Dosen Pengampu :
Dr. Dwi Aprilianto, Lc., M.HI
Disusun Oleh:
1. Eka Sari PurbaningTyas 011810009
2. Fahimmatus Sa’diyah 011810010
3. Lilis Widiawati 011810015
dikumandangkan untuk panggilan ibadah shalat. Dalam hal ini, mungkin cara
melantunkannya.3
Mengazani dan Mengiqomahi bayi setelah lahir ialah bukti nyata sambutan
orangtua terhadap sang buah hati. Menyambut buah hati merupakan hal yang
Akhbar dan kehidupan akhirat harus diakhiri dengan kalimat laa ilaaha
illallah.4
1
Abdullah Nashih Ulwan, Mencintai dan Mendidik Anak Secara Islami (Jakarta: Pustaka Amani,
2009), 187.
2
Yayasan Penyelenggara Penerjemah/Penafsir Al-Qur‟an, Al-Qur’an dan Terjemahnya
(Departemen Agama RI, 2009), 187.
3
Imam Musbikin, Ajaibnya Adzan untuk Mencerdaskan Otak Anak Sejak Lahir (Jogjakarta: Diva
Press, 2013), 19.
4
Imam Musbikin, Rahasia Sholat Bagi Penyembuhan Fisik dan Psikis (Jogjakarta: Mitra Pustaka,
2003), 115.
1
2
masuk neraka.
dengan sesuatu (dalam riwayat lain, "Siapa yang meninggal karena tidak
menyeru sekutu selain Allah), maka orang itu akan masuk Surga."5
Manfaat mengazani dan mengiqomahi bayi yang baru lahir bukan hanya
sebagai sudut pandang agama, tetapi juga dari segi intelektual juga dapat
kandungan, bayi sudah bisa merespons rangsangan yang terdengar atau taktil
yang diberikan kepadanya. Jadi, ketika anak lahir, tidak perlu ragu untuk
melantunkan azan dan iqomah di telinga bayi. Karena bacaan itu memberikan
efek yang baik untuk buah hati. Itu adalah pendidikan dasar bagi anak-anak,
agar mereka berpegang teguh pada tauhid dan tidak pernah melupakan
1. Janin merespon detak jantung dan suara ibu saat dalam kandungan
5
HR. Muslim dan Ahmad
6
Ahmad Muhaimin Azzet, Selamat Datang Anakku Tercinta (Jogjakarta: Darul Hikmah, 2010),
40.
3
3. Selama dua jam pertama setelah lahir, bayi terjaga lebih lama dari yang
4. Merangsang bayi dapat membantu bayi meniru suara dan gerakan wajah,
seperti menjulurkan lidah bahkan ketika mereka baru berusia empat hari,
6. Setiap stimulus yang diberikan selama dua belas bulan pertama tahun
kemudian hari.
8. Pada usia satu tahun, perkembangan otak sudah mencapai 70%. Pikiran bayi
Upacara 7 hari biasanya dilakukan ketika tali pusar bayi terputus atau
dalam bahasa jawa “cuplak puser”. Acara ini diadakan dalam bentuk pesta
sederhana yang berdoa kepada Allah SWT agar bayi yang kehilangan tali
pusarnya selalu diberi keselamatan dan kesehatan. Pada zaman dahulu, orang
7
Rismayanti, Asesmen Perkembangan Anak Usia Dini (Yogyakarta: Gama Media, 2012), 222.
8
Arief dan Weni, Neonotus dan Asuhan Keperawatan Anak (Yogyakarta: Numed, 2009), 4.
9
Sholikhin, Muhammad, Ritual & Tadisi Islam Jawa (Jakarta: PT.Gramedia, 2010), 59.
4
hanya sekedar tradisi yang telah lama melekat di masyarakat, namun juga
anjuran dan ajaran agama. Tentu dibalik tradisi mencukur rambut masih
terdepat banyak manfaat, banyak nilai positif terutama bagi kesehatan bayi.
Tradisi mencukur rambut bayi adalah suatu perayaan bagi sebuah keluarga
lantaran hadirnya sebuah pelita hati, permata baru. Perlu mengundang kerabat
dirasakan keluarga itu sekaligus memberikan nama yang bagus yang bermakna
do’a, supaya setiap orang yang memanggil namanya ikut mendo’akan sesuai
nama si bayi.
rasa ungkapan rasa syukur terhadap Allah SWT, memohon kesejahteraan dan
keselamatan bagi anak atau bayi pada kehidupan dunia dan akhirat. Di samping
itu juga adalah sunatul Rasul yang dilaksanakan untuk mendapatkan keridhaan
serta keselamatan bagi bayi yang baru lahir dan digunting rambutnya.10
tetapi biasanya dilaksanakan oleh orang tua bayi sehabis 40 hari hingga 1 tahun
ditinjau menurut kondisi kedua orang tua, lantaran pada upacara ini
memerlukan biaya yang tidak sedikit dan paling lambat pada tahun kedua
1. Paska persalinan, pada waktu bayi melewati jalan lahir, banyak lemak dalam
kulit bayi dan kotoran ibu yang melekat dalam tubuhnya, termasuk
rambutnya.
