Oleh :
Nama : Anatasya Dlia Pelangi
NPM : 10050021120
Program Studi : Psikologi
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG
2021
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan
hidayah-Nya, saya bisa menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul "Fenomena Beauty
Bullying Terhadap Perempuan Dan Dampak Kepada Psikologis."
Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada Pak DR. Idi Jahidi, S.Pd.,
M.SI selaku dosen Mata Kuliah Bahasa Indonesia yang telah membantu Saya dalam
mengerjakan dan menyelesaikan karya tulis ilmiah ini. Saya juga mengucapkan terima
kasih kepada teman-teman yang telah berkontribusi dalam pembuatan karya ilmiah ini.
Karya ilmiah ini memberikan pengetahuan tentang beauty bullying dan dampak
psikologisnya. Mungkin diluar sana banyak perempuan yang mengalami hal tersebut, dan
dapat membuat orang lain lebih berhati-hati lagi dalam bertutur kata.
Saya menyadari ada kekurangan pada karya ilmiah ini. Oleh sebab itu, saran dan
kritik senantiasa diharapkan demi perbaikan karya saya. Saya juga berharap semoga
karya ilmiah ini mampu memberikan pengetahuan tentang Beauty Bullying dan dampak
psikologis.
Hormat Saya,
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................................iii
BAB I.............................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..........................................................................................................................4
1.1Latar Belakang Masalah............................................................................................................4
1.2Identifikasi Masalah...................................................................................................................4
1.3Tujuan Penelitian.......................................................................................................................5
BAB II............................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.............................................................................................................................6
2.1Pengertian dan faktor-faktor penyebab Beauty Bullying...........................................................6
Kesehatan Mental...........................................................................................................................7
2.2Cara untuk mencegah gangguan kesehatan mental....................................................................8
2.3Dampak Yang Timbul Pada Kesehatan Mental Individu...........................................................9
2.4Cara menangani trauma pada korban.......................................................................................10
BAB III.........................................................................................................................................11
PENUTUP....................................................................................................................................11
3.1Simpulan..................................................................................................................................11
3.2Saran........................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................13
4
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Manusia diciptakan oleh Tuhan dengan kondisi fisik yang berbeda-beda,
begitupun dengan bagian wajah, terdapat banyak bentuk dibagian wajah yang membuat
semua orang terlihat menarik. Standar ideal kecantikan adalah gagasan yang dibangun
secara sosial bahwa daya tarik fisik adalah salah satu aset wanita yang paling penting dan
sesuatu yang harus berusaha untuk dicapai dan dipelihara oleh semua wanita. Wanita
pada umumnya dituntut lingkungan atau bahkan dituntut oleh dirinya sendiri untuk
menjadi wanita yang dijasikan cita-cita kecantikan feminim dan standar kecantikan yang
dianggap penting oleh beberapa wanita untuk memenuhi standar kecantikan yang
dibentuk, jika dilihat dari perpsektif lain mungkin standar kecantikan itu terlihat tidak
penting, cita-cita kecantikan feminin berakar pada keyakinan heteronormatif, tetapi
sangat mempengaruhi wanita dari semua orientasi seksual. Ideal kecantikan feminin,
yang juga mencakup bentuk tubuh wanita, bervariasi dari budaya hingga kultus. Tekanan
untuk menyesuaikan diri dengan definisi tertentu yang indah dapat memiliki efek
psikologis, seperti depresi, gangguan makan, dan harga diri yang rendah, mulai dari usia
remaja dan berlanjut hingga dewasa.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian dan faktor-faktor penyebab Beauty Bullying
Beauty Bullying adalah jenis intimidasi yang didasarkan pada stereotip kecantikan dan
kecantikan ideal untuk wanita dan pria, tetapi itu adalah lebih sering terjadi pada wanita.
Mereka yang melakukannya tidak cocok dengan stereotip kecantikan dan tidak mau ikut
tren kecantikan dihina atau diejek oleh mereka yang mempromosikan tren seperti itu.
Gara-gara beauty bullying banyak wanita yang merasa seperti mereka wajib
menggunakan make-up, mengenakan pakaian desainer mahal, menjadi kurus, dan
memiliki potongan rambut yang sederhana.
Kosmetologi biasanya berpegang pada standar tata rias, standar tata rias Indonesia saat
ini. Otomatis jawabannya putih, langsing, kulit mulus, rambut lurus, tebal dan cantik,
dan tampilan nyaris sempurna. Sungguh, Tuhan menciptakan makhluk-Nya dengan
sebaik mungkin.
membutuhkan bukti untuk meningkatkan harga dirinya. Hal ini diperlukan karena
komentar negatif cenderung mengalahkan orang lain.
c) Sering mendapatkan sindiran
Ada kemungkinan seseorang menyindir dalam bentuk kata-kata negatif. Hal itu akhirnya
membentuk pola pikir negatif dan melukai emosi mereka. Oleh karena itu, komentar negatif
adalah hal yang wajar. Banyak orang memahami bahwa ini dapat menyakiti atau menyinggung
orang, tetapi mereka tidak melakukannya. Keluarga dan teman juga merupakan penyebab utama
intimidasi kecantikan.
Kesehatan Mental
Mungkin sulit untuk membedakan antara kesehatan mental normal dan penyakit
mental karena tidak ada tes sederhana untuk menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah.
Gangguan jiwa tidak seperti gangguan yang dapat diobati secara langsung berdasarkan
tanda dan gejalanya, tetapi dapat diobati berdasarkan bagaimana kondisi tersebut
mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Ada beberapa hal yang bisa terpengaruh.
