Anda di halaman 1dari 14

Makalah Kelompok 9

STRATEGI MAHASISWI UKP MELAWAN BEAUTY STANDARD DI KALANGAN MAHASISWI

Disusun Oleh

B12220040 Angel Lin

B12220010 Eloise Kardia

KELAS G

BAHASA INDONESIA

JURUSAN ARSITEKTUR

UNIVERSITAS KRISTEN PETRA

2022
DAFTAR ISI

Pendahuluan ……………………………………………………………………………………………………………………………1

Latar Belakang……………………………………………………………………………………………………………………..1

Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………………………………….3

Analisa …………………………………………………………………………………………………………………………………….4

Strategi 1: Seminar / talk show bertema “Confidence”……………………………………………………….4

Strategi 2: Campaign bertema “Be Who You Are”……………………………………………………………….5

Strategi 3: Podcast tentang beauty standards dan kepercayaan diri……………………………………6

Kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………………………8

DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………………………………………………….11

LAMPIRAN ……………………………………………………………………………………………………………………………..12
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Beauty standard adalah suatu standar kecantikan yang digunakan oleh banyak orang
untuk menilai kecantikan seseorang. Sudah bukan rahasia umum lagi bahwa beauty standard
ditetapkan sebagai tolak ukur kecantikan di Indonesia. Tentunya hal ini juga mempengaruhi para
mahasiswI dalam menilai kecantikan. Menurut sebagian dari mereka, orang yang cantik akan
memenuhi kriteria-kriteria standar kecantikan. Standar kecantikan yang paling terkenal adalah
standar kecantikan dari Korea atau Eropa. Hal itu menyebabkan, banyak mahasiswi yang rela
melakukan apapun demi memenuhi kriteria tersebut.

Banyak orang di Indonesia sangat memperhatikan kecantikan, apalagi terhadap wanita.


Tolak ukur kecantikan yang beredar di Indonesia bertentangan dengan penampilan kebanyakan
wanita di Indonesia. Umumnya, kulit yang eksotis, badan berisi, badan pendek, dan rambut
keriting yang merupakan ciri khas kecantikan sebagian wanita Indonesia dianggap "kurang
menarik" bagi sebagian orang. Wanita yang cantik bagi sebagian besar orang Indonesia biasanya
digambarkan dengan kulit yang putih, badan langsing dan tinggi, dan rambut yang lurus.

Beauty standard sudah ada sejak zaman dahulu. Sejak zaman kolonial, standar
kecantikan mengikuti standar para penjajah Eropa. Setelah zaman kolonial, bergantilah era masa
kependudukan Jepang sehingga standar kecantikannya pun berubah. Seiring berkembangnya
waktu, standar kecantikan berubah mengikuti produk kecantikan yang beredar di kalangan
masyarakat termasuk kalangan mahasiswi, yang ditunjang dengan adanya ajang kecantikan
seperti miss world, miss universe, dan sebagainya. Media massa atau media sosial yang meliputi
instagram, twitter, bahkan website tidak berhenti “menyuapi” standar kecantikan perempuan
di seluruh belahan dunia menurut kacamata laki-laki kulit putih cis hetero (Floretta, July 13,
2021).

Pada awalnya, orang-orang tidak terlalu mempermasalahkan beauty standard yang


beredar. Namun dengan beriringnya waktu, beauty standard mengalami pergeseran, yang mana
menyebabkan perubahan persepsi masyarakat Indonesia akan kecantikan. Kadang beberapa
standar kecantikan dipromosikan berlebihan sampai jadi toxic atau diglorifikasi ke orang-orang
yang nggak mungkin mengikuti standar tersebut (Harmoko, July 11, 2021). Tentunya hal ini
menimbulkan beberapa kontroversi dari beberapa pihak yang tidak setuju tentang standar
kecantikan tersebut. Tidak hanya sampai di sana, hal ini juga menimbulkan korban yang terkena
diskriminasi fisik akibat beauty standard baik dari sosial media bahkan dari orang-orang
terdekatnya, seperti teman maupun keluarga. Pada akhirnya akan berujung dengan adanya
perundungan, pergolongan, ketidakadilan, dan lain-lain.