10
Geertz, Clifford, Priyayi Dalam Masyarakat Jawa (Yogyakarta: Tiara Wicana, 2002), 20.
5
baik, mengakibatkan rambut tampak lebih sehat, kuat, indah dan bercahaya.
lebih lebat tidak sepenuhnya benar karena sampai sekarang masih belum
terbukti secara klinis. Setelah pemotongan rambut bayi, terdapat sebagian yang
kembali misalnya waktu lahir, ada yang bertambah lebat, atau kebalikannya
terdapat yang sebagian lebih sedikit. Hal ini dipengaruhi faktor genetik
untuk menghilangkan nasib buruk dari rambut sejak lahir. Apalagi konon
ujung-ujung rambut dibawa sejak lahir, jika tidak dibuang, bayi akan selalu
bernasib sial.
Tradisi ini biasanya dirayakan pada hari Sabtu setelah anak lahir. Untuk
membuat acara ini, banyak hal-hal yang dapat dilakukan antara lain:
1. Rumah telah dibersihkan dan didekorasi ulang agar terlihat sangat bagus.
11
Bratawidjaja, Wiyasa, Thomas. Upacara Tradisional Masyarakat Jawa (Jakarta: PT. Gramedia,
2008), 76.
6
3. Sepiring tiga mangkok atau piring kecil berisi air bubuk segar, beras kunyit,
bubuk Bang, bubur merah dan putih. Sebuah nyiur mumbang (kelapa muda)
lengkung dari siku keluang dan dijadikan selimut dari potongan kepala
nyiur itu.
4. Air nyiur dituangkan dan diisi dengan air dingin. Setelah semuanya siap,
bayi dibawa keluar dan dikelilingi oleh tamu laki-laki. Masing-masing dari
dengan nasi kunyit dan bubuk kunyit, dan kemudian memotong sedikit
dipotong dimasukkan ke dalam air nyiur. Sekitar waktu itulah bayi biasanya
diberi nama.
5. Aturan jumlah orang yang memotong rambut adalah bilangan ganjil, yaitu
tiga, lima, tujuh, dst. Setelah selesai oleh laki-laki, bayi itu digantikan oleh
pekarangan dengan pohon nyiur anak sebagai pengingat ketika anak itu
lahir.12
12
Geertz, Clifford, Priyayi Dalam Masyarakat Jawa, 37.
7
Dalam tradisi mencukur, ada beberapa alat bubuk segar (nasi kunyit, beras
cuci (putih), air bubuk segar, daun kaleng, bubur merah, bubur putih) bunga
rampai, nyiur dan tanah. Perlengkapan memiliki fungsi dan arti tersendiri.
2. Nasi Cuci (Beras Putih): Melambangkan kesucian hati yang lahir dan di
dalamnya.
dan kemurnian.
4. Daun pengairan : daun aduan, daun kijang rangkap, daun dingin, daun
setawar, daun atiati diikat menjadi satu dengan daun melambangkan ikatan
5. Bunga Rampai Potpourri : bunga mawar dan bunga lainnya yang dipotong
kecil-kecil. Selain itu, daun pandan juga dicincang lalu dicampur. Ini
kelapa-kelapa yang dipotong. Air kelapa dituangkan dan diisi dengan air
kemudian dicangkok dengan batang pohon pinang. Kaki bayi telah ditanam
di pasir. Sebagai tanda bahwa lahir ke dunia dan berjalan di muka bumi.13
saat menikmati hidangan tuan rumah. Suaranya rendah, tetapi lagu kebangsaan
bayi yang baru lahir. Tradisi seperti pada era sekarang ini sudah mulai
menemukan bentuk baru, yakni bagi mereka yang mampu, sering dilakukan
bertepatan dengan aqiqah, yaitu hari ketujuh kelahiran sang bayi. mencukur
(Aqiqah bisa dilakukan kapan saja, tidak harus hari Sabtu). Walimatuttasmiyah,
aqiqah dan potong rambut, selain menerima santapan berupa daging kambing
dengan walimah aqiqah karena ritual pertunjukan dan prosesinya sama. Prosesi
13
Ibid., 43.
14
Geertz, Clifford, Priyayi Dalam Masyarakat Jawa, 51.
