NIM : 21011235
Mata Kuliah : Psikologi Industri dan Organisasi
Seksi : 202120110010
Dosen Pengampu : Yanladila Yeltas Putra, S.P.si.,M.A.
❖ Psikologi Rekayasa
Psikologi kerekayasaan adalah proses interaksi manusia dengan lingkungan
kerjanya yang memberikan pengaruh timbal balik dari berbagai kondisi kerja dengan
tenaga kerjanya, rancangan ruang kerja dan pekerjaan yang disesuaikan dengan
keterampilan dan keterbatasan tenaga kerja.
• Tujuan : membantu dalam rancangan dari peralatan, tugas-tugas, tempat-tempat
kerja dan lingkungan kerja sedemikian rupa sehingga mereka merupakan
pasangan paling tepat bagi kemampuan dan keterbatasan tenaga kerja.
• Tugas Psikologi Kerekayasaan, mengubah :Mesin-mesin dan alat-alat yg
digunakan manusia dalam pekerjaannya-Lingkungan tempat ia bekerja, untuk
membuat pekerjaannya lebih sesuai bagi manusia.
• Istilah Lain Psikologi Kerekayasaan
- kerekayasaan faktor-faktor manusia (human factors engineering)
- kerekayasaan manusia (human engineering)
- biomekanika (biomechanics)
- ergonomika (ergonomics)
- psikoteknologi eksperimen terapan (Chapanis 1976)
• Psikologi kerekayasaan berkaitan dengan :
1. Manajemen ilmiah
2. Analisis waktu dan gerak
3. Kondisi kerja-Kondisi Fisik Kerja: (Iluminasi, Warna, Bising (Noise),
Musik)-Kondisi Lama Waktu Kerja:(Jam Kerja, Kerja Paro-Waktu Tetap,
Jam Kerja Lentur)
• Beberapa konsep yang mendahului munculnya psikologi kerekayasaan :
a. Scientific manajemen yang dikembangkan oleh Federick Taylor yang
menekankan efisiensi dalam melakukan peralatan yang disesuaikan
dengan bentuk dan berfungsinya anggota badan.
b. Analisis Gerak & Waktu yang dikembangkan oleh Gilberth dengan
‘therlig’ (symbol berbagai macam gerak). Dengan menganalisa gerak
tangan dan lengan dari tukang pasang batu tembok Gilberth berhasil
meningkatkan pemasangan batubata dalam satu jam dari 120 menjadi
350. Gilberth dengan studi gerak dan waktu mengembangkan sampai
pada work simplification & work standardization.
• Sistem
Sistem merupakan konsep dasar dan sentral dalam ergonomika. Secara
sederhana, system adalah kesatuan dan keseluruhan untuk tujuan tertentu.
Sistem terdiri atas manusia, mesin, dan komponen lain yang bekerja Bersama-
sama untuk mencapai suatu tujuan. Jika masing-masing komponen bekerja
sendiri-sendiri, tujuan takkan tercapai.
• Penyajian Informasi
Beberapa hal yang menjadi penyaji informasi dalam fungsi alat pengendali pada
mesin :
1. Warna
2. Digital display
3. Auditory warning
4. Keyboard
5. Kontrol suara
• Fungsi-fungsi Kendali
Barang-barang pada fungsi control tersebut dimaksudkan guna mempermudah
pekerjaan manusia-mesin. Setidaknya, mencapai hasil yang standart dari tujuan
akhirnya.
Daftar Pustaka