Hal ini tentunya juga mempengaruhi banyak anak-anak muda dalam hal kepercayaan
diri. Banyak mahasiswI yang terpengaruh sehingga memberi dampak secara psikis maupun
jasmani. Dari segi psikis, para korban akan merasa tertekan hingga berujung stress. Mereka tidak
akan pernah mau menerima dan mencintai diri mereka apa adanya, mereka juga tidak akan

1
pernah bersyukur atas dirinya. Para korban akan selalu merasa minder bila dibandingkan orang
lain. Jika hal ini terus menerus terjadi, mereka akan mulai merasa tertekan, stress, dan dapat
berujung pada bunuh diri. Dari segi jasmani, mereka akan rela melakukan apa saja demi
mempercantik diri mereka, mulai dari melakukan filler, tanam benang, sedot lemak, operasi
plastik, dan tindakan lain yang sangat berbahaya.

Banyak sekali berita-berita orang yang telah melakukan hal-hal mengerikan demi
kecantikan dan berujung menyakiti diri sendiri. Hal ini dikarenakan ada banyak faktor luar yang
membuat mereka ingin sekali merubah penampilan. Sebagian besar orang tentunya juga pasti
memandang penampilan fisik sehingga terkadang penampilan fisik menjadi prioritas pertama.
Hal tersebutlah yang membuat banyak orang berpikir bahwa penampilan adalah segalanya.
Mereka pun memprioritaskan penampilan sampai-sampai melupakan kesehatan.

Zaman sekarang, banyak sekali anak-anak di bawah umur juga sudah mulai
memperhatikan penampilan. Hal ini membuat mereka kehilangan sifat percaya diri sejak kecil.
Apabila sifat ketidakpercayaan diri tersebut diteruskan sampai dewasa, tentunya akan berujung
menyedihkan. Banyak juga anak-anak muda yang sudah melakukan operasi wajah demi
kecantikan penampilan. Mereka merasa bahwa mereka akan puas bila mereka dapat memenuhi
standar kecantikan dunia.

Tidak sedikit juga kasus dimana orang tua yang sangat ingin anak-anaknya bertampilan
cantik. Mereka pun melakukannya sampai-sampai rela melakukan apapun kepada anaknya
meskipun hal itu dapat merusak kesehatan psikis dan jasmani. Hal tersebut tentunya akan
mempengaruhi masa depan anak mereka dan generasi baru kedepannya. Hal yang juga
terpengaruh adalah pola pikir mereka. Pola pikir inilah yang dapat merusak generasi
kedepannya. Pola pikir dimana mereka menganggap penampilan adalah yang paling utama dari
segala hal.

Untuk merubah pola pikir terhadap penampilan yang negatif di zaman sekarang, anak-
anak muda perlu diajarkan sejak dini. "A person is beautiful ketika mereka sendiri tahu mereka
cantik dengan cara tersendiri, serta memegang value-value yang baik" (Amanda, September 20,
2022). Pola pikir inilah yang dapat mereka ikuti agar mereka tidak tersesat dan dibutakan oleh
standar kecantikan dunia. Mereka harus dapat berpikir bahwa penampilan adalah bukan
segalanya. Oleh karena itu, orang-orang harus bisa merubah pandangan mereka supaya orang-
orang dapat bersikap adil satu sama yang lain.

Pola pikir yang menganggap kecantikan adalah yang paling utama tentunya
menghasilkan ketidakadilan bagi banyak orang. Hal-hal seperti ini juga mempengaruhi
kesehatan mental seseorang. Salah satu contohnya adalah bullying atau yang biasa disebut
perundungan. Banyak sekali kasus-kasus bullying karena penampilan yang menurut mereka
kurang menarik. Kasus-kasus ini sering terjadi, apalagi di kalangan anak-anak muda. Pada
akhirnya, hal tersebut mengakibatkan korban-korban perundungan tidak memiliki kepercayaan
diri dan bisa juga mempengaruhi kesehatan mental mereka.