9
daerah dan penyelenggara. Maka, wajar jika syarat dan tata cara
nama tersebut harus memiliki arti atau makna yang baik. Karena dari sudut
pandang umat Islam, selain nama yang mengandung unsur doa dan harapan,
pemilik nama tersebut dan sebagai cara penyebutannya baik di dunia maupun
di akhirat.
)اِنَّ ُك ْم تَ ْد ُعوْ نَ يَوْ َم ْالقِيَا َم ِة بِا َ ْس َما ِء ُك ْم فَ َح ْسنُْؤ ْااَ ْس َما َء ُك ْم (الحديث
nama kalian.”
Penamaan bayi baru lahir mencakup apa yang harus dilakukan orang tua
untuk menyambut bayi yang baru lahir. Sunnah ketika bayi lahir lagi seperti
aqiqah, menamai dan mencukur rambut. Banyak keluarga Muslim saat ini
dengan aqiqah. Peristiwa ini biasa disebut dengan walimah aqiqah atau
15
Departemen Agama, Pembinaan Keluarga Pra Sakinah dan Sakinah I (Jakarta: Direktorat
Jenderal, 2003), 46.
10
bahwa ritual tersebut berisi simbol utama dari sesajen keselamatan menurut
pemimpin adat dan tokoh agama, tombak adalah piring untuk sadaqah.
karena selalu hadir dalam upacara atau ritus yang berlaku bagi orang Jawa. Jika
melihat huruf di antara makna simbolik dari simbol dominan ini, dapat
dipahami bahwa unsur-unsur yang mengatur pasti ada dalam setiap ritual atau
upacara dalam masyarakat Jawa, dalam hal ini pasar bayi tradisional karena
sebagai kodrat manusia yang diciptakan Tuhan dari unsur laki-laki dan
perempuan.16
Ketika dikandung dalam rahim ibu sembilan bulan sepuluh hari, bayi
dilindungi oleh faktor lain seperti kawah (cairan ketuban) dan ariari (plasenta)
sehingga dengan adanya kedua faktor tersebut, bayi terlindungi dari berbagai
guncangan yang dialami ibu. Karena peran ini, kedua elemen tersebut dikenal
sebagai saudara dan harus selalu diingat. Selain itu, harus selalu diingat agar
orang selalu berbuat baik kepada orang lain, menghindari berbagai kejahatan,
bisa dekat dengan Kang Murbeng Dumadi melalui Sangkan Paraning Dumadi
direpresentasikan dalam konsep manunggaling kawula lan gusti, dan di sisi lain
dalam keranjang nasi bambu dengan lauk pauk, telur, daging, bawang merah,
cabai merah, ditancapkan di atas tumpeng nasi. Di kiri dan kanan terdapat
Dari ketujuh jenis sayuran tersebut antara lain buncis dan kangkung
lainnya. Bebas memilih yang penting, ada 7 jenis sayuran. Arti dari 7 sayur,
belum genap satu tahun. Artinya "pedas" berarti seseorang pernah berada di
dunia nyata. Hidup yang penuh dengan manis dan pahit. Ini mewakili
untuk anak-anak harus dimulai sejak dini. Pada tahun, ketika anak-anak
17
Bratawidjaja, Wiyasa, Thomas, 85.
12
cabai merah besar (posisi horizontal), bawang merah, telur kupas (posisi
vertikal) dan cabai merah besar posisi vertikal. Kemudian sate dimasukkan
ke dalam kepala tumpeng. Artinya hidup ini penuh dengan rasa pahit,
kematian (surga atau kamulyan sejati), semua tergantung pada diri mereka
jika hidup kita bermanfaat bagi sesama kita, makhluk Tuhan yang terlihat
pusat energi di tengah tahun. Energi itu merasuki segala hal positif seperti
bancakan menggunakan daun pisang juga memiliki arti yaitu daun yang
Artinya berdoa agar negara dan individu kita selalu diberkati Tuhan,
negara subur dan makmur, kita menjadi individu yang subur, sejahtera,
mampu menciptakan hasil bumi yang subur untuk lingkungan dan spesies
lainnya. Tahun jenang atau Bubur Tujuh Macam Jenang atau Bubur Tujuh
Macam terdiri dari bahan dasar bubur putih atau bubur asin (santan dan
18
Ibid, 92.
13
garam) dan bubur merah atau bubur manis (ditambah gula aren dan garam
secukupnya).
D. Risalah Aqiqah
Aqiqah adalah hewan yang disembelih. Istilah aqiqah berasal dari bahasa
Arab 'alaqiqah yang berarti helai rambut yang tumbuh di kepala anak sejak
dalam kandungan hingga dilahirkan. Dalam bahasa, aqiqah berarti bulu atau
rambut bayi yang baru lahir. Sedangkan pada arti istilah tersebut berarti
menyembelih hewan saat melahirkan anak laki-laki atau perempuan pada saat
berumur 7 hari atau 40 hari atau 21 (dua puluh satu) hari. Bahkan potong
rambut dilakukan dan nama diberikan kepada bayi yang baru lahir. Menurut
ulama, arti etimologis dari aqiqah adalah rambut bayi yang tumbuh sejak lahir.
Aqiqah membunuh hewan pada hari ketujuh dan mencukur bulunya. Dari
penjelasan ini jelas bahwa aqiqah disebut demikian karena mengandung dua
unsur di atas dan ini lebih penting. Imam Ahmad dan sebagian besar ulama
berpendapat bahwa jika ditinjau dari syar'i, arti aqiqah adalah arti pengorbanan
atau penyembelihan.19
Pelaksanaan aqiqah adalah sunnah pada hari kelahiran, hal ini didasarkan
pada Nabi Muhammad SAW yang artinya : “Setiap anak digadaikan dengan
binatang aqiqahnya pada hari ketujuh, lalu dicukur, dan diberi nama.” (HR.
sebagai wajib. Artinya, bagi orang tua muslim, khususnya yang mampu,
untuk beribadah aqiqah dalam bentuk ritual yang benar-benar islami. untuk
19
Arief dan Weni, Neonotus dan Asuhan Keperawatan Anak, 21.
14
dapat mewakafkan anaknya dengan harapan donasi yang melimpah dan pahala
orang tua. Untuk yang tidak bisa aqiqah, karena tidak ada aqiqah Anak-
anaknya tentu tidak akan mendapat hukuman atau azab dari Allah SWT.20
oleh Allah SWT. maka harus sesuai dengan hukum Islam atau seperti
karena Allah SWT. Aqiqah yang dibuat dari penyembelihan hewan yang
Dalam Walimah Aqiqah, tata krama dan tata cara juga diamati di
antaranya ada cara berpakaian, tempat dan jilbab antara tamu pria dan wanita
2. Menutupi badan dan kepala hewan yang disembelih dengan kain atau sprei
menghadap ke selatan
9. Tukang jagal harus seorang Muslim, lebih disukai jika dia beriman dan
Islam, dan dalam kesehatan fisik dan mental yang baik. Khusus dalam
dan tidak memusnahkannya. Semua tulang harus dijaga agar tetap utuh tanpa
patah.
Daging di sekitar tulang atau di antara tulang harus ditangani dengan hati-
hati. Tulang harus dikeluarkan dari sambungan yang sesuai, bukan dengan
(tafa'ul) agar bayi yang di aqiqah berkembang secara normal dan sehat tanpa
21
Sholikhin, Muhammad, Ritual & Tadisi Islam Jawa, 110.
22
Ibid., 118.
16
KESIMPULAN
1. Adzan dan Iqamah pada Telinga Bayi merupakan salah satu ajaran atau
syariat yang ditanamkan Islam kepada umatnya, terutama adzan yang
diperintahkan di telinga kanan dan iqamah di telinga kiri bayi. Manfaat
mengazani dan mengiqomahi bayi yang baru lahir bukan hanya sebagai
sudut pandang agama, tetapi juga dari segi intelektual juga dapat
meningkatkan kecerdasan otak anak sejak dini.
2. Upacara 7 hari dan Cukur Rambut biasanya dilakukan ketika tali pusar bayi
terputus atau dalam bahasa jawa “cuplak puser”. Tradisi mencukur rambut
bayi adalah suatu perayaan bagi sebuah keluarga lantaran hadirnya sebuah
pelita hati, permata baru. Perlu mengundang kerabat dekat, teman atau
17
DAFTAR PUSTAKA
Nashih, Ulwan, Abdullah, Mencintai dan Mendidik Anak Secara Islami. Jakarta:
Pustaka Amani, 2009
Yayasan Penyelenggara Penerjemah/Penafsir Al-Qur’an, Al-Qur’an dan
Terjemahnya, Departemen Agama RI, 2009
Musbikin, Imam, Ajaibnya Adzan untuk Mencerdaskan Otak Anak Sejak Lahir,
Jogjakarta: Diva Press, 2013
Musbikin, Imam, Rahasia Sholat Bagi Penyembuhan Fisik dan Psikis, Jogjakarta:
Mitra Pustaka, 2003
HR. Muslim dan Ahmad
Muhaimin, Azzet, Ahmad, Selamat Datang Anakku Tercinta, Jogjakarta: Darul
Hikmah, 2010
18