Tingkah laku. Perubahan tingkah laku dapat terjadi seperti mengonsumsi alkohol yang
berlebihan.
Stres dapat menjadi penyebab penyakit mental terjadi. Berikut terdapat beberapa
langkah yang dapat dilakukan untuk mengelola stres:
Ketika seseorang merasa stress maka biasanya akan menutup diri. Lebih baik
bertemu dengan orang terdekat seperti keluarga dan teman untuk meluangkan waktu
berbicara, jalan-jalan, dll, agar stres tersebut dapat tersalurkan.
Melakukan Yoga
11
Stres membuat seseorang lebih sulit tidur. Padahal, tidur adalah waktu dimana
otak dan tubuh butuh waktu untuk istirahat. Kualitas dan kuantitas tidur dapat
mempengaruhi suasana hati, energi, konsentrasi, dan fungsi tubuh secara keseluruhan
untuk menjalani aktivitas. Bersantailah sebelum tidur, dengarkan musik yang , atau buat
kamar Anda terasa seperti sesi aromaterapi untuk istirahat menenangkan pikiran dan
suasana hati. Berkonsultasilah dengan profesional ketika merasa mengalami perubahan
pada kepribadian atau kebiasaan sehari-hari untuk mendapatkan terapi yang tepat dalam
mengatasi penyebab stress dan gangguan kesehatan mental.
Mereka melakukan hal tersebut tanpa memikirkan perasaan orang yang sudah
dibullynya, dan mengira hal tersebut sangatlah wajar dan dapat membuat orang itu
merubah penampilannya sesuai engan standar kecantikan. Ada juga yang melakukan hal
tersebut sebagai lelucon, tanpa memikirkan perasaan orang tersebut, ketika orang tersebut
tidak terima maka mereka akan mengatakan bahwa orang itu hanya “baper”.
Menurut psikolog Nuran Abdat, M.Psi terdapat beberapa dampak yang terjadi, yaitu:
a) Berpengaruh pada citra diri
b) Rasa percaya diri menurun
c) Stres berlebih dan picu depresi
d) Mengisolasi diri
e) Bunuh diri
12
Hal itu tidak dapat dibiarkan terus-menerus, dikarenakan korban butuh waktu
lama untuk bisa sembuh secara mental dari kejadian tersebut, dan memiliki trauma yang
berkepanjangan di hidup mereka.
Ketika terjadi beauty bullying kita berhak untuk membela diri kita dan
menunjukkan sikap tidak suka agar para pelaku sadar. Dan jangan bersikap lemah di
depan mereka agar mereka tidak semakin menjatuhkan kita sebagai korban.
13
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Beauty Bullying adalah jenis intimidasi yang didasarkan pada stereotip
kecantikan dan kecantikan ideal untuk wanita dan pria, tetapi itu adalah lebih sering
terjadi pada wanita. Mereka yang melakukannya tidak cocok dengan stereotip kecantikan
dan tidak mau ikut tren kecantikan dihina atau diejek oleh mereka yang mempromosikan
tren seperti itu. Faktor orang melakukan hal tersebut bisa dari budaya patriaki, bersaing,
dan sering mendapatkan sindiran.
Beauty bullying bisa memberi dampak besar pada kondisi mental seseorang,
seperti harga diri rendah, kompleks inferioritas, keburukan kompleks, kecemasan sosial,
depresi, anoreksia nervosa, dan bulimia. Dampak lain dari beauty bullying yaitu
berpengaruh pada citra diri, rasa percaya diri menurun, stres berlebih dan picu depresi,
mengisolasi diri, dan bunuh diri.
pandang orang, ketiga peduli dengan diri sendiri atau mencintai diri sendiri, keempat
selektif dalam bergaul agar tidak salah pilih pergaulan.
3.2 Saran
Pembahasan yang telah dipaparkan sudah menjelaskan bahwa dampak negatif
dari beauty bullying sangat besar pada kondisi mental seseorang, tindakan tersebut tidak
dibenarkan dengan alasan apapun itu. Dengan kti ini semoga pembaca dapat melakukan
tindakan agar beauty bullying tidak semakin menyebar luas.
1. Penulis berharap agar para pembaca mendapat manfaat dari karya tulis ilmiah ini.
2. Penulis berharap agar mendapatkan materi yang lebih lengkap lagi mengenai judul yang
sudah dibuat.
15
DAFTAR PUSTAKA
Clinic, Mayo. 2016. Mental Health: What’s Normal, What’s Not, (online)
(https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/mental-health/art-
20044098, 24 Desember 2021)
Kompas. 2019. Apa Itu Beauty Bullying, dan Bagaimana Menghentikannya, (online) (Apa Itu
Beauty Bullying, dan Bagaimana Menghentikannya (kompas.com), 23 Desember 2021)
Nada, Elizabeth. 2021. Menurut Psikolog, Ini 5 Dampak Buruk Beauty Bullying yang Perlu
Diwaspadai!, (online) (Menurut Psikolog, Ini 5 Dampak Buruk Beauty Bullying yang
Perlu Diwaspadai! - Semua Halaman - CewekBanget (grid.id), 23 Desember 2021)
Petric, Domina. 2020. Beauty Bullying, (online) ((PDF) Beauty Bullying (researchgate.net), 23
Desember 2021)
Saktian Putri, Anisha. 2019. 3 Faktor Seseorang Melakukan Beauty Bullying, Ini Kata Psikolog,
(online) (FIMELA FEST 2019: 3 Faktor Seseorang Melakukan Beauty Bullying, Ini Kata
Psikolog - Beauty Fimela.com, 24 Desember 2021)