Masih banyak juga orang-orang yang tidak dapat memikirkan perasaan orang lain.
Mereka yang hanya bisa menilai orang lain, tetapi tidak dapat menilai dirinya sendiri tentunya

2
akan memberi dampak negatif bagi orang lain. Terutama di Indonesia, masih banyak juga
masyarakat yang masih belum paham betapa pentingnya kesehatan mental. Kesehatan mental
yang seharusnya sudah diajarkan sejak kecil, tetapi masih banyak orang yang menyepelekan hal
tersebut. Hal ini menandakan bahwa pendidikan di Indonesia kurang memperhatikan sifat dan
karakter yang benar untuk para anak-anak muda.

Rumusan Masalah
Bagaimana cara mahasiswi UK Petra melawan beauty standard yang beredar di kalangan
para mahasiswi?

3
ANALISA
MahasiswI UK Petra dapat melakukan 3 (tiga) macam strategi untuk melawan beauty
standard yang beredar secara online. Pertama, dengan membuat talk show yang diadakan
secara offline. Kedua, dengan membuat campaign. Pembuatan campaign dapat dilangsungkan
dengan menggunakan aplikasi Instagram. Strategi ketiga adalah membuat podcast dengan 2
(dua) tema yang berbeda. Podcast dapat dilaksanakan melalui aplikasi YouTube.

Strategi 1
MahasiswI Universitas Kristen Petra dapat mengadakan talk show yang dibuka untuk
semua orang terutama para perempuan mulai dari tingkat SMA ke atas. Talk show ini akan
membahas tentang beauty standards dan kepercayaan diri. Hal ini bertujuan untuk mengajar
anak-anak muda tentang dampak dari beauty standards dan pentingnya kepercayaan diri bagi
kita. Acara ini akan dilakukan di salah satu auditorium Universitas Kristen Petra. Orang-orang
yang ingin mengikuti acara talk show ini akan diwajibkan untuk daftar terlebih dahulu melalui
google form. Pendaftaran akan dilakukan secara gratis. Hal ini agar dapat diperkirakan seberapa
banyak pengunjung yang akan datang. Selanjutnya mereka akan juga diberi reminder saat hari
acara sudah dekat agar mereka yang sudah daftar tidak lupa dan kelewatan.

Dalam talk show ini, tidak hanya sekedar mendengar tetapi para penonton juga akan
diajak untuk berdiskusi. Penonton juga akan diajak untuk memberi pendapat mereka terhadap
topik yang dibahas. Topik yang akan dibicarakan dalam talk show ini adalah tentang beauty
standards dan kepercayaan diri anak-anak muda. Mereka akan diajak untuk bertukar pikiran
tentang pandangan mereka terhadap beauty standards di Indonesia. Penyelenggara juga akan
sedikit membahas tentang kesehatan mental dimana akan berkaitan dengan topik kepercayaan
diri. Dalam talk show itu, penyelenggara akan mengundang salah satu influencer kecantikan
yang pasti nya sangat paham dengan dunia kecantikan untuk mendiskusikan topik tersebut.
Penyelenggara juga akan sedikit membahas tentang kesehatan mental dimana akan berkaitan
dengan topik kepercayaan diri.

Dalam acara talk show ini, akan dibuat menyenangkan dengan cara mencari pembicara
yang cocok agar para penonton tidak terasa bosan. Acara ini juga tidak akan dilakukan secara
sangat formal, tetapi akan dibuat dengan suasana yang nyaman dan juga menyenangkan. Topik
yang dibahas juga akan dikaitkan dengan berita-berita baru terkini. Berita-berita terkini pastinya
akan menarik perhatian anak-anak muda zaman sekarang. Anak-anak muda zaman sekarang
yang sangat pandai menggunakan teknologi saat ini sehingga mereka dengan mudah
mendapatkan berita-berita baru.

