HASIL KEGIATAN PENYULUHAN PADA PASIEN TENTANG GEJALA DAN

TATALAKSANA HIPERTENSI DI POSBINDU DESA KLAMPOK

KECAMATAN SINGOSARI

A. Struktur
1. Peserta hadir 17 orang
2. Sasaran peserta POSBINDU Desa Klampok
3. Tempat penyuluhan di POSBINDU Desa Klampok Kecamatan Singosari
Kabupaten Malang
4. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup memahami dengan apa yang disampaikan.
5. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu leaflet.

B. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada hari Sabtu, 03 Agustus 2019
Pukul 09.00 dan berakhir pukul 09.30 WIB
2. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan kontrak yang telah disepakati di
awal pembukaan.
3. Peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan, sebelum menyampaikan
materi, perawat mengajukan pertanyaan tentang hipertensi untuk
mengkaji pengetahuan peserta posbindu tentang penyakit hipertensi.
Pertanyaannya meliputi:
a. Bapak/Ibu yang ada disini, apakah sudah tau apa itu hipertensi?
b. Biasanya bapak/ibu memeriksakan tekanan darahnya berapa kali
dalam sebulan?
c. Tekanan darah berapa bisa dikatakan hipertensi?
d. Bahaya/komplikasi dari hipertensi apa saja?
Setelah itu perawat menyampaikan materi penyuluhan, peserta
medengarkan penuh perhatian, dan ada beberapa peserta yang
mengajukan pertanyaan mengenai penyuluhan yang disampaikan.
Pertanyaan yang diajukan meliputi:
a. Bolehkah orang yang menderita hipertensi makan buah jeruk?
b. Berapa tekanan darah yang normal untuk usia 50 thn ke atas?
c. Sebaiknya mengecekkan tensi itu berapa bulan sekali?
 d. Bagaimana cara minum obat hipertensi yang benar, soalnya saya
punya darah tinggi sudah minum sampai obatnya habis tidak turun-
turun tensinya.
Peserta meminta leaflet untuk dibawa pulang agar saudara atau
tetangganya yang tidak hadir mengetahui tentang penyakit hipertensi.
4. Seluruh peserta mengikuti kegiatan sampai akhir, tidak ada peserta
yang meninggalkan ruangan di pertengahan acara.

C. Hasil Kegiatan
1. Analisis hasil pengkajian awal, sebelum menyampaikan materi bahwa:
a. Hampir semua peserta mengetahui bahwa hipertensi/kata lainnya
adalah darah tinggi akan tetapi masyarakat menganggap bahwa
hipertensi /darah tinggi yaitu kelebihan darah dalam tubuhya
b. Kesadaran masyarakat tentang memanfaatkan fasilitas kesehatan
masih kurang, dari 17 orang yang hadir di POSBINDU, yang
memeriksakan tekanan darahnya rutin perbulan hampir tidak ada.
Rata-rata pasien memeriksakan tekanan darahnya hanya pada saat
ada keluhan saja/ pas hadir di Posbindu. Dan ada juga pasien yang
takut mengecekkan tekanan darahnya karena takut bila tau tekanan
darahnya tinggi.
c. Pengetahuan masyarakat tentang batas hipertensi masih kurang dari
17 orang, (2 orang) menjawab bahwa dikatakan hipertensi dimana
tensinya diatas 120/80, (1 orang) menjawab dikatakan hipertensi bila
tensinya diatas 150/90, (3 orang) menjawab hipertensi dimana
tensinya diatas 140/80 dan (11 orang) lainnya diam/tidak menjawab
karena bingung/tidak tau.
d. Pengetahuan masyarakat tentang komplikasi hipertensi masih kurang.
Dari 17 orang peserta yang menjawab pertanyaan yaitu 1 orang
(menjawab stroke), yang lainnya diam/tidak menjawab.

2. Analisis hasil evaluasi, setelah memberikan materi:

Dari 17 peserta yang telah menjawab pernyataan checklist evaluasi yang
dibacakan oleh perawat dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan
penyuluhan, pasien dapat mengetahui hipertensi, penyebab hipertensi,
tanda gejala hipertensi, komplikasi hipertensi dan tatalaksananya.
 Walaupun ada beberapa pasien ada yang tidak setuju dengan
pernyataan yang dibacakan dan ada juga yang pasif/ tidak menjawab,
akan tetapi sebagian besar pasien sudah memahami.

D. Hambatan
Ada beberapa pasien yang kurang aktif dikarenakan faktor usia pada
pasien yang sudah mengalami penurunan pendengaran dan penurunan
penglihatan.

