Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH HADITS TARBAWI

Metode drama, Metode tanya jawab, Metode drill dan eksperimen

Dosen pengampu : Bu Aya Mamlu’ah S. Sos, I , M.Pd. I


Nama kelompok : 1. Rahma fitriani ( 20015136 )
2. Farros Geordan ( 20015132)
3. Firda utami ranmaningtyas (20015143)

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH
UNIVERSITAS NAHDHATUL ULAMA SUNAN GIRI BOJONEGORO
2020/2021
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr.Wb
Dengan mengucap puji syukur atas kehadiran Allah SWT. Atas
karunia dan rahmatnya, kami dapat menyusun makalah yang
berjudul "Aqidah dan keimanan al-qur'an” dengan lancar.
Adapun maksud penyusunan makalah ini untuk memenuhi
tugas mata kuliah Hadits Tarbawi. Rasa terimakasih kami
ucapkan kepada Ibu Aya Mamlu'ah S. Sos, I , M.Pd. I, selaku
pembimbing materi dalam penyusunan makalah ini, serta
semua pihak yang telah mendukung dalam penyusunan
makalah ini. Harapan kami bahwa makalah ini dapat
bermanfaaat bagi pembaca untuk menambah wawasan dan
pengetahuan tentang “Aqidah dan keimanan al-qur'an”. Dengan
keterbatasan yang kami miliki. Kami menyadari bahwa makalah
ini masih jauh dari sempurna. kritik dan saran dari pembaca
akan kami terima dengan tangan terbuka demi perbaikan dan
penyempurnaan makalah ini.

Bojonegoro, 08 April 2021

Penyusun
Daftar isi

KATA PENGANTAR.....................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN................................................................................................

A. Latar belakang...................................................................................................

B.Rumusan Masalah.................................................................................................

C.Tujuan penulisan..................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A.Pengertian, metode drama …………….............................................................

B.Pengertian metode drill dan eksperimen ..................................................................

BAB III PENUTUP.......................................................................................................

Kesimpulan....................................................................................................................

Saran..........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................

BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tidaklah berlebiham jika ada sebuah ungkapan “aththariqah ahammu minal


maddah”,bahwa metode Jauh lebih penting disbanding materi,karena sebaik
apapun tujuan Pendidikan,jika tidak didukung oleh metode yang tepat, tujuan
tersebut sangat sulit untuk dapat tercapai dengan baik. Sebuah metode akan
mempengaruhi sampai tidaknya suatu informasi secara lengkap atau tidak. Oleh
sebab itu pemilihan metode Pendidikan dapat memuaskan . Apa yang dilakukan
Rasulullah SAW saat menyampaikan wahyu allah kepada para sahabatnya bisa
kita teladani,karena rasul saw.sejak awal sudah mengimplementasikan metode
Pendidikan yang tepat terhadap para sahabatnya. Strategi pembelajaran yang
beliau lakukan sangat akurat dalam menyampaikan ajaran islam.rasul SAW.
Sangat memperhatikan situasi,kondisi dan karakter seseorang ,sehingga nilai-
nilai islami dapat ditransfer dnegan baik. Rasulullah SAW juga sangat
memahami naluri dan kondisi setiap orang sehingga beliau mampu menjadikan
mereka suka cita baik material maupun spiritual baliau senantiasa mengajak
orang untuk mendekati Allah SWT dan syariat-nya.B. Perumusan Masalah

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian metode dan pendekatan dalam Pendidikan islam ?


2. Apa saja dasar dari metode pelaksanan tersebut ?
3. Apa saja macam-macam metode dan pendekatan dalam Pendidikan
islam?