Hal yang sangat penting dalam acara talk show seperti ini adalah untuk menjadi aktif
berinteraksi dengan para-para penonton. Selain agar penonton tidak terasa bosan, hal ini juga
membantu para penonton untuk lebih mudah memahami materi yang dibahas. Pembicara
tentunya juga harus bisa menyesuaikan cara berbicara dengan anak-anak SMA agar dapat
menarik perhatian mereka. Talk show akan dibuat menjadi suasana yang menyenangkan dan

4
penuh lelucon tetapi masih juga serius dalam membahas materi. Apabila talk show dilakukan
secara kaku dan formal, akan susah juga untuk menarik perhatian para penonton.

Acara ini akan dipromosikan oleh penyelenggara melalui sosial media dan poster yang
akan ditempelkan di kampus Universitas Kristen Petra. Karena target pasaran acara ini adalah
kepada anak-anak muda, dibutuhkannya sosial media yang digunakan banyak orang pada zaman
sekarang. Sosial media yang akan digunakan adalah instagram, dimana banyak sekali anak-anak
muda zaman sekarang yang menggunakan media tersebut. Penyelenggara juga dapat
mengundang beberapa sekolah SMA di Surabaya. Guru-guru SMA juga diharapkan dapat
mendukung para siswi-siswi SMA untuk mengikuti acara tersebut.

Untuk mengadakan talk show di kampus ini tentunya butuh memenuhi beberapa syarat.
Penyelenggara terlebih dahulu harus dapat menyerahkan proposal untuk mengadakan acara ini.
Kemudian penyelenggara juga harus mencari mahasiswI-mahasiswI yang ingin berpartisipasi
untuk menjadi panitia dalam acara tersebut. Penyelenggara dapat membuat pengumuman
untuk pendaftaran panitia acara talk show di kalangan mahasiswI Universitas Kristen Petra.
Untuk menjadi panitia, mereka juga harus melewati penyeleksian setelah pendaftaran.
Penyeleksian akan didasarkan oleh CV yang sudah diserahkan dan interview yang wajib
dilakukan.

Dalam hal kepanitiaan, acara ini membutuhkan pembagian panitia dalam divisi-divisi.
Divisi-divisi yang dibutuhkan dan wajib ada adalah divisi acara, kesehatan dan konsumen,
dokumentasi dan desain, perlengkapan, dan sekret. Divisi acara akan mengatur rundown acara
dan jalannya acara dalam keseluruhan. Untuk divisi kesehatan dan konsumen, mereka yang akan
mengatur konsumen yang akan diberikan kepada penonton setelah acara. Selain itu mereka juga
akan menjaga acara dalam hal kesehatan orang-orang yang berpartisipasi dalam acara tersebut.
Selanjutnya ada divisi dokumentasi desain, divisi yang mengatur hal-hal yang mencakup
kesenian. Divisi Perlengkapan hanya bekerja dalam hal mengatur barang-barang yang digunakan
dalam acara termasuk ruangan yang digunakan. Terakhir, divisi sekret yaitu divisi yang akan
mengatur form pendaftaran dan laporan-laporan acara.

Strategi 2
Tujuan dari pembuatan campaign ini adalah untuk mengajak para mahasiswi untuk
menjadi diri mereka apa adanya. Pembuatan campaign ini dapat menyampaikan hal-hal yang
harus dipahami oleh mahasiswi untuk mengenal lebih dalam diri mereka dengan memanfaatkan
kemajuan zaman, yakni melalui media sosial. Campaign ini dapat direalisasikan dengan
menggunakan aplikasi Instagram. Para peserta akan memanfaatkan fitur-fitur yang terdapat
pada aplikasi Instragram, seperti instagram question, post, story, maupun reels.

Tentunya, bagi masyarakat zaman sekarang, media sosial bukanlah sesuatu yang asing.
Aplikasi sosial media seperti Instagram dapat dengan mudah ditemukan dalam gawai manusia
zaman sekarang. Fungsi Instagram tak lagi hanya sebagai tempat untuk membagikan foto dan
video. Tetapi kini, fungsi Instagram juga adalah untuk meningkatkan interaksi para penggunanya

5
dengan berbagai fitur layanan terbaru (Lararenjana, March 30, 2021). Penyelenggara dapat
mengambil peluang dalam penerapan fitur-fitur tersebut kedalam rangkaian acara campaign.

