Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan yang maha Esa atas segala
Rahmat-Nya sehingga makalah dengan judul “Ajaran Saminisme dan Agama
Adam” ini dapat tersusun hingga selesai.
Tidak lupa juga kami mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan
dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi
maupun pikirannya. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai
tugas dalam mata kuliah Studi Multikultural. Selain itu, pembuatan makalah ini
juga bertujuan agar menambah pengetahuan dan wawasan bagi para pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
PEMBAHASAN
A. Ajaran Saminisme
1
Deden Faturrohman, “Hubungan Pemerintah dengan Komunitas Samin”, dalam
Andrik Purwasito, Agama tradisional: Potret Kearifan Hidup Masyarakat Samin dan Tengger
Sesepuh Samin mengatakan bahwasanya dalam hal keagamaan,
Tiang Samin Sikep atau masyarakat Samin merupakan suatu kelompok yang
dalam prakteknya mengajarkan tentang tingkah laku manusia terhadap
Tuhan dan sesamanya. Agama dalam masyarakat Samin seperti yang
diistilahkan yakni Agama niku gaman, Adam pangucape, man gaman
lanang (Agama Adam adalah senjata atau pegangan hidup bagi manusia).2