BAB ll
PEMBAHASAN

I. Pengertian Metode Drama


  Metode adalah cara yang dapat digunakan oleh guru dalam
menyampaikan materi pembelajaran kepada peserta didik. Dalam
metode ini mencakup tiga hal yaitu, metode drill, metode Tanya jawab,
dan metode drama. Metode pengajaran sholat yang dilakukan Nabi pada
hadits disebut metode drill dimana ada seorang laki-laki yang selalu
untuk mengulang-ulang sholatnya hingga pada ketiga kalinya ia
mengulang-ulangi sholatnya sampai ke tiga kali oleh nabi Muhammad
SAW lalu kemudian memberi salam kepada nabi dan diperintahkan
mengulang sholatnya sampe ketiga kali. Setelah itu ia menyerah kepada
nabi bahwa shalat ulangan yang ketiga kali itu yang paling baik
menurutnya. Dalam metode Tanya jawab ada 3 hal yang mengenai tanya
jawab yang ketiganya itu berhubungan yaitu, islam, iman, dan ihsan. 
Tiap-tiap tingkatan memiliki rukun-rukun yang membangunnya. Jika
islam dan dan iman disebut secara bersamaan, maka yang disebut islam
adalah amalan-amalan yang tampak dan mempunyai lima rukun.
Sedangkan yang dimaksud iman adalah amal-amal batin yang memiliki
enam rukun. Sedangkan dalam metode drama, metode pengajaran yang
digunakan dramatisasi atau sosiodrama, yakni bentuk metode mengajar
dengan memerankan cara bertingkah laku di dalam hubungan social suatu
tema. Hal ini menunjukkan bahwa dalam metode pembelajaran
mempunyai tiga metode yakni metode drill, metode tanya jawab, dan
metode drama.

