PANDUAN PRAKTIK
KLINIS INTERNA Tanggal Terbit Halaman :
1. PENGERTIAN Merupakan penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh infeksi kuman
(DEFINISI) salmonella typhi atau salmonella partatyphi
2. ANAMNESIS 1. Demam naik secara bertangga pada minggu lalu demam menetap
2. Anoreksia
3. Mual, muntah
4. Obstipasi atau diare
3. PEMERIKSAAN 1. Febris
FISIK 2. Kesadaran berkabut
3. Bradikardia relatif
4. Lidah yang berselaput (kotor ditengah, tepi dan ujung merah)
5. Hepatomegali
6. Splenomegali
7. Nyeri abdomen
4. KRITERIA 1. Anamnesa
DIAGNOSIS 2. Pemeriksaan fisik
3. Laboratorium
7. PEMERIKSAAN 1. DPL
PENUNJANG 2. Tes Fungsi Hati
3. Serologi
8. TATALAKSANA 1. Memberikan O2 mulai 2-4 lt/menit, disesuaikan dengan saturasi
O2 (pemberian oksigen disesuaikan indikasi klinis medis)
2. Pemasangan akses vena
3. Antipiretik : Paracetamol bila demam
4. Simptomatis lainnya
5. Pemberian Antibiotika :
a. Tiampenikol 4x500 mg
b. Klorompenikol 4x500 mg sampai dengan 7 hari bebas
demam
c. Kotrimosazol 2x2 tablet selama 2 minggu
d. Ampisilin dan amoksilin 50-150 mg/kgBB selama 2 minggu
e. Sefalosporin generasi ke-3 :
Ceftriaxon 3-4 gram dalam 100 cc dextrose drip, habis
dalam ½ jam, 1x/hari, selama 3-5 hari
Cefotaxime 2-3 x 1 gram
Cefoperazone 2x1 gram
f. Fluorokuinolon :
Ciprofloksasin 2x500 mg/hari selama 6 hari
Ofloksasin 2x400 mg/hari selama 6 hari selama 7 hari
9. EDUKASI 1. Tirah baring
(HOSPITAL HEALTH 2. Diet rendah serat
PROMOTION)
10. PROGNOSIS Ad Vitam : ad bonam
Ad Sanationam : ad bonam
Ad Fungsionam : ad bonam
11. PENELAAH KRITIS SMF Ilmu Penyaikt Dalam
12. INDIKATOR Perbaikan klinis dan laboratorium