saturasi Oksigen : 98%

2019 BP Sin : 120/80 mmHg GCS: E= 4 V=5 M=6
HR : 83 x/Min
RR : 18 x/Min
b. Pemeriksaan Per-Kompetensi
Pemeriksaan Fisik
13 Februari 2019
Pemeriksaan Hasil
Inspeksi Statis - Tidak ada edema

- Tulang belakang terlihat normal
- Kaki kiri eksternal rotasi saat tidur terlentang
- Tidak terdapat kelainan postur
Inspeksi Dinamis - Pasien datang ke poli dengan mandiri
- Pola jalan antalgic gait di awal gerakan berjalan
Palpasi - Thightness pada hamstring dan terdapat nyeri tekan
- Thightness pada gluteus dan terdapat nyeri tekan
- Thightness pada piriformis dan terdapat nyeri tekan
Pemeriksaan Fungsi Gerak Dasar

Pemeriksaan Aktif
Regio Gerakan ROM Nyeri
Fleksi Terbatas +
Ekstensi Terbatas +
Hip sinestra Abduksi Terbatas +
Adduksi Normal -
Internal rotasi Terbatas +
Eksternal rotasi Normal -
Fleksi Normal -
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Knee sinestra Ekstensi Normal -

Plantar fleksi Normal -
Dorso fleksi Normal -
Ankle
Eversi Normal -
Inversi Normal -
Pemeriksaan Pasif
Regio Gerakan ROM Nyeri Endfeel
Fleksi Normal + Springy
Ekstensi Normal + Springy
Hip sinistra Abduksi Normal + Springy
Adduksi Normal - Soft
Internal rotasi Normal + Springy
Eksternal rotasi Normal - Hard
Knee sinistra Fleksi Normal - Soft
Ekstensi Normal - Hard
Plantar fleksi Normal - Firm
Dorso fleksi Normal - Firm
Ankle sinistra
Eversi Normal - Firm
Inversi Normal - Hard
Tes Spesifik
Test Spesifik Hasil

SLR Nyeri dan kesemutan pada 70 o
Piriformis test Muncul nyeri

Freiberg Sign Muncul nyeri menjalar sampai poplitea
Sensoris Normal
Tes refleks Refleks Dextra Sinestra
Patella 2+ 2+
Keterangan :
0 = absent (tidak terlihat dan tidak teraba adanya kontraksi otot)
1+ = tonus change (terjadi perubahan tonus tapi tidak timbul
gerakan )
2+ = normal (terlihat jelas adanya gerakan)
3+ = exagerrated (terjadi gerakan penuh pada ekstrimitas)
4+ = abnormal (ada gerakan dan tertahan selama 30 detik)
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Diagnosis banding
Differential diagnosis Tes spesifik Hasil
Valsava manuver Tidak terdapat nyeri
HNP lumbal
Slump test Tidak terdapat nyeri
Sacroiliac joint Patric test Tidak terdapat nyeri
Intervertebral joint 3D ekstensi Tidak terdapat nyeri
dysfunction
Pengukuran
Pengukuran Alat Ukur Hasil
Kekuatan otot MMT Terlampir
Nyeri NRS Nyeri diam : 0/10

Nyeri gerak : 3/10 saat
fleksi, ekstensi, abduksi,
dan internal rotasi
Nyeri tekan : 3/10 pada m.
Piriformis
ROM Goniometer Regio hip sinistra
S : 10o - 0o - 70o
F : 30o - 0o - 20o
R (S 90) : 45o - 0o - 25o
Pemeriksaan penunjang
Jenis Kesan Keterangan
pemeriksaan
EMG CMAP: Lesi iritasi L4, L5, S1
(13-02-2019) - N. Peroneus kiri: latensi distal
normal, amplitudo normal, KHS
normal
- N. Tibialis kiri: latensi distal
memanjang, amplitudo normal,
KHS normal
SNAP:
- N. Suralis kiri: latensi distal
normal, amplitudo normal, KHS
normal
EMG Jarum:
- M. Gastroc caput medial kiri:
PSW +1, fibrilasi +1, MUAP:
amplitude normal, durasi
normal, fase polifasik,
rekruitmen IP komplit
- M. Tibialis anterior kiri:
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PSW+1, fibrilasi +1, MUAP:

amplitude normal, durasi
normal, fase polifasik,
rekruitmen IP komplit
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
c. Algoritma Pemeriksaan
Nyeri menjalar dari pantat

hingga ke paha kiri
Ha: Piriformis
Syndrome
Keluhan adanya nyeri pada area pantat kiri yang
History Taking menjalar hingga paha kaki kiri. Nyeri dirasakan
terutama saat duduk dan ketika akan berjalan.
Tidak ada riwayat trauma.
HR : 83x/menit RR : 18x/menit
Vital Sign SpO2 : 98% GCS : E4V5M6
Inspeksi : kaki kiri eksternal rotasi saat tidur terlentang

Pemeriksaan Fisik Palpasi : Thightness pada hamstring, gluteus, dan
piriformis muscle
PFGD
SLR
Piriformis test
Pemeriksaan Freiberg Sign
Khusus Sensoris
MMT
Pengukuran Nyeri
ROM
Penunjang EMG : Lesi iritasi L4, L5, S1
Diagnosis Piriformis Syndrome

UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
DIAGNOSIS
ICFCoding
I. Impairment (Body Structure & Body Function Impairment)
Body Structure
II. - Limitation
Activity s198.1.0.2 Structure of the nervous system, other specified
- s75002.1.0.2 Muscles of thigh
- d4153.1 Maintaning a sitting position
III. Participation
Body Functionof Restriction
- d4154.1 Maintaning a standing position
- b7800.2 Sensations of muscle stiffnes
- -d430.1 Lifting
d840.1 Workand carrying
and objects
employment
IV. Contextual b7801.2
Factor Sensations of muscle spasm
- -d450.1 Walking
d910.1 Community life
- -d530.1 Toileting
d930.1 Religion and spirituality
- Motivasi
d920.1 Recreation andsembuh
pasien untuk leisure tinggi dan pasien koperatif saat diberikan
intervensi.
a.
Personal Factor
b. Environmental Factor
Supportive:
- e310 Immediate family
- e355 Health professionals
Barrier:
- e1350 General products and technology for employment
Diagnosis Fisioterapi
Pasien mengeluhkan nyeri menjalar dari pantat hingga paha kiri belakang sehingga
mengganggu aktivitas duduk, berdiri, dan berjalan dikarenakan adanya lesi iritasi L4, L5,
dan S1 ec Piriformis Syndrome
PROGNOSIS
I. Quo ad vitam
Sanam
II. Quo ad sanam
III. Quo ad cosmeticam

IV. Bonam
Qou ad fungsionam
Bonam
Bonam
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
PLANNING
I. Jangka Pendek
II. Jangka Panjang
- Mengurangi nyeri
- Mengurangi thightness otot piriformis, hamstring, dan gluteus
- Pengembalian ROM pasca keterbatasan akibat nyeri
- Aktifitas berjalan kembali normal tanpa adanya keluhan nyeri

- Perbaikan postur kerja
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
III. Clinical Reasoning
Contextual Piriformis Functional

factor Syndrome impairmenttoi
leting
Internal factor Eksternal factor Impairment Activity limitation Participation restriction
Usia, motivasi Keluarga, Overtime Selfcare Mobilisasi Bekerja,

fasilitas sitting bersosialisasi,
kesehatan rekreasi,
Toileting Duduk dan religious
Postur kerja berjalan
tidak ergonomis
Pembebanan mekanik pada Overworking otot