II. Pengertian Metode tanya jawab


Metode tanya jawab adalah metode mengajar yang memungkinkan
terjadinya komunikasi langsung yang bersifat ywo traffic, sebab pada saat
yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa, guru bertanya siswa
menjawab atau siswa bertanya guru menjawab. Pengertian lain dari
metode tanya jawab adalah penyajian pelajaran dalam bentuk pertanyaan
yang harus dijawab,terutama dari guru kepada murid. atau dapat juga dari
murid kepada guru.
Bekaitan dengan ini terdapat hadits antara lain:
َ ‫ُسوَإِللىَ ُر ٌجلَجا َ َءقاَلَ ْعنُهالَّلُهَ ِر‬
‫ضيُهَرْ يَ َرةَِأبيَعْن‬ ِ ‫ُسولَياَفَقاَلَ َو َّسلَ َم َع ْليِهالَّلُهَصَّلىالَّلِهَر‬
َ ‫بُحْ ِسنالَّناِ َسَأحُّ قَ ْمنالَّلِهَر‬
‫صحاَبِتي‬ َ َ‫]ثَّ َمقاَلَ ْمنُثَّ َمقاَُّأُل َم ُكثَّ َمقاَلَ ْمنُثَّ َمقاَُّأُل َم ُكثَّ َمقاَلَ ْمنُثَّ َمقاَُّأُل َم َكقاَل‬.3ُ]‫البخارىرواه‬
Abuhurairah meriwayatkan bahwa seorang laki-laki datang kepada
Rasulullah saw.lalu berkata:“Ya Rasulullah!Siapa orang yang paling
berhak(pantas) mendapat perlakuan baikku? Rasulullah menjawab:
‘Ibumu’.Laki-laki itu berkata lagi:‘siapa lagi’?Rasulullah
menjawab:‘kemudian ibumu’.Laki-laki itu bertanya
lagi:‘kemudiansiapalagi’?Rasulullahmenjawab:‘ibumu’.Laki-laki itu
berkata lagi (untuk kali yang keempat):‘kemudian siapalagi’?Rasulullah
menjawab:‘sesudah itu bapakmu'. Dalam komunikasi ini terlihat adanya
hubungan timbal balik secara langsung antara guru dengan siswa .
metode tanya jawab dapat diartikan sebagai metode mengajar yang
memungkinkan terjadinya komunikasi secara langsung yang bersifat dua
arah sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru atau siswanya
bertanya guru menjawab.
‫َ َو َّسلَ َم َع ْليِهالَّلُهَصَّلىالَّنِبِّيَقاَلَ َجبٍ ْلبِنُ َمعاِ َذ ْعن‬...‫اللِ َعباِ َدعَلىالَّلِهَحُّ قَما َ ْت ِدريَهْل‬ْ َ ‫َّحقَفَِّإنَقاَْأَل َعلُ َم َورُس ُولُهالَّلُهُ ْقلُتَقا‬
‫َ ْت ِدريَ ْهلَقاَلَ َو ْس َع ْديَكالَّلِهَرُس َولَلَّ ْبيَ ُك ْقلُت ََجبٍ ْلبَنُ َمعا َ َذياَقاَلَسا َ ًعةَساَرُثَّ َم ْشيًئاِبِهُي ِْشرُكواَ َوالَ ْي ُعبُد ُوهَْأناْلِ َعباِ َدعَلىاهِلَّل‬
‫]يَ ِّع َذبُهْمالَْأنَقاَْأَل َعلُ َم َورُس ُولُهالَّلُهُ ْقلُتَقاَلَ ِذلَ َكفَعُلواَِإذاالَّلِهَ َعلىاْلِ َعباِدَحُّ قَما‬.4ُ]‫مسلمرواه‬
Mu’azbinJabal meriwayatkan bahwa Rasulullah saw . bersabda:
…“Apakah kamu tahu, apa hak Allah terhadap hamba-Nya?
Mu’azmenjawab:‘Allah dan Rasul-Nya yang lebih tahu’.Rasulullah
berkata: ‘sesungguhnya hak Allah terhadap hamba adalah hamba
menyembah-Nya dan tidak mempersyerikatkan suatupun dengan-
Nya.Kemudian,Rasulullah berjalan sesaat,lalu berkata:
‘HaiMu’azbinJabal!Saya menjawab: ‘saya selalu siap untukmu ya
Rasulullah.Beliau bertanya:‘Apakah kamu tahu hak hamba terhadap
Allah apabil amereka melakukan itu (menyembahnya dan tidak
mempersyerikatkan suatupun dengan-Nya)’?Saya menjawab:‘Allah dan
Rasul-Nya yang lebih tahu’.Beliau bersabda:‘tidak mengazab mereka’.
‫الَ ْد َرهَ َملُهَوالَ َمتاَع‬ ْ ُ ‫َماالُ ْمفِلُ َسقا‬
ِ ‫لواالُ ْمفِلُ ِسفيَنا َ ْمن‬ ْ ‫ُرون‬َ ‫ْعنَِأبيُهَرْ يَ َرةََّأنَرُس َواللَّلِهَصَّلىالَّلُهَ َع ْليِهَ َو َّسلَ َمقاََأَل ْتد‬
‫صياٍ َم َوزَكاٍةَ َو ْيِأتيَ ْق َد َشتَ َمهَذاَ َوقَ َذفَهَذاَ َوَأ َكلَماَلَهَذاَ َو َسفَ َكدَم‬َ ‫َفَقاََّإِلناْلُ ْمفِلَ ِس ْمنَُّأ ِمتيَ ْيِأتيَ ْي َوماْلِقَيا َ ِم ِةبَصالٍَة َِو‬
‫ض َربَهَذاَفُ ْي َعطىَهَذاِ ْمنَ َح َسناِتِهَ َوهَذاِ ْمنَ َح َسناِتِهَفِْإنَفِنَ ْيتَ َح َسناُتُهَ ْقبَْأَلنُ ْيقَضىَماَع َْليِهُِأخَ ِذ ْمنَخَطاَيا ُ ْهم‬ َ ‫َهَذاَ َو‬
]ِ.•‫فُ ِط َرحْ تَ َع ْليِهُثَّ ُم ِط َر ِحفيالَّنار‬5َ‫ [رواهمسلم‬Abuhurairah meriwayatkan bahwa
Rasulullah saw.bersabda:“Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan‘al-
muflis’(bangkrut)?Sahabatmenjawab:‘al-muflis dikalangan kami adalah
orang yang tidak memiliki uang dan harta benda’. Rasulullah berkata:
‘Sesungguhnya al-muflis (orang yang bangkrut) di kalangan umat ku
adalah orang yang dating pada hari kiamat membawa pahala
salat,puasadanzakat. Selain itu, ia juga memfitnah orang lain , menuduh
orang lain (berbuatmaksiat), memakan harta orang lain (dengan cara tidak
halal), menumpahkan darah dan memukul orang lain.Lalu,masing-
masing kesalahan itu ditebus dengan kebaiakan (pahala)nya.Setelah
kebaikan (pahala)nya habis sebelum kesalahannya terselesaikan,maka
dosa orang yang dizaliminya itu dilemparkan kepadanya,kemudian ia
dilemparkan kedalam neraka’. Ketiga hadis diatas memuat informasi
bahwa Rasulullah saw.menggunakan metodedialogdalam
mendidik/mengajar sahabatnya.Dialog ada yang diawali dengan
pertanyaan sahabat kepada Nabi dan ada pula yang diawali dengan
pertanyaan Rasulullah kepada sahabat. Ketiga hadis diatas memuat
informasi bahwa Rasulullah saw.menggunakan metode dialog dalam
mendidik/mengajarsahabatnya.Dialog ada yang diawali dengan
pertanyaan sahabat kepada Nabi dan ada pula yang diawali dengan
pertanyaan Rasulullah kepada sahabat. Metode
dialog/tanyajawab/hiwarini baik digunakan dalam pembelajaran karena
beberapa keuntungan.Keuntungan tersebut adalah:
(1).Situasi kelas akanhidupkarenaanak-anak
aktifberfikirdanmenyampaikanbuahpikirannya,
(2).Melatihanakagarberanimengungkapkanpendapatnya,
(3).Timbulnyaperbedaanpendapatdiantaraanakdidikakanmenghangatkanp
rosesdiskusi,
(4).Mendorong murid lebih aktif dan bersungguh-sungguh
(5).Walau agak lambat, guru dapat mengontrol pemahaman atau
pengertian murid pada masalah-masalah yang dibicarakan.
(6).Pertanyaan dapat membangkitkan anak menilai kebenaran sesuatu,
(7).Pertanyaan dapat menarik perhatian anak,
(8).Pertanyaan dapat melatih anak untuk mengingat,
(9).Pertanyaan dapat memusatkan perhatian siswa,dan
(10).mengembangkan keberanian dan keterampilan siswa dalam
menjawab dan mengemukan pendapatnya. Dari penjelasan diatas dapat
dipahami bahwa metode tanya jawab/dialog/hiwar yang sudah digunakan
oleh Rasulullah SAW.14 abad yang lalu ternyata sesuai dan diakui oleh
pakar Pendidikan modern. Pendidik muslim tidak perluragu-ragu lagi
untuk menggunakannya.Kendatipun demikian,kepiawaian seorang guru
sangat diperlukan untuk mengantisipasi kegagalan karena tidak sesuai
dengan kebutuhan peserta didik dan pembelajaranny.
A. Kelebihan metode tanya jawab
1. Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan perhatian siswa.
2. Merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya piker,
termasuk daya ingatan.
3. Mengembangkan keberanian dan ketrampilan siswa dalam
menjawab dan mengemukakan pendapat.
B. Kelemahan metode tanya jawab
1. Siswa merasa takut bila guru kurang dapat mendorong siswa untuk
berani dengan menciptakan suasana yang tidak tegang.
2. Tidak mudah pertanyaan yang sesuai dengan Tindakan berpikir
dan mudah dipahami siswa.
3. Sering membuang banyak waktu .
4. Kurangnya waktu untuk memberikan pertanyaan kepada seluruh
siswa.
III. Pengertian Metode Latihan (Drill)
Metode Latihan adalah suatu Teknik mengajar yang mendorong siswa
untuk melaksanakan kegiatan Latihan agar memilik ketangkasan atau
ketrampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari.
A. Kelebihan metode Latihan
1.) Untuk memperoleh kecakapan motoris.
2.) Untuk memperoleh kecakapan mental.
3.) Untuk memperoleh kecakapan dalam bentuk asosiasi yang
dibuat .
4.) Pembentukan kebiasaan serta menambah ketepatan dan
kecepatan pelaksanaan.
5.) Pemanfaatan kebiasaan yang tidak membutuhkan konsentrasi.
6.) Pembentukan kebisaan yang lebih otomatis.
B. Kelemahan metode Latihan
1.) Menghambat bakat dan inisiatif siswa.
2.) Menimbulkan penyesuaian secara statis kepada lingkungan.
3.) Monoton, mudah membosankan.
4.) Membentuk kebiasaan yang kaku.
5.) Dapat menimbulkan verbalisme.
C. Metode Eksperimen
Metode Eksperimen metode ini bukan sekedar metode mengajar tetapi
juga merupakan suatu metode berfikir, sebab dalam Eksperimen dapat
menggunakanmetode lainnya dimulai dari menarik data sampai menarik
kesimpulan.
Metode eksperimen adalah cara penyajian pelajaran dimana siswa
melakukan pencobaan dengan mengalami dan membuktikan sendiri
sesuatu yang dipelajari (Djamarah, 2002 :95).
Metode demontrasi dan eksperimen merupakan metode mengajar yang
sangat efektif sebab membantu para siswa untuk mencari jawaban dengan
usaha sendiri berdasarkan fakta yang benar. Demontrasi yang dimaksud
ialah suatu metode mengajar yang memperlihatkan bagaimana proses
terjadinya sesuatu.cara mengajar dengan menyuruh murid melakukan
suatu percobaan dan setiap proses dan hasil percobaan itu diamati oleh
setiap murid sedangkan guru memperhatikan yang dilakukan oleh murid
sambal memberikan arahan.
Prinsip dasar metode ini dalam hadist:
A. Kelebihan metode eksperimen
1.) Membuat siswa lebih percaya atas kebenaran atau kesimpulan
berdasarkan percobaan.
2.) Membina siswa membuat terobosan baru.
3.) Hasil percobaan yang berharga dapat dimanfaatkan untuk
kemakmuran umat manusia.
B. Kelemahan metode eksperimen
1.) Cenderung sesuai bidang sains dan teknologi.
2.) Kesulitan dalam fasilitas.
3.) Menuntut ketelitian,kesabaran, dan ketabahan.