Fitur pertama yang dapat digunakan yaitu instagram question. Fitur ini akan dibuka
secara umum bagi siapapun yang masih memiliki keraguan maupun pertanyaan dalam
menerima diri mereka apa adanya. Setelah beberapa hari sesuai dengan tenggang waktu yang
telah ditentukan, penyelenggara akan menutup question box dan mempersiapkan narasumber
yang tepat untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah terkumpul tersebut.
Narasumber akan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut melalui rekaman video dan hasil
rekaman akan di unggah di Instagram melalui fitur reels.

Lalu ada fitur story, yang dapat berisikan video singkat berdurasi 15-60 detik. Isi video
dapat berisikan cuplikan di mana para peserta menyebutkan kelebihan-kelebihan dalam diri
mereka, baik itu talenta yang mereka miliki maupun keunikan-keunikan yang terdapat pada fisik
mereka. Hal ini bertujuan agar mereka dapat lebih bersyukur atas karunia Tuhan dan mau
menerima diri mereka sendiri.

Penyelenggara juga perlu mempersiapkan Twibbon “Be Who You Are” sebagai bingkai
untuk peserta dalam mengunggah foto dan juga hastag untuk caption. Pembuatan Twibbon
dapat dilakukan dengan beberapa aplikasi seperti Canva maupun PicsArt. Twibbon dibuat
semenarik mungkin agar dapat mendapat perhatian banyak orang. Setelah mengunggah foto
bertwibbon yang melukiskan diri mereka apa adanya, peserta akan diminta untuk men-tag akun
instagram penyelenggara.

Promosi acara ini dapat dilakukan dengan menggunakan Instagram Ads. Instagram
Ads adalah platform iklan yang dikelola oleh Instagram, tempat mengiklankan produk lewat feed
Instagram atau Instagram Stories. Instagram Ads bisa dijadikan salah satu strategi marketing
yang efektif karena Instagram punya lebih dari 90 juta pengguna di Indonesia (Nurfitrianti,
December 17, 2021). Promosi Instagram dapat dilakukan dengan memposting champaign pada
Instagram UK Petra lalu mempromosikannya melalui Instagram Ads.

Strategi 3
Strategi terakhir adalah membuat interview podcast yang membahas 2 (dua) topik
yang berbeda. Topik pertama akan membahas tentang beauty standard itu sendiri, sedangkan
topik kedua akan membahas akan pentingnya membangun kepercayaan diri. Penyelenggara
bisa mengundang pembicara pejuang beauty standard yang memiliki pengalaman dalam
membangun rasa percaya diri mereka. Selain manfaat tingginya kepercayaan diri, pembicara
juga akan menjelaskan poin-poin penting sehubungan dengan beauty standard. Untuk
mempermudah penyampaian, pembicara dapat menceritakan pengalaman inspirasi mereka
sehubungan dengan topik-topik pembahasan. Pembuatan podcast dapat diterapkan melalui
platform YouTube.

Akhir-akhir ini, podcast semakin merajarela pada berbagai kalangan, khususnya di


kalangan kaum muda. Podcast adalah rekaman diskusi berbentuk audio yang membahas suatu

6
topik tertentu. Berbeda dengan radio yang hanya dapat menayangkan siaran langsung dari
frekuensi tertentu, podcast dapat didengarkan kapanpun melalui internet, alias on-demand.
Keunggulan podcast dalam akses tanpa batas inilah yang membuat jenis konten ini sangat
digemari oleh pengguna internet saat ini.

Kesiapan alat-alat yang diperlukan berperan penting dalam keberlangsungan


pembuatan podcast seperti mikrofon, headphone, filter pop, boom mikrofon, perekam portabel,
lampu pencahayaan (ring light), komputer atau laptop, dan yang terpenting adalah Wi-Fi atau
paket data yang memadai. Alat-alat tersebut berperan penting dalam memperjelas audio, suara
lawan bicara, penegasan artikulasi huruf dan kata, pencahayaan dan sebagai sarana publikasi
podcast. Koneksi Wi-Fi yang memadai juga berperan penting dalam ketepatan waktu unggah
pada platform YouTube.