E. Rencana Tindak Lanjut

1. Melakukan penyuluhan dikemudian hari dengan menggunakan
microfon.
2. Diharapkan perawat penanggungjawab desa Klampok dapat melakukan
pembinaan pada pasien yang mengalami hipertensi.

F. Kesimpulan
Dari hasil penyuluhan pada pasien di Posbindu Desa Klampok Kecamatan
Singosari dapat disimpulkan bahwa masyarakat desa Klampok yang hadir
di Posbindu sebagian besar kurang mengetahui pentingnya mengukur
tekanan darah secara rutin dan kurang memanfaatkan fasilitas kesehatan.
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan masyarakat menyadari dan mau
merubah gaya hidup yang selama ini dapat memicu hipertensi.
HASIL KEGIATAN PENYULUHAN PADA PASIEN TENTANG GEJALA DAN
TATALAKSANA HIPERTENSI PADA PASIEN PROLANIS
DI UPT PUSKESMAS SINGOSARI

A. Struktur
1. Peserta hadir 26 orang
2. Sasaran peserta prolanis
3. Tempat penyuluhan di ruang aula lantai 2 UPT Puskesmas Singosari
4. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup memahami dengan apa yang disampaikan.
5. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu leaflet dan video

B. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada hari Kamis, 31 Juli 2019 Pukul
07.00 dan berakhir pukul 07.30 WIB
2. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan kontrak yang telah disepakati di
awal pembukaan.
5. Peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan, sebelum menyampaikan
materi, perawat mengajukan pertanyaan tentang hipertensi untuk
mengkaji pengetahuan peserta prolanis tentang penyakit hipertensi.
Pertanyaannya meliputi:
a. Bapak/Ibu yang ada disini, apakah sudah tau apa itu hipertensi?
b. Biasanya bapak/ibu memeriksakan tekanan darahnya berapa kali
dalam sebulan?
c. Tekanan darah berapa bisa dikatakan hipertensi?
d. Bahaya/komplikasi dari hipertensi apa saja?
Setelah itu perawat menyampaikan materi penyuluhan, peserta
medengarkan penuh perhatian, dan ada beberapa peserta yang
mengajukan pertanyaan mengenai penyuluhan yang disampaikan.
Pertanyaan yang diajukan meliputi:
a. Makanan apa saja yang tidak boleh dimakan pada hipertensi?
Peserta meminta leaflet untuk dibawa pulang agar saudara atau
tetangganya yang tidak hadir mengetahui tentang penyakit
hipertensi.
 6. Seluruh peserta mengikuti kegiatan sampai akhir, tidak ada peserta
yang meninggalkan ruangan di pertengahan acara.

C. Hasil Kegiatan
1. Analisis hasil pengkajian awal, sebelum menyampaikan materi bahwa:
a. Hampir semua peserta mengetahui bahwa hipertensi/kata lainnya
adalah darah tinggi.
b. Kesadaran peserta tentang memanfaatkan fasilitas kesehatan pada
pasien prolanis sangat bagus, karena mereka memeriksakan tekanan
darahnya rutin per minggu, kecuai pada saat libur.
c. Sebagian besar pasien mengetahui tentang batas hipertensi tetapi
ada beberapa diam/tidak menjawab karena bingung/tidak tau.
d. Pengetahuan masyarakat tentang komplikasi hipertensi masih kurang.
Dari 26 orang peserta yang menjawab pertanyaan hanya beberapa
(menjawab stroke), dan yang lainnya diam/tidak menjawab.

2. Analisis hasil evaluasi, setelah memberikan materi:

Dari 26 peserta yang telah menjawab pernyataan checklist evaluasi yang
dibacakan oleh perawat dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan
penyuluhan, pasien dapat mengetahui hipertensi, penyebab hipertensi,
tanda gejala hipertensi, komplikasi hipertensi dan tatalaksananya.
Walaupun ada beberapa pasien ada yang tidak setuju dengan
pernyataan yang dibacakan dan ada juga yang pasif/ tidak menjawab,
akan tetapi sebagian besar pasien sudah memahami.

D. Hambatan
Ada beberapa pasien yang kurang aktif dikarenakan faktor usia pada
pasien yang sudah mengalami penurunan pendengaran dan penurunan
penglihatan.