Potensial LBP
tubuh sisi kiri vertebra sisi kanan
Peningkatan beban
otot piriformis
Spasme otot Stretching Exercise

piriformis
Taut band Ultrasound
Trigger point
Nyeri menjalar Tightness Otot Penurunan Range of

piriformis Motion
TENS
Pola jalan
terganggu
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
INTERVENSI
I. Tabel Intervensi
Intervensi Metode Pelaksanaan Dosis Evidence Based
TENS Pasien tidur miring ke Intensitas : Prentice, WE. 2011.
kanan dengan posisi fleksi Waktu : 30 Therapeutic Modalities
hip dan knee kiri 45o dan menit in Rehabilitation. 4th
endorotasi hip untuk Frekuensi: 100 Ed. New York:
dipasangkan elektroda Hz McGraw-Hill.
pada bagian trigger point.
Ultrasound Pasien tidur miring ke Intensitas : 0,5 Prentice, WE. 2011.
kanan dengan posisi fleksi W/cm 2 Therapeutic Modalities
hip dan knee kiri 45o dan Frekuensi : 1 in Rehabilitation. 4th
endorotasi hip. Mhz Ed. New York:
Fisioterapis Waktu : 3 menit McGraw-Hill.
mengaplikasikan
ultrasound therapy pada
bagian otot piriformis
Stretching Muscle Energy Technique 5x repetisi Park, J. C., Shim, J.
exercise 1. Pasien diinstruksikan dengan tahanan H., & Chung, S. H.
untuk tidur relaks. 8-12 detik (2017). The effects of
2. Pasien three types of piriform
memposisikan sendi muscle stretching on
hip sinistra ke arah muscle thickness and
fleksi hip dan fleksi the medial rotation
knee 90O . angle of the coxal
3. Pasien articulation. Journal
menggerakkan ke of physical therapy
arah internal rotasi. science, 29(10), 1811-
Pasien diminta 1814.
mengontraksikan
sendi hip melawan
tahanan terapis
Stretching hamstring
1. Pasien diinstruksikan
tidur terlentang dan
relaks.
2. Fisioterapis
menggerakkan hip
sinistra ke arah fleksi
sesuai kemampuan
pasien (maksimal
90o).
melawan tahanan
fisioterapis ke arah
ekstensi hip.
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
Stretching back
untuk duduk bersila
dan rileks.
2. Fisioterapis
meginstruksikan
pasien untuk
membawafleksi trunk
sampai menyentuh bed
kemudian
mengarahkan badan ke
arah kanan ditahan 10
hitungan dan ke arah
kiri ditahan 10
hitungan
II. Edukasi & Home Program
Edukasi & Home Program Evidence Based

- Stretching exercise Park, J. C., Shim, J. H., & Chung, S. H.
- Edukasi postur kerja yang ergonomis. (2017). The effects of three types of
piriform muscle stretching on muscle
thickness and the medial rotation angle of
the coxal articulation. Journal of physical
therapy science, 29(10), 1811-1814.
TIMELINE KLINIS
14/9/2018
Pasien mengeluhkan nyeri punggung bawah dan memeriksakannya ke bagian Ilmu Kedokteran
Fisik & Rehabilitasi
17/9/2018
Pasien mendapatkan tindakan fisioterapi ke-1 di poli fisioterapi.
12/2/2019
Dilakukan EMG, dengan hasil: lesi iritasi L4, L5, S1
13/2/1019
Pasien mendapatkan tindakan fisioterapi ke-9 di poli fisioterapi
PEMERIKSAAN INTERVENSI
KU: - TENS
- Nyeri menjalar dari pantat kiri hingga belakang - Ultrasound
paha kiri. - Stretcthing exercise
Inspeksi Statis:
- Tidak ada oedema
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN

Inspeksi Dinamis:
- Pasien datang ke poli secara mandiri
- Pola jalan normal
Test Pre Post

BP 120/80 120/80 120/80 120/80
(mmHg) dextra Sinistra dextra sinistra
SpO2
98 98
(%)
HR
83 85
(x/menit)
RR
18 18
(x/menit)
18/2/2019
KU: - TENS
paha kiri. - Stretcthing exercise
Inspeksi Statis:
- Tidak ada oedema
Inspeksi Dinamis:
- Pola jalan normal
Test Pre Post