Dengan judul “Society and Self Love”, podcast terbagi menjadi 2 (dua) episode dengan
topik yang berbeda namun saling berkaitan. Episode pertama akan membicarakan beauty
standard yang beredar di kalangan masyarakat, mulai dari pendiskusian beauty standard sebagai
tolak ukur kecantikan, penyebab munculnya beauty standard, dampak yang ditimbulkan akibat
beauty standard, hingga solusi yang dapat diatasi dalam meminimalisir dampak dari beauty
standard. Salah satu solusi dari hasil diskusi tersebut adalah dengan membangun rasa percaya
diri yang akan dibahas pada episode dua. Pada episode ini, pembicara akan berdiskusi dengan
narasumber mengenai pentingnya kepercayaan diri dalam melawan rasa insecure, dan tips and
trick dalam membangun rasa percaya diri dari waktu ke waktu.

Podcast akan terasa monoton jika tidak diselingi dengan sesuatu yang tidak bisa
dikaitkan dengan kehidupan para pendengar. Untuk mencegah hal tersebut terjadi, pada
tengah-tengah podcast, narasumber dapat menyelingi topik-topik tersebut dengan
menceritakan pengalaman pribadi sehubungan dengan topik yang sedang dibahas. Pembicara
dapat mengundang orang yang pernah mengalami dampak beauty standard dan menentang
toxic beauty standard yang beredar. Selain agar tidak terasa monoton, cerita tersebut dapat
digunakan sebagai penunjang argumen dalam keberlangsungan diskusi.

Jadwal rilis podcast terbagi kedalam 2 hari yang berbeda. Jadwal perilisan episode
kedua berjeda 3 hari setelah perilisan episode pertama. Adanya jeda dalam perilisan bertujuan
untuk menghasilkan podcast yang berkualitas. Selain itu, adanya jeda juga bertujuan untuk
mengurangi resiko bila ada gangguan rekaman. Bagian yang terdapat gangguan dalam rekaman
dapat di retake selama masih ada jeda waktu yang tersisa. Perilisan podcast juga akan
memanfaatkan akun YouTube UK Petra.

7
KESIMPULAN
Beauty standards adalah salah satu topik yang sering sekali dibahas oleh semua orang,
terutama anak-anak muda zaman sekarang. Standar kecantikan yang telah ditetapkan oleh
berbagai macam orang telah memberi banyak dampak. Dampak-dampak inilah yang dapat
merusak pola pikir orang-orang dan berujung ke hal-hal yang negatif. Untuk merubah pola pikir
seseorang, tentunya cukup susah untuk dilakukan. Karena itu, dibutuhkannya strategi-strategi
yang dilakukan secara perlahan-lahan.

Dampak-dampak yang didapatkan dari pola pikir terhadap kecantikan ini tentunya juga
harus diperhatikan. Pola pikir yang memiliki pandangan bahwa penampilan adalah segalanya
adalah sesuatu yang dapat mempengaruhi banyak hal. Banyak sekali orang-orang yang setuju
dengan pola pikir tersebut karena mereka menganggap penampilan yang cantik itu menarik
untuk dilihat. Mereka juga menganggap bahwa hal tersebut sangatlah penting karena mereka
merasa kecantikan dapat membuat orang-orang kagum. Pola pikir inilah yang membuat orang-
orang rela melakukan apapun untuk memenuhi standar kecantikan tersebut.

Pola pikir ini dapat memberi dampak yang cukup bahaya juga terhadap anak-anak
muda. Merekalah yang seharusnya diajarkan untuk menghargai dan mencintai diri sendiri.
Karena ada banyak sekali orang-orang yang menilai penampilan, banyak anak-anak muda yang
menjadi kurang percaya diri. Ketidakpercayaan diri ini tentunya dapat berujung ketidakmajuan
sifat dan karakter seseorang. Hal-hal inilah yang dapat mempengaruhi kemajuan generasi
selanjutnya yang baru. Generasi yang dimana seharusnya diarahkan ke jalan yang benar agar
dapat mengembangkan banyak hal di dunia.