E. Rencana Tindak Lanjut

Pada pasien lansia disarankan bila mengikuti kegiatan prolanis didampingi
saudara/anaknya, jadi nanti setelah di rumah bila lupa tentang cara
mengatasi hipertensi/ hal-hal yang dapat memicu hipertensi ada yang
mengawasi/mengingatkan
F. Kesimpulan
Dari hasil penyuluhan pada pasien Prolanis di UPT Puskesmas Singosari
dapat disimpulkan bahwa peserta yang hadir di Prolanis sudah dapat
memanfaatkan fasilitas kesehatan. Setelah diberikan penyuluhan
diharapkan masyarakat menyadari dan mau merubah gaya hidup yang
selama ini dapat memicu hipertensi.
HASIL KEGIATAN PENYULUHAN PADA PASIEN TENTANG GEJALA DAN
TATALAKSANA HIPERTENSI PADA PASIEN DI RUANG TUNGGU
RAWAT JALAN UPT PUSKESMAS SINGOSARI

A. Struktur
1. Peserta hadir 7 orang
2. Sasaran pasien rawat jalan
3. Tempat penyuluhan di ruang tunggu poli BP UPT Puskesmas Singosari
4. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup memahami dengan apa yang disampaikan.
5. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu leaflet

B. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada tanggal 10 Agustus 2019
Pukul 06.45 dan berakhir pukul 07.00 WIB
2. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan kontrak yang telah disepakati di
awal pembukaan.
3. Sebelum menyampaikan materi, perawat mengajukan pertanyaan
tentang hipertensi untuk mengkaji pengetahuan pasien tentang penyakit
hipertensi.
Pertanyaannya meliputi:
a. Bapak/Ibu yang ada disini, ada yang punya riwayat hipertensi?
b. Biasanya bapak/ibu memeriksakan tekanan darahnya berapa kali
dalam sebulan?
c. Biasanya kalua hipertensi apa yang dikeluhkan?
d. Bahaya/komplikasi dari hipertensi apa saja?
Setelah itu perawat menyampaikan materi penyuluhan, peserta
medengarkan. Tetapi tidak ada peserta yang mengajukan pertanyaan.
Dikarenakan terlihat dari raut wajah dan sikap pasien banyak yang
gelisah/kurang nyaman karena pasien ingin cepat-cepat masuk poli BP
dan segera diperiksa oleh dokter.
Peserta meminta leaflet untuk dibaca di rumah.
C. Hasil Kegiatan
1. Analisis hasil pengkajian awal, sebelum menyampaikan materi bahwa:
a. Dari hasil wawancara diantara 7 pasien ada 1 pasien yang
mempunyai riwayat darah tinggi, dan 3 pasien mempunyai tekanan
darah yang tidak relatif, sisanya biasanya tekanan darahnya normal
b. Kesadaran pasien tentang memanfaatkan fasilitas kesehatan cukup
baik, mereka biasanya pergi ke Puskesmas 2 minggu sekali, ada yang
rutin 1 bulan sekali dan ada juga yang 1 minggu sekali
c. Sebagian besar pasien mengetahui tentang batas hipertensi tetapi
ada beberapa diam/tidak menjawab karena bingung/tidak tau.
d. Pengetahuan pasien tentang komplikasi hipertensi cukup tau. Dari 7
orang peserta, 1 peserta dapat menyebutkan stroke dan satunya lagi
menjawab penyakit jantung
2. Analisis hasil evaluasi, setelah memberikan materi:
Dari 7 peserta yang telah menjawab pernyataan checklist evaluasi yang
dibacakan oleh perawat dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan
penyuluhan, pasien dapat mengetahui hipertensi, penyebab hipertensi,
tanda gejala hipertensi, komplikasi hipertensi dan tatalaksananya.
Walaupun ada beberapa pasien ada yang tidak setuju dengan
pernyataan yang dibacakan dan ada juga yang pasif/ tidak menjawab,
akan tetapi sebagian besar pasien sudah memahami.

D. Hambatan
Pasien yang datang dan menunggu di ruang rawat jalan pasien yang ingin
berobat dan cepat-cepat ingin segera mendapatkan pelayanan. Jadi
penyuluhan di ruang rawat jalan kurang efektif, selain terganggu oleh suara
antrian, banyak pasien lainnya yang berlalulalang.

E. Rencana Tindak Lanjut

Koordinasi dengan penanggungjawab UKP, usul membuat leaflet,
digandakan banyak lalu diwadah dan diletakkan di tembok depan
penunggu rawat jalan sehingga pasien bias membaca sesuka hati dan bias
dibawa pulang untuk menambah wawasan.
F. Kesimpulan
Dari hasil penyuluhan pada pasien rawat jalan di UPT Puskesmas
Singosari dapat disimpulkan bahwa pasien sudah dapat memanfaatkan
fasilitas kesehatan. Setelah diberikan penyuluhan diharapkan masyarakat
menyadari dan mau merubah gaya hidup yang selama ini dapat memicu
hipertensi.
 HASIL KEGIATAN PENYULUHAN PADA PASIEN TENTANG GEJALA DAN
TATALAKSANA HIPERTENSI PADA PASIEN DI RUANG RAWAT INAP
UPT PUSKESMAS SINGOSARI