BP 120/80 120/80 120/80 120/80
(mmHg) dextra sinistra dextra sinistra
SpO2
97 98
(%)
HR
80 82
(x/menit)
RR
18 18
(x/menit)
19/2/2019
KU: - TENS
paha kiri. - Strecthing exercise
Inspeksi Statis:
- Tidak ada oedema
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN

Inspeksi Dinamis:
- Pola jalan normal
Test Pre Post

BP 120/80 120/80 120/80 120/80
(mmHg) dextra sinistra dextra sinistra
SpO2
98 99
(%)
HR
81 82
(x/menit)
RR
18 18
(x/menit)
UNIVERSITAS UDAYANA
FAKULTAS KEDOKTERAN
LAMPIRAN= MMT
Pemeriksaan MMT: 13/2/2019
MMT Ekstremitas Bawah

Dextra Sinistra
19-02 18-02 13-02 Gerakan 13-02 18-02 19-02
2019 2019 2019 2019 2019 2019
4 4 4 Hip Fleksi 5 5 5
4 4 4 Hip Ekstensi 5 5 5
5 5 5 Hip Abduksi 5 5 5
5 5 5 Hip Adduksi 5 5 5
5 5 5 Hip Eksternal Rotation 5 5 5
4 4 4 Hip Internal Rotation 5 5 5
5 5 5 Knee Fleksi 5 5 5
5 5 5 Knee Ekstensi 5 5 5
5 5 5 Ankle Dorso Fleksi 5 5 5
5 5 5 Ankle Plantar Fleksi 5 5 5

Status Klinis Kelompok I - Piriformis Syndrome

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Status Klinis Kelompok I - Piriformis Syndrome

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN STATUS KLINIS

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI FISIOTERAPI

Tanggal pembuatan laporan : 26 Februari 2019

Pasien datang ke poli fisioterapi dengan mengeluhkan adanya nyeri pada

Riwayat Penyakit Sekarang (RPS)

c. Riwayat Penyakit Dahulu (RPD) & Penyakit Penyerta

Tidak ada keluarga yang memiliki penyakit yang sama

Riwayat Kesehatan Keluarga

Pasien berumur 51 tahun merupakan karyawan di RSUP Sanglah. Pasien

III. Pemeriksaan Objektif

Tanggal Absolut Tambahan*

13 Februari BP Dex : 120/80 mmHg Saturasi Oksigen : 98%

Inspeksi Statis - Tidak ada edema

Pemeriksaan Fungsi Gerak Dasar

Knee sinestra Ekstensi Normal -

Test Spesifik Hasil

Piriformis test Muncul nyeri

Pengukuran Alat Ukur Hasil

Kekuatan otot MMT Terlampir

Nyeri NRS Nyeri diam : 0/10

PSW+1, fibrilasi +1, MUAP:

Nyeri menjalar dari pantat

Inspeksi : kaki kiri eksternal rotasi saat tidur terlentang

Penunjang EMG : Lesi iritasi L4, L5, S1

Diagnosis Piriformis Syndrome

III. Quo ad cosmeticam

- Aktifitas berjalan kembali normal tanpa adanya keluhan nyeri

III. Clinical Reasoning

Contextual Piriformis Functional

Usia, motivasi Keluarga, Overtime Selfcare Mobilisasi Bekerja,

Pembebanan mekanik pada Overworking otot

Spasme otot Stretching Exercise

Taut band Ultrasound

Nyeri menjalar Tightness Otot Penurunan Range of

II. Edukasi & Home Program

Edukasi & Home Program Evidence Based

- Kaki kiri eksternal rotasi saat tidur terlentang

Test Pre Post

Test Pre Post

- Kaki kiri eksternal rotasi saat tidur terlentang

Test Pre Post

MMT Ekstremitas Bawah

5 5 5 Hip Eksternal Rotation 5 5 5

4 4 4 Hip Internal Rotation 5 5 5

5 5 5 Ankle Dorso Fleksi 5 5 5

5 5 5 Ankle Plantar Fleksi 5 5 5

Anda mungkin juga menyukai