BAB lll
PENUTUP
Kesimpulan
Metode Pendidikan dan pengajaran adalah suatu cara yang sistematis untuk
membangkan segala aspek kepribadian manusia yang mencakup
pengetahuannya nilai serta sikapnya dan ketrampilannya yang bertujuan untuk
mencapai kepribadian individu yang lebih baik.faktor – faktor yang
menyebabkan daklam pembelajaraan dan Pendidikan diantaranya tujuan
karakteristik siswa situas dan kondisi perbedaan pribadi dan kemampuan
guru,sarana dan prasarana.landasan metode pengajaran diantaranya adalah al-
quran,al-hadist,atau as-sunnah,landasan fisiologis landasan sosiologis,landasan
psikologis. Sedangkan macam-macam metode pemhajaran secara garis besar
dibedakan menjadi dua yaitu metode konvensional dan metode inkonvensional .
Metode konvensional adalah metode yang digunakan guru secara umum.
Sedangkan metode inkonvensional adalah suatu metode baru dan jarang
digunakan,metode ini sangat bervariasi diantaranya metode ceramah,tanya
jawab,diskusi,bercerita,demonstrasi dan masih banyak yang lainnya.
Saran
Dalam memahami suatu materi, pelajarilah materi dasarnya terlebih
dahulu.Karena itu sangatlah membantu dalam mempelajari materi yang lebih
tinggi. Materi dasar dapat kita simpulakan sebagai kun!i dalam membuka suatu
pintu gerbang. jadi apa gunanya bila kita tak mempunyai kun!i tersebut. Akan
kah pintu ataugerbing itu bisa terbuka

