ASESMEN AWAL PASIEN GAWAT DARURAT

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:

1/2
PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Ditetapkan:
DIREKTUR RSUD
SUMBAWA
STANDAR Tanggal terbit:
PROSEDUR OPERASIONAL

dr. SELVI
NIP: 19761022 200312 2 007
PENGERTIAN Assesmen pasien gawat darurat adalah suatu
proses identifikasi dan pencarian data pasien
berdasarkan kondisi dan kebuhan pasien.
TUJUAN Sebagai acuan mendapatkan hasil penilaian
yang akurat, tepat dan cermat sehingga dapat
menemukan masalah yang dialami pasien dan
berupaya untuk menyelesaian masalah.
KEBIJAKAN Setiap pasien yang masuk melalui IGD akan di
assesmen gawat darurat (Keputusan Direktur
Nomor:……………… tentang Kebijakan
Assesmen Pasien: Assesmen Awal Pasien
Gawat Darurat)
PROSEDUR 1. Pasien yang datang ke unit gawat darurat
dilakukan assesmen yang meliputi :
a. Triage: Prioritas triase dan kategori triase
1,2,3,4,5.
b. Pengkajian dokter yang meliputi:
anamnesis, riwayat penyakit, riwayat
alergi, riwayat pengobatan, level
kesadaran (GCS) dan tanda – tanda vital
(nilai nyeri, tekanan darah, nadi, suhu,
pernafasan, berat badan), pemeriksaan
fisik meliputi kepala, mata, leher, dada,
abdomen, punggung, genitalia,
ekstremitas, pemeriksaan neurologi dan
status mental, pemeriksaan penunjang.
2. Perawat dan dokter memberikan rencana

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBAWA
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
UNIT TERKAIT
ASESMEN AWAL PASIEN GAWAT DARURAT
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
2/2
tindakan/pengobatan berdasarkan hasil
assesmen dan diagnosis pasien.
3. Perawat dan dokter memberikan edukasi serta
informasi kepada pasien (bila memungkinkan)
dan keluarganya tentang diagnosis, rencana
tindak lanjut, efek samping obat.
4. Perawat mencatat hasil assesmen di formulir
assesmen awal keperawatan gawat darurat
sedangkan dokter mencatat hasil assesmen dan
rencana tindak lanjut pada formulir assesmen
awal medis gawat darurat.
5. Assesmen ulang dilakukan di rawat inap.
Instalasi Gawat Darurat