Standar kecantikan ini juga bisa mengakibatkan adanya perundungan. Perundungan


banyak sekali terjadi, apalagi zaman sekarang banyak yang menggunakan sosial media.
Perundungan yang dilakukan di sosial media pun juga banyak. Inilah salah satu faktor yang
menyebabkan adanya sifat ketidakpercayaan diri pada seseorang. Hal inipun juga dapat
mengganggu kesehatan seseorang secara psikis.

Tidak hanya kesehatan secara psikis, tetapi hal ini juga berdampak pada kesehatan
jasmani. Tidak sedikit juga orang yang melakukan hal-hal yang berbahaya demi penampilan yang
cantik. Mereka menganggap bahwa solusi untuk meraih kecantikan adalah dengan merubah
bentuk-bentuk bagian dari tubuhnya. Mereka yang biasanya sampai melakukan operasi plastik
demi meraih standar kecantikan dunia. Tentunya hal-hal tersebut juga akan memberi efek
samping yang dapat mempengaruhi kesehatan seseorang.

Zaman sekarang banyak sekali orang-orang yang menggunakan sosial media. Sosial
media inilah yang dapat menunjukkan banyak hal dari seluruh dunia. Di sosial media pun banyak
sekali orang-orang yang menilai kecantikan dan penampilan seseorang. Tidak hanya itu saja,
tetapi mereka juga membandingkan kecantikan dan penampilan orang-orang. Ada juga orang-
orang yang menyampaikan penilaiannya melalui perkataan-perkataan yang kasar. Hal ini juga
menjadi salah satu penyebab turunnya kepercayaan diri seseorang.

8
Pola pikir inilah yang harus kita ubah agar tidak merusak pola pikir orang-orang lainnya.
Tentunya untuk merubah pola pikir banyak orang tidak dapat dilakukan dengan satu cara saja.
Karena itu, dibuatnya tiga strategi yang dapat mendukung perubahan pola pikir orang-orang
mengenai beauty standards. Strategi-strategi ini pun juga harus dilakukan secara serius dan
berkali-kali agar pola pikir orang-orang dapat diubah secara perlahan-lahan. Oleh sebab itu,
strategi-strategi ini butuh dilakukan secara berulang-ulang dan perlahan-lahan.

Strategi pertama yang berupa talk show ini pun juga diharapkan dapat membantu
orang-orang memiliki pandangan yang berbeda terhadap standar kecantikan. Talk show yang
akan berdiskusi dan saling bertukar pikiran mengenai standar kecantikan pada zaman sekarang.
Tak hanya itu saja, talk show ini juga diharapkan dapat membantu orang-orang meningkatkan
sifat kepercayaan diri mereka. Acara ini juga ditujukan kepada anak-anak muda di jenjang SMA,
dimana mereka dapat dilatih untuk menjadi lebih percaya diri. Mereka juga dapat diarahkan ke
pola pikir yang benar dan tidak dibutakan oleh pola pikir yang buruk.

Campaign mengenai beauty standard bertemakan "Be Who You Are" membangun
keaktifan para mahasiswi dalam mengenal diri mereka lebih dalam. Hal ini sangat diperlukan
karena dengan mengenal diri lebih dalam, para mahasiswi dapat menjadi lebih percaya diri dan
tidak lagi terkekang oleh beauty standard yang di stereotipkan oleh orang-orang pada
umumnya. Banyak korban beauty standard yang masih belum memahami kelebihan-kelebihan
dan keunikan-keunikan yang ada dalam diri mereka sehingga mereka merasa orang lain lebih
baik dibanding dirinya, padahal statement ini belum tentu benar. Maka dari itu, dengan
memanfaatkan fitur-fitur yang terdapat pada Instagram, merupakan salah satu cara
penyelenggara secara tidak langsung mengajak mereka untuk melihat sisi positive yang ada
dalam diri masing-masing individu. Selain itu, hasil-hasil karya baik itu story maupun post para
peserta akan dipublikasikan untuk umum. Dengan begitu, peserta juga dapat memberikan pesan
tersirat dari video kepada para pengguna Instagram lainnya untuk selalu menjadi diri mereka
dan mau menerima diri mereka apa adanya.