DAFTAR PUSTAKA
https://pdfcoffee.com/hadits-tarbawi-metode-pendidikan-islam-pdf-
free.html
http://santiciku.blogspot.com/2016/12/macam-macam-metode-
pembelajaran.htmln

1.2 Rumusan Masalah 1.2.1 Apa pengertian dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama
1.2.2 Bagaimana deskripsi hadis dan terjemahan metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama?
1.2.3 Bagaimana Syarah Mufradat dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama? 1.2.4
Bagaimana Takhrij hadis dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama? 1.2.5 Bagaimana
Skema Sanad dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama? 1.2.6 Bagaimana Fiqhul hadis
dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama? 1.2.7 Bagaimana Kandungan Tarbawi dari
metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama? 1.3 Tujuan Masalah 1.3.1 Untuk Mengetahui
pengertian dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama 1.3.2 Untuk Mengetahui
Deskripsi hadis dan terjemahan metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama 1.3.3 Untuk
Mengetahui Syarah Mufradat dari metode Drill, Eksperimen, Tanya 1.3.4 Untuk Mengetahui Takhrij
hadis dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama 1.3.5 Untuk Mengetahui Skema Sanad
dari metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama 1.3.6 Untuk Mengetahui Fiqhul hadis dari
metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama 1.3.7 Untuk Mengetahui Kandungan Tarbawi dari
metode Drill, Eksperimen, Tanya jawab dan Drama?

Anda mungkin juga menyukai