Anda di halaman 1dari 4

NAMA : Firman Setiawan

NIM : 200121060
KELAS : Akuntansi Reguler 4B
Tugas Analisis Informasi Keuangan Metode CAMEL dan RGEC Bank Victoria Syariah &
Bank BTPN Syariah Triwullan 2020

A. CAMEL
1. Permodalan
Modal
CAR = x 100%
ATMR

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp .1.129 .000 Rp . 2.857 .000
Rp . 4.818 .000
x 100% = 23,4 %
Rp . 6.896 .000
x 100% = 41,4%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Sangat Sehat karena
rasio kecukupan modal (CAR) berada pada angka 41,4%. Angka ini menunjukkan
bahwa permodalan Bank BTPN Syariah masih sangat memadai untuk mendukung
ekspansi bisnis di tahun-tahun mendatang.

2. Kualitas Aset (KAP)


Pembiayaan Bermasalah
NPF = x 100%
Total Pembiayaan

Bank Viktoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 219.756 Rp . 70.9
Rp . 6.299 .410
x 100% = 3,4%
Rp . 6.248,5
x 100% = 1,1%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah dikatakan Sehat
karena NPF berada pada angka 1,1%. Angka ini mencerminkan kualitas pembiayaan
Bank BTPN Syariah dapat terjaga pada level yang baik.

3. Manajemen
Laba Bersih
NPM = x 100%
Pendapatan Operasional
Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah
Rp . 21.899 Rp. 87.422
Rp . 552.259
x 100% = 3,9%
Rp . 650.175
x 100% = 13%

Berdasarkan perhitungan diatas walaupun kondisi Bank BTPN Syariah dikatakan Tidak
Sehat sesuai dengan klasifikasi NPM namun Bank BTPN Syariah Cukup sehat dibanding
dengan Bank BJB Syariah. Karena hasil perhitungan diatas menunjukkan bahwa hasil
NPM Bank BTPN sebesar 13% sedangkan NPM Bank Victoria Syariah sebesar 3,9%.

4. Rentabilitas
Laba Sebelum Pajak
ROA = x 100%
Total Aktiva

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 86.752 Rp . 107.507
Rp . 10.358 .849
x 100% =1%
Rp . 10.642.338
x 100% = 1,1%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Cukup Sehat karena
ROA sebesar 1,1%. Angka ini menunjukkan bahwa kemampuan bank dalam mengelola
aktiva yang dimiliki untuk menghasilkan laba relative stabil.

Biaya Operasional
BOPO = x 100%
Pendapatan Operasional

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 426.995 Rp . 539.786
Rp .552.259
x 100% = 77%
Rp . 650.175
x 100% = 83%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Sangat Sehat karena
hasil rasio BOPO sebesar 83%. Angka ini menunjukkan bahwa kemampuan manajemen
bank dalam mengendalikan biaya operasional terhadap pendapatan operasional sangat
baik.
5. Likuiditas
Total Pembiayaan
FDR = x 100%
Dana Pihak Ketiga
Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah
Rp . 6.299 .410 Rp . 6.248 .5
Rp. 7.883 .355
x 100% = 79%
Rp . 7.677 .862
x 100% = 81%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Sehat karena hasil
rasio FDR sebesar 81%. Angka ini menunjukkan bahwa Bank BTPN Syariah mempunyai
kesanggupan untuk memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa adanya suatu penundaan.

B. RGEC
1. Profile Resiko
Pembiayaan Bermasalah
NPF = x 100%
Total Pembiayaan

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 219.756 Rp . 70.9
Rp . 6.299 .410
x 100% = 3,4%
Rp . 6.248,5
x 100% = 1,1 %

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Sangat Sehat karena
rasio NPF sebesar 1,1%. Angka ini menunjukkan nilai yang rendah maka bank akan
mengalami keuntungan.

2. Tata Kelola Perusahaan


 Good Corporate Governance Bank Victoria Syariah adalah PK-3 yang
mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan tata kelola yang
secara umum cukup baik. (Nilai Komposit 3)

 Good Corporate Govermance Bank BTPN Syariah adalah PK-1 yang


mencerminkan Manajemen Bank telah melakukan penerapan tata kelola yang
secara umum sangat baik. (Nilai Komposit 1)
3. Rentabilitas
Laba Bersih Sebelum Pajak
ROA = x 100%
Total Aktiva

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 86.752 Rp . 107.507
Rp . 10.358 .849
x 100% =1%
Rp . 10.642.338
x 100% = 1,1%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank Victoria Syariah Sangat Sehat karena
hasil rasio ROA sebesar 1%. Angka ini menunjukkan bahwa kemampuan manajemen bank
dalam memperoleh laba serta mengelola tingkat efisiensi usaha bank secara keseluruhan
sangat baik.

Laba Setelah Pajak


ROE = x 100%
Modal Sendiri

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp . 2.014 .275 Rp . 87.422.212 .976
Rp . 13.641.076
x 100% = 14,7%
Rp . 2.840 .792.371 .157
x 100% = 3%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank Victoria Syariah Sehat karena hasil
rasio ROE sebesar 14,7%. Angka ini menunjukkan bahwa kemampuan bank dalam
memperoleh laba bersih cukup baik atau dapat dikatakan bahwa kinerja bank sudah baik.
4. Permodalan
Modal
CAR = x 100%
ATMR

Bank Victoria Syariah Bank BTPN Syariah


Rp .1.129 .462 Rp . 2.857 .569
Rp . 4.818 .625
x 100% = 23 %
Rp. 6.896 .941
x 100% = 41%

Berdasarkan perhitungan diatas maka, kondisi Bank BTPN Syariah Sangat Sehat karena
hasil rasio CAR sebesar 41%. Angka ini menunjukkan bahwa modal yang ada pada bank
sudah mencukupi.

Anda mungkin juga menyukai