Pembuatan podcast juga sangat berguna dalam menunjang campaign tersebut.


Keduanya saling berkaitan dalam meningkatkan rasa kepercayaan diri yang belum tentu dimiliki
semua mahasiswi. Podcast yang bagus adalah podcast yang menarik dan dapat mempersuasi
audience. Dengan begitu, pembuatan podcast diusahakan dapat berjalan dengan baik dan
menghasilkan hasil yang maksimal.

Strategi-strategi di atas dapat saling dikombinasikan untuk mencapai hasil yang


diharapkan. Strategi-strategi tersebut juga dapat dimodifikasi, seperti dengan penambahan
event workshop dan lain sebagainya. Yang terpenting dalam perealisasian adalah strategi-
strategi ini dapat berjalan lancar, menarik, dan dapat berdampak baik baik untuk para peserta.
Oleh karena itu, selain pemberian materi harus ada kegiatan-kegiatan yang dapat
mempraktekkan materi tersebut agar para peserta bisa langsung merasakan esensi dan dapat
memahami inti sari materi yang telah disampaikan. Kegiatan-kegiatan yang diberikan bisa
bemacam-macam, tergantung pada situasi dan kondisi penyelenggara acara.

Kelangsungan strategi-strategi di atas bukanlah sesuatu yang mudah untuk


direalisasikan. Selain membutuhkan persiapan yang matang, terdapat juga hambatan-hambatan

9
dan halangan bagi para mahasiswi UK Petra dalam menjalankan strategi tersebut baik dari faktor
internal maupun faktor eksternal. Namun, tidak menutup kemungkinan strategi-strategi
tersebut berhasil dilaksanakan dan membuahkan hasil yang memuaskan. Dengan demikian,
mahasiswi-mahasiswi yang semula insecure terhadap penampilan diri mereka dan tidak bisa
menerima diri mereka apa adanya menjadi lebih percaya diri, mencintai diri mereka, dan lebih
dapat bersyukur atas karunia Tuhan.

10
Daftar Pustaka

Floretta, J. (2021, July 13). Bagaimana standar kecantikan menghancurkan perempuan?, para.
3. Retrieved from https://magdalene.co/story/standar-kecantikan-hancurkan-
perempuan

Harmoko, K.K. (2021, July 11). Ramai soal “beauty standard” influencer, body

positivity Itu apa sih?, para. 9. Retrieved from


https://www.mainmain.id/r/12679/ramai-soal-beauty-standard-influencer-body-
positivity-itu-apa-sih

Richards, M. (2022, September 20). Pesan Rachel Amanda tentang beauty standard &

Inklusivitas, para. 6. Retrieved from https://www.popbela.com/beauty/make-


up/rachel-amanda-1/pesan-rachel-amanda-tentang-beauty-standard-inklusivitas/5

Nurfitrianti, F. (2021, December 17). Cara pasang iklan di Instagram Ads untuk bisnis tanpa

kartu kredit. Jenius.com, para. 2. Retrieved from

https://www.jenius.com/highlight/detail/cara-pasang-iklan-di-instagram-ads-untuk-

bisnis-tanpa-kartu-

kredit#:~:text=Instagram%20Ads%20adalah%20platform%20iklan,90%20juta%20peng

guna%20di%20Indonesia

Lararenjana, E. (2021, March 30). Berikut fungsi Instagram yang paling utama, bisa untuk

kembangkan bisnis. Merdeka.com. Retrieved from

https://www.merdeka.com/jatim/berikut-fungsi-instagram-yang-paling-utama-bisa-

untuk-kembangkan-bisnis-kln.html

11
LAMPIRAN

OLD

NEW

12

Anda mungkin juga menyukai