Anda di halaman 1dari 1

E. Bagaimana Tingkatan dalam Akuntabilitas 3.

Akuntabilitas program (program accountability)


Dapat memberikan pertimbangan tentang tercapainya
tujuan yang ditetapkan, atau ada alternatif lain yang
memberikan hasil maksimal dengan biaya minimal.
4. Akuntabilitas kebijakan (policy accountability)
Terkait dengan pertanggungjawaban pemerintah atas
kebijakan yang diambil kepada DPR/DPRD dan
masyarakat luas.

B. Mekanisme Akuntabilitas Birokrasi Indonesia


Alat akuntabilitas di Indonesia, antara lain :
1. Perencanaan Strategis (Strategic Plans)
Terbagi menjadi 5 tingkatan: Berupa RPJP, RPJM, RKP, Renstra untuk setiap
SKPD dan SKP untuk setiap PNS.
1. Akuntabilitas Personal
Mengacu pada nilai-nilai yang ada pada diri 2. Kontrak Kinerja
seseorang, seperti: kejujuran, integritas, Kontrak kerja diterapkan mulai 1 Januari 2014 dan
moral, dan etika. Pribadi yang akuntabel dibuat tiap tahun yang merupakan kesepakatan
adaah bagian dari solusi dan bukan masalah. antara pegawai dengan atasan langsungnya.
2. Akuntabilitas Individu
3. Laporan Kinerja
Mengacu pada hubungan antara individu dan
Berupa Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
lingkungan kerjanya (PNS dan Instansinya
Pemerintah (LAKIP)
berupa arahan, bimbingan, sumberdaya dan
fasilitas). PNS sebagai aparatur negara
bertanggung jawab untuk memenuhi
tanggung jawab kepada instansinya. C. Menciptakan Lingkungan Kerja yang
3. Akuntabilitas Kelompok Akuntabel
Dalam akuntabilitas kelompok, pembagian
kewenangan dan semangat kerjasama antar Dalam menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel,
berbagai kelompok dalam sebuah institusi ada beberapa aspek yang harus di perhatikan yaitu :
memiliki peran penting dalam tercapainya 1. Kepemimpinan
kinerja organisasi yang diharapkan. Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke
4. Akuntabilitas Organisasi bawah dimana pimpinan memainkan peranan yang
Mengacu pada hasil pelaporan capaian penting dalam menciptakan lingkungannya
kinerja oleh individu terhadap kinerja
organisasi/institusi maupun oleh organisasi 2. Transparansi
terhadap stakeholder. 3. Integritas
5. Akuntabilitas Stakeholder Dengan adanya integritas institusi, dapat
Stakeholder yang dimaksud adalah memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada
masyarakat umum, pengguna layanan, dan publik dan/atau stakeholder
pembayar pajak. Jadi akuntabilitas
stakeholder adalah tanggung jawab 4. Tanggung Jawab (Responsibilitas)
organisasi untuk mwujudkan pelayanan yang Responsibilitas dibagi menjadi dua yaitu
adil, responsif, dan bermartabat. responsibilitas perseorangan dan responsibilas
institusi
5. Keadilan
BAB III 6. Kepercayaan
MEKANISME AKUNTABILITAS Lingkugan akuntabilitas terlahir dari lingkungan
yang dapat dipercaya
A. Indikator Keberhasilan
Untuk memenuhi terwujudnya organisasi sektor 7. Keseimbangan
publik yang akuntabel, maka mekanisme Untuk mencapai akuntabilitas dalam lingkungan
akuntabilitas harus mengandung dimensi : kerja, maka diperlukan adanya keseimbangan antara
akuntabilitas dan kewenangan, serta harapan dan
1. Akuntabilitas kejujuran dan hukum (accountability kapasitas.
for probity and legality)
Terkait dengan kepatuhan terhadap hukum dan 8. Kejelasan
peraturan yang diterapkan. Fokus utama untuk kejelasan adalah mengetahui
kewenangan, peran dan tanggungjawab, misi
2. Akuntabilitas proses (process accountability) organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi,dan
Akuntabilitas ini diterjemahkan melalui pemberian sistem pelaporan kinerja baik individu maupun
pelayanan publik yang cepat, responsif, dan organisasi.
murah.Pengawasan dan pemeriksaan akuntabilitas
proses dilakukan untuk menghindari terjadinya KKN.

Anda mungkin juga menyukai