A. Struktur
1. 2 Peserta (pasien dan penunggu pasien)
2. Sasaran pasien rawat inap
3. Tempat penyuluhan di ruang rawat inap UPT Puskesmas Singosari
4. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup memahami dengan apa yang disampaikan.
5. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu leaflet

B. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada tanggal 14 Agustus 2019 Pukul
15.00 dan berakhir pukul 15.20 WIB
2. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan kontrak yang telah disepakati di
awal pembukaan.
3. Sebelum menyampaikan materi, perawat mengajukan pertanyaan tentang
hipertensi untuk mengkaji pengetahuan pasien tentang penyakit hipertensi.
Pertanyaannya meliputi:
a. Ibu sebelumnya apakah punya riwayat hipertensi?
b. Biasanya memeriksakan tekanan darahnya berapa kali dalam sebulan?
c. Biasanya kalua hipertensi apa yang dikeluhkan?
d. Bahaya/komplikasi dari hipertensi apa saja?
Setelah itu perawat menyampaikan materi penyuluhan, pasien
medengarkan dengan penuh perhatian. Pasien mengajukan pertanyaan:
a. Kalau hipertensi makanan apa yang boleh dan tidak boleh dimakan?

C. Hasil Kegiatan
1. Analisis hasil pengkajian awal, sebelum menyampaikan materi bahwa:
a. Dari hasil wawancara pasien mempunyai tekanan darah yang tidak
relatif, biasanya tinggi kadang juga rendah.
 b. Kesadaran pasien tentang memanfaatkan fasilitas kesehatan cukup
sadar walaupun pasien mengecekkan tekanan darah/pergi ke fasilitas
kesehatan hanya pada saat ada keluhan saja.
c. Pengetahuan pasien tentang komplikasi hipertensi cukup tau, pasien
dapat menyebutkan stroke dan serangan jantung
2. Analisis hasil evaluasi, setelah memberikan materi:
Dari hasil jawaban dari pernyataan checklist evaluasi yang dibacakan
oleh perawat dapat disimpulkan bahwa setelah diberikan penyuluhan,
pasien dapat mengetahui hipertensi, penyebab hipertensi, tanda gejala
hipertensi, komplikasi hipertensi dan tatalaksananya.
Walaupun ada beberapa yang tidak setuju dengan pernyataan yang
dibacakan akan tetapi sebagian besar pasien sudah memahami.

D. Hambatan
Tidak ada hambatan dalam melakukan penyuluhan

E. Rencana Tindak Lanjut

-
F. Kesimpulan
Dari hasil penyuluhan pada pasien rawat inap di UPT Puskesmas Singosari
dapat disimpulkan bahwa pasien sudah dapat memanfaatkan fasilitas
kesehatan walaupun pergi ke Puskesmas saat ada keluhan saja. Setelah
diberikan penyuluhan diharapkan masyarakat menyadari dan mau merubah
gaya hidup yang selama ini dapat memicu hipertensi.
HASIL EVALUASI PENYULUHAN TATA LAKSANA HIPERTENSI (SENAM
ANTI HIPERTENSI ) PADA PASIEN PROLANIS
DI UPT PUSKESMAS SINGOSARI

A. Struktur
1. Peserta hadir 30 orang
2. Sasaran pasien prolanis
3. Tempat pelaksanaan di Aula Lantai 2 UPT Puskesmas Singosari
4. Penggunaan bahasa sudah komunikatif dalam penyampaian, peserta
cukup memahami dengan apa yang disampaikan.
5. Perlengkapan alat dan media yang digunakan sudah lengkap sesuai
dengan yang sudah direncanakan yaitu video

B. Proses
1. Pelaksanaan kegiatan berlangsung pada tanggal 7 Agustus 2019 Pukul
06.30 dan berakhir pukul 06.45 WIB
2. Kegiatan berjalan sesuai rencana dan kontrak yang telah disepakati di
awal pembukaan.
3. Peserta aktif dalam kegiatan senam anti hipertensi
4. Seluruh peserta mengikuti kegiatan sampai akhir, tidak ada peserta
yang meninggalkan ruangan di pertengahan acara.

C. Hasil
1. Peserta dapat mengetahui tujuan senam hipertensi
2. Peserta dapat memperagakan senam anti hipertensi
 LEMBAR EVALUASI PENYULUHAN
SENAM ANTI HIPERTENSI

NO PERNYATAAN JAWABAN
1 Tujuan senam hipertensi yaitu: a. Setuju ( )
Melebarkan pembuluh darah sehingga b. Tidak Setuju ( )
bisa menurunkan tekanan darah
2 Bagaimana perasaan Bapak/Ibu a. Senang ( )
setelah senam b. Lelah ( )
c